Bagaimana cara bertahan dari badai kehidupan antara orang kaya dan orang miskin?

Dalam kehidupan ini, kita layaknya seorang nahkoda yang sedang berlayar mengarungi sebuah samudera.

Tentu saja, dalam pengarungan tersebut kita akan menemui badai.

Pertanyaannya, siapkah Anda ketika dihadapkan dengan badai saat mengarungi samudera kehidupan Anda?

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Wealth Mindset

 

Kapal Kehidupan Ada di Tangan Anda

Bayangkanlah diri Anda sebagai seorang nahkoda yang harus menyebrangi samudera untuk sampai di pulau yang Anda tuju.

Untuk dapat berlayar, Anda tentu harus membuat kapal yang kokoh. Anda juga harus menentukan arah mana yang Anda tuju.

Begitu pula dengan hidup ini, Andalah yang memegang kendali atas segala aspek kehidupan Anda.

Seperti “90/10 Principle” yang diusung oleh Stephen Covey:

“Di hidup ini hanya 10 persen kejadian yang terjadi diluar kendali kita, 90 persen sisanya dapat dikendalikan oleh kita sendiri.”

 

Anda dapat menentukan, dengan fondasi apa Anda membangun hidup Anda dan jalan mana yang akan Anda ambil untuk mencapai tujuan hidup Anda.

Tapi, layaknya kapal yang mengarungi samudera, Anda juga akan menemukan badai saat berlayar.

Begitu pula di kehidupan ini, rintangan dan hambatan pasti sering kita temui saat sedang menuju tujuan hidup kita, seperti ilustrasi di bawah ini:

Ilustrasi Cara Bertahan dari Badai Kehidupan 02 - Finansialku

[Ilustrasi: Bagaimana Orang Sukses Menanggapi Permasalahan?]

 

Bagaimanakah dampak ‘badai’ itu terhadap kehidupan Anda? Anda sendiri yang memutuskan.

 

Badai Pasti Datang, Kita Hanya Tidak Tahu Kapan

Dalam ilustrasi di atas, terlihat perbedaan sikap di antara dua orang tersebut saat melewati badai.

Laki-laki berbaju hijau tampak hanya berdoa tanpa berusaha. Sementara laki-laki berjas berusaha tetap tenang untuk mengemudikan kapalnya.

Pertanyaannya, sudahkah Anda mengerti bagaimana caranya menghadapi badai kehidupan?

Badai kehidupan bisa datang sewaktu-waktu. Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan diri dengan baik sebelum kita menerjang badai tersebut.

Dalam kehidupan ini, badai yang paling sering datang adalah ‘badai keuangan’.

Apa itu ‘badai keuangan’? Hampir semua area di dalam hidup kita secara langsung atau tidak langsung berkaitan dengan keuangan. Karenanya, keuangan menjadi hal yang penting di dalam hidup.

Untuk itu, penting bagi kita mengantisipasi ‘badai keuangan’ yang memiliki dampak besar bagi seluruh aspek kehidupan kita.

Tapi, bagaimana caranya mengantisipasi badai kehidupan yang bisa saja datang sewaktu-waktu?

 

Cara Untuk Menang Melalui Badai Kehidupan

Saat ujian dalam hidup datang, apa yang harus Anda lakukan untuk menerjangnya?

Apakah kapal Anda akan karam dan menyerah, atau Anda akan tetap mengendarai kapal Anda dengan tenang di tengah badai?

Bagaimana cara membangun fondasi kehidupan yang benar agar Anda dapat melalui badai kehidupan dengan tenang?

Berikut ini adalah cara melalui badai kehidupan ala Finansialku:

 

#1 Berkonsultasi Kepada Orang Yang Tepat

Dalam hal apapun, terutama keuangan, Anda memerlukan seseorang yang dapat menjadi tempat Anda berkonsultasi.

Baik itu adalah orang tua Anda, senior Anda atau mungkin pasangan Anda.

Anda tidak dapat melalui hidup ini sendiri. Anda butuh teman, rekan, mentor, pasangan, di mana Anda dapat menerima masukkan, nasihat dan saran yang membantu Anda lebih baik lagi dalam membangun hidup Anda.

Jika Anda belum menemukannya, carilah tanpa tergesa-gesa.

Ilustrasi Cara Bertahan dari Badai Kehidupan 03 Diskusi - Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Cara Menjadi Perencana Keuangan yang Dipercaya, Professional dan Memiliki Banyak Klien]

 

Cari orang yang tepat di mana Anda dapat berkonsultasi tentang kehidupan Anda, juga tentang keuangan Anda.

Konsultasikan keuangan Anda dengan orang yang tepat. Anda bisa berkonsultasi dengan Perencana Keuangan dari Finansialku melalui formulir online, telepon (022 – 2056 5890) atau email (Solusi@Finansialku.com).

 

#2 Bijaksana Mengelola Sumber Daya yang Ada

Hal kedua yang tak kalah penting adalah tentang bagaimana Anda mengelola sumber daya yang Anda miliki.

Anda memiliki kemampuan, keahlian, talenta, uang, materi, dan lain sebagainya. Tapi apakah Anda bijaksana dalam mengelolanya?

Apakah keahlian Anda hanya digunakan untuk diri Anda sendiri atau Anda tidak menggunakannya sama sekali karena malas?

Apakah Anda menghambur-hamburkan uang?

Atau malah sebaliknya, Anda merencanakan keuangan Anda, memiliki tujuan keuangan, serta membangun fondasi keuangan yang kuat untuk diri Anda dan orang di sekitar Anda?

Salah satu contoh dalam mengelola sumber daya adalah dengan menganggarkan pengeluaran Anda.

Download aplikasi Finansialku sekarang juga untuk membuat anggaran bulanan dan mencatat pengeluaran Anda!

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

#3 Bersiap untuk Hal yang Darurat dan Tidak Terduga

Cara selanjutnya adalah Anda harus bersiap untuk hal yang darurat dan tidak terduga.

Seperti ilustrasi di atas, badai kehidupan pasti datang. Untuk itu, Anda perlu mengantisipasinya.

Hal yang tidak terduga pasti akan datang, salah satunya di dalam keuangan. Anda harus mempersiapkan diri menghadapinya.

Caranya dengan memiliki tabungan darurat, asuransi, serta anggaran pemasukkan dan pengeluaran yang rinci.

Sudahkah Anda memilikinya?

Jika airnya masih tenang tanpa ombak dan badai, persiapkanlah hal tersebut. Karena kita tidak tahu kapan cuaca akan berubah.

Sudah Cukupkah Dana Darurat Anda Yuk Ketahui Cara Mudah Mengumpulkan Dana Darurat 02 - Finansialku

[Baca Juga: Sudah Waktunya Anda Mempersiapkan Dana Darurat!]

 

#4 Belajar Memberi

Belajarlah memberi, karena kebaikan yang Anda berikan akan kembali lagi kepada Anda atau keluarga Anda. Mungkin dalam bentuk yang berbeda, mungkin juga dalam bentuk yang sama.

Kebaikan Anda juga dapat kembali pada Anda saat badai kehidupan datang. Di mana orang yang pernah Anda bantu akan membantu Anda.

Seperti peribahasa ini, “Siapa yang menanam, dia yang akan menuai.”

Maksudnya, jika seseorang menanam kebaikan, maka ia akan menuai kebaikan pula. Dan jika seseorang menanam kejelekan, maka ia akan menuai hasil yang jelek pula.

Jadi, belajarlah memberi kebaikan, baik dalam bentuk materi ataupun keahlian.

Masih Single di Usia 30 an Tenang, Banyak Kegiatan Bermanfaat Yang Bisa Anda Lakukan 03 - Finansialku

[Baca Juga: 6 Tahap Perjalanan Menuju Kebebasan Keuangan]

 

#5 Mengevaluasi Setiap Keputusan yang Kita Ambil

Setiap keputusan yang kita ambil di dalam hidup ini memiliki konsekuensi.

Jika kita mengambil keputusan yang baik dan benar, maka konsekuensi yang baik yang akan datang kepada kita, begitu pula sebaliknya.

Anda harus mengevaluasi keputusan Anda, terutama dalam hal keuangan.

Apakah Anda sudah mengelola keuangan dengan baik selama setahun terakhir ini?

Apakah arah keuangan Anda berjalan sesuai perencanaan menuju tujuan Anda?

Evaluasi keuangan Anda secara berkala.

 

Apakah Kapal Kehidupan Anda Akan Bertahan?

Andalah yang menjadi nahkoda kapal kehidupan Anda. Anda juga yang menentukan apakah kapal kehidupan Anda akan bertahan di melewati badai.

Anda tidak dapat menyalahkan orang lain atas apa yang terjadi dengan kapal Anda.

Ingat, 90 persen hidup Anda ditentukan oleh apa respon Anda di dalam hidup ini. Oleh karena itu, jadilah pemilik dan pengemudi kapal yang bisa mengambil keputusan yang benar untuk hidup Anda.

 

Sudahkah Anda mengantisipasi datangnya badai kehidupan? Bagaimana caranya? Tinggalkan komentar Anda di kolom komentar di bawah.

Kalau Anda belum mengantisipasi badai kehidupan, Anda bisa mengikuti cara-cara di atas.

Jika artikel ini bermanfaat bagi Anda, bagikan kepada rekan dan keluarga Anda agar mereka bisa menghadapi badai kehidupan yang bisa datang kapan saja.

 

Sumber Gambar:

  • Bertahan dari Badai Kehidupan 1 – https://goo.gl/8b8yRP
  • Bertahan dari Badai Kehidupan 2 – https://goo.gl/FZJ93X

 

Free Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Ebook Panduan Investasi Saham untuk Pemula Finansialku.jpg