Ada beberapa cara cepat hamil yang bisa Anda dan pasangan coba lakukan.

Ulasan berikut akan membahas mengenai 15 cara cepat hamil setelah menikah. Mari simak selengkapnya!

 

Summary:

  • Program cara cepat hamil harus dilakukan atas kerja sama yang baik antara suami dan istri agar berjalan efektif.
  • Kehamilan bisa terhambat karena beberapa aktivitas, seperti olahraga berat dan pola makan yang buruk.

 

15 Cara Cepat Hamil Setelah Menikah

Kehamilan merupakan proses yang kompleks dan dipengaruhi oleh faktor kesuburan istri dan suami.

Selain faktor kesuburan, kondisi fisik yang sehat dari kedua pasangan juga dapat memengaruhi proses terjadinya pembuahan sebelum terjadi kehamilan.

Sebagian wanita memang bisa hamil dengan cepat. Akan tetapi, ada pula wanita yang membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa hamil meski sudah rutin berhubungan seks dengan pasangan.

Adapun peluang terjadinya kehamilan setelah berhubungan seks tanpa alat kontrasepsi adalah sekitar 15-25% setiap bulannya.

Peluang terjadinya kehamilan akan semakin besar jika wanita berhubungan seks di masa suburnya, yaitu ketika ovarium melepaskan sel telur ke dalam rahim.

Selain itu, ada beberapa cara yang bisa Anda dan pasangan lakukan untuk meningkatkan kesuburan agar kehamilan cepat terjadi. Berikut adalah 15 cara cepat hamil setelah menikah:

 

#1 Rutin Melakukan Hubungan Seks

Berhubungan seks secara rutin tanpa alat kontrasepsi adalah cara paling utama agar istri bisa cepat hamil.

Untuk meningkatkan peluang terjadinya pembuahan dan kehamilan, Anda dan pasangan bisa melakukan hubungan seksual saat sedang memasuki masa ovulasi atau masa subur.

Menurut American Society for Reproductive Medicine, periode kesuburan umumnya terjadi lima hari sebelum ovulasi.

 

Sayangnya, masa ovulasi ini terkadang bisa berubah sehingga sulit untuk diprediksi.

Ini bisa terjadi karena beberapa faktor yang memengaruhinya, seperti stres berat dan kelelahan akibat aktivitas fisik atau olahraga berlebihan.

Namun, Anda bisa melakukan pemeriksaan dengan alat tes masa subur untuk memastikan masa ovulasi yang tepat.

 

#2 Lakukan Cek Kesehatan

Sebelum memulai program hamil, setiap pasangan harus melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin terlebih dahulu.

Cek kesehatan dan melakukan tes kesuburan sangat penting untuk memastikan bahwa Anda dan pasangan sama-sama sehat dan bisa segera memulai program hamil.

Selain itu, jika Anda dan pasangan ternyata memiliki masalah yang menghambat program hamil, maka hal tersebut dapat segera teratasi sejak dini.

 

#3 Catat Jadwal Menstruasi

Wanita yang sedang merencanakan kehamilan perlu mencatat siklus menstruasi setiap bulan untuk mengetahui apakah siklus menstruasi Anda teratur atau tidak.

Sebab, menstruasi yang tidak teratur dapat memiliki panjang siklus yang berbeda-beda dari bulan ke bulan.

Dengan mencatat jadwal menstruasi, Anda bisa memprediksi kapan masa ovulasi setiap bulannya agar dapat terjadi pembuahan.

Anda juga bisa memanfaatkan beberapa aplikasi yang dapat membantu mencatat dan melacak jadwal menstruasi.

 

#4 Memantau Periode Ovulasi

Menurut sebuah artikel yang rilis pada tahun 2019 melalui jurnal Nature, ada variasi yang luas dalam hal periode menstruasi.

Waktu dan durasi ovulasi seseorang juga terus berubah sepanjang waktu, sehingga cara cepat hamil yang paling terbaik adalah dengan terus memantau periode ovulasi.

Ketika mengetahui periode ovulasi, Anda bisa menentukan kapan sebaiknya untuk fokus melakukan hubungan seksual dengan pasangan.

[Baca Juga: Penting! Inilah Tips Program Hamil, Lengkap dengan Biayanya!]

 

#5 Jaga Kualitas dan Kuantitas Sperma pada Pria

Peluang terjadinya kehamilan tidak hanya dipengaruhi oleh faktor kesuburan istri, tetapi juga kesuburan suami.

Sperma dengan kualitas yang sehat, kuat, dan memiliki jumlah yang banyak lebih mampu membuahi sel telur pada wanita.

Para suami dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma dengan cara mengurangi konsumsi alkohol, berhenti merokok, dan mencukupi kebutuhan nutrisi.

Dalam penelitian Alcohol and Infertility, salah satu cara cepat hamil adalah dengan menghindari dan mengurangi konsumsi alkohol pada laki-laki.

 

Penelitian tersebut menyatakan, bahwa minum alkohol setiap hari dapat menurunkan kadar testosteron dan jumlah sperma, serta meningkatkan jumlah sperma abnormal.

Selain itu, perhatikan juga berat badan suami agar tetap dalam kondisi normal dan tidak mencapai obesitas. Pasalnya, obesitas dapat menurunkan jumlah dan memperlambat gerak sperma.

 

#6 Perhatikan Penurunan Kesuburan karena Faktor Usia

Seiring bertambahnya usia, tingkat kesuburan pada wanita akan semakin menurun.

Hal ini terjadi karena perubahan usia pada indung telur juga dapat menyebabkan penurunan kuantitas dan kualitas sel telur.

Tak hanya itu, peningkatan risiko untuk beberapa masalah kesehatan terkait kesuburan juga akan meningkat.

Masalah kesehatan tersebut seperti fibroid rahim, endometriosis, dan penyumbatan saluran tuba.

Umumnya, penurunan kesuburan pada wanita terjadi secara bertahap mulai dari usia 30 tahun. Namun, penurunan secara tajam akan terjadi setelah menginjak usia 37 hingga 40 tahun.

 

#7 Konsumsi Asam Folat

Asam folat merupakan bagian dari vitamin B yang penting untuk meningkatkan kesuburan, mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, dan mencegah janin terlahir cacat.

Center of Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan untuk mengonsumsi asam folat sebanyak 400 mikrogram (mkg) setiap harinya guna mendapatkan kehamilan yang sehat.

 

Anda pun bisa mendapatkan kandungan asam folat yang berasal dari suplemen atau makanan yang Anda konsumsi sehari-hari. Misalnya, seperti brokoli, buncis, bayam, kentang, dan sereal.

 

#8 Perhatikan Asupan Makanan

Selain asam folat, Anda juga perlu memperbanyak konsumsi makanan yang kaya akan nutrisi agar cepat hamil.

Wanita yang sedang menjalani program hamil dapat mengonsumsi karbohidrat kompleks, seperti beras merah, sayuran, dan roti gandum.

Studi dari Harvard University menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi lebih berisiko membuat wanita mengalami ketidaksuburan.

 

Karena itulah, seorang wanita harus jeli memilih makanan sebagai salah satu cara cepat hamil yang efektif.

[Baca Juga: Berbagai Macam Olahraga yang Cocok untuk Ibu Hamil]

 

#9 Hentikan Kebiasaan Tertentu

Beberapa kebiasaan, baik yang Anda dan pasangan sadari maupun tidak, dapat mengganggu peluang terjadinya kehamilan.

Kebiasaan-kebiasaan tersebut seperti merokok dan menghirup asap rokok, mengonsumsi vitamin A secara berlebih, dan mengonsumsi alkohol serta obat-obatan terlarang.

Anda juga perlu hindari konsumsi daging, ikan, dan telur yang belum matang karena berisiko mengandung bakteri, virus, atau parasit penyebab penyakit.

Selain itu, hindari konsumsi susu yang tidak terpasteurisasi dan ikan yang banyak mengandung merkuri, seperti ikan salmon, tuna, dan tongkol.

 

#10 Teliti Memilih Kosmetik

Cara cepat hamil yang selanjutnya adalah dengan teliti dan jeli dalam memilih kosmetik.

Pasalnya, penggunaan kosmetik juga ternyata dapat memengaruhi lama atau tidaknya seorang wanita bisa hamil.

Bagi Anda yang sedang menjalani program hamil, ada baiknya menghindari penggunaan kosmetik yang mengandung bahan kimia phthalate.

Menurut European Society of Human Reproduction and Embryology, paparan tinggi dari phthalate bisa merusak kesuburan kaum wanita.

 

#11 Hindari Stres

Setelah lama melakukan berbagai cara cepat hamil namun tak kunjung mendapatkan momongan, tak sedikit wanita yang pada akhirnya stres karena hal tersebut.

Jika Anda mengalaminya, cobalah untuk mengurangi dan menghindari stres dengan melakukan hal-hal yang positif dan sehat.

Misalnya, Anda bisa mencoba latihan yoga dan pilates secara rutin, ataupun hobi lainnya yang ingin Anda lakukan.

 

#12 Kurangi Olahraga Berat

Olahraga memang terbukti membuat badan menjadi lebih sehat. Namun, terlalu sering berolahraga, terutama olahraga berat, bisa mengganggu ovulasi dan menurunkan tingkat kesuburan.

Jurnal Human Reproduction edisi Maret 2020 menemukan bahwa olahraga berat erat kaitannya dengan penurunan risiko masalah kesuburan.

 

Maka dari itu, para wanita perlu mengurangi olahraga jika mereka ingin cepat hamil.

 

#13 Menjaga Berat Badan Ideal

Seorang wanita juga perlu memerhatikan penambahan berat badan saat sedang merencanakan kehamilan.

Pasalnya, memiliki terlalu banyak lemak di tubuh dapat mengganggu terjadinya ovulasi.

Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa wanita dengan kelebihan berat badan membutuhkan waktu dua kali lebih lama untuk bisa cepat hamil.

 

#14 Terapkan Pola Hidup Sehat

Anda dan pasangan juga perlu menerapkan pola hidup sehat untuk meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.

Caranya dengan membatasi konsumsi kafein, istirahat yang cukup selama 7-9 jam setiap malam, dan menjaga berat badan tetap ideal.

Mengonsumsi makanan penyubur kandungan serta olahraga teratur juga dapat menjadi salah satu cara cepat hamil setelah menikah.

 

#15 Lepaskan Alat Kontrasepsi

Jika ingin cepat hamil, Anda harus menghentikan penggunaan alat kontrasepsi saat merencanakan kehamilan.

Namun perlu Anda ketahui, beberapa alat kontrasepsi, terutama kontrasepsi hormonal, membutuhkan waktu lebih lama agar kehamilan terjadi.

Sebagai contoh, hentikan suntikan Depo-Provera yang mengandung hormon progesteron sekitar 9 bulan sebelum menjalani program hamil.

 

Siapkan Keuangan untuk Menunjang Pemeriksaan

Selain melakukan berbagai cara cepat hamil di atas, Anda dan pasangan juga perlu menyiapkan strategi keuangan yang tepat sebelum mempunyai anak.

Hal ini tentunya penting guna menunjang berbagai pemeriksaan sebelum dan saat masa kehamilan, hingga proses persalinan.

Dengan demikian, Anda juga bisa lebih tenang jika menghadapi kejadian tak terduga dalam rumah tangga.

Salah satu opsinya, Anda dan pasangan bisa mempertimbangkan asuransi kesehatan untuk meng-cover biaya-biaya pemeriksaan tersebut. Sebagai referensi, yuk, baca ebook Anti Pusing Mikirin Biaya Kalau Sakit.

Selain itu, untuk mendapatkan strategi perencanaan keuangan yang tepat termasuk melakukan review asuransi sesuai kebutuhan, Anda bisa berkonsultasi dengan Perencana Keuangan Finansialku secara 1 on 1.

Buat janji melalui WhatsApp di nomor 0851 5866 2940. Konsultasi sekarang!

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Itu dia 15 cara cepat hamil untuk pasangan setelah menikah. Jika ingin cepat hamil, pastikan Anda dan pasangan bekerja sama dan saling menguatkan satu sama lain.

Bagikan informasinya kepada para pejuang garis dua lainnya. Semoga membantu!

 

Editor: Omri Cristian

Sumber Referensi:

  • Gude D. 2012. Alcohol and Fertility. Journal of Human Reproductive Sciences – https://shorturl.at/dU079
  • Author. 2012. Fertility Window Calculator. American Pregnancy Association – https://shorturl.at/vBFU9
  • Admin. 12 April 2022. Inilah 5 Cara Cepat Hamil Setelah Menikah. Alodokter.com – https://shorturl.at/iyAMQ
  • Atifa Adlina. 21 Desember 2022. 7 Cara Cepat Hamil yang Perlu Anda dan Pasangan. Hellsehat.com – https://shorturl.at/hRS34
  • Tim Redaksi. 23 Maret 2022. 15 Cara Cepat Hamil Buat Pasangan yang Baru Menikah, Ampuh! Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/47BQ0UK