Karyawan memiliki saham perusahaan dengan ESOP? Apa itu ESOP? Apakah mungkin seorang karyawan memiliki saham perusahaan dengan ESOP? Finansialku akan membahas cara karyawan memiliki saham perusahaan dengan ESOP di Indonesia.
Apa itu Kepemilikan Saham Perusahaan dengan ESOP?
ESOP atau employee stock option program adalah progam yang memberikan hak kepada karyawan atas kepemilikan saham. Progam kepemilikan saham perusahaan di Indonesia dikenal dengan sebutan progam kepemilikan saham bagi karyawan (PKSK). Progam kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP pertama kali ada di Amerika, sekitar tahun 1950 an.
Progam kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP dilakuakan dalam beberapa cara, antara lain perusahaan memberikan sahamnya secara cuma-cuma (stock grant) kepada karyawan, menjual saham perusahaan pada karyawan (umumnya dengan harga diskon) dan memberikan opsi kepada karyawan untuk membeli saham perusahaan pada periode tertentu dan pada harga tertentu. Progam kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP di Indonesia memang belum tenar, terlebih untuk perusahaan-perusahaan yang masih bersifat perusahaan keluarga.
Perusahaan apa sajakah yang telah menerapkan progam kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP? Tim Finansialku mengutip penelitian ilmiah yang dilakukan oleh Tim Studi Penerapan ESOP Emiten atau Perusahaan Publik di Pasar Modal Indonesia dengan judul Studi Tentang Penerapan Esop (Employee Stock Ownership Plan) Emiten Atau Perusahaan Publik Di Pasar Modal Indonesia tahun 2002.
Mengapa perusahaan atau management memberikan kesempatan karyawan untuk memiliki saham perusahaan dengan ESOP? Tim Finansialku mencoba menggali beberapa hal yang menjadi motivasi perusahaan, antara lain:
[Baca juga :Â Planning untuk Kebebasan Keuangan (Financial Freedom)]
Sebagai bentuk Penghargaan (Reward)
Mungkin Anda pernah mendengar stick and carrot, yaitu ungkapan yang menunjukan bahwa perusahaan harus memberikan hadiah kepada karyawan yang berprestasi dan hukuman bagi karyawan yang tidak berprestasi atau melakukan kesalahan. Salah satu bentuk hadiah yang ditawarkan perusahaan adalah kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP. Hadiah adalah salah satu cara untuk memotivasi karyawan untuk mecetak prestasi.
Cara Mempertahankan Karyawan (Retaining Program)
Kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP diduga mampu mempertahankan karyawan (alias meminimasi keluar masuknya karyawan atau turn over karyawan). Karyawan yang memiliki saham perusahaan cenderung akan memiliki rasa memiliki dan akhirnya menimbulkan semangat dalam bekerja.
Bagaimana Cara Kerja Kepemilikan Saham Perusahaan dengan ESOP?
Menurut hasil penelitian Tim Studi Penerapan ESOP Emiten (sumber 3) terdapat 5 cara kepemilikan saham peruasahaan dengan ESOP yaitu:
- Pemberian Saham (Stock Grants). Pemberian saham ini sifatnya hibah dari perusahaan kepada karyawan. Pemberian saham adalah jenis transfer kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP yang paling sederhana. Umumnya diberikan kepada orang-orang kunci dalam perusahaan sebagai bentuk penghargaan atau retensi karyawan.
- Program Pembelian Saham Oleh Karyawan (Direct Employee Stock Purchase Plans). Jenis ini memungkinkan karyawan untuk membeli saham perusahaan dengan keuntungan-keuntungan tertentu, misal harga lebih murah (diskon). Karyawan diperbolehkan untuk menolak program pembelian saham jika dirasa tidak menguntungkan atau ada penawaran yang lebih baik.
- Program Opsi Saham (Stock Option Plans). Perusahaan memberikan pilihan kepada karyawan untuk membeli saham perusahaan dengan harga tertentu dan pada periode tertentu. Opsi sifatnya adalah hak bukan kewajiban. Jika harga saham perusahaan (perusahaan publik) berada di bawah harga pasar, maka karyawan dapat membeli saham tersebut.
- Employee Stock Ownership Plans (ESOPs). Progam ini adalah salah satu bentuk dari progam pensiun. Skemanya adalah perusahaan akan meminta manajer investasi atau pengelola dana profesional untuk berinvestasi pada saham perusahaan, kemudian keuntungannya diberikan kepada karyawan. Progam employee stock ownership plans (ESOPs) dibuat oleh Kelso.
- Phantom Stock and Stock Appreciation Rights (SARs). Progam ini memungkinkan karyawan untuk mendapat keuntungan ekonomis atas kepemilikan saham tanpa diikuti transfer (pemindahan) saham sesungguhnya. Progam SAR ini sifatnya adalah hibah dari perusahaan kepada karyawan untuk menerima kas sebesar kenaikan harga tertentu dari saham perusahaan di masa yang akan datang.
Apakah Kepemilikan Saham Perusahaan dengan ESOP dapat Diimplementasikan untuk Perusahaan Start Up atau UMKM?
Setelah mengetahui jenis progam ini, apakah Anda memiliki pemikiran untuk menerapkan ESOP pada perusahaan Anda (perusahaan keluarga, perusahaan start up atau UMKM)? Jika ya, mungkin saja beberapa cara pengalihan ESOP tidak dapat dilakukan (misalnya ESOP berupa Opsi saham).
Hal pembagian saham perlu dibicarakan kepada seluruh pemegang saham atau pemilik perusahaan. Bagaimana cara pembagian saham perusahaan start up, UMKM? Tim Finansialku memberikan illustrasi sederhana yang dapat Anda gunakan pada perusahaan Anda. Jika Anda ingin menerapkan konsep ESOP perlu Anda diskusikan dengan konsultan keuangan atau konsultan pajak Anda. Contoh sebuah perusahaan dimiliki oleh Pak Alpha (25%), Ibu Beta (25%), Pak Charlie (25%) dan Ibu Delta (25%), seperti pada gambar di bawah ini:
Bagaimana cara pembagian keuntungan (dividen) bagi masing-masing pemilik saham?
Jika masing-masing pemegang saham memberikan 2,5% sahamnya untuk karyawan (karyawan mendapat 10% saham), seperti pada gambar berikut:
Jika masing-masing pemegang saham memberikan 2,5% sahamnya untuk karyawan (karyawan mendapat 10% saham), seperti pada gambar berikut:
Sumber:
- Bimo Prasetio. 2013. PELUANG KARYAWAN MENJADI PEMEGANG SAHAM DALAM PERUSAHAAN.
- Â I Made B. Tirthayatra. 2009. PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM BAGI KARYAWAN (ESOP).
- Tim Studi Penerapan ESOP Emiten atau Perusahaan Publik di Pasar Modal Indonesia. 2002. STUDI TENTANG PENERAPAN ESOP (EMPLOYEE STOCK OWNERSHIP PLAN) EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK DI PASAR MODAL INDONESIA.
Kami akan sangat berterima kasih jika Anda mau berbagi mengenai kepemilikan saham perusahaan dengan ESOP di perusahaan Anda. Terima kasih.
Â
Artikel-artikel Finansialku terkait dengan bisnis dan properti:
 |
Pendanaan Online untuk Bisnis Online |  |
|
Cara Bagi Hasil Bisnis Patungan | |
|
Membuat Rencana Bisnis atau Business Plan | |
Jangan lupa baca artikel-artikel Finansialku:
|
Rencana Keuangan Komprehensif | |
|
Belajar Saham – Trader dan Investor | |
|
Planning untuk Kebebasan Keuangan (Financial Freedom) | |
Permisi mau tanya. Apakah ESOP ini serupa dengan saham kosong?
Apa yang akan terjadi dgn saham tersebut apabila suatu saat karyawan pemiliknya tiba2 keluar dari perusahaan?
Halo Bu Tina,
Apabila karyawan keluar dari perusahaan, maka kepemilikan sahamnya dapat tetap di hold ataupun dilikuidasi (apabila ada yang mau membeli lembar saham yang dijual karyawan tersebut).
Semoga menjawab, terimakasih.
Mo nanya gan
Bagaimana hitungannya untuk mencairkan saham ESOP. Contoh si A punya 5000 lembar saham ESOP, Saham Perusahaan si A saat itu Rp 3.500,- per lembar saham, kalau dicairkan semua, berapa rupiah yang didapatkan si A???
Halo kak Naldy
Caranya mudah, Jual= Harga jual Saat Ini x 1 lembar Saham.
Kalau di kasus ini adalah Jual = Rp 3,500 x 5000 lembar saham (50 lot) = Rp 17.500.000
penjualan saham dikenakan pajak sebesar 0.1%
Semoga membantu
malam pak. Saya mau nanya, saya meneliti mengenai kepemilikan manajerial (kepemilikan saham oleh direksi dan komisaris). Yang sy mau tanyakan apakah semua perusahaan yg terdapat kepemilikan manajerial pasti melakukan esop? Apakah mungkin jika seorang direksi atau komisaris mempunyai saham diperusahaan sedangkan perusahaannya sendiri tidak melaksanakan esop??
Karna ketika saya liat di annual report terdapat perusahaan yg komisaris dan direksinya memiliki saham padahal perusahannya tidak melaksanakan esop/msop
Dan apa bedanya program employee stock allocation (ESA) sama esop pak?
Sebelumnya terimakasih pak semoga bapak sehat selalu :)
Halo Bu Rosy,
Tidak semua perusahaan yang terdapat kepemilikan manajerial melakukan ESOP. Juga, sangat mungkin jika seorang direksi atau komisaris memiliki saham di perusahaan sedangkan perusahaannya tidak melaksanakan ESOP.
Terkait perbedaan antara ESA dan ESOP, sepemahaman kami, keduanya sama.
Semoga menjawab. Jika Anda masih ada pertanyaan seputar bagaimana cara mengatur keuangan, Anda dapat melakukan konsultasi kepada perencana keuangan kami di aplikasi Finansialku yang dapat Anda download GRATIS di google playstore/appstore. Berikut link download aplikasi Finansialku di google playstore (untuk android): https://play.google.com/store/apps/details?id=com.finansialku.mobile&hl=in&gl=US
Hi, mau tanya sedikit.
Saya bekerja di startup & stock saya sudah 100% vested dari beberapa tahun lalu. Tapi setiap kali saya ingin mencairkan sebagian stock saya (menjual ke company), company tidak bisa membeli kembali dengan alasan tidak ada dana.
Apakah hal ini wajar terjadi?
Halo Pak Anton,
Tentu hal tersebut bisa saja terjadi, apalagi kalau kondisi keuangan perusahaan sedang kritis. Sehingga memang kita tidak bisa berharap terlalu besar jika menginvestasikan dana kita ke sebuah perusahaan yang belum jelas seberapa sehat fundamentalnya.
Semoga menjawab, terimakasih.
Selamat malam pak, saya ami seorang mahasiswi tingkat akhir dan sekarang sedang melakukan penelitian pengaruh esop terhadap kinerja perusahaan. Boleh saya minta data perusahaan manufaktur yang menerapkan esop di tahun 2015 sampai 2018 pak
Terimakasih
Selamat malam juga Mbak Amisuty,
Mohon maaf Finansialku tidak memiliki data yang Mbak Amisuty minta, karena kami hanya memberikan informasi saja pada artikel di atas.
Terimakasih.
mau tanya dong, gimana ngitung rasion wajar sebuah ESOP untuk menentukan vestingnya
Hi Pak Ano
Terima kasih telah menghubungi Finansialku.com
Menjawab pertanyaan Anda:
Mohon maaf apakah boleh diperjelas pertanyaan Bapak?
Semoga jawaban kami dapat bermanfaat.
Selamat sore, apakah ESOP ini merupakan Objek PPh21?
Hi Bu Dian
Terima kasih telah menghubungi Finansialku.com
Menjawab pertanyaan Anda:
Jika dibagi, berarti kena PPH 21 Karyawan
Jika dijual berarti ada PPh Final atas penjualan saham
Semoga jawaban kami dapat bermanfaat.
selamat malam pak, saya mau menanyakan kalau ESOP dari segi SDM itu bagaimana ya pak ?? apakah bapak mempunyai Jurnal-jurnal yang berhubungan dengan hal tersebut ? mengenai ESOP yang berhubungan langsung dengan SDM
Hi Pak Imam, terima kasih sudah mengunjungi Finansialku.com
ESOP itu biasanya dihitung oleh bagian keuangan perusahaan, berdasarkan hasil RUPS.
Bagian SDM akan memberikan masukan mengenai distribusinya kepada para karyawan.
Mohon maaf, saat ini kami belum memiliki jurnal SDM yang berhubungan ESOP.
Semoga jawaban kami dapat membantu.
selamat siang pak, Bagaimana cara memperoleh data perusahaan aoa saja di Indonesia yang telah menggunakan program ESOP hingga saat ini?
Hi Monic, terima kasih sudah mengunjungi Finansialku.com
Mengenai list perusahaan, kami juga belum memilikinya.
Monic dapat mengecek informasi ESOP di laporan tahunan (annual report) perusahaan-perusahaan yang sudah terdaftar di bursa saham.
Mohon maaf kami belum dapat membantu sekarang,
jika kami memiliki informasi lebih lanjut kami akan infokan kepada Monic.
Terima kasih atas infonya pak. Sangat bermanfaat sekali.
Hi Sryu, terima kasih sudah berkunjung ke Finansialku.
Semoga informasinya dapat berguna.
S.Siang.
saya Herman Sumarsono mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi swasta di Surabaya.
saya ingin menanyakan beberapa hal terkait topik ESOP ini.
1. bagaimana kita melihat suatu perusahaan memakai ESOP? apa yang tertera dalam laporan keuangan perusahaan tersebut?
2. bagaimana cara untuk menghitung ESOP dalam laporan keuangan perusahaan tersebut?
terima kasih.
Kepada Pak Herman, Terima kasih pertanyannya Pak. Dalam laporan keuangan perusahaan yang memiliki ESOP biasanya tercantum dalam laporan keuangan (biasanya dalam bentuk opsi saham). Untuk perhitungannya Bapak dapat me-refer ke PSAK, dalam PSAK tersebut Bapak akan menemukan cara untuk menghitung ESOP.
Yg ingin saya tanyakan,
Jika karyawan mengeksekusi opsi yg dimiliki untuk membeli saham pada harga tertentu, sebenarnya saham siapa yang dibeli?
a. Saham publik
b. Saham perusahaan?
c. Atau perusahaan menerbitkan saham baru?
Trims.
terima kasih pak Ronald, casenya harus dilihat masing-masing dan strategi perusahaan.
Ada yang salah dalam perhitungan simulasi pembagian sahamnya.
Seharusnya 500 juta – 100 juta – 200 juta = 200 juta.
Kenapa malah ditulis 300 juta?
Terima kasih, kami sudah revisi nilainya.