IHSG kejang-kejang setelah WHO umumkan virus corona jadi pandemi! Virus corona sempat menyeret IHSG di bawah 5.000!
Informasi selengkapnya, ada di berita Finansialku di bawah ini!
Rubrik Finansialku
Gara-Gara Virus Corona Jadi Pandemi, IHSG Terjun Bebas Lagi!
Pada perdagangan hari ini, Kamis, (12/03), Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) lagi-lagi harus turun ke bawah level 5.000.
Sebelumnya, pada prapembukaan perdagangan saham hari ini, IHSG juga sempat jauh sebanyak 113 poin, atau 2,20 persen ke posisi 5.040,96.
Kemudian seterusnya, IHSG tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengalami kenaikan, malah turun sebanyak 1,85,86 poin, atau 3,61 persen di posisi 4.968,24 pada jam 09.00 WIB.
[Baca Juga: Bisa Tularkan Virus Corona, Korsel Bakar Uang Kertas, RI Ikutan?]
Melansir laman harianhaluan.com, Dennies Jordan selaku Analis Artha Sekuritas Indonesia menyebutkan, tingginya tingkat ketidakpastian perekonomian global memiliki potensi untuk menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2020.
“Dari dalam negeri ada wacana Bank Indonesia akan menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2020.” Katanya sebagaimana ditulis dalam risetnya melalui laman harianhaluan.com, Kamis (12/03).
Sementara itu, kiblat bursa saham dunia, Wall Street juga mental karena kabar dari WHO soal virus corona yang jadi pandemi.
Hari ini, Wall Street dilaporkan masuk ke zona bearish setelah indeks Dow Jones turun sebanyak 20,3 persen dari level paling tinggi yang pernah dicapainya bulan lalu.
Dow Jones Industrial Average dilaporkan turun sebanyak 1.464,9 poin atau 5,86 persen. Sementara S&P 500 turun sebanyak 140, 8 poin atau 4,89 persen. Sedangkan, Nasdaq turun 392,2 poin atau 4,7 persen.
[Baca Juga: Merajalela, Virus Corona Ditetapkan WHO Sebagai Pandemi]
Sementara Dow Jones merosot sebanyak 20,3 persen dari level tertingginya, S&P 500 menyusul dengan turun sebanyak 19,04 persen.
Adapun, Nasdaq juga turun sebanyak 19 persen. Koreksi hari ini, secara resmi juga menghentikan tren bullish yang sebelumnya sudah bertahan selama 11 tahun lamanya.
“Ada sejumlah besar berita buruk hari ini, semakin banyak orang dengan penyakit (Covid-19), ada sudut pandang yang berbeda tentang bagaimana stimulus harus bekerja dan pasar harus bertindak.” Kata Presiden Chase Investment Counsel, Virginia, Peter Tuz, melalui media Reuters melalui laman digitara.com, Kamis (12/03).
GRATISSS Download!!! Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula
Karena bursa saham Amerika Serikat merosot, seolah efek domino, bursa saham di Asia juga ikut melorot.
Mengutip laman CNBC melalui laman liputan6.com, Kamis (12/03) Nikkei 225 Jepang, turun sebanyak 1,74 persen di awal perdagangan.
Sementara itu, Indeks Topix turun sebanyak 1,78 persen. Lalu, Kospi Korea Selatan juga tersandung sebesar 0,84 persen.
Bagaimana menurut sobat Finansialku mengenai fenomena ini? Sampaikan pada kami lewat kolom komentar, ya! Simak berita terbaru tentang virus corona dengan klik di sini.
Selain berkomentar, sobat Finansialku juga bisa membagikan informasi ini melalui pilihan platform yang tersedia di bawah ini! Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Putu Agus Pransuamitra. 12 Maret 2020. Pandemi Corona Bikin Sempat Bawa IHSG di Bawah 5.000. Cnbcindonesia.com – http://bit.ly/2xzlT3T
- Ilyaa Latianur Praditya. 12 Maret 2020. Virus Corona jadi Pandemi, IHSG Dibuka Jatuh ke Bawah 5.000. Liputan6.com – http://bit.ly/2IFUVcV
- Happy Fajrian. 12 Maret 2020. Virus Corona Jadi Pandemi Global, Wall Street Jatuh ke Zona Bearish. Katadata.co.id – http://bit.ly/2wM7wsq
- Admin. 12 Maret 2020. Virus Corona Jadi Pandemi, IHSG Kembali ‘Sekarat’. Harianhaluan.com – http://bit.ly/2W58YRf
- Admin. 12 Maret 2020. Wall Street Kembali Anjlok Disengat Virus Corona. Digtara.com – http://bit.ly/33dqULe
Leave A Comment