Tahukah Sobat Finansialku, bahwa cash flow yang baik dapat menjadi kunci menuju stabilitas keuangan dan kebahagiaan rumah tangga.
Lalu, bagaimana cara mengelola cash flow rumah tangga yang tepat? Simak penjelasan ahlinya berikut ini!
Summary:
- Cash flow rumah tangga yang dikelola secara tepat dapat meminimalkan stres keuangan, dan mencapai kestabilan finansial yang berkelanjutan.
- Selain menyusun rencana, evaluasi juga penting dilakukan dalam mengelola cash flow keuangan agar tetap sesuai dengan tujuan finansial.
Bagaimana Cara Mengelola Cash Flow dalam Keuangan Rumah Tangga
Ilustrasi Mengelola Cash Flow Rumah Tangga. Sumber: Finansialku.com
Dalam mengarungi kehidupan berumah tangga, tentunya pengelolaan cash flow atau arus kas rumah tangga adalah kegiatan yang dihadapi setiap harinya.
Namun, kita seringkali mengabaikan betapa pentingnya belajar untuk mengelola cash flow secara efektif.
Anda perlu memahami langkah-langkah dalam pengelolaan cash flow dalam keuangan rumah tangga agar menciptakan keuangan keluarga yang tertata baik. Berikut adalah beberapa tahap mengelola cash flow rumah tangga secara efektif, antara lain:
#1 Catat Semua Penghasilan dan Pengeluaran Keluarga
Memulai pengelolaan cash flow dapat dilakukan dengan mencatat semua pemasukan dan pengeluaran rumah tangga.
Catat seluruh penghasilan, kebutuhan, transaksi-transaksi, hingga pengeluaran yang sekecil apapun.
#2 Kelompokan Pengeluaran
Kelompokkan penghasilan dan pengeluaran yang sudah dicatat ke dalam pos-pos. Misalnya pos kebutuhan rumah tangga, pos transportasi, pos tagihan, pos hiburan, pos cicilan utang, pos tabungan, dll.
Hal ini bisa membantu Anda untuk menyortir pos dengan pengeluaran terkecil hingga terbesar.
#3 Buat Anggaran secara Jelas
Susunlah anggaran bulanan yang realistis dan jelas berdasarkan pos-pos keuangan yang telah dicatat.
Anggaran ini harus mencakup semua kebutuhan dan pengeluaran untuk seluruh anggota keluarga. Jangan lupa sisihkan sebagian uang untuk tabungan dan investasi.
Sebagai referensi dalam menyusun anggaran, ikuti tipsnya dalam ebook gratis Cara Membuat Anggaran dengan Tepat.
#4 Terapkan Anggaran
Pengeluaran dilakukan berdasarkan anggaran yang telah dibuat, Catat seluruh uang yang dikeluarkan.
Kunci keberhasilan cash flow dalam pelaksanaannya adalah disiplin menjalankan anggaran yang telah ditetapkan.
#5 Evaluasi dan Penyesuaian Anggaran
Monitor pengeluaran secara teratur dan bandingkan dengan anggaran yang telah Anda tetapkan.
Lakukan evaluasi anggaran Anda setiap bulan dan sesuaikan jika diperlukan agar tetap sesuai dengan tujuan keuangan Anda.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas secara disiplin dan konsisten, Anda menuju selangkah lagi untuk dapat mengelola cash flow rumah tangga dengan lebih efektif dan mencapai stabilitas finansial.
Cash Flow Management Keuangan Keluarga
Cash flow yang efektif tidak hanya tentang berapa banyak uang yang masuk dan keluar setiap bulan, tetapi juga bagaimana uang tersebut dialokasikan dengan bijaksana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, menabung untuk masa depan, dan mengelola risiko keuangan.
Nah, berikut ini  bagan urutan sebagai panduan Anda untuk mengatur cash flow rumah tangga:
Ketika Anda mendapat pemasukan berupa gaji/insentif/bonus atau penghasilan lainnya, Anda perlu mengeluarkan kewajiban berupa pajak dan setelahnya donasi.
Perlu diketahui bahwa penting sekali menyisihkan penghasilan untuk menabung atau berinvestasi agar hasilnya menjadi pendapatan investasi atau pendapatan pasif.
Selain itu, pastikan premi asuransi dan cicilan utang wajib dipenuhi sebelum pengeluaran bulanan.
Jika Anda memiliki keinginan di luar kebutuhan, dapat dikeluarkan setelah pengeluaran bulanan untuk kebutuhan hidup dipenuhi terlebih dahulu.
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mengelola Keuangan Rumah Tangga
Mengelola keuangan untuk mencapai stabilitas keuangan rumah tangga bukanlah tugas yang mudah.
Oleh karena itu, Anda perlu memperhatikan hal-hal penting dalam mengelola keuangan rumah tangga, antara lain:
- Komunikasikan dengan seluruh anggota keluarga secara jelas dalam pengelolaan keuangan rumah tangga.
- Seluruh anggota keluarga terlibat dalam pelaksanaannya dengan kesepakatan yang telah dibuat. Jangan sampai ada yang melanggar anggaran yang telah dibuat.
- Tujuan keuangan yang ditetapkan harus jelas agar lebih mudah dicapai.
- Hindari penggunaan utang berlebih, ya
- Sisihkan sebagian penghasilan untuk menabung dan berinvestasi agar dapat mencapai tujuan keuangan.
- Tingkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam pengelolaan keuangan rumah tangga .
Bagaimana Jika Terlanjur Berantakan?
Pengeluaran lebih besar daripada penghasilan? Utang menumpuk? Tak punya tabungan? Anda tidak perlu panik jika kondisi keuangan rumah tangga sudah terlanjur berantakan.
Anda dapat memperbaikinya segera dengan mengambil langkah-langkah di bawah ini:
#1 Evaluasi Kondisi dan Rincikan Kesulitan
Langkah awal adalah dengan memahami kondisi keuangan rumah tangga saat ini, Rincikan seluruh kesulitan yang dihadapi dan apa yang menyebabkan kondisi keuangan berantakan.
Analisa uang dikeluarkan untuk apa saja dan beban terbesar digunakan untuk apa.
#2 Prioritaskan Kebutuhan dan Pembayaran Utang
Pahami perbedaan antara kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan sehari-hari untuk hidup perlu diprioritaskan, seperti makanan, biaya tempat tinggal, dan pendidikan.
Prioritaskan juga pembayaran utang agar tidak menumpuk terlebih beban bunga yang semakin besar.
#3 Buat Anggaran yang Realistis
Susun anggaran yang realistis dengan pedoman prioritas pengeluaran yang telah dibuat sebelumnya. Alokasikan dana untuk kebutuhan pokok, tagihan-tagihan, dan cicilan utang sesuai dengan jatuh temponya.
Tunda dahulu untuk menganggarkan pengeluaran yang berupa keinginan semata hingga kondisi keuangan lebih stabil.
#4 Lakukan Penghematan
Cara tercepat untuk menstabilkan kondisi keuangan adalah dengan menghemat pengeluaran.
Anda bisa melakukannya dengan masak di rumah, tidak makan di restoran, gunakan transportasi umum, membeli barang dengan harga yang lebih murah namun fungsi sama, hingga memanfaatkan diskon.
#5 Tingkatkan Penghasilan
Agar mempercepat memulihkan cash flow rumah tangga, Anda dapat mencari peluang dengan meningkatkan penghasilan dari berbagai sumber.
Anda dapat mencari pekerjaan sampingan, menjual barang-barang tidak terpakai, dan bisnis dengan modal minim sekali.
Untuk menambah penghasilan, Anda juga bisa cari tahu rahasianya dalam ebook Finansialku Strategi Cerdas Menambah Pemasukanmu.
#6 Mencari Bantuan untuk Menyusun Strategi
Jika Anda masih merasa kesulitan, jangan ragu meminta bantuan profesional dari Perencana Keuangan yang dapat membantu dalam menyusun strategi keuangan yang tepat dan sesuai dengan kondisi Anda.
Anda akan mengetahui seberapa sehat kondisi keuangan keluarga saat ini dan nggak pusing atur anggaran bulanan di antara berbagai kebutuhan rumah tangga.
Yuk, buat janji konsultasi secara 1 on 1 dengan klik banner ini atau hubungi WhatsApp 0851 5866 2940.
Studi Kasus Cash Flow Rumah Tangga
Pak Budi memiliki penghasilan dari gaji sebesar Rp9.000.000 (bersih setelah dipotong pajak) dengan tanggungan seorang istri (tidak bekerja) dan 1 anak berusia 1 tahun.
Adapun pengeluaran rutin sebesar Rp5.000.000, alokasi investasi pendidikan sebesar Rp 500.000, cicilan KPR sebesar Rp2.000.000, utang kartu kredit total sebesar Rp1.000.000, donasi bulanan Rp200.000 dan biaya hiburan akhir pekan bersama keluarga sebesar Rp1.000.000.
Pak Budi merasa cash flow rumah tangganya negatif terlebih masih memiliki utang KPR dan kartu kredit. Oleh karena itu, Pak Budi perlu mengalokasikan penghasilan bulanan sebagai berikut:
|
Bulan ke -1 (Rp) |
Bulan Selanjutnya (Rp) |
Penghasilan | 9.000.000 | 9.000.000 |
Pengeluaran | Â | Â |
– Donasi | 200.000 | 200.000 |
– Menabung/Investasi | 500.000 | 500.000 |
– Cicilan KPR | 2.000.000 | 2.000.000 |
– Bayar Kartu Kredit | 1.000.000 | Lunas |
– Pengeluaran Bulanan | 5.000.000 | 5.000.000 |
– Biaya Hiburan | 300.000 | 1.000.000 |
Sisa Cash Flow | 0 | 300.000 |
Pak Budi sebaiknya melunasi utang jangka pendek berupa tagihan kartu kredit sehingga perlu adanya penghematan dari sisi biaya hiburan bulanan keluarga.
Bulan selanjutnya, Pak Budi dapat meningkatkan kembali biaya hiburan dan diharapkan tidak menambah utang kembali. Adapun sisa cash flow dapat dimanfaatkan untuk menabung/investasi.
[Baca Juga: 7 Tips Perencanaan Keuangan Keluarga untuk Mencapai Tujuan Keuangan]
Keuangan yang Sehat adalah Kunci Menuju Keluarga Bahagia
Pengelolaan cash flow memang bukan perkara mudah. Namun, langkah kecil memperbaikinya akan membawa rumah tangga menuju sejahtera.
Semangat berproses untuk keuangan rumah tangga yang lebih baik.
Jika Anda masih bingung dan memerlukan bantuan untuk merencanakan cash flow rumah tangga, Anda dapat mengkonsultasikannya bersama Perencana Keuangan profesional dan tersertifikasi dari Finansialku.
Yuk, mulai dari keluarga menuju hidup yang bahagia dan sejahtera.
Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Ada pertanyaan terkait cara mengelola cash flow rumah tangga? Silakan tulis di kolom komentar.
Jangan lupa share artikelnya supaya lebih banyak keluarga yang menerapkan cara ini dengan tepat. Terima kasih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Editor: Ismyuli Tri Retno
Sumber Referensi:
- Admin. 15 Juli 2023. Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Hingga Pengeluaran Setiap Bulannya. Btn.co.id- https://tinyurl.com/5bmedrck
Sumber Gambar:
- Cover: Freepik.com
Leave A Comment