4 Cara Mudah Menghemat Listrik Agar Tagihan Tidak Bengkak

Tagihan listrik bulan ini membengkak? Wah, itu tandanya Anda harus mulai melakukan penghematan listrik!

Cara-cara yang akan dipaparkan di bawah ini sangat mudah untuk diikuti kok. Yuk, kita simak bersama 4 cara simpel penghematan listrik dari Finansialku!

Daftar Isi

Pentingnya Penghematan Listrik Bagi Keuangan Keluarga

Hampir seluruh rumah di zaman ini memanfaatkan energi listrik untuk membantu menyelesaikan segala urusan.

Listrik menjadi penyokong utama alat-alat yang dapat meringankan pekerjaan manusia. Mulai dari mesin cuci, kulkas, lampu, AC, dan banyak lagi alat-alat di rumah memakai listrik.

Oleh karena itu, tidak heran bahwa energi yang dibutuhkan setiap rumah cukup banyak. Jika tidak dihemat mulai sekarang juga, maka tagihan listrik bisa membengkak dan memengaruhi anggaran keluarga.

Berapa biaya yang Anda habiskan per bulan untuk membayar listrik? Bayangkan, apabila Anda bisa menghemat tagihan listrik di rumah hingga Rp50.000 per bulan! Tentunya pengeluaran keluarga pun bisa lebih rendah, alhasil tabungan pun bisa diperbanyak!

Cara Simpel Menghemat Listrik

Sebenarnya, ada beragam cara simpel untuk menghemat listrik. Jika setiap anggota keluarga berkomitmen untuk lebih rajin mengerjakan pekerjaan tanpa mengandalkan peralatan elektronik, maka kemungkinan penghematan listrik bisa sangat signifikan.

Misalnya saja, saat akhir pekan semua pekerjaan dilakukan sendiri seperti menyapu rumah, mencuci, dan memasak, sudah dapat dipastikan 4 hingga 8 hari dalam sebulan Anda sudah bisa menghemat tagihan listrik.

Agar penghematan bisa berjalan lancar, ada bijaknya Anda membuat anggaran keuangan keluarga terlebih dahulu.

Anda kesulitan membuat anggaran? Dengan bantuan Aplikasi Finansialku, Anda dapat membuat anggaran dalam waktu yang singkat!

Anda bisa download aplikasinya sekarang juga di Google Play Store, atau akses langsung aplikasinya di browser Anda dengan mengklik link berikut ini.

Cara 1: Manfaatkan Sinar Matahari

Sinar matahari merupakan salah satu sumber energi alami yang bermanfaat untuk segala hal. Jika jeli dalam memanfaatkannya, seseorang akan bisa menghemat listrik hingga 50%.

Contohnya saja di siang hari, buka jendela dan pintu rumah sehingga cahaya matahari dapat masuk. Dengan demikian, kurang lebih sejak pukul 7 pagi hingga 4 sore Anda tidak membutuhkan cahaya tambahan dari lampu.

Selain cahayanya, sinar matahari juga bisa dimanfaatkan panasnya. Pastikan Anda mencuci pakaian di pagi atau malam hari, sehingga saat matahari mulai naik, cucian sudah siap dijemur.

Selain hemat energi dan tenaga mesin cuci, pakaian yang dikeringkan dengan sinar matahari akan lebih sehat karena bakteri di dalamnya akan mati.

Jika rumah memungkinkan untuk mengakses panel surya, maka penghematan listrik akan lebih bisa lagi dilakukan. Panel surya mampu mengumpulkan sinar matahari saat siang dan membantu penerangan serta menyalakan alat-alat elektronik di rumah pada malam hari. Dengan demikian, langkah penghematan sudah lebih dari 50%.

Manfaatkan suasana outdoor yang menyenangkan dengan aktivitas menarik. Dibandingkan nonton televisi yang pasti menyita banyak tenaga listrik, aktivitas bermain, jalan-jalan, atau olahraga pagi dan sore akan membuat Anda semakin sehat dan hemat.

Gunakan televisi jika diperlukan saja, misalnya saat menonton bersama keluarga atau di akhir pekan.

Cara 2: Ganti Lampu Yang Boros Listrik Dengan Si Hemat Daya

Lampu hemat energi memang biasanya dibanderol dengan harga yang lebih mahal. Akan tetapi, jumlah biaya setiap harinya akan berkurang drastis sehingga bisa menghemat listrik secara keseluruhan.

Segera ganti lampu pijar dengan lampu hemat energi. Jika keberatan dengan harga dan tidak menganggarkan biaya khusus, Anda bisa menggantinya secara bertahap. Misalnya dari ruang kamar dulu yang sering dinyalakan pada malam hari.

Selain lampu hemat energi, saat ini para produsen alat-alat elektronik juga semakin gencar menciptakan teknologi hemat energi di semua bidang. Misalnya saja untuk mesin cuci.

Sebelum membeli, pastikan daya yang diperlukan lebih hemat. Selain itu, pilih model mesin cuci yang mempunyai bukaan depan atau front loading.

Jenis mesin cuci ini sudah didesain dengan teknologi terbaru yang lebih hemat listrik, air, maupun detergen.

Jika di rumah Anda terpasang AC, jangan lupa untuk menggunakan alat tersebut seperlunya.

Lebih baik lagi jika Anda juga mempunyai kipas angin, sehingga jika pada suatu ketika udara agak hangat, Anda tidak perlu menyalakan AC karena tenaga dari kipas angin sudah membantu.

Selain itu, di saat suasana sangat panas pun, kipas angin yang dinyalakan akan membantu kinerja AC pada waktu menstabilkan ruangan. Jadi AC akan menggunakan lebih sedikit daya listrik.

Cara 3: Matikan Lampu di Saat-saat Ini

Kapan Anda harus mematikan lampu? Pada siang hari, usahakan lampu tidak dinyalakan.

Jika tidak memungkinkan karena akses sinar matahari tidak begitu bersahabat, maka matikan lampu di ruangan-ruangan yang kosong.

Misalnya saja, saat Anda dan keluarga berada di ruang makan, maka ruangan lainnya tidak perlu menggunakan lampu.

Dengan demikian, kedisiplinan setiap anggota keluarga dalam mematikan lampu juga akan terasah.

Jangan menggunakan lampu hias yang mempunyai bohlam terlalu banyak. Hal ini akan menimbulkan pemborosan listrik karena ruangan tidak membutuhkan cahaya sebanyak itu. Gunakan lampu-lampu sudut atau lampu tengah yang tidak terlalu rumit dan menguras banyak daya listrik.

Cara 4: Kurangi Pemakaian Air Panas

Air panas yang dipakai di rumah tentu banyak menguras daya listrik. Oleh karena itu, jika cuaca tidak terlalu dingin sebaiknya Anda menggunakan air dingin biasa karena lebih hemat dan sehat.

Jika memungkinkan, pakailah tenaga panel surya sehingga tidak perlu banyak mengambil daya listrik.

Pada akhir pekan atau hari libur lainnya, waktu mandi bisa diundur menjadi agak siang, misalnya pukul 8 pagi.

Saat itu, matahari sudah mulai bersinar sehingga suhu air juga tidak akan terlalu dingin. Jika masih dingin, atur alat pemanas air pada skala yang kecil saja untuk membantu menghangatkan air.

Cek Kepekaan Anda Dalam Menghemat Listrik

Penghematan listrik yang dilakukan oleh seluruh anggota keluarga membutuhkan kepekaan yang tinggi.

Misalnya saja jika sebuah keluarga sudah sepakat tidak menggunakan pemanas air saat liburan, maka tiap anggotanya harus peka dengan bersikap disiplin.

Selain itu masalah mematikan lampu juga bisa menjadi cara mengukur kepekaan seseorang dalam menerapkan perilaku hemat listrik.

Cara apa saja yang paling relevan dengan kehidupan Anda di rumah? Bagaimana Anda memulai penerapan cara-cara di atas?

Jelaskan jawaban di atas dan bagikan informasi penting ini pada keluarga yang juga ingin menghemat listrik di rumah, terima kasih!

Sumber Referensi: