Apa saja yang harus dilakukan untuk mencapai keamanan keuangan? Pastikan Anda membaca artikel ini hingga tuntas untuk mendapatkan jawabannya.

Selamat membaca!

 

Strategi Capai Keamanan Keuangan

Setiap orang tentunya ingin menikmati hidup yang tenang dan tanpa banyak masalah ketika ia sudah memasuki masa pensiun nanti.

Maka dari itu tidak heran mengapa banyak yang bekerja dengan begitu keras saat masih berada di usia produktif.

Namun, meskipun mayoritas orang sudah berusaha dan bekerja keras, nyatanya banyak riset yang menyatakan bahwa sebagian besar orang tidak atau belum memiliki kesiapan untuk menghadapi masa pensiunnya.

Bagaimana Cara Menjadi Financial Planner Diri Sendiri 01 - Finansialku

[Baca Juga: Apakah Kebebasan Keuangan Bisa Dicapai dengan Bisnis Waralaba?]

 

Lah… bukan kah mereka semua sudah bekerja dengan sedemikian keras?

Hal ini sebenarnya menjadi sebuah pembuktian bahwa ternyata untuk mencapai keamanan keuangan Anda tidak hanya butuh kerja keras saja, tetapi juga perlu memiliki perencanaan dan strategi yang benar-benar matang.

Hingga sekarang, ada begitu banyak strategi yang digunakan untuk mencapai keamanan dan kebebasan finansial, seperti dengan menabung, asuransi, hingga berinvestasi pada produk-produk keuangan.

Nah berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk mencapai keamanan keuangan.

 

#1 Miliki Dana Darurat

Kali ini kita tidak membahas tentang kebebasan finansial, tetapi tentang keamanan keuangan.

Nah keamanan keuangan ini berbicara tentang bagaimana Anda telah benar-benar siap dan aman secara keuangan, sehingga apabila terjadi situasi yang kritis maka Anda dapat melaluinya dengan baik.

Salah satu strategi yang harus Anda gunakan untuk mencapai keamanan keuangan ialah dengan memiliki dana darurat, yang jumlahnya sesuai dengan kebutuhan Anda, kebutuhan keluarga Anda, dan termasuk juga untuk bisnis Anda.

Dana darurat berperan sebagai pos dana ketika terjadi keadaan yang darurat, dimana Anda membutukan sejumlah dana untuk menyokong, melindungi, dan menyelamatkan Anda maupun bisnis dari keadaan buruk yang terjadi.

Dana darurat membuat Anda tidak perlu harus meminjam sejumlah besar uang dari pihak lain, baik itu dengan hutang kartu kredit ataupun hutang pinjaman lainnya.

Infografis #2 : Tujuan Perencanaan Keuangan & Profesi Financial Planner

[Baca Juga: Dana Darurat: Cara Menyiapkan dan Tempat Menyimpannya]

 

Memiliki hutang tentu sesuatu yang berbahaya bagi kondisi keuangan Anda, terlebih kalau sampai terjadi gali lubang-tutup lubang.

Selain itu, apabila Anda memiliki dana darurat dalam jumlah yang cukup, tentu saja Anda akan merasa lebih tenang merasa lebih aman, dan terhindar dari stres yang tinggi.

Hal yang sebaliknya akan terjadi jika Anda tidak memiliki dana darurat, yaitu Anda akan lebih gampang mengalami stres yang berlebihan, selalu merasa khawatir jika terjadi masalah, serta susah untuk bertahan apabila terjadi krisis karena tidak memiliki persiapan yang matang.

Nah… ngomong-ngomong soal dana darurat, kini Anda bisa mulai menyiapkan dana darurat untuk pribadi dan keluarga dengan menggunakan Aplikasi Finansialku, yaitu salah satu aplikasi perencana keuangan terbaik di Indonesia.

Cara menggunakannya sangatlah mudah, pertama-tama Anda hanya perlu mengunduh Aplikasi Finansialku di Google Play Store bagi pengguna Android, ataupun di Apple Store buat pengguna iOS.

Kemudian langsung saja masuk ke menu Rencana Keuangan dan pilih opsi Dana Darurat.

Nantinya Anda akan dituntun untuk menghitung berapa jumlah dana yang dibutuhkan untuk kebutuhan darurat Anda, serta akan diberi saran mengenai cara menyiapkannya.

Sangat membantu bukan? Yuk… tunggu apa lagi, langsung saja unduh Aplikasi Finansialku sekarang juga dan rencanakan keuangan Anda dengan baik mulai dari sekarang!

Lebih praktis, silakan klik link berikut untuk mulai mengunduh.

playstore icon
appstore icon

 

#2 Untuk Keamanan Keuangan, Memiliki Asuransi

Memiliki asuransi yang pas dengan kebutuhan juga menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk mendapat keamanan keuangan.

Asuransi memiliki fungsi sebagai mekanisme pengalihan risiko yang bertujuan untuk mengalihkan risiko dari pihak tertanggung ke pihak penanggung.

Namun sebagai imbalan akan pengalihan risiko tersebut, pihak tertanggung memiliki kewajiban untuk membayar uang iuran atau premi dalam jumlah yang telah di tetapkan sebelumnya bersama pihak penanggung.

Pahami dan Ikuti Tips Smart Membuat Tujuan Keuangan 02 - Finansialku

[Baca Juga: Ceklis Kebebasan Keuangan Sederhana yang Benar]

 

Meskipun pihak tertanggung membayarkan iuran, namun kalau dibandingkan dengan potensi kerugian yang bisa saja dialaminya, jumlah iuran ini masih terhitung relatif kecil.

Secara umum asuransi terbagi dalam dua jenis, yaitu asuransi umum dan asuransi jiwa.

Asuransi umum akan memproteksi harta benda atau properti seperti rumah, mobil, toko dan yang lainnya. Sedangkan asuransi jiwa akan memberikan perlindungan terhadap jiwa, kecelakaan, kesehatan, anuitas dan yang lainnya.

Jadi sederhananya, asuransi dapat memberi perlindungan bagi harta yang Anda miliki, serta bagi diri Anda sendiri ataupun keluarga Anda.

Agar tidak salah ketika memilih asuransi jiwa, ada baiknya Anda membaca banyak referensi terlebih dahulu sebelum membeli produknya.

Membaca referensi ini bisa dari artikel dan audiobook yang sudah disediakan oleh Finansialku khusus untuk pembaca setia Finansialku.

Anda dapat mengakses audiobook tersebut dengan menekan gambar di bawah ini sekarang, dan mulailah mencari produk asuransi jiwa yang cocok dengan Anda.

banner -asuransi jiwa

 

#3 Mulai Menabung dan Berinvestasi Sedini Mungkin

Berapa pun usia Anda saat ini, mulailah menabung untuk keperluan Anda di masa yang akan datang.

Tabungan ini nantinya akan sangat-sangat membantu Anda ketika Anda sudah memasuki masa di mana Anda sudah seharusnya beristirahat dari pekerjaan yang berat.

Buat Anda yang saat ini mungkin masih berusia 20an atau 30an, Anda saat ini sedang berada di masa yang sangat baik untuk mulai menabung dan berinvestasi, jika dibandingkan dengan yang berusia 50 tahun ke atas.

Pahami dan Ikuti Tips Smart Membuat Tujuan Keuangan 03 - Finansialku

[Baca Juga: Apa Langkah Pertama Untuk Mencapai Kebebasan Keuangan?]

 

Namun bukan juga berarti bahwa yang berusia di atas 40 tahun sudah terlambat ya… jika Anda masih bisa memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik mungkin, maka sudah pasti Anda akan menerima hasil yang baik juga.

Hanya saja untuk mereka yang berusia masih muda, kesempatan mereka untuk menabung uang dalam jumlah yang banyak akan lebih besar peluangnya.

Sebagai contoh, jika sejak umur 25 tahun Anda mulai menabung secara rutin sebanyak 2 juta rupiah dalam sebulan, tentu di umur 50 tahun nanti jumlah tabungan Anda akan lebih banyak dari pada kalau Anda baru memulainya di usia 40 tahun dan dengan nominal yang sama.

 

GRATISSS, Yuk Download SEKARANG!!!

Ebook Pentingnya MENGELOLA KEUANGAN Pribadi dan Bisnis

14 Ebook Mengelola Keuangan Bisnis dan Pribadi

 

#4 Untuk Keamanan Keuangan, Perhitungkan Adanya Pengeluaran Potensial

Mempersiapkan keamanan finansial tidak hanya dengan memiliki sejumlah dana yang akan Anda gunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Anda saja.

Tetapi lebih dari itu, Anda juga perlu mempersiapkan dana untuk menghadapi kemungkinan terburuk yang bisa saja terjadi pada diri Anda, termasuk dalam masalah kesehatan.

Anda dapat mulai memperhitungkan perkiraan untuk biaya kesehatan, biaya untuk pajak pendapatan, hingga biaya untuk perawatan dalam jangka panjang.

Jenis-jenis pengeluaran seperti ini sangat perlu untuk Anda pertimbangkan untuk dipenuhi, agar nantinya Anda dapat benar-benar terproteksi.

 

#5 Ingin Menabung? Cobalah untuk Menggunakan Rekening dengan Tangguhan Pajak

Selalu saja ada godaan yang bisa membuat kita gagal untuk menabung, dan akhirnya memilih untuk membelanjakan uang yang seharusnya dipersiapkan untuk masa yang akan datang.

Nah… jika Anda juga termasuk orang yang gampang tergoda untuk membelanjakan tabungan Anda, ada baiknya jika Anda mencoba untuk mengalokasikan dana untuk pensiun itu ke rekening dana pensiun dengan penangguhan pajak.

Ketika Anda telah memasukkan dana persiapan pensiun Anda ke dalam rekening jenis ini, Anda tidak akan dapat menarik kembali uang tersebut dengan mudah, karena ada konsekuensi pajak atau penalty yang akan dikenakan kepada Anda.

Dengan begitu tujuan keuangan Anda, yaitu untuk mempersiapkan dana pensiun akan menjadi lebih mungkin untuk tercapai.

 

#6 Hindari Berinvestasi di Satu Produk

Buat Anda yang telah memiliki dana darurat dan sudah siap untuk berinvestasi, sangat disarankan untuk tidak hanya berinvestasi di satu produk saja.

Seperti misalnya hanya membeli saham dari perusahaan A saja.

Mungkin saja produk investasi tersebut memang menjanjikan keuntungan yang cukup tinggi, namun bukan berarti Anda perlu menaruh semua dana yang Anda miliki di sana.

Hal ini bertujuan untuk meminimalkan risiko investasi Anda!

Bayangkan saja jika Anda sudah menaruh semua dana yang Anda miliki di produk tersebut, dan kemudian karena beberapa masalah, 3 tahun kemudian terjadi masalah yang membuat nilai saham produk tersebut menurun drastis.

Capai Kebebasan Finansial Mahasiswa, Kamu PASTI Bisa! 03 - Finansialku

[Baca Juga: Merencanakan Keuangan Freelancer Agar Punya Keamanan Keuangan]

 

Nah… dengan begitu Anda pastinya juga akan mengalami kerugian yang sangat besar.

Hal ini berbeda jika seandai-nya Anda berinvestasi di beberapa produk, yang mana jika salah satu produk mengalami masalah atau menderita kerugian, Anda masih memiliki harapan di investasi Anda yang lain.

Maka dari itu, cek kembali portofolio investasi Anda, dan lihat apakah cara berinvestasi Anda sudah aman atau masih perlu dibenahi.

 

#7 Jadikan Sebagai Salah Satu Prioritas

Mempersiapkan keamanan keuangan bukanlah sesuatu yang bisa Anda lakukan dengan asal-asalan atau hanya sekedar saja, karena jika demikian bisa saja Anda tidak akan mencapai yang namanya keamanan keuangan tersebut.

Untuk mencapai sesuatu yang dianggap sangat penting, maka Anda perlu menjadikannya sebagai salah satu hal yang diprioritaskan.

Sebagai contoh, jika seandai-nya Anda merasa perlu untuk mempersiapkan dana darurat maka ketika Anda mendapat penghasilan Anda segera menyisihkannya untuk disimpan sebagai dana darurat.

Selain itu, apabila Anda menjadikan ini sebagai sesuatu yang sangat penting, maka tentu Anda akan lebih berusaha lagi untuk memenuhinya, serta tidak gampang tergoda untuk membelanjakan dana tersebut.

 

#8 Jangan Sungkan untuk Konsultasi Keuangan

Meskipun banyak yang sering mengalami masalah keuangan, tetapi sangat disayangkan bahwa tidak semuanya memiliki kesadaran untuk berkonsultasi kepada perencana keuangan yang berkompeten.

Konsultasi keuangan sebenarnya sangat penting, untuk Anda dapat menemukan jawaban atas masalah keuangan yang Anda alami.

Baik dalam mengatur keuangan, merencanakan keuangan, memilih asuransi, hingga dapat membantu Anda dalam memilih produk investasi yang tepat.

Kabar baiknya, kini Anda sudah tidak perlu pergi jauh-jauh lagi jika Anda ingin konsultasi masalah keuangan Anda, karena Finansialku memiliki perencana-perencana keuangan yang berlisensi dan berpengalaman di bidangnya masing-masing.

Untuk menggunakan jasanya Anda hanya perlu membuka menu Konsultasi Keuangan yang ada di Aplikasi Finansialku, dan di sana Anda bisa langsung curhat mengenai masalah yang Anda alami.

 

Kesimpulan

Untuk mencapai keamanan keuangan, Anda memang perlu berusaha dan mengorbankan waktu, tenaga, hingga pikiran Anda.

Namun hal ini tentu saja jauh lebih baik dari pada Anda nantinya mengalami banyak masalah keuangan.

Finansialku kasih bonus untuk Sobat Finansialku, mengenai keamanan keuangan, Bonusnya bisa disimak dalam video berikut ini ya…

 

 

So… pastikan Anda mulai memikirkan dan mempersiapkan masa depan Anda sebaik mungkin, agar tidak ada kata penyesalan nantinya.

 

Sumber Referensi:

  • Admin. 26 Juli 2013. 10 Cara Mencapai Keamanan Finansial. Indopremier.com – https://bit.ly/2Gk6Yin