Bulan Dzulhijjah adalah salah satu waktu yang dimuliakan Allah yang mana terdapat sejumlah amalan sunah, mulai dari sedekah hingga puasa. Lalu, apa saja puasa sunah menjelang Idul Adha?

Agar lebih jelas. Mari simak ulasannya berikut ini. selamat membaca!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku and News

 

Puasa Sunah Menjelang Idul Adha

Bagi seluruh umat muslim, untuk menyambut Hari Raya Idul Adha, ada amalan yang dapat dilakukan salah satunya dengan berpuasa.

Puasa, baik itu yang hukumnya sunah ataupun wajib, adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan syarat tertentu.

Puasa di bulan Dzulhijjah ini bisa dilakukan pada Sembilan hari menjelang Idul Adha yang dirayakan setiap 10 Dzulhijjah. Dalam Sembilan hari itu terdapat puasa Tarwiyah pada 8 Dzulhijjah dan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.

Puasa sunah ini memiliki banyak keutamaan diantaranya puasa ini merupakan bagian dari 10 hari yang sangat dicintai oleh Allah SWT.

Keutamaan 10 hari di bulan Dzulhijjah ini pun telah tercantum dalam Alquran Surat A-Fajr ayat 1-2.

“Demi Fajar, dan malam yang sepuluh” terjemahan surat Al-Fajr ayat 1-2.

 

Malam yang sepuluh itu dalam tafsir Ibnu Katsir diartikan sebagai 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah.

Yuk Ketahui Jadwal dan Keutamaan Puasa Jelang Idul Adha 02 - Finansialku

[Baca Juga: Jangan Sampai Salah! Inilah Panduan dan Niat Solat Idul Adha]

 

Melansir dari Cnnindonesia.com, KH Wahyul Afif Al-Ghafiqi mengatakan:

“Dalam Hadis Riwayat Abu Dawud dan Ibnu Majid, Rasulullah mengatakan tidak ada satu amalan saleh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal saleh yang dilakukan pada hari-hari itu atau 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah”

 

 

#1 Puasa Dzulhijjah

Niat puasa Dzulhijjah sebagai berikut:

“Nawaitu shauma syahri dhilhijjati sunnatan lillahi ta’ala.”

                                                                                                       

Ada pun keutamaan puasa Dzulhijjah setiap harinya berbeda-beda, yaitu:

 

Tanggal 1 Dzulhijjah:

Allah mengampuni Nabi Adam AS di Arafah, maka yang berpuasa di hari itu akan diampuni dosa-dosanya.

 

Tanggal 2 Dzulhijjah: 

Allah mengabulkan doa Nabi Yunus AS dan mengeluarkannya dari perut ikan nun, maka orang yang berpuasa di hari itu sama seperti beribadah dan berpuasa satu tahun tanpa maksiat.

 

Tanggal 3 Dzulhijjah: 

Allah mengabulkan doa Nabi Zakaria AS, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dikabulkan doanya.

 

Tanggal 4 Dzulhijjah: 

Nabi Isa AS dilahirkan, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihilangkan kesusahan dan dikumpulkan bersama orang mulia di hari kiamat.

 

Tanggal 5 Dzulhijjah: 

Nabi Musa AS dilahirkan dan dimuliakan munajatnya, maka orang yang berpuasa di hari itu akan terlepas dari sifat munafik dan siksa kubur.

 

Tanggal 6 Dzulhijjah: 

Allah membukakan pintu kebaikan semua nabi, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dipandang Allah dengan penuh rahmat dan kasih sayang.

 

Tanggal 7 Dzulhijjah: 

Pintu neraka jahanam dikunci dan tidak akan dibuka sebelum berakhir pada 10 Dzulhijjah, maka orang yang berpuasa di hari itu akan dihindarkan dari 30 pintu kemelaratan dan kesukaran dan dibukakan 30 pintu kemudahan untuknya.

 

#2 Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada 8 Dzulhijjah. Keutamaannya adalah dihapuskan dosa yang dibuat tahun lalu. Niat puasa Tarwiyah sebagai berikut:

“Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala.”

 

#3 Puasa Arafah

Jadwal Puasa Arafah dilakukan setiap 9 Dzulhijjah. Pada tanggal itu umat muslim yang berhaji tengah menunaikan wukuf di Arafah.

Puasa Arafah merupakan amalan sunah bagi umat muslim yang tidak berhaji. Keutamaan puasa arafah, yaitu dihapuskan segala dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang.

Niat Puasa Arafah:

“Nawaitu shouma ‘arofah sunnata lillaahi ta’ala.”

 

Selain itu, KH Wahyul Afif Al-Ghafiqi pun menyebutkan ada amalan lain yang akan sangat diperhitungkan oleh Allah SWT, diantaranya berzikir, menyantuni anak yatim, dan memperbanyak amal kebaikan.

Pada Hari Raya Idul Adha hari ke sepuluh juga sangat disunahkan untuk berkurban.

Segala amalan itu akan dibalas oleh pahala yang sangat besar sekali oleh Allah. Pintu ampunan juga terbuka luas.

Beberapa hal seperti membeli hewan kurban tentunya merogoh kocek cukup dalam, tapi tidak menjadi masalah karena amalan tersebut akan di balas oleh Allah.

Namun, akan menjadi masalah ketika Anda tidak merencanakan keuangan Anda dengan baik, beberapa tujuan keuangan Anda bisa menjadi tidak tercapai.

Oleh karena itu, Anda perlu merencanakan keuangan Anda dengan matang sedini mungkin. Anda bisa membaca ebook dari Finansialku di bawah ini secara GRATIS, agar tujuan keuangan Anda bisa tercapai sesuai rencana..

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Perencanaan Keuangan Untuk Usia 30 an - Finansialku Mock Up

 

Bagaimana pendapat Anda setelah membaca artikel di atas? Berikan tanggapan Anda pada kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda. Semoga bermanfaat.

 

Sumber Referensi:

  • CNN Indonesia. 1 Agustus 2019. Jadwal Puasa di Bulan Dzulhijjah Jelang Idul Adha. Cnnindonesia.com – http://bit.ly/319oDhA
  • Guruh Budi. 30 Juli 2019. Keutamaan Puasa Idul Adha Jarang Diketahui, Ini Niat & Doa Puasa Sunnah Bulan Dzulhijjah (VIDEO). Pekanbaru.tribunnews.com – http://bit.ly/2Yr6OOt

 

Sumber Gambar:

  • Idul Adha 1 – http://bit.ly/2YiN7Z2
  • Idul Adha 2 – http://bit.ly/2ZnDHYI