Banyak pebisnis kebingungan mencari sumber pendanaan bisnis khususnya untuk pebisnis pemula (startup). Finansialku.com akan membahas berbagai jenis alternatif pendanaan bisnis.
Rubrik Finansialku
2 Tipe Pendanaan Bisnis
Teman-teman pembaca, coba sebutkan jenis pendanaan bisnis yang kamu ketahui! Silahkan tuliskan komentar Anda di bagian bawah artikel ini. Mungkin sebagian ada yang bilang tabungan pribadi, pinjaman bank dan lain sebagainya. Agar lebih mudah, kali ini Finansialku.com akan membuat sebuah pemetaan:
Sejatinya ada dua jenis pendanaan bisnis yaitu: pendanaan dari uang sendiri dan uang orang lain (other people money). Mari kita bahas satu per satu jenis-jenisnya.
Pendanaan Bisnis dengan Uang Sendiri
Pendanaan bisnis yang pertama adalah dengan menggunakan uang sendiri. Artinya Anda harus mengeluarkan uang dari kantong (tabungan, deposito, uang kontan) Anda sendiri. Misal Anda dan satu orang kawan, masing-masing harus mengeluarkan modal awal sebesar Rp 50.000.000 untuk memulai bisnis, maka jenis pendanaan bisnis tersebut adalah tipe satu yaitu pendanaan bisnis uang sendiri.
[Baca Juga: Cara Bagi Hasil Bisnis Patungan]
Dalam industri bisnis online digital, dikenal istilah bootstrapping yang berarti pendanaan awal oleh pendiri bisnis, hingga mencapai satu titik tertentu. Kami akan menjelaskan lebih jelas mengenai tahapan-tahapan dalam pendanaan bisnis pada artikel selanjutnya.
Pendanaan Bisnis Uang Orang Lain
Jenis pendanaan yang kedua adalah dengan menggunakan uang orang lain. Jenis pendanaan dengan uang orang lain (other people money) mengharuskan Anda melepas sebagian saham atau membayar bunga utang.
Pendanaan Bisnis dengan Melepaskan Ekuitas (Saham)
Pendanaan bisnis dengan melepaskan ekuitas dapat terjadi jika bisnis Anda sudah atau akan menjadi perseroan terbatas (PT). Jika nantinya bisnis Anda berbadan hukum perusahaan perseorangan atau CV tidak ada istilah melepaskan saham.
[Baca Juga: Cara Bagi Hasil Keuntungan dengan Investor]
Pendanaan dengan melepaskan saham, umum terjadi terlebih untuk perusahaan-perusahaan yang akan berkembang pesat. Misal melepaskan 20% saham untuk investor baru. Biasanya dalam industri bisnis online, saham baru dibeli oleh Angel Investor atau perusahaan Venture Capital. Kalau Anda ingin tahu lebih jelas, Anda dapat melihat sumber pendanaan perusahaan sekelas Facebook.
[Baca Juga: Kisah Sukses Mark Zuckerberg pendiri Facebook]
Pendanaan Bisnis dengan Utang
Kalau berbicara mengenai pendanaan bisnis melalui utang, Anda pasti tahu kan? Namanya utang pasti ada bunga. Nah bunganya ini ternyata ada yang murah dan mahal. Mari kita bahas yang mahal dulu.
[Baca Juga: Cara Bagi Hasil Keuntungan dengan Kreditur]
Salah satu pendanaan bisnis dengan utang yang mahal adalah utang pada bank (biasanya kredit usaha berada di interval10% – 15% per tahun) dan pada perusahaan-perusahaan pembiayaan.
Jenis utang yang murah adalah utang kepada supplier atau pemasok. Terkadang ada orang yang juga menggunakan istilah pembayaran di muka. Contoh sebuah rumah makan, paginya berutang sayuran dan daging pada pedagang. Besoknya pemilik rumah makan tersebut, baru membayarkan daging dan sayuran yang kemarin dibelinya. Itu jelas utang, tetapi tidak menggunakan bunga.
Contoh kedua, Beli tiket hari ini dengan harga sangat murah, dan terbangnya tahun depan. Nah itu juga jenis pendanaan dari pembeli dengan tipe pembayaran di muka.
Kesimpulan
Jadi kali ini teman-teman sudah mengenal jenis-jenis pendanaan bisnis. Bagaimana memilih jenis pendanaan bisnis yang tepat? Finansialku.com akan membahasnya pada artikel berikutnya.
Apa saja jenis pendanaan bisnis yang pernah Anda gunakan?
Leave A Comment