5 Tips Mengatur dan Merencanakan Keuangan Ala Ayah

Salah satu tips merencanakan keuangan ala ayah adalah mengatur jadwal belanja keluarga. Yuk simak tips-tips lainnya dalam artikel berikut.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Peran Ayah dalam Merencanakan Keuangan

Keluarga adalah bagian dari kehidupan yang mana akan menyokong kehidupan Anda. Maka dari itu kehadiran keluarga akan sangat berarti bagi kehidupan Anda.

Keluarga juga merupakan tempat pembelajaran pertama bagi anak anak yang sangat mempengaruhi kehidupannya kelak. Maka dari peran penting keluarga dalam kehidupan sangatlah penting.

Support system yang akan akan mendorong Anda dalam melakukan semua kegiatan, dan pastilah harus ada sosok yang mengatur serta menjadi peran pelindung dalam keluarga.

Peran pemimpin tersebut terletak pada Pundak seorang Ayah. Sosok yang mampu memimpin dan mengayomi keluarga serta melindunginya.

Peran Ayah dalam memimpin keluarga sangatlah penting karena tanpa ada pemegang kendali, maka keluarga dapat berjalan menuju arah yang salah.

Dalam keluarga juga ada poin penting yang akan membuat keluarga tersebut terus berjalan. Poin penting tersebut adalah finansial keluarga atau keuangan keluarga tersebut.

Maka dari itu pengaturan keuangan keluarga juga harus dipikirkan secara bijak. Karena akan sangat berdampak pada kehidupan keluarga.

5 Tips Merencanakan Keuangan Ala Ayah

Ayah sebagai sosok pemimpin juga harus mampu memimpin dan juga mengatur keuangan dari keluarga.

Sosok Ayah yang dibebankan sebagai pemimpin keluarga harus mampu membawa keluarga tersebut ke arah yang sejahtera dalam segi ekonomi atau keuangan.

Karena pentingnya kemampuan mengatur keuangan keluarga dari sosok Ayah maka disini Anda akan disuguhkan 5 tips mengatur dan merencanakan keuangan ala Ayah.

#1 Asuransi

Menggunakan asuransi adalah solusi pertama untuk menangani permasalahan keuangan keluarga. Hal tersebut karena dengan menggunakan asuransi maka biaya biaya insidental atau mendadak akan teratasi.

Karena penggunaan asuransi akan lebih membuat keadaan keuangan lebih stabil. pengeluaran mendadak dapat membuat keuangan keluarga terguncang.

Penggunaan asuransi sangat bermanfaat seperti asuransi pendidikan untuk anak, asuransi kesehatan untuk semua anggota keluarga, asuransi kerja untuk Ayah sendiri.

#2 Membuat Perencanaan Keuangan

Dalam pembuatan perencanaan ini harus diketahui berapa nilai pendapatan per bulan dari keluarga.

Lalu buat rencana pengeluaran tiap bulan untuk keperluan yang telah pasti. seperti uang SPP, tagihan listrik, tagihan PDAM dan lain sebagainya.

Serta jangan lupa untuk tetap menyisihkan tabungan untuk kehidupan selanjutnya. Maka dari itu sangat penting untuk menjaga pengeluaran tidak melebihi nilai pengeluaran.

Anda bisa merencanakan keuangan keluarga dengan berkonsultasi bersama para Perencana Keuangan yang telah tersertifikasi melalui fitur Tanya Jawab dari aplikasi Finansialku.

Anda juga bisa menggunakan aplikasi Finansialku untuk mencatat dan mengalokasikan keuangan agar lebih mudah dan terencana. Dengan demikian, keuangan keluarga tetap aman terkendali.

#3 Pintar dalam Memilah Kebutuhan

Dalam keluarga pasti memiliki kebutuhan primer dan juga sekunder. Sebagai Ayah harus mampu membedakan kebutuhan primer sekunder dan juga tersier, karena pasti akan sangat membantu dalam mengatur pengeluaran.

Sebagai contoh adalah saat setiap akhir minggu anak meminta untuk melakukan tamasya menuju tempat hiburan keluarga.

Maka sebagai Ayah, Anda harus mampu membuat keadaan tersebut, karena bila melakukan wisata di tiap akhir minggu maka kondisi pengeluaran akan membengkak.

Anda harus mampu membuatnya tidak membengkak. Seperti mengajak jalan jalan di akhir minggu menuju tempat yang murah atau pun gratis.

#4 Pintar dalam Memilih Produk

Sebagai Ayah Anda juga harus mampu memilih produk dengan harga yang murah namun kualitas yang baik. Karena kebanyakan produk memiliki harga yang mahal tidak selalu memiliki kualitas yang baik.

Maka Anda harus memilih produk dengan harga murah namun memiliki kualitas yang baik.

#5 Pintar dalam Mengatur Jadwal Belanja

Anda harus pintar dalam mengatur jadwal belanja. Jangan sampai anda melakukan perbelanjaan saat yang tepat. Jangan sampai anda melakukan kegiatan belanja yang menghabiskan banyak uang namun tidak tepat.

Sebagai contoh keadaan ekonomi sedang tidak baik namun Anda memaksakan melakukan pembelian produk yang relatif mahal di saat tersebut.

Atau Anda juga dapat memanfaatkan momen momen dimana sedang banyak potongan harga untuk produk tertentu. Karena pasti dengan potongan harga Anda mampu menghemat pengeluaran.

Pentingnya Komunikasi Tentang Rencana Keuangan

Selain perencanaan dari pihak ayah, harus dilakukan juga komunikasi dua arah dengan anggota keluarga lainnya. Jadi, perencanaan keuangan akan lebih terarah dan sesuai dengan kebutuhan serta arah prioritas keluarga.

Bagikan informasi di atas dengan sesama ayah perencana keuangan. Karena artikel ini pasti bermanfaat untuk Anda, terima kasih.

Sumber Referensi: