Gedung tinggi dan mewah tak selalu menjadi indikator bahwa perusahaan tersebut merupakan perusahaan besar di dunia yang sukses.

Berikut akan Finansialku bahas 20 perusahaan terbesar di dunia pada tahun 2023 versi The Global 2000 Forbes.

 

Summary:

  • Bukan hanya di AS, perusahaan-perusahaan terbesar tersebar di berbagai negara di dunia.
  • Peringkat perusahaan terbesar di dunia ini berdasarkan sejumlah metrik, yaitu penjualan, laba, aset, dan nilai pasar.

 

20 Perusahaan Terbesar di Dunia

Baru-baru ini Forbes telah merilis daftar perusahaan terbesar di dunia dalam rilisan Top Global 2000 pada tahun 2023.

Berdasarkan daftar Forbes tersebut, JPMorgan menempati posisi teratas nomor 1 dalam daftar 20 besar tersebut.

Sementara peringkat 1 tahun 2022 lalu, Berkshire Hathaway milik Warren Buffett, turun ke posisi 338 karena kerugian yang belum terealisasi dalam portofolio investasinya.

Adapun The Global 2000 memberi peringkat perusahaan terbesar di dunia menggunakan empat metrik, yaitu penjualan, laba, aset, dan nilai pasar.

Sebagai informasi, Forbes menggunakan data keuangan 12 bulan terakhir yang tersedia per 5 Mei 2023 untuk menghitung keempat metriknya.

 

#1 JPMorgan Chase (United States)

Penjualan: USD 179,93 miliar

Laba: USD 41,8 miliar

Aset: USD 3.744,3 miliar

Nilai Pasar: USD 399,59 miliar

JPMorgan adalah perusahaan keuangan yang menyediakan layanan perbankan keuangan dan investasi.

Berdiri pada tahun 1968, perusahaan ini menawarkan berbagai produk dan layanan perbankan investasi di semua pasar modal.

Ini termasuk memberi nasihat tentang strategi dan struktur perusahaan, peningkatan modal di pasar ekuitas dan utang, dan manajemen risiko.

Perusahaan yang berkantor pusat di New York ini juga beroperasi dalam pembuatan pasar dalam sekuritas tunai dan instrumen derivatif, serta perantara dan penelitian.

 

#2 Saudi Arabian Oil Company (Saudi Aramco) (Saudi Arabia)

Penjualan: USD 589,47 miliar

Laba: USD 156,36 miliar

Aset: USD 660,99 miliar

Nilai Pasar: USD 2.055,22 miliar

Saudi Aramco bergerak dalam bidang eksplorasi, produksi, transportasi, dan penjualan minyak mentah dan gas alam.

Perusahaan yang berkantor pusat di Dhahran, Arab Saudi ini beroperasi melalui tiga segmen, yaitu hulu, hilir, dan korporasi.

Segmen hulu meliputi eksplorasi minyak mentah, gas alam, dan cairan gas alam. Segmen hilir berfokus pada pengilangan, logistik, pembangkit listrik, dan pemasaran produk minyak mentah, minyak bumi, dan petrokimia.

Segmen ini juga berfokus pada layanan terkait kepada pelanggan internasional dan domestik.

Sedangkan, segmen korporasi menawarkan layanan pendukung meliputi sumber daya manusia, keuangan, dan teknologi informasi.

 

#3 ICBC (China)

Penjualan: USD 216,77 miliar

Laba: USD 52,47 miliar

Aset: USD 6.116,82 miliar

Nilai Pasar: USD 203,01 miliar

Industrial & Commercial Bank of China (ICBC) terlibat dalam penyediaan layanan perbankan dan keuangan komersial. ICBC berdiri pada tanggal 1 Januari 1984 dan berkantor pusat di Beijing, Cina.

Perusahaan ini beroperasi melalui segmen bisnis corporate banking, personal banking, treasury operation, dan lain sebagainya.

 

#4 China Construction Bank (China)

Penjualan: USD 203,08 miliar

Laba: USD 48,25 miliar

Aset: USD 4.977,48 miliar

Nilai Pasar: USD 172,99 miliar

Berdiri pada Oktober 1954, China Construction Bank memiliki kantor pusat yang berada di Beijing, Cina.

Perusahaan penyedia layanan keuangan untuk pelanggan korporat dan pribadi ini beroperasi melalui berbagai segmen bisnis.

Mulai dari corporate banking, personal banking, treasury, dan segmen lainnya yang mengacu pada investasi ekuitas dan pendapatan, aset, dan liabilitas.

 

#5 Agricultural Bank of China (China)

Penjualan: USD 186,14 miliar

Laba: USD 37,92 miliar

Aset: USD 5.356,86 miliar

Nilai Pasar: USD 141,82 miliar

Perusahaan terbesar di dunia versi Forbes yang selanjutnya adalah Agricultural Bank of China yang bergerak di bidang keuangan.

Berdiri pada 10 Juli 1951 dan berkantor pusat di Beijing, Cina. Perusahaan ini menyediakan layanan perbankan komersial internasional dan jasa keuangan yang beroperasi melalui berbagai segmen.

Segmen corporate banking menyediakan produk dan layanan keuangan kepada korporasi, lembaga pemerintah, dan lembaga keuangan.

Segmen personal banking menyediakan produk dan layanan keuangan kepada nasabah individu.

Segmen treasury operation melakukan transaksi pasar uang atau pembelian kembali, investasi instrumen utang, dan memegang posisi derivatif.

[Baca Juga: 8 Perusahaan RI Masuk Daftar Perusahaan Terbaik Dunia Versi Forbes 2023]

 

#6 Bank of America (United States)

Penjualan: USD 133,84 miliar

Laba: USD 28,62 miliar

Aset: USD 3.194,66 miliar

Nilai Pasar: USD 220,82 miliar

Bank of America adalah bank dan perusahaan holding keuangan, yang bergerak di bidang penyedia jasa keuangan perbankan dan nonbank.

Perusahaan ini beroperasi melalui segmen perbankan konsumen, manajemen kekayaan dan investasi global, perbankan global, pasar global, dan lain-lain.

Berbagai segmen tersebut mencakup produk dan layanan kredit, penasihat keuangan, manajemen modal kerja terintegrasi, serta pinjaman hipotek non-inti.

Amadeo Peter Giannini mendirikan Bank of America pada tahun 1904 dan berkantor pusat di Charlotte, NC.

 

#7 Alphabet (United States)

Penjualan: USD 282,85 miliar

Laba: USD 58,59 miliar

Aset: USD 369,49 miliar

Nilai Pasar: USD 1.340,53 miliar

Alphabet Inc. adalah perusahaan induk yang bergerak dalam bisnis akuisisi dan pengoperasian berbagai perusahaan.

Perusahaan yang berdiri pada tahun 2015 ini beroperasi melalui segmen Google yang mencakup produk internet utamanya.

Adapun produk internet utama Alphabet Inc. antara lain seperti iklan, Android, dan Chrome, Google Cloud, Maps, Play, Search, dan YouTube.

 

#8 ExxonMobil (United States)

Penjualan: USD 393,16 miliar

Laba: USD 61,69 miliar

Aset: USD 369,37 miliar

Nilai Pasar: USD 439,39 miliar

ExxonMobil bergerak dalam bidang eksplorasi, pengembangan, dan distribusi produk minyak, gas, dan minyak bumi.

Perusahaan yang berkantor pusat di Irving, Texas ini beroperasi melalui segmen hulu, hilir, dan kimia.

Segmen hulu menghasilkan minyak mentah dan gas bumi, sedangkan segmen hilir memproduksi dan memperdagangkan produk minyak bumi. Sementara itu, segmen kimia menawarkan petrokimia.

 

#9 Microsoft (United States)

Penjualan: USD 207,59 miliar

Laba: USD 69,02 miliar

Aset: USD 380,09 miliar

Nilai Pasar: USD 2.309,84 miliar

Tentu saja, Microsoft Corp termasuk dalam daftar 20 perusahaan terbesar di dunia pada tahun 2023.

Berdiri pada tahun 1975, Microsoft bergerak dalam pengembangan dan dukungan perangkat lunak, layanan, perangkat, dan solusi.

Kedua pendirinya, Paul Gardner Allen dan William Henry Gates III, membangun Microsoft pada tahun 1975 dengan menawarkan layanan komunikasi dan informasi.

Perusahaan teknologi komputer multinasional ini berkantor pusat di Redmond, Washington, Amerika Serikat.

 

#10 Apple (United States)

Penjualan: USD 385,1 miliar

Laba: USD 94,32 miliar

Aset: USD 332,16 miliar

Nilai Pasar: USD 2.746,21 miliar

Selain Microsoft, perusahaan yang memproduksi berbagai produk elektronik bermerek Apple ini juga masuk dalam daftar perusahaan terbesar di dunia.

Bahkan, Apple Inc. menjadi perusahaan besar dengan nilai pasar tertinggi di dunia pada tahun 2023, yakni sebesar USD 2.746,21 miliar.

Pendirinya Steven Paul Jobs, Ronald Gerald Wayne, dan Stephen G. Wozniak mendirikan Apple Inc. pada 1 April 1976.

Berkantor pusat di California, Apple berfokus dalam desain, manufaktur, dan penjualan smartphone, komputer, tablet, serta berbagai layanan terkait lainnya.

Penjualan produknya pun sudah tersebar ke seluruh penjuru dunia, mulai dari Amerika, Eropa, Cina, Jepang, dan Asia Pasifik.

Produk dan layanannya mencakup iPhone, Mac, iPad, AirPods, Apple TV, Apple Watch, Beats, Apple Care, iCloud, toko konten digital, streaming, dan layanan lisensi.

 

#11 Shell (United Kingdom)

Penjualan: USD 365,89 miliar

Laba: USD 43,51 miliar

Aset: USD 429,15 miliar

Nilai Pasar: USD 205,45 miliar

Berdiri pada tahun 1907, salah satu perusahaan energi multinasional terbesar di dunia ini memiliki sejarah panjang dalam industri minyak dan gas.

Shell berkantor pusat di Den Haag, Belanda, dan beroperasi melalui beberapa segmen yang tersebar di berbagai negara.

Perusahaan ini bergerak dalam berbagai aspek industri energi, termasuk eksplorasi, produksi, penyulingan, dan distribusi.

Shell juga melakukan penjualan produk-produk seperti minyak bumi, gas alam, bahan bakar, pelumas, dan produk kimia terkait.

 

#12 Bank of China (China)

Penjualan: USD 158,23 miliar

Laba: USD 33,23 miliar

Aset: USD 4.421,76 miliar

Nilai Pasar: USD 122,67 miliar

Satu lagi perusahaan asal Cina yang bergerak di bidang penyediaan jasa perbankan dan keuangan.

Bank of China berdiri pada tahun 1912, perusahaan ini merupakan bank sentral pertama di Cina selama era Republik.

Bank of China juga menjadi salah satu dari empat bank terbesar di Cina, selain Bank of Communication, ICBC, dan China Construction Bank.

Layanan yang tersedia meliputi berbagai produk dan layanan perbankan, seperti simpanan, pinjaman, kartu kredit, layanan pembayaran, perdagangan internasional, investasi, manajemen kekayaan, dan lainnya.

Selain itu, Bank of China juga berperan penting dalam memfasilitasi perdagangan internasional Cina dengan negara-negara lainnya.

Pasalnya, Bank of China sering menjadi perantara pembayaran dan pemrosesan transaksi antara eksportir dan importir.

 

#13 Toyota Motor (Japan)

Penjualan: USD 270,49 miliar

Laba: USD 18,5 miliar

Aset: USD 542,5 miliar

Nilai Pasar: USD 188,2 miliar

Siapa yang tidak tahu kendaraan merek Toyota yang telah menjadi salah satu merek kendaraan terlaris sepanjang masa?

Toyota Motor Corporation adalah salah satu produsen mobil terbesar di dunia dan merupakan perusahaan otomotif asal Jepang yang sangat terkenal.

Kiichiro Toyoda merupakan pendiri Toyota Motor pada tahun 1937 dan kini berkantor pusat di Toyota, Jepang.

Perusahaan ini bergerak dalam bidang manufaktur dan penjualan kendaraan bermotor serta suku cadangnya.

Toyota sendiri memproduksi berbagai jenis kendaraan, termasuk mobil penumpang, truk, SUV, dan kendaraan hibrida.

 

#14 Samsung Electronics (South Korea)

Penjualan: USD 220,07 miliar

Laba: USD 34,49 miliar

Aset: USD 348,81 miliar

Nilai Pasar: USD 334,31 miliar

Samsung Electronics adalah perusahaan teknologi asal Korea Selatan yang menjadi produsen dan pemasok perangkat elektronik terkemuka di dunia.

Berdiri pada tahun 1969, perusahaan ini awalnya hanya fokus pada produksi barang-barang elektronik konsumen. Misalnya, seperti TV, peralatan rumah tangga, dan perangkat audio.

Kini, Samsung Electronics memiliki lini produk yang sangat luas, mulai dari smartphone, tablet, peralatan komputer, serta komponen elektronik seperti semikonduktor dan layar.

Perusahaan ini juga menghasilkan berbagai jenis chip, memori, serta chip logika untuk berbagai aplikasi.

 

#15 UnitedHealth Group (United States)

Penjualan: USD 335,94 miliar

Laba: USD 20,7 miliar

Aset: USD 283,68 miliar

Nilai Pasar: USD 460,19 miliar

UnitedHealth Group adalah salah satu perusahaan kesehatan terbesar di dunia yang berbasis di Amerika Serikat.

Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1977 ini beroperasi di berbagai aspek industri kesehatan dan perawatan kesehatan.

Mereka menyediakan berbagai layanan kesehatan, termasuk asuransi kesehatan, manajemen manfaat kesehatan, layanan kesehatan mental, layanan farmasi, serta teknologi dan analisis kesehatan.

Melalui anak perusahaannya, UnitedHealthcare, mereka menawarkan berbagai rencana asuransi untuk individu, keluarga, dan bisnis.

[Baca Juga: 10 Rekomendasi Mobil Murah di Indonesia Terbaru 2023, Minat Beli?]

 

#16 Ping An Insurance Group (China)

Penjualan: USD 166,37 miliar

Laba: USD 12,64 miliar

Aset: USD 1.598,49 miliar

Nilai Pasar: USD 138,56 miliar

Berdiri sejak 1988, Ping An Insurance Group adalah perusahaan asuransi terbesar di China.

Perusahaan yang berkantor pusat di Shenzhen, Cina, ini juga termasuk dalam salah satu kelompok layanan keuangan terbesar di dunia.

Awalnya, perusahaan ini hanya berfokus pada asuransi jiwa, tetapi seiring waktu, mereka berkembang menjadi perusahaan layanan keuangan yang lebih luas.

Hingga kini, mereka menawarkan berbagai jenis produk asuransi, termasuk asuransi kesehatan, asuransi perjalanan, asuransi otomotif, dan masih banyak lagi.

 

#17 Wells Fargo (United States)

Penjualan: USD 108,93 miliar

Laba: USD 14,5 miliar

Aset: USD 1.886,4 miliar

Nilai Pasar: USD 142,36 miliar

Wells Fargo & Co adalah perusahaan jasa keuangan multinasional yang berbasis di Amerika Serikat.

Henry Wells dan William G. Fargo mendirikan perusahaan ini pada tahun 1852 sebagai perusahaan layanan pengiriman surat dan jasa ekspres.

Namun, seiring berjalannya waktu, Wells Fargo beralih menjadi perusahaan layanan keuangan yang lebih luas.

Wells Fargo juga merupakan salah satu dari empat bank besar di AS, bersama dengan JPMorgan Chase, Bank of America, dan Citigroup.

Perusahaan ini juga menawarkan berbagai layanan keuangan.

Beberapa diantaranya adalah perbankan konsumen dan korporat, layanan keuangan investasi, pinjaman, hipotek, investasi, manajemen kekayaan, dan asuransi.

Jika tertarik Sobat Finansialku bisa memanfatkan peluang investasi di sini asalkan mengambil langkah yang tepat untuk meminimalisasi kerugian. 

Yuk, dapatkan advice dari ahlinya, Perencana Keuangan Finansialku. Klik banner di bawah ini untuk buat janji!

Banner Konsul Investasi

 

#18 Chevron (United States)

Penjualan: USD 232,12 miliar

Laba: USD 35,78 miliar

Aset: USD 255,89 miliar

Nilai Pasar: USD 303,54 miliar

Chevron Corp bergerak dalam penyediaan administrasi, manajemen keuangan, dan dukungan teknologi untuk operasi energi dan kimia.

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1906 dan berkantor pusat di San Ramon, California.

Berbagai aspek industri energinya meliputi eksplorasi, produksi, penyulingan minyak, dan distribusi bahan bakar.

Chevron juga terlibat dalam penjualan produk-produk seperti minyak bumi, gas alam, bahan bakar, pelumas, dan produk kimia terkait.

 

#19 PetroChina (China)

Penjualan: USD 457,4 miliar

Laba: USD 22,18 miliar

Aset: USD 384,58 miliar

Nilai Pasar: USD 122,91 miliar

PetroChina Co. adalah perusahaan minyak dan gas terbesar di Cina, dan merupakan salah satu perusahaan energi terkemuka di dunia.

Perusahaan ini berdiri pada tahun 1999 sebagai bagian dari restrukturisasi industri minyak dan gas Tiongkok.

Sebagai anak perusahaan dari China National Petroleum Corporation (CNPC), PetroChina bergerak dalam industri minyak dan gas.

Ini termasuk eksplorasi, produksi, penyulingan, distribusi, dan penjualan produk-produk seperti minyak bumi, gas alam, bahan bakar, dan bahan kimia terkait.

 

#20 HSBC Holdings (United Kingdom)

Penjualan: USD 73,98 miliar

Laba: USD 22,19 miliar

Aset: USD 2.989,7 miliar

Nilai Pasar: USD 151,19 miliar

Bergerak dalam bidang penyediaan jasa perbankan dan keuangan, HSBC merupakan salah satu bank multinasional terbesar di dunia.

HSBC berdiri pada tahun 1959 dan berkantor pusat di London, Inggris.

Awalnya, perusahaan ini berbasis di Hong Kong untuk memfasilitasi perdagangan antara Cina dan Eropa.

Namun, HSBC semakin berkembang menjadi perusahaan keuangan global dengan ribuan cabang di berbagai negara dan wilayah.

Perusahaan ini menyediakan berbagai layanan perbankan, termasuk perbankan korporat dan investasi, perbankan komersial, dan perbankan ritel.

Ini mencakup produk-produk seperti tabungan, giro, pinjaman, kartu kredit, manajemen kekayaan, dan lainnya.

 

Cara Dapat Keuntungan dari Investasi Saham

Secara kolektif, perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam Global 2000 tahun 2023 memiliki pendapatan sebesar USD 50,8 triliun.

Kemudian, laba sebesar USD 4,4 triliun, aset sebesar USD 231 triliun, dan nilai kapitalisasi pasar sebesar USD 74 triliun.

Berdasarkan daftar rilisan Forbes tersebut, terdapat 58 negara yang mewakili sebagai perusahaan terbesar di dunia.

Amerika Serikat memimpin dengan 611 perusahaan dalam daftar, dan China berada di urutan kedua dengan 346 perusahaan.

Kemudian, Jepang dengan 192 perusahaan, Inggris dengan 67 perusahaan, dan Korea Selatan dengan 59 perusahaan.

Daftar 20 perusahaan yang Finansialku sebutkan di atas tentunya bisa menjadi tujuan investasi yang sangat menguntungkan untuk jangka panjang.

Akan tetapi, Anda tentu perlu melakukan riset mendalam mengenai perusahaan yang sahamnya ingin Anda beli.

Dengan demikian, Anda bisa lebih siap berinvestasi dan menghasilkan keuntungan melalui investasi saham.

Finansialku sudah menyiapkan ebook Petunjuk Praktis Dapat Keuntungan di Saham yang bisa Anda akses secara gratis.

Anda juga bisa berkonsultasi bersama Perencana Keuangan Finansialku untuk mendapatkan strategi menarik terkait mengatur keuangan dan investasi dari ahlinya.

Buat janji temu dengan menghubungi WhatsApp di nomor 0851 5866 2940.

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Demikian informasi mengenai daftar 20 perusahaan terbesar di dunia versi Forbes.

Jangan lupa bagikan informasinya ke rekan-rekan Sobat Finansialku untuk menambah referensi mereka sebelum berinvestasi. Semoga bermanfaat!

 

Editor: Omri Cristian

Sumber Referensi:

  • Tim Redaksi. 08 Juni 2023. The Global 2000. Forbes.com – https://shorturl.at/qxEOX
  • Tim Redaksi. Juni 2023. The 100 largest companies in the world by market capitalization in 2023. Statista.com – https://shorturl.at/fgipK
  • Tim Redaksi. 08 Juni 2023. Forbes Releases 20th Annual Global 2000 Ranking Of The World’s Largest Companies. Forbes.com – https://shorturl.at/iyL79