Apa saja biaya-biaya kesehatan dan olahraga yang harus selalu dipersiapkan? Pastikan Anda selalu memiliki anggaran untuk biaya – biaya ini.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Apa Saja Biaya Kesehatan dan Olahraga yang Harus Selalu Dipersiapkan

Kata orang kesehatan adalah anugerah yang paling mahal dan memang kenyataannya memang kesehatan nilainya mahal. Ternyata gaya hidup sehat bukanlah hal yang mudah dan murah. Ada beberapa pengeluaran-pengeluaran yang harus kita anggarkan terkait dengan biaya kesehatan dan olahraga. Apa saja biaya-biaya kesehatan dan olahraga yang harus dipersiapakan?

5 Biaya Kesehatan dan Olahraga yang Harus Selalu Dipersiapkan - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Sudahkah Anda Mengelola Keuangan Keluarga dengan Benar?]

 

Sebelum membahas mengenai biaya-biayanya, Anda perlu mengenal anggaran (budgeting). Jika Anda hidup di kota-kota besar, tentu saja Anda tahu berapa biaya untuk hidup sehat? Ternyata ada juga pengeluaran-pengeluaran rutin untuk kesehatan dan olahraga yang perlu kita keluarkan. Biaya-biaya tersebut tidak akan menjadi beban berat, jika kita sudah mempersiapkannya. Nah kira-kira apa saja biayanya?

 

#1 Biaya Dana Darurat Kesehatan

Dana yang pertama kali harus Kita persiapkan adalah dana darurat. Dana darurat atau emergency fund adalah dana yang digunakan untuk kebutuhan-kebutuhan yang mendadak dan genting. Namanya kondisi darurat kan ada banyak, misal genteng bocor, ban mobil sudah gundul, pompa air rusak dan lain sebagainya. Biasanya angka dana darurat adalah 6 kali sampai dengan 12 kali pemasukan.

 

Contoh Pak Ronald memiliki pemasukan sebesar Rp 10.000.000 per bulan. Maka dana darurat yang harus dipersiapkan adalah 12 x Rp 10 juta = Rp 120 juta. Dana darurat tersebut dapat disimpan dalam tabungan, deposito atau reksa dana pasar uang.

[Baca Juga: Perencanaan Dana Darurat Keluarga]

 

Dari dana darurat tersebut, usahakan Anda menyiapkan 30% untuk kebutuhan kesehatan. Pada kasus Pak Ronald, maka 30% x Rp 120 juta = Rp 36 juta untuk kebutuhan kesehatan. Contoh keperluan rawat jalan dokter, membeli obat dan lain sebagainya.

 

#2 Premi Asuransi Kesehatan dan Asuransi Jiwa

Pengeluaran berikutnya adalah premi asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Ingat ya asuransi kesehatan dan asuransi jiwa itu berbeda. Tentu saja tidak ada orang yang ingin sakit kan? Nah jika sampai terjadi sesuatu dengan kesehatan, maka kita dapat memanfaatkan asuransi kesehatan. Nah usahakan Anda selalu mempersiapakan biaya untuk asuransi ini, paling tidak BPJS Kesehatan.

[Baca Juga: Mengenal BPJS Kesehatan di Indonesia]

 

#3 Biaya Olahraga

Biaya berikutnya yang perlu Anda persiapkan adalah biaya untuk olahraga. Ternyata gaya hidup atau lifestyle untuk sehat itu susah, butuh yang namanya komitmen dan konsistensi. Anda dapat memanfaatkan olahraga yang berbayar (contoh fitness, futsal, basket, tennis, golf) dan juga olahraga yang gratis (jogging, seven minute work out).

[Baca Juga: Apa Bedanya Orang Mau Kurus dan Orang Mau Kaya?]

 

#4 Biaya Makanan Sehat dan Multivitamin

Selain mempersiapkan biaya kesehatan dan olahraga, ternyata apa yang kita konsumsi perlu diperhatikan. Ada orang yang mengatakan sumber penyakit itu datangnya dari makanan. Ya betul, makanan apa yang kita makan itu akan mempengaruhi kesehatan kita. Makanan sehat belum tentu makanan yang tidak enak atau makanan mahal, Anda juga dapat membuat sendiri makanan sehat dan lebih alami. Selain itu Anda juga perlu mengonsumsi multivitamin untuk menjaga daya tahan tubuh Anda.

 

#5 Biaya Cek Darah Rutin

Untuk teman-teman yang berusia 25 tahun ke atas, tentu sudah mengenal dengan istilah darah tinggi, kolesterol, HLD, LDL dan kawan-kawan. Usahakan lakukan pengecekan darah secara rutin, mungkin setahun sekali. Tujuannya sebagai langkah preventif, agar Kita selalu update dengan kondisi kesehatan kita. Kalau bukan kita sendiri yang peduli dengan kesehatan kita, siapa lagi?

 

Anggarkan agar Tidak Terlalu Berat

Pengeluaran-pengeluaran di atas boleh dibilang ringan tetapi boleh juga dibilang berat. Contoh ada lho orang yang maksa harus olahraga di Gym tertentu supaya kelihatan eksis dan hebat. Tentu saja biayanya tidak sedikit dan harus merogoh kocek lebih dalam. Mau pamer, gaya dan kelihatan keren boleh-boleh aja, asalkan memang sesuai dengan kemampuan dan sudah dianggarkan. Satu hal yang perlu diperhatikan tujuan utamanya adalah hidup lebih sehat dan bersyukur.

 

Apakah Anda sudah memiliki anggaran kesehatan dan olahraga ?

 

Sumber Gambar:

  • Fitnes – https://goo.gl/fFP7e1

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku