Ini Negara yang Akan Menjadi Markas Fintech Asia Pasifik

Apakah Anda tahu bahwa Singapura akan menjadi markas Fintech di Asia? Pertumbuhan fintech di Asia Pasifik saat ini melonjak pesat dari tahun sebelumnya. Singapura adalah negara yang saat ini diprediksi akan menjadi markas Fintech di Asia. 

Rubrik Finansialku

Pertumbuhan Fintech di Asia Pasifik

Saat ini Fintech sudah menjadi hal yang tidak asing di Asia. Jika tahun 2015 total investasi Fintech di Asia mencapai US$ 4 Miliar, saat ini total investasi melonjak tinggi. Per Januari sampai September 2016 tercata total investasi Fintech di Asia Pasifik sebesar US$ 10,3 Miliar. Jumlah tersebut bahkan lebih tinggi daripada kombinasi total investasi fintech gabungan antara Eropa dan Amerika yang diperkirakan sebesar US$ 2 Miliar. Data ini diperoleh dari hasil pencatatan CB Insight yang diolah oleh Accenture Plc. Dari total dana investasi fintech tersebut sebagian besar berada di China. Tetapi saat ini China memiliki pesaing yang diprediksi akan mengalahkan pamornya dalam investasi fintech.

[ Baca Juga : Apa Itu Industri Financial Technology (FinTech Indonesia)]

30 Fintech di Singapura yang Terkenal

Singapura adalah salah satu negara dengan peminat investasi Fintech terbesar di Asia Pasifik di samping China. Jika sebelumnya Hongkong dianggap sebagai pusat Fintech terbesar di Asia, saat ini Singapura mulai menjadi sorotan. Hal ini dinilai dari minat masyarakat yang menghadiri konferesi Fintech yang digelar di Singapura beberapa waktu lalu. Konferensi tersebut disambut baik oleh masyarakat Singapura dan berhasil meraih 11.000 peserta. Sementara konferensi yang sama di Hongkong sebelumnya hanya diikuti oleh seperempat dari jumlah peserta tersebut.

 [Baca Juga : Apakah Aman Transaksi Keuangan melalui Aplikasi Pembayaran Online?]

Selain animo masyarakat yang sangat berminat pada investasi Fintech, pemerintahnya pun antusias mendukung kemajuan Fintech di Singapura. Pemerintah Singapura memberikan banyak kemudahan dalam berinvestasi di platform Fintech. Banyak respon positif dari pemerintah Singapura terhadap perkembangan dan potensi bisnis Fintech. Hal ini menjadikan Singapura sebagai pintu gerbang investasi di Asia yang menarik bagi investor luar Asia.

Berikut adalah daftar Top 30 Start Up Fintech di Singapura berdasarkan kategorinya :

Sumber Gambar : Top 30 Startups in Singapore – Fintechnews.sg – https://goo.gl/MVqxt2

#1 Top Start Up Fintech dalam Money Transfer

Fastacash Pte. Ltd. (Berdiri Sejak 2012)

• Total Pendanaan : $ 23,5 M dalam 4 tahap pendanaan dari 7 Investor

Toast Me (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : $ 865.930 dalam 2 tahap pendanaan dari 4 investor

CoinPip (Berdiri Sejak 2014)

• Total Pendanaan : $ 100.000 dalam 1 tahap pendanaan dari 1 investor

#2 Top Start Up Fintech dalam Lending

Kyepot (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : $215.930 dalam 3 tahap pendanaan dari 2 investor

Moolahsense (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : Jumlah dana tidak diketahui dalam 1 tahap pendanaan dari 2 investor

#3 Top Start Up Fintech dalam Online Wealth Management

M-DAQ Pte. Ltd. (Berdiri Sejak 2010)

• Total Pendanaan : $ 11.7 M dalam 1 tahap pendanaan dari 2 investor

Mesitis Capital Pte Ltd (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : $ 6.13 M dalam 3 tahap pendanaan dari 1 investor

InvoiceInterchange (Berdiri Sejak 2014)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

[Baca Juga : Apa yang Harus Diperhatikan Jika Berinvestasi di P2P Lending?]

#4 Top Start Up Fintech dalam Blockchain/Crypto-Currency

OTDocs Pte Ltd (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

Otonomos BCC Pte. Ltd. (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : $ 165.930 dalam 3 tahap pendanaan dari 5 investor

Ripple Singapore (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

DIGIXGLOBAL PTE LTD (Berdiri Sejak 2014)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

#5 Top Start Up Fintech dalam Crowdfunding/Investment

CoAssets Pte Ltd (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : $ 736.830 dalam 1 tahap pendanaan

FundedHere (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : $ 1.29 M dalam 1 tahap pendanaan dari 7 investor

Crowdo (Berdiri Sejak 2012)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

#6 Top Start Up Fintech dalam Personal Finance Management/Comparision

TradeHero (Berdiri Sejak 2012)

• Total Pendanaan : $ 10.46 M dalam 2 tahap pendanaan dari 4 investor

Shereit (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : $ 15.810 dalam 1 tahap pendanaan dari 2 investor

Money Smart (Berdiri Sejak 2009)

• Total Pendanaan : $ 2 M dalam 1 tahap pendanaan dari 4 investor

Moneythor (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

WeInvest (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

[Baca Juga : Dimana ya Tempat Jual Asuransi? Apakah Bisa Beli Asuransi Online?]

#7 Top Start Up Fintech dalam Data Management

Call Level (Berdiri Sejak 2014)

• Total Pendanaan : $ 500.000 dalam 2 tahap pendanaan dari 6 investor

Dragon Wealth (Berdiri Sejak 2013)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

Smart Karma (Berdiri Sejak 2014)

• Total Pendanaan : $ 4.7 M dalam 2 tahap pendanaan dari 3 investor

#8 Top Start Up Fintech dalam InsurTech

FitSense (Berdiri Sejak 2015)

• Total Pendanaan : $ 16.290 dalam 1 tahap pendanaan dari 2 investor

PolicyPal (Berdiri Sejak 2016)

• Total Pendanaan : $ 18.420 dalam 1 tahap pendanaan dari 2 investor

#9 Top Start Up Fintech dalam Payment

Codapay (Berdiri Sejak 2011)

• Total Pendanaan : $ 3.2 M dalam 4 tahap pendanaan dari 7 investor

Fusion Payments Singapore Pte. Ltd. (Berdiri Sejak 2001)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

GoSwift (Berdiri Sejak 2010)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

MatchMove Pay Pte Ltd. (Berdiri Sejak 2009)

• Total Pendanaan : Tidak Diketahui

Kashmi (Berdiri Sejak 2014)

• Total Pendanaan : $ 555.870 dalam 3 tahap pendanaan dari 6 investor

2C2P (Berdiri Sejak 2003)

• Total Pendanaan : $ 10 M dalam 3 tahap pendanaan dari 3 investor

Bagaimana dengan Fintech di Indonesia?

Fintech di Asia Pasifik saat ini sedang melaju pesat. Singapura diprediksi menjadi salah satu pusat investasi Fintech di Asia Pasifik. Hal ini dikarenakan minat masyarakat yang sangat tinggi serta respon yang tanggap dari pemerintah Singapura. Bagaimana dengan Indonesia? Apakah Anda sudah siap mengembangkan industri fintech di Indonesia?

Bagaimana pendapat Anda mengenai industri fintech, khususnya di Indonesia? Silakan kirimkan pendapat Anda pada kolom di bawah ini. Terima kasih.

Sumber Referensi :

• Koran Kontan
• Fintech Singapore. Top 30 Fintech Startups in Singapore. Fintechnews.sg – https://goo.gl/ZmeBDO