Passive income bisa Anda dapatkan dengan berbagai cara seperti bisnis waralaba, properti, hingga loyalty. Namun, apakah passive income bisa berasa dari investasi saham?
Temukan jawabannya mengenai passive income dari saham di artikel berikut ini!
Summary:
- Passive income menjadi salah satu pendapatan terbaik untuk masa pensiun
- Berbagai macam cara bisa Anda lakukan untuk memperbesar passive income
Sumber Passive Income Investasi Saham
Ketika Anda berinvestasi saham, ada dua sumber penghasilan yang akan Anda dapatkan. Berikut dua sumber passive income yang harus Anda ketahui.
#1 Kenaikan Harga Saham (Capital Gain)
Dalam berinvestasi akan ada sebuah keuntungan maupun kerugian. Capital gain adalah sebuah keuntungan yang investor dapatkan dari penjualan aset modal ketika berinvestasi. Singkatnya adalah harga saham yang Anda jual lebih mahal dari harga saham saat Anda beli sebelumnya.
#2 Bagi Hasil Keuntungan Saham (Dividend)
Ketika perusahaan mendapatkan keuntungan lebih biasanya akan bagi hasil keuntungan kepada para investor sesuai perhitungan. Inilah yang disebut dengan dividend, sumber keuntungan yang investor peroleh dalam berbagai bentuk, mulai dari bentuk uang ataupun saham.
Menurut Certified Financial Planner (CFP) Melvin Mumpuni, baik capital gain maupun dividend kurang cocok bila masuk kategori passive income. Menurut beliau dua hal tersebut lebih cocok jika dikategorika sebagai investment income.
Hal ini dikarenakan uang kecil tumbuh menjadi lebih besar dan konsepnya adalah uang menghasilkan uang. Namun, kebanyakan orang lebih sering mengkategorikannya sebagai passive income karena membeli saham yang rutin yang bagi dividen sehingga bisa menjadi passive income.
[Baca juga: 5 Saham yang Rutin Bagi-bagi Dividen, Dijamin Makin Untung!]
Modal dan Hasil Passive Income Saham
Dividen yield BBRI. Sumber: Stockbit
Modal yang harus Anda siapkan agar menghasilkan passive income tergantung saham apa yang Anda beli. Karena setiap perusahaan memiliki dividen yield yang berbeda beda.
Selain itu, semakin besar modal yang Anda miliki untuk investasi saham, semakin besar persenan dividen yang Anda dapatkan. Bingung cara menghitung dividen yield dan menyiapkan modal untuk mendapatkan passive income yang besar? Simak video berikut ini!
Cara Memperbesar Passive Income
Terdapat beberapa cara untuk memperbesar passive income Anda. Pertama, Anda dapat memperbesar modal awal investasi.
Sebagai perbandingan, Anda membeli saham dengan modal awal Rp 500 juta dan membeli saham yang memiliki dividen yield 4 persen. Anda akan mendapatkan passive income dari dividen sebesar Rp 20 juta pertahun dan Rp 1,6 juta perbulan.
Namun, jika modal awal Anda mencapai Rp 1 miliar, dengan dividen yield 4% Anda mendapatkan passive income sebesar Rp 40 juta pertahun dan Rp 3,3 juta perbulan.
Cara kedua adalah membeli saham dengan dividen yield yang tinggi. Karena semakin tinggi dividen yieldnya akan semakin besar passive incomenya.
Banyak perusahaan yang memiliki dividen yield tinggi dan cocok dipertimbangkan untuk Anda beli. Bahkan, dividen yield yang dimiliki bisa di atas 8 persen.
Namun, Anda perlu memastikan lagi kesehatan perusahaan tersebut agar lebih bijak dalam memilih emiten mana yang cocok untuk diinvestasikan.
Rencanakan Hidup Dengan Passive Income Di Masa Mendatang
Berinvestasi memang memiliki risiko yang beragam, mulai dari risiko rendah hingga tinggi. Namun, semua itu balik lagi ke diri Anda agar bijak dalam mengatur keuangan agar mendapatkan passive income dalam berinvestasi.
Anda tidak perlu bingung bagaimana memulai investasi untuk menambah passive income. Buat janji temu untuk konsultasi jasa keuangan dan investasi melalui WhatsApp 0851 5897 1311.
Anda bisa mendapat saran terkait keuangan dan investasi dari Perencana Keuangan Finansialku melalui sesi konsultasi secara 1 on 1. Anda juga bisa klik banner di bawah untuk info lebih lanjut.
Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Demikian pembahasan tentang passive income dari saham versi Finansialku. Sampaikan tanggapan Anda di kolom komentar di bawah ini.
Mari bantu rekan Anda menambah passive income dari saham dengan membagikan artikel ini di media sosial.
Leave A Comment