VIRAL! Berapa Harga Pesawat Cessna Milik Pilot Vincent?

Tak ada salahnya setiap orang memiliki cita-cita ingin bisa naik pesawat pribadi. Salah satunya Pilot Vincent, ia memiliki Pesawat Cessna 172. Berapakah harga Pesawat Cessna yang ia miliki?

Ditaksir harganya tak sedikit lho, yuk simak ulasannya berikut ini. Selamat membaca!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Pesawat Cessna 172 Skyhawk

Sejarah Cessna Skyhawk di mulai pada tahun 1960. Pesawat Cessna 172 termasuk ke dalam kategori single engine.

Cessna 172 Skyhawk memang tampil memikat dilengkapi dengan berbagai instrumen canggih dan kekinian dan desain interior yang high class membuat Cessna 172 layak di klaim sebagai pesawat latih yang mewah.

Selain itu, kelincahan, kenyamanan, sistem Avionics radio dan radar serta berbagai instrumen pendukung yang memadai akan memudahkan para calon pilot dalam meningkatkan jam terbang.

Berikut karakteristik Pesawat Cessna Skyhawk 172:

#1 Kabin, Kokpit dan Bagasi

Dengan jumlah pesawat yang telah diproduksi sebanyak lebih dari 43.000 unit, pesawat bermesin tunggal ini memiliki empat kursi dan desain sayap di atas.

Varian 172 Tail fin-nya lurus sedangkan varian 170 memiliki fin dan rudder yang melengkung.

Letak sayap ada di badan pesawat (fuselage) bagian atas dengan lebar rentang sayap (Wingspan) 11 m. Panjang Cessna Skyhawk 8,28 m , tinggi badan pesawat 2,72 m.

Kabin berisi 4 buah tempat duduk dengan dimensi panjang 3,61 m, lebar 1,00 m dan tinggi kabin 1,2 m. Cessna Skyhawk mempunyai bagasi yang bisa menampung beban 54,4 kg.

Dashboard Cessna Skyhawk dilengkapi Garmin G1000® avionics suite dengan 2 buah panel LCD beresolusi tinggi untuk menampilkan data-data penerbangan, digital altitude, peta, petunjuk navigasi, komunikasi, dan data-data lainnya secara real time.

#2 Mesin

Dengan menggunakan mesin 4 silinder Lycoming O-320. Dengan alasan efisiensi dan penambahan performa, Cessna 172 Skyhawk di lakukan upgrade mesin ke Lycoming O-320 E.

Mesin ini juga dipakai oleh beberapa manufaktur pesawat diantaranya untuk pesawat Piper Cherokee, Grumman Tiger. Baling-baling atau Propeler 2 bilah Cessna Skyhawk merupakan produk dari McCauley.

#3 Performa

Cessna Skyhawk memiliki kecepatan jelajah maksimum 142 mil per jam dan memiliki jarak jangkauan 640 mil laut.

Cruise speed	:	122 kn (140 mph; 226 km/h)
Service ceiling	:	13.500 ft (4.100 m)
Rate of climb	:	721 ft/min (3,66 m/s)

Pilot Indonesia Dirundung Masalah Akibat Cessna 172

Salah satu yang mempopulerkan pesawat jenis Cessna 172 di Indonesia adalah Pilot vlogger Vincent Raditya. Pilot Vincent terkenal melalui video manuver zero gravity.

Namun siapa sangka kolaborasinya dengan beberapa youtuber Indonesia itu justru membawa masalah baginya. Kementerian Perhubungan mencabut lisensi terbang Kapten Vincent Raditya untuk membawa mesin tunggal.

Dikarenakan Vincent telah melanggar ketentuan penerbangan sipil dengan melakukan manuver zero gravity (G-Force) dan memberikan kendali terbang pada penumpang umum.

Pria yang akrab disapa Kapten Vincent ini bekerja sebagai pilot maskapai penerbangan Batik Air sejak 2010. Selama menjalankan tugasnya, Vincent kerap membagikan video blog (vlog) ke laman YouTube.

Isi kontennya pun beragam mulai dari edukasi dunia penerbangan, tanggapan terhadap kecelakaan pesawat, vlog, konten berisi komedi atau prank.

Vincent melakukan aksi G-Force pertama berkolaborasi dengan Master Limbad, ketika pesawat mencapai ketinggian 1.500 kaki, Vincent mengerjai Master Limbad dengan manuver zero gravity.

Untuk pesawat komersial Airbus A320, kategori normal berada di rentang -1 g hingga +2,5 g.

Untuk pesawat Cessna, rentangnya adalah -1,52 hingga +3,8 g. Dalam video tersebut Vincent mengatakan:

“Selama pesawat dioperasikan dalam konfigurasi normal, tidak masalah.”

Manusia normal bisa menahan -2 g atau -3 g untuk negative G Force sedangkan untuk positive G Force maksimal +5 g.

Menurut pakar penerbangan Ziva Narendra jenis pesawat Single Engine yang digunakan Vincent Raditya untuk mengajak sejumlah public figure merasakan manuver zero gravity adalah Cessna 172.

Ziva mengatakan, bahwa engine atau mesin pesawat tidak membedakan untuk digunakan secara komersil maupun non-komersil.

Sejumlah pesawat single engine pun dipakai dengan beberapa tipe dan fungsi khusus. Seperti latihan atau sekadar rekreasi. Ziva mengatakan:

“Tapi, banyak juga pesawat single engine itu dipakai untuk training atau rekreasi, seperti Cessna 172, 152, kemudian juga ada pabrikan namanya Cirrus, Piper, dan lain-lain. Pesawat jenis ini banyak digunakan karena ringan dan pengoperasiannya simpel. Juga biaya operasionalnya relatif murah maka banyak digunakan untuk keperluan training dan rekreasi.”

Berapa Harga Pesawat Cessna Milik Pilot Vincent?

Dalam dunia dirgantara, nama Boeing dan Airbus bisa disebut sebagai dua kutub industri manufaktur pesawat, khususnya di segmen pesawat sipil/komersial.

Produk dari Boeing dan Airbus dalam kelas wide body dan narrow body nyaris dapat ditemui di setiap negara.

Airbus A380 sendiri merupakan pesawat pribadi termahal di dunia yaitu senilai dengan US$500 juta atau setara dengan Rp6,3 triliun.

Kemudian, Boeing 747-8 VIP merupakan pesawat mewah yang terlihat seperti pesawat portable ini memiliki harga US$150 juta setara dengan Rp1,9 triliun. Di bawah ini ada Boeing 757 yang dikenal jet pribadi seharga Rp1,26 triliun.

Dan untuk Airbus ACJ319 seharga Rp1 triliun yang memiliki kamar mewah seperti hotel.

Pesawat bermesin tunggal dengan kapasitas empat tempat duduk Cessna 172 yang digunakan kapten Vincent merupakan pesawat latih yang paling populer di kalangan calon pilot.

Harga pesawat Cessna 172 yang baru diperkirakan mencapai US$340 ribu hingga US$400 ribu atau setara dengan Rp4,76 miliar-Rp5,6 miliar dengan kurs Rp14 ribu per dolar AS.

Namun, pesawat yang dibeli Vincent ini bukan pesawat baru.

Vincent juga memiliki bisnis yang tidak jauh-jauh dari industri penerbangan.

Ia mendirikan Flight Deck Indonesia (FDI), sebuah perusahaan penyedia jasa simulator penerbangan untuk hiburan maupun pelatihan para calon pilot profesional di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta.

Untuk paket pelatihan bagi calon pilot, tarifnya mulai dari Rp5,5 juta untuk tiga hari. Paket termahal seharga Rp30 juta untuk pelatihan selama 19 hari. Sementara itu, untuk paket simulasi penerbangan melalui komputer (computer simulator) tarifnya mulai dari Rp100 ribu per jam.

Bagi pengunjung yang ingin mencoba pengalaman layaknya pilot pesawat komersial, pengunjung dikenai tarif Rp950 ribu untuk durasi 30 menit hingga Rp1,65 juta per jam untuk sesi yang didampingi instruktur.

Jika ingin terbang bersama Vincent, tarifnya Rp4 juta per jam dan harus melakukan reservasi terlebih dulu.

Wah, cukup merogoh kocek yang dalam ya.. Tenang, Jika Anda merencanakan keuangan Anda dengan tepat maka tujuan keuangan Anda pun Akan tercapai dengan tepat.

Anda bisa membaca ebook dari Finansialku di bawah ini secara GRATIS, agar Anda bisa merencanakan keuangan Anda dengan tepat. Selamat membaca.

Free Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an

Download Sekarang

Bagaimana pendapat Anda setelah membaca artikel di atas? Berikan tanggapan Anda pada kolom komentar di bawah ini. Ayo bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda. Terima kasih.

Sumber Referensi:

Evi Rizana. Ini Dia 5 Pesawat Pribadi Termahal di Dunia. Boombastis.com – http://bit.ly/2HM8jwE
Indra Gunawan. 12 Februari 2016. Cessna Skyhawk: Si Elang High Class Yang Nyaman. Jagoin.com – http://bit.ly/2QygPlE
Shinta Angriyana. 29 Mei 2019. Kasus Pilot Vincent Raditya, Yuk mengenal Pesawat Single Engine. Travel.detik.com – http://bit.ly/2WvY3Rj
Hari Widowati. 29 Mei 2019. Vincent Raditya, Sang Pilot yang Bisa Beli Pesawat dari Hasil Ngevlog. Katadata.co.id – http://bit.ly/2Ka6CL0

Sumber Gambar: