Dalam sebuah organisasi, ada saja orang yang susah diatur. Lantas kita sebagai seorang pemimpin, bagaimana cara memimpin orang yang susah diatur?

Yuk simak pembahasan lengkapnya dalam artikel Finansialku kali ini.

 

Menghadapi ‘Si Trouble Maker’

Memimpin orang yang susah diatur itu memang membutuhkan energi ekstra. Inginnya sih melakukan langkah-langkah taktis dan praktis saja, sehingga tidak perlu berlelah-lelah harus menghadapi anak buah yang bermasalah.

Tetapi pada kenyataannya sebagai pemimpin Anda harus mempertimbangkan banyak aspek.

Mungkin Anda memiliki ragam tipe anak buah, ada yang cantik dan rupawan tetapi skill-nya standar. Ada yang cerdas luar biasa tetapi arogan. Ada juga yang bekerja dengan baik dan lebih suka cari aman, atau yang senang bergosip dan membuat isu di perusahaan.

Jika Anda tiba-tiba saja terbesit nama atau wajah anak buah Anda saat membacanya, berarti Anda perlu menyimak tips Finansialku kali ini.

 

Harus diakui kehidupan bersosialisasi di area kerja memang agak rumit, jauh berbeda dengan lingkungan pergaulan apalagi lingkungan keluarga.

Sebut saja jika Anda ‘berjodoh’ dengan orang yang sulit diatur, maka Anda perlu mengambil sikap jika tidak, maka wibawa Anda sebagai pemimpin akan hilang dan dapat mengancam keberlangsungan operasional perusahaan.

Sekalipun mengatur orang memang sulit, namun sebagai pemimpin Anda perlu menjadi seorang yang handal untuk mengatasinya.

Bagaimana caranya? Sebelum kita membahas dari sisi Anda sebagai pemimpin, yang perlu Anda tahu dalam kepemimpinan (leadership) maka ada juga sebuah keikutsertaan (followership).

Karena 90% kesuksesan sebuah inisiatif dalam organisasi tergantung pada para pengikut yang menjalankan. Jadi, percuma sebenarnya menjadi pemimpin yang baik, tetapi memiliki anak buah yang berantakan.

Jadi sebaiknya Anda mengenali tipe-tipe anak buah Anda, sehingga Anda memiliki formula yang tepat dan bijak dalam membangun leadership dan followership.

10 Ramuan Bijak Memimpin Orang yang Susah Diatur - 02 - Finansialku

Memimpin. Sumber: https://bit.ly/3iqRQAv

 

Jika dilihat dari kemampuan berpikir kritis serta kontribusinya, kita bisa membaginya menjadi 4 tipe.

  1. TBTB (Tidak Berpikir dan Tidak Berkontribusi)

Orang dengan karakter yang termasuk ke dalam kategori ini adalah mereka yang tidak pernah berpikir, hanya bekerja sesuai perintah saat melakukan apapun. Tidak berpikir lebih keras dan juga tidak pernah berkontribusi apapun.

Kecenderungan yang umum ditemukan orang bertipe ini, mereka tidak mau berkorban dan banyak menuntut demi hal-hal yang menguntungkan dirinya, padahal minim kontribusi.

  1. BBSB (Banyak Bicara Sedikit Bekerja)

Orang dengan karakter ini memang memiliki basic kecerdasan dalam melihat suatu pekerjaan dari berbagai aspek. Mereka akan berpikir kritis dan mengoreksi banyak hal, namun tidak banyak berkontribusi secara nyata. Alias bagus secara teori.

Mungkin jika untuk adu argumen dan berpendapat, tipe orang atau anak buah seperti ini banyak ide dan masukannya. Saat diminta untuk mengeksekusinya mereka akan melakukan manuver lainnya agar tanggung jawab itu tidak dilimpahkan kepadanya.

  1. SIAP (Yes-man)

Bertemu dengan anak buah yang kooperatif tentu sangat menyenangkan. Saat diberi tanggung jawab dan tugas, mereka akan selalu menyelesaikan pekerjaan itu dengan baik sesuai dengan kebutuhan. Tetapi mengapa seolah tipe Yes-man ini tidak begitu disarankan.

Sebab, karakteristik mereka hanya akan melakukan sesuai standar yang ditetapkan. Mereka tidak melakukan pekerjaan lebih dari standar yang dibutuhkan, menahan diri untuk berpikir dan berinovasi, tetapi akan terus memberikan kontribusi lewat pekerjaan kesehariannya.

Sebagai contohnya, Anda bisa meminta seseorang bertipe Yes-man ini untuk merakit sebuah komputer tetapi ia sendiri tidak ingin memahami bagaimana cara mengoperasikannya.

  1. Anak Emas

Jika Anda bergaul dan bersosialisasi dengan banyak orang dan anak buah, tentu Anda bisa menemukan satu-dua orang yang memiliki karakter kategori ini. Anak Emas yang dimaksud bukanlah dari sisi negatif karena alasan-alasan yang tidak ada tolak ukurnya.

Melainkan mereka adalah orang-orang yang bekerja dengan inisiatif tinggi dan mencoba menyelesaikan hal-hal yang kurang efektif dengan solusi yang solutif.

Mereka berpikir kemudian memberi masukan, berkontibusi penuh dan bertanggung jawab. Dan semakin cemerlang saat mereka berhasil memberi dampak yang positif.

 

Terlepas memang tidak ada orang yang sempurna, namun Anda sebagai seorang pemimpin memiliki PR untuk mendidik dan membentuk budaya kerja yang baik. Agar setiap orang yang Anda pimpin memiliki standar kerja yang maksimal.

Tentu harus diawali dari diri Anda sendiri sebagai panutannya dan secara sengaja menyampaikan visi dan misi perusahaan. Dan tidak cukup sampai disana.

Kira-kira apalagi yah, langkah-langkah lainnya? Simak 9 Ramuan Bijak Memimpin Orang yang Susah Diatur dari Finansialku berikut ini.

[Baca Juga: Kiat Sukses Melatih Diri Agar Menjadi Pemimpin Bijaksana yang Dikagumi Orang]

 

Ramuan Manjur Memimpin Orang yang Susah Diatur

Setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda. Ini adalah tantangan bagi Anda sebagai seorang pemimpin. Ada saatnya kemampuan memimpin Anda diuji dengan dihadapkan pada tipe pekerja yang sulit diatur. Lalu, bagaimana Anda perlu bersikap saat menghadapi tipe karyawan seperti ini?

10 Ramuan Bijak Memimpin Orang yang Susah Diatur - 03 - Finansialku

Pemimpin Bijak. Sumber: https://whr.tn/3v6UApq

 

  1. Menjadi Kepala Dingin, menurut Thomas J. Stevenin dan buku Win-Win Solutions, saat anak buah Anda menyerang, Anda tidak perlu mengikuti permainannya.

Anda harus menjadi pihak yang berkepala dingin dalam menyelesaikan konflik atau permasalahan di lingkungan kerja.

  1. Move On, memendam kekesalan dengan seseorang yang sulit diatur hanya akan menghabiskan energi dan waktu Anda.

Anda tidak perlu larut bersama orang yang sulit diatur, lebih baik Anda menggunakan daya yang ada untuk bekerja lebih maksimal.

  1. Motivasi, dalam sebuah perusahaan dibutuhkan hubungan yang harmonis antara pemimpin dan anak buah untuk mencapai visi-misi perusahaan.

Daripada Anda berlelah memfokuskan diri pada si pembuat masalah, ingatlah bahwa Anda perlu memotivasi anggota yang produktif.

Sebab masih ada pekerja lainnya yang telah bekerja dengan baik dan lebih produktif dibandingkan orang-orang yang sulit diatur.

Motivasi bisa sekaligus menjadi sebuah cara menasehati karyawan atau anak buah.

Anda juga bisa memberi arahan agar anak buah Anda sadar akan tanggung jawab dan posisinya, akan apa yang harus mereka kerjakan dan kembangkan.

Motivasi dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti membuat tim olahraga, rekreasi, makan malam bersama, untuk membangun kerja sama tim jadi lebih erat.

  1. Evaluasi, yang dimaksud dengan melakukan evaluasi. Ini sebuah cara yang efektif untuk menangani anak buah yang bandel.

Anda perlu mengumpulkan data di lapangan yang berkaitan dengan siapa-siapa saja yang termasuk dalam orang yang sulit diatur.

Pastikan bahwa orang tersebut tidak menimbulkan kerugian/kerusakan, baik pada produktivitas tim, departemen tempat dia berada.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk tindakan preventif untuk mengurangi kemungkinan timbulnya masalah yang lebih besar.

Dengan data yang valid, maka Anda bisa menegur setiap karyawan yang bermasalah.

Setelahnya Anda bisa menentukan apakah Anda memberi kesempatan untuk memperbaiki sikap dan kinerjanya ataukah Anda perlu memberi sanksi tegas untuk kesalahannya.

  1. Mencari Solusi. Dari setiap permasalahan yang timbul, Anda perlu pandai memetik pelajarannya dan mencari alternatif pemecahan masalahnya.

Kenali apa penyebab yang membuat karyawan dan anak buah Anda sulit diatur, apa yang membuat mereka seperti itu, dan atasi akarnya. Terlebih lagi jika hal itu ditimbulkan dari sisi internal perusahaan/organisasi.

  1. Memberi Wewenang. Menjadi pemimpin bukan berarti Anda menjadi yang superior atau segalanya.

Jika Anda merasa mengatasi orang yang sulit diatur hanya menghabiskan energi dan waktu, maka beri saja wewenang untuk mengatur orang tersebut kepada senior atau kepala bagiannya yang tahu prosedur dan standar kinerja yang diinginkan.

  1. Menjaga Kerjasama Tim. Sekalipun di dalam sebuah tim terdapat pembuat masalah. Anda tetap perlu menjaga agar tim kerja yang terlibat masih bisa melakukan upaya mereka yang terbaik.

Sekalipun ada  anggota yang bekerja tidak efektif, Anda perlu menekankan bahwa anggota lainnya memiliki tanggung jawab secara tim agar pekerjaan tetap tuntas tepat waktu.  

  1. Empat Mata. Berbicara secara empat mata dan membahas kinerja dan perilaku adalah tugas penting yang perlu Anda lakukan sebagai pemimpin.

Anda telah menemukan anak buah Anda bermalas-malasan, banyak izin pribadi, bahkan mengabaikan deadline tentu tidak bisa diabaikan.

Sebagai atasan dilingkungan kerja, Anda bisa membahas hal ini secara teknis dan apa harapan yang ingin dicapai dengan merekrut karyawan/anggota yang bersangkutan.

Sebagai teman kerja, Anda bisa menanyakan persoalan yang lebih pribadi untuk mempertimbangkan penyebab kelalaian dan penurunan kinerja yang bersangkutan.

Kemudian Anda berdua dapat menyimpulkan apakah anak buah Anda masih dapat menunaikan tugas-tugasnya kembali atau tidak.

  1. Tindakan Tegas. Sebagai seorang pemimpin Anda punya wewenang untuk menegur pekerja yang dianggap menyulitkan tim.

Dalam hal ini jika reward dan punishment dapat diberlakukan, maka Anda memiliki tolak ukur yang dapat diberikan saat memberi reward atau punishment untuk pelanggaran. Tentukan saja dari hal mana terlebih dahulu yang ingin diperbaiki.

Jika berhasil maka buat perlakuan yang sama untuk hal lainnya, sehingga standar kinerja yang diharapkan sepenuhnya tercapai.

[Baca Juga: Kenali Gaya Kepemimpinan Direktif dan Pengaruhnya Pada Bawahan]

 

Itulah tadi 9 ramuan bijak yang bisa Anda terapkan dalam lingkungan kerja Anda. Selain menerapkan ramuan-ramuan di atas, penting bagi Anda sebagai seorang karyawan untuk tahu cara mengatur gaji Anda agar gaji Anda tidak habis sia-sia.

Anda dapat mempelajari cara bagaimana mengatur gaji secara bijak melalui audiobook Finansialku di bawah ini.banner -cara sukses atur gaji ala karyawan

 

Jika Anda memiliki pengalaman dan tips-tips ampuh lainnya untuk mengatasi orang yang sulit diatur. Jangan segan untuk membagikan kisah Anda di kolom komentar. Dan ikuti terus artikel kepemimpinan menarik lainnya dari Finansialku. Jangan lupa bagikan artikel ini pada rekan-rekan dan saudara Anda. Terima kasih.

 

Editor: Maria Christianti

Sumber Referensi:

  • Admin. 30 Juni 2016. 7 Cara Bijak Hadapi Karyawan yang Sulit Diatur. Cantik.tempo.co – https://bit.ly/3oGamWJ
  • Admn. 11 Maret 2019. 5 Cara Menghadapi Karyawan Pembangkang. Urbanhire.com – https://bit.ly/3wsucaM
  • Admin. KENALI 4 TIPE KARYAWAN ATAUPUN PENGIKUT DI KANTOR! Anthonydiomartin.com – https://bit.ly/3ubOAez

 

Sumber Gambar:

  • Pemimpin 01 – https://bit.ly/3cuB3c6

 

Â