Hati-hati Penipuan yang Mengincar Investor Saham !

Akhir-akhir ini banyak Penipuan yang Mengincar Investor saham. Jika Anda, berinvestasi saham ada baiknya waspada. Perencana Keuangan Independen Finansialku merangkum dari beberapa sumber yang menjelaskan berita ini.

Rubrik Finansialku:

Daftar Isi

Modus Penipuan yang Mengincar Investor Saham

Beberapa waktu terakhir ini terdengar kabar kurang mengenakan bagi para investor saham. Telah terjadi modus – modus penipuan yang mengincar investor saham. Finansialku mengutip harian bisnis dan investasi Kontan¹ yang menuliskan terindikasi oknum yang mencoba mengubah data diri nasabah, lalu mengambil alih kendali investasi pemodal di beberapa perusahaan efek.

Data diri nasabah yang dimaksud seperti alamat email, nomor telepon, nomor rekening. Penipuan yang mengincar investor saham ini dilakukan dengan pembajakan (hijack) akun investasi Anda. Data-data dirubah semua kemudian investasi Anda dijual dan ditransfer ke rekening oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut.

Kasus penipuan yang mengincar investor saham ini boleh dibilang juga sebagai peringatan buat kita, para investor saham sekaligus sebagai ujian untuk sistem pengamanan akun investasi nasabah saham. Untungnya sistem didesain untuk mengonfirmasi ulang perubahan, sehingga usaha penipuan tersebut dapat digagalkan.

Modus Operandi Penipuan yang Mengincar Investor Saham

Menurut Detik Finance², Asosisasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) telah menyelidiki modus operandi penipuan yang mengincar investor saham dengan teknik pembajakan akun:

Oknum (penipu) membuat KTP palsu atas nama Nasabah (korban).
Penipu membua palsu ke operator seluler, mengaku HP hilang dan meminta dibuatkan SIMcard baru.
Penipu menghubungi broker untuk mengganti alaman e-mail (surat elektronik).
Autentifikasi melalui HP berhasil dilalui, karena penipu sudah menguasai nomor HP korban.
Sesudah mengganti alamat e-mail, penipu meminta reset password. Password yang dimaksud adalah password untuk login dan melakukan transaksi perdagangan saham.
Penipu menjual semua saham korban.
Penipu meminta dana dikirim ke nomor rekening bank yang baru.

Tips Cara Menghindari Penipuan yang Mengincar Investor Saham

Jika terjadi perubahan data seperti itu ada beberapa hal yang dapat kita lakukan, salah satunya adalah sering mengecek akun kita. Jika terjadi sesuatu yang aneh atau ganjil segera hubungi perusahaan sekuritas.

Sistem sekuritas juga dapat mengubah aturan: jika investor memang ingin mengganti semua data (nomor telepon, email, password, rekening bank), investor harus memverifikasi dengan datang langsung ke kantor dan interview yang direkam. Agak sulit tetapi lebih aman untuk nasabah.

Kesimpulan

Sistem yang dibuat manusia, selalu ada lubang yang dapat digunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Untungnya modus operandi kali ini walaupun sudah rapi tetapi masih belum bisa mengalahkan sistem. Tetap waspada terhadap segala penipuan yang mengincar investor saham.

Apakah saran Anda untuk menghindari penipuan yang mengincar investor saham?

Sumber:

Amailia Putri Hasniwati dan Widiyanto Purnomo. Senin 10 Agustus 2015. Awas, Maling Siap Bobol Duit Investor. Harian Bisnis dan Investasi Kontan.
Dewi Rachmat Kusuma. Jumat, 07 Agustus 2015, 18:25 WIB. Hati-hati Modus Penipuan Ini Mengincar Investor Saham. Detik Finance : http://goo.gl/DyLNJI. Diakses pada Selasa, 11 Agustus 2015, 08:00 WIB