Pikiran positif bisa meningkatkan performa kerja dan kesehatan. Rasakan dan nikmati sendiri dampaknya dengan menerapkan pikiran positif! Selamat membaca!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Wealth Mindset

 

Pikiran Positif Meningkatkan Performa Kerja dan Kesehatan

Berpikiran positif ternyata dapat membuka mata batin kita untuk bisa melihat hal-hal dari perspektif yang lebih baik dan mampu meningkatkan performa kerja dan kesehatan.

Pikiran positif juga dapat membantu kita untuk memiliki perilaku yang lebih baik, mengoptimalkan kesehatan dan kesejahteraan hidup kita secara keseluruhan.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Barbara Fredrickson mengungkapkan bahwa dengan berpikir positif, kita tidak hanya menjadi sekadar bahagia dan menunjukkan sikap optimis, tetapi sebenarnya jauh melebihi itu.

Pikiran positif dapat menciptakan nilai-nilai positif dalam hidup kita secara nyata dan juga membangun keterampilan untuk dapat bertahan lebih lama dari sekadar sebuah senyuman.

Dampaknya akan sangat luar biasa berpengaruh pada kehidupan pribadi, termasuk pekerjaan kita.

 

Serangan Pikiran Negatif

Coba bayangkan dalam pikiran ketika kita sedang berjalan-jalan di tengah hutan, kemudian muncullah seekor macan di depan kita dan hendak menerkam.

Saat macan itu mendekat, otak kita tentu akan memberikan emosi negatif, yaitu sebuah ketakutan.

Emosi negatif yang menyerang otak kita akan membuat kita hanya fokus pada si macan yang beringas dengan ketakutan yang diciptakannya dan hanya berusaha untuk menghindarinya.

Dengan kata lain, emosi negatif mempersempit pikiran dan memfokuskan pikiran kita.

Pikiran-Positif-VS-Pikiran-Negatif-02-Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Cara Bertahan dari Badai Kehidupan Antara Orang Kaya dan Orang Miskin?]

 

Pada saat yang sama, kita mungkin memiliki pilihan untuk memanjat pohon, mengambil daun, atau mengambil tongkat – tetapi otak kita mungkin akan mengabaikan semua pilihan itu karena mereka tampak tidak relevan ketika seekor macan berdiri hendak menerka kita.

Apa yang kita lakukan saat situasi sedang terjepit merupakan tindakan naluriah. Dalam kasus ini, kita sedang berusaha untuk menyelamatkan hidup.

Otak kita memang diprogram untuk merespon emosi negatif dengan cara mematikan dunia luar dan membatasi setiap pilihan yang kita lihat di sekitar.

Contoh lain ketika kita sedang berkelahi dengan seseorang dan membuat kemarahan serta emosi meluap-luap sehingga kita tidak dapat berpikir jernih atau memikirkan sesuatu yang lain.

Ada banyak kasus kehidupan sehari-hari yang membuat otak kita terserang oleh pikiran negatif seperti saat kita malas pergi ke gym dimana motivasi yang kita miliki saat pertama kali nge-gym sudah semakin luntur.

Tak jarang bahwa otak kita tertutup dan berfokus pada emosi negatif seperti kemarahan ketakutan dan juga rasa stres.

 

Penelitian: Pikiran Positif vs Pikiran Negatif

Barbara Fredrickson melakukan penelitian dalam menguji dampak emosi positif pada otak dengan membuat percobaan kecil. Ia membagi subyek penelitiannya menjadi 5 kelompok dan menunjukkan masing-masing kelompok klip film yang berbeda.

Dua kelompok pertama ditunjukkan klip yang menciptakan emosi positif. Kelompok 1 melihat gambar-gambar yang menciptakan perasaan gembira. Kelompok 2 melihat gambar-gambar yang menciptakan perasaan puas.

Kelompok 3 adalah kelompok tengah. Mereka melihat gambar yang netral dan tidak menghasilkan emosi yang signifikan.

Dua kelompok terakhir ditunjukkan klip yang menciptakan emosi negatif. Kelompok 4 melihat gambar-gambar yang menciptakan perasaan takut, sedangkan kelompok 5 melihat gambar yang menciptakan perasaan marah.

Pikiran-Positif-VS-Pikiran-Negatif-05-Finansialku

[Baca Juga: Kisah UMKM Sandal Jepit Mengukir Pundi-Pundi Rezeki]

 

Setelah itu, setiap peserta diminta untuk membayangkan diri mereka dalam situasi dimana perasaan serupa akan muncul dan menuliskan apa yang akan mereka lakukan.

Setiap peserta diberikan selembar kertas dengan 20 garis kosong yang dimulai dengan frasa, “Saya ingin…”

Peserta yang melihat gambar ketakutan dan kemarahan menuliskan tanggapan paling sedikit. Sementara itu, para peserta yang melihat gambar-gambar kegembiraan dan kepuasan, menuliskan jumlah tindakan yang jauh lebih tinggi yang akan mereka ambil.

Dengan kata lain, ketika kita mengalami emosi positif, kita akan melihat lebih banyak kemungkinan dan peluang dalam hidup. Penelitian ini membuktikan bahwa emosi positif memperluas rasa kemungkinan dan membuka pikiran kita untuk lebih banyak pilihan.

Tapi itu baru permulaan. Dampak pemikiran positif masih ada banyak.

 

Ilustrasi Berpikir Positif Meningkatkan Performa Kerja

Seorang anak yang berlari di luar dan bermain dengan teman-teman akan mengembangkan kemampuan untuk bergerak secara atletik (keterampilan fisik), kemampuan untuk bermain dengan orang lain, berkomunikasi dengan tim (keterampilan sosial), dan kemampuan untuk mengeksplorasi dan memeriksa dunia di sekitar mereka (keterampilan kreatif).

Dengan cara ini, emosi positif dalam permainan dan kegembiraan mendorong anak untuk membangun keterampilan yang berguna dan berharga dalam kehidupan sehari-hari.

Pikiran-Positif-VS-Pikiran-Negatif-07-Finansialku

[Baca Juga: 5 Hal Yang Dilakukan Oleh Orang Kaya (Kunci Jack Canfield)!]

 

Keterampilan ini mampu bertahan lebih lama daripada emosi yang muncul sebelumnya. Bertahun-tahun kemudian, pondasi gerakan atletik dapat berkembang menjadi beasiswa sebagai atlet perguruan tinggi atau keterampilan komunikasi dapat berkembang menjadi tawaran pekerjaan sebagai manajer bisnis.

Rasa bahagia saat bermain dengan teman-teman itu mungkin sudah terlupakan, namun keterampilan yang didapatkan akan terus berkembang dan terus hidup.

 

Yuk  share artikel ini supaya teman terdekat Anda mengetahui bahwa pikiran positif bisa meningkatkan performa kerja dan kesehatan. Indahnya berbagi!

 

Sumber Referensi:

  • Power of Positivity. 10 Ways Positive Thinking Improves Your Health. Powerofpositivity.com – https://bit.ly/2KAgcpR
  • Krista Burton. Why Positive Thinking Is the Key to a Healthy Lifestyle. Monq.com – https://bit.ly/2NXkny7

 

Sumber Gambar:

  • Pikiran Positif Bisa Meningkatkan Performa Kerja – https://bit.ly/2P3nALP