Pengen buka cabang usaha baru? Yuk simak artikel berikut ini, karena Finansialaku punya tipsnya untuk Sobat semua…

Silakan disimak ya….

 

Sebelum Buka Cabang Baru, Cek Beberapa Hal Berikut

Sebagai seorang pengusaha, melihat usahanya berkembang pasti akan memikirkan mengenai masa depan dari usaha tersebut.

Seperti membuka cabang usaha.

Namun, mengelola satu usaha berbeda dengan mengelola beberapa cabang usaha.

Meskipun potensi keuntungan yang akan didapatkan lebih besar, perlu disadari risiko dan tanggung jawab juga akan semakin besar.

Karena itu, sebelum memutuskan untuk membuka cabang usaha baru, ada beberapa hal penting yang perlu Anda pikirkan secara matang.

Membuka Cabang Usaha 1

Membuka Cabang Usaha 1. Sumber: Smartlegal.id – https://bit.ly/3Dr2I8K

 

Usaha Utama Harus Berjalan Dengan Baik

Usaha utama merupakan pondasi untuk cabang usaha baru.

Misalkan usaha utama belum dapat berdiri sendiri, masih belum stabil, maka sudah dipastikan Anda belum siap untuk membuka cabang usaha baru.

 

Memiliki Modal yang Memadai

Membuka sebuah cabang usaha pastinya membutuhkan modal yang cukup.

Modal dapat berasal dari hasil keuntungan yang diperoleh saat menjalankan usaha utama.

Selama jangka waktu tertentu, Anda dapat mengalokasikan sejumlah anggaran untuk mempersiapkan pembukaan cabang baru.

Opsi lain adalah mencari investor yang bersedia diajak bekerja sama untuk mengembangkan bisnis tersebut.

Pada intinya, rencana buka cabang tidak boleh mengganggu kondisi keuangan usaha utama.

[Baca juga: Mau Buka Usaha Tapi Modal Usaha Terbatas? Ini Cara Mengatasinya]

 

Memiliki Tujuan yang Jelas

Dalam membuka cabang usaha baru, Anda perlu memiliki tujuan yang jelas.

Setidaknya ada dua tujuan buka cabang di tempat baru.

Pertama, memenuhi permintaan pelanggan yang semakin banyak. Kedua, untuk menembus pasar yang baru.

[Baca juga: Cara Mendapatkan Modal Usaha Tanpa Jaminan, Langsung Cair!]

 

Melakukan Riset Pasar

Sebelum membuka cabang usaha baru, Anda perlu melakukan riset pasar.

Misalnya lokasi tempat cabang usaha, apakah di lokasi tersebut produk yang Anda jual dapat diterima atau tidak dan hal lainnya.

 

Memiliki SDM yang Mendukung

Membuka cabang usaha baru, berarti Anda membutuhkan SDM baru yang pastinya dapat mendukung usaha Anda.

Anda bisa mempercayakan cabang usaha baru kepada karyawan yang ada di cabang utama.

Sehingga Anda tidak perlu repot mengajarkan mengenai bisnis Anda kepada orang baru dan pastinya karyawan yang sudah ada dapat lebih dipercaya dibandingkan dengan karyawan yang baru.

Namun, jika Anda ingin merekrut SDM baru, maka Anda perlu merekrut dengan tepat agar kegiatan operasional di cabang baru dapat berjalan dengan baik.

[Baca juga: Pengertian Sumber Daya Manusia dan Manajemen Sumber Daya Manusia]

 

Memiliki Strategi Pemasaran yang Baik

Membuka sebuah cabang baru, pastinya membutuhkan tim pemasaran yang kreatif.

Di mana bagian pemasaran harus berusaha mempromosikan cabang baru kepada banyak orang.

Bisa melalui media sosial, brosur dan hal yang lainnya.

Baca juga artikel terkait berikut ini, Komponen Perencanaan Usaha: Definisi, Tujuan, dan Cara Menyusunnya

 

Dapat Mengelola Keuangan dengan Baik

Keuangan merupakan hal yang krusial dalam sebuah bisnis.

Kalau Anda tidak dapat mengelola keuangan Anda, maka semuanya tidak akan berjalan dengan baik.

Di tiap cabang diperlukan pos-pos laporan keuangan yang terpisah, agar tidak sulit dalam membuat laporan bisnis secara keseluruhan.

Anda bisa mengunakan aplikasi yang memudahkan Anda dalam mengurus keuangan bisnis Anda, salah satunya adalah Aplikasi Finansialku.

Belum punya apliksinya? Yuk klik link di bawah ini untuk mulai mendownload.

 

Tips Membuka Cabang Usaha Baru

Jika Sobat Finansialku sudah siap untuk membuka sebuah cabang usaha baru, maka Anda harus dapat mengelola dan mengembangkan bisnis Anda.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan dalam mengelola usaha Anda.

 

Buat Rencana Bisnis

Dalam segala hal pasti membutuhkan rencana yang matang, termasuk dalam bisnis.

Rencanakan masalah keuangan dan diversifikasi bisnis Anda untuk kedepannya.

Misalkan cabang yang utama tidak dapat bertahan, tetapi cabang kedua berjalan dengan baik.

Anda harus memikirkan kemungkinan-kemungkinan apa saja yang akan terjadi dalam bisnis Anda.

 

Menyiapkan Diri Untuk Hal yang Tidak Terduga

Setiap bisnis sangat rentan dengan yang namanya perubahan, seperti perubahan regulasi pemerintah, ekonomi makro dan perubahan lainnya.

Atau misalnya seperti di masa pandemi ini, jika Anda pengusaha restoran maka Anda harus memikirkan alternatif lainnya agar restoran tetap buka dan tetap menghasilkan.

 

Mempunyai Banyak Relasi Bisnis

Salah satu permasalahan dari tidak berkembangnya suatu bisnis adalah karena tidak memiliki banyak relasi.

Misalnya Anda memiliki bisnis makanan dan hanya memiliki seorang supplier bahan baku, maka seandainya supplier bahan baku tersebut bangkrut maka Anda perlu mencari supplier bahan baku secepatnya.

Beda lagi jika di awal Anda sudah memiliki banyak relasi, sehingga jika terjadi hal yang tidak diinginkan terkait pihak ke 2 Anda tidak akan kebingungan.

[Baca juga: 7 Ide Usaha Tanpa Modal yang Cocok Untuk Pemula]

 

Kelola Keuangan Bisnis Dengan Baik

Pahami dan kelola sedari awal arus kas bisnis Anda, baik pengeluaran maupun pendapatan.

Catat setiap pengeluaran dan pendapatan dengan baik sedari awal bisnis berjalan.

Jika Anda masih kebingungan dengan arus kas bisnis, Anda dapat mencari bantuan dari para ahli keuangan.

Bila dalam hal ini Anda belum mahir itu akan sangat membebani usaha dan cabang usaha Anda berikutnya.

Oleh karena itu sangat penting untuk Anda paham dan melakukan nya dengan benar.

Mari belajar dengan mendengarkan audiobook berikut ini

banner -pengelolaan keuangan pribadi dan bisnis

 

Pisahkan Keuangan Pribadi dan Bisnis

Pisahkan keuangan pribadi dan bisnis, karena banyak terjadi masalah dalam bisnis karena tidak ada pemisahan antara uang bisnis dan pribadi.

Buatlah rekening khusus untuk bisnis, sehingga keuntungan dari usaha Anda tidak akan tercampur dengan keuangan pribadi Anda.

 

Menjaga Loyalitas Pelanggan

Jangan sekali-sekali mengecewakan pelanggan

Karena mereka menjadi sumber pendapatan Anda dan bisa menjadi salah satu bagian dari strategi marketing Anda, terutama dengan konsep word of mouth.

Berikan pelayanan terbaik kepada setiap pelanggan dan tanggapi pertanyaan mereka dengan baik, atau pun selalulah siap sedia membantu bila mereka membutuhkannya.

 

Mencoba Peluang Baru

Memanfaatkan peluang baru sama dengan memungkinkan bisnis Anda untuk berekspansi lebih jauh, mendapatkan target pelanggan baru, dan memperluas strategi bisnis Anda.

Hal ini merupakan salah satu tips mengembangkan bisnis yang tidak boleh diabaikan.

 

Membuka Cabang Usaha Baru, Siapkan Mental dan Rencana yang Matang

Ternyata membuka cabang usaha baru tidaklah mudah, tapi Anda harus yakin bahwa Anda bisa dan pastinya Anda harus membuat rencana yang baik.

Melakukan rencana tersebut dan pastinya melakukan evaluasi terhadap bisnis Anda.

Siapkan mental dan rencana yang matang.

 

Semoga dengan membaca artikel ini Anda dapat belajar dalam membuka cabang usaha baru.

Mungkin banyak teman Anda yang masih belum tahu bagaimana cara sukses untuk membuka cabang usaha baru.

Karena itu bagikan artikel ini agar dapat bermanfaat bagi banyak orang dan berikan komentar Anda di bawah ini.

 

Editor: Rincani Sinaga

Sumber Referensi:

  • Admin. 26 Juni 2021. 7 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membuka Cabang Usaha. Gobiz.co.id – https://bit.ly/3EIb65r
  • Walter P. 2020. Untuk Bisnis Baru, Coba Ikuti 10 Tips Mengembangkan Bisnis Ini. Koinworks.com – https://bit.ly/3EMofdJ

Sumber Gambar:

  • Cover – https://bit.ly/3loMMxK