IHSG Hari Ini 16 September 2021

IHSG Hari Ini 16 September 2021 dibuka menguat di 6.126,555 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dengan rentang 6.121-6.137.

Kemudian IHSG ditutup di zona merah pada 6.109,942 pada pukul 15.00 WIB.

Penutupan IHSG Hari Ini 16 September 2021 Melemah di 6.109,942

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini, Kamis, 16 September 2021 bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. Kemudian IHSG ditutup di zona merah pada 6.109,942 pada pukul 15.00 WIB.

Pada penutupan IHSG hari ini, Kamis, 16 September 2021, mengalami penurunan sebesar 0,2870 poin atau 0,30%. IHSG berada di posisi tertinggi di 6.137,669 dan berada di titik terendah pada kedudukan 6.098,877.

Pada penutupan IHSG hari ini, terdapat 139 saham yang mengalami kenaikan dan 380 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 117 saham yang nilainya tidak berubah dan 99 saham tidak ada perdagangan.

Saham-saham yang tergabung pada LQ45, saat penutupan berada di zona merah pada posisi 862,696. Dengan saham-saham yang mengalami kenaikan sebesar 7 saham dan yang mengalami penurunan sebesar 37 saham. Sedangkan, terdapat 1 saham lainnya yang tidak mengalami perubahan.

Pada penutupan ini, asing yang aktif membeli beberapa saham seperti PT Bukalapakcom Tbk (BUKA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV).

Saham-saham yang mencetak net sell pada penutupan hari ini adalah PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS).

Top Foreign Buy by Value

Top Foreign Buy by Volume

Top Foreign Sell by Value

Top Foreign Sell by Volume

Ingin mulai investasi saham? Download ebook SEKARANG!

Top gainers IHSG terdiri dari:

• PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) 6,79%
• PT Siantar Top Tbk (STTP) 6,50%
• PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) 7,66%

Top losers IHSG adalah:

• PT DCI Indonesia Tbk (DCII) 3,24%
• PT FKS Multiagro Tbk (FISH) 6,79%
• PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) 5,49%

Top Gainer by Value

Top Loser by Value

Informasi update saham-saham di LQ45:

Pembukaan IHSG Hari Ini 16 September 2021 Melemah di 6.126,555

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 16 September 2021 (Kamis) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dengan rentang 6.120-6.137 setelah penutupan IHSG 15 September 2021 berada di 6.110,229.

Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.120,400 (pukul 09:00 WIB).

Pada awal-awal perdagangan terdapat 230 saham yang mengalami  kenaikan dan 130 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 208 saham yang nilainya tidak berubah dan 158 saham tidak ada perdagangan.

Berita IHSG Hari Ini 16 September 2021

Saham

• Bursa Amerika Serikat kompak menguat seiring dengan meredanya kekhawatiran terhadap prospek perekonomian.

Saham energi membantu mendorong S&P 500 naik 0,9% dan ke wilayah positif untuk kedua kalinya dalam delapan sesi perdagangan. Nasdaq 100 yang sarat teknologi naik untuk pertama kalinya dalam lebih dari seminggu.

• Harga minyak memanas setelah laporan pemerintah AS yang menunjukkan penurunan lebih besar dari perkiraan dalam stok minyak mentah mengisyaratkan pengetatan pasar yang cepat. 

• Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka ke zona hijau pada perdagangan hari ini.. Investor asing masih mencatatkan aksi beli bersih atau net foreign buy terutama untuk BBCA, BBRI, dan BMRI.

Pada masa pra pembukaan IHSG naik 0,27% atau 16,32 poin ke level 6126,55. Dari konstituen LQ45, sebanyak 24 saham menguat, 1 saham melemah, dan 20 saham lainnya stagnan.

• Indeks saham di Asia pagi ini dibuka naik tipis mengikuti pergerakan indeks saham utama di Wall Street semalam yang berusaha pulih dari tekanan jual yang berat di awal bulan ini.

Kenaikan indeks saham di As dan global ditopang oleh meredanya kekhawatiran atas prospek pertumbuhan ekonomi global.

• Harga batu bara masih menguat, belum mau berhenti. Harga komoditas ini naik lagi dan menciptakan rekor terbaru.

Kemarin, harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) tercatat US$ 180,6/ton. Naik 0,73% dibandingkan posisi hari sebelumnya sekaligus menjadi yang tertinggi setidaknya sejak 2008.

Emiten

• PT Temas Tbk (TMAS) menargetkan pendapatan sebesar Rp 3 triliun di tahun 2021.
• Per 31 Agustus 2021 PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) mencatatkan kontrak baru senilai Rp 1,4 triliun.
• PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) berencana untuk menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya sebesar 5,15 miliar saham.

Sumber:

Bisnis.com, CNBC Indonesia, Indopremier Sekuritas, Mirae Aset Sekuritas, dari berbagai sumber dianggap terpercaya

Disclaimer:

Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

Per pukul 09:00 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV), PT Boston Furniture Industries Tbk. (SOFA), PT Bumi Resources Mineral Tbk. (BRMS).

Sedangkan, asing sedang aktif menjual beberapa saham seperti, PT Kapuas Prima Coal Tbk. (ZINC), PT MNC Studios International Tbk. (MSIN), PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN).

Top Foreign Buy by Value

Top Foreign Buy by Volume

Top Foreign Sell by Value

Top Foreign Sell by Volume

Ingin investasi saham menguntungkan? Dengarkan audiobook ini di Aplikasi Finansialku!

Update dari LQ45

Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona merah pada pembukaan di posisi 869,914 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 866-870. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 866,772 (pukul 09:00 WIB).

Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 25 saham yang mengalami kenaikan dan 11 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 9 saham yang tidak mengalami perubahan.