Kisah seorang Adinia Wirasti, si Carmen di AADC yang memilih untuk hidup hemat dan sehat, ternyata punya cita-cita besar.
Yuk simak kisahnya dalam artikel Finansialku berikut ini.
Rubrik Finansialku
Adinia Wirasti
Lahir di Jakarta, 19 Januari 1987, Adinia Wirasti dikenal dengan warna kulitnya yang kecokelatan. Bahkan, dulu ia kerap dipanggil sebagai Kentang Ireng yang berarti Kentang Hitam karena warna kulitnya ini.
Namun, hal tersebut tidak menjadikan Adinia Wirasti patah arang dan berhenti berprestasi. Ia berhasil membuktikan bahwa dirinya tetap bisa sukses berkarya dan berprestasi.
Perjalanan karier Adinia Wirasti tidak dicapai dalam waktu singkat. Ada banyak proses kehidupan dan tantangan yang ia hadapi hingga bisa sampai ke tempatnya saat ini.
Memulai Karier Sebagai Model
Meskipun saat ini ia dikenal sebagai aktris film layar lebar, Asti, demikian dia kerap disapa, memulai kariernya tidak langsung sebagai aktris. Pada era tahun 2000-an, ia mengawali karier sebagai model di salah satu majalah remaja.
Seiring waktu, ia pun mulai mendapatkan tawaran untuk bermain film. Film pertama yang dilakoninya adalah Ada Apa Dengan Cinta (2002).
Dalam film ini, ia beradu peran bersama dengan sederetan nama artis lainnya, yaitu Dian Sastrowardoyo, Titi Kamal, Sissy Priscillia, Ladya Cheryl, dan Nicholas Saputra.
[Baca Juga: Kisah Sukses Joko Anwar, Sutradara Film Gundala]
Dalam film tersebut, Asti berperan sebagai Carmen. Mulai dari sinilah nama Adinia Wirasti semakin dikenal masyarakat.
Kemudian di tahun 2005, ia bermain dalam film Tentang Dia dan berperan sebagai Rudi.
Lewat perannya ini, ia berhasil mendapatkan penghargaan dalam Festival Film Indonesia (FFI) tahun 2005 untuk kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik.
Pada tahun yang sama, ia juga mendapatkan nominasi penghargaan MTV Indonesia Movie Awards 2005 untuk kategori Most Favourite Actrees.
Filmografi Adinia Wirasti
Selepas itu, artis cantik satu ini beberapa kali membintangi film layar lebar. Aktingnya dalam berbagai film tersebut semakin membuktikan kemampuannya dalam dunia seri peran.
Beberapa film yang sempat ia lakoni:
Tahun |
Film |
2006 |
Dunia Mereka |
2006 |
Ruang |
2007 |
3 Hari Untuk Selamanya |
2010 |
Jakarta Maghrib |
2011 |
Arisan! 2 |
2013 |
Laura dan Marsha |
2014 |
Sebelum Pagi Terulang Kembali |
2014 |
Selamat Pagi, Malam |
2014 |
Ada Apa Dengan Cinta? 2014 |
2015 |
Kapan Kawin? |
2016 |
Ada Apa Dengan Cinta? 2 |
2016 |
Cek Toko Sebelah |
2017 |
Kartini |
2017 |
Critical Eleven |
2017 |
Susah Sinyal |
2017 |
Satu Hari Nanti |
2018 |
Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, dan Cinta |
2018 |
Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga |
2019 |
Lampor: Keranda Terbang |
Penghargaan
Bukan hanya bermain dalam banyak film layar lebar, Adinia Wirasti juga menyabet berbagai penghargaan atas perannya tersebut.
Beberapa penghargaan yang ia menangkan adalah Indonesia Movie Awards 2012 sebagai Pasangan Terbaik dalam film Arisan! 2 (2012) bersama Reza Rahardian.
Film ini juga membawanya memenangkan penghargaan sebagai Aktris Pendukung Terpilih pada Piala Maya 2012.
Selain itu, perannya pada film Laura dan Marsha (2013) membawanya menjadi pemenang Festival Film Indonesia 2013 dan mendapatkan Piala Citra untuk Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Asti juga mendapatkan penghargaan dalam Festival Film Bandung 2017 untuk Pemeran Utama Wanita Terpuji dalam kategori Film Layar Lebar. Penghargaan ini ia dapatkan atas perannya dalam film Critical Eleven.
Di samping berbagai penghargaan tersebut, Adinia Wirasti juga mendapatkan belasan nominasi penghargaan sepanjang kariernya sebagai aktris.
Film Horror Pertama
Dalam menjalankan karier, Asti memang selalu totalitas dan tidak pernah main-main. Beragam penghargaan dan nominasi yang ia dapatkan menjadi bukti atas perjuangan yang ia lakukan di belakang layar.
Meski begitu, ia tidak pernah berhenti untuk mengeluarkan yang terbaik dari dirinya.
Bukan hanya memberikan penampilan terbaik dan sungguh-sungguh menjalankan peran yang ia dapatkan, Asti tahu bagaimana caranya mengembangkan bakat yang ia miliki.
[Baca Juga: Kisah Sukses Merry Riana – Mimpi Sejuta Dolar]
Maka, ia selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap peran yang ia lakoni. Bukan hanya itu saja, ia juga mencoba keluar dari zona nyamannya selama ini.
Hal ini terbukti dari peran yang ia ambil dalam film Lampor: Keranda Terbang (2019). Film yang mengambil tajuk utama cerita horror ini membawa Adinia Wirasti benar-benar keluar dari zona nyamannya.
Meskipun mengaku tak menyukai film horror, kali ini ia berani mengambil langkah untuk bermain dalam film yang berbeda dengan seleranya.
Hal ini membuktikan bahwa seorang Adinia Wirasti berhasil keluar dari zona nyamannya dan berani menantang diri untuk berekspansi mengembangkan bakat seni peran yang ia miliki.
Produser Go Internasional
Mimpi Adinia Wirasti dalam dunia hiburan tampaknya tidak selesai hanya sekedar keluar dari zona nyaman.
Setelah berhasil menyabet berbagai penghargaan dan memerankan banyak karakter, Asti mengaku ingin menjadi produser yang go internasional.
Mimpi tersebut adalah satu sarana untuk mewujudkan mimpi lain yang ia miliki yaitu mengangkat potret kehidupan masyarakat Indonesia ke mata dunia.
Ia percaya bahwa kehidupan masyarakat Indonesia yang dinamis dan beragam sangat layak untuk dibawa ke kancah internasional.
Gaya Hidup Hemat Sebagai Pilihan Adinia Wirasti
Terjun ke dunia hiburan dan menjadi artis ternama tentu saja memberikan kelimpahan materi kepada gadis yang masih memilih untuk melajang ini.
Akan tetapi, wanita pecinta fotografi, travelling, dan Zumba ini masih tetap memegang gaya hidup hemat yang ia miliki.
Asti selalu berusaha untuk mengatur keuangannya dengan baik. Salah satunya adalah dengan membedakan antara keinginan dan kebutuhan.
Meskipun begitu, ia juga tetap tidak lupa untuk memberikan rewards atas pencapaian yang ia dapatkan.
[Baca Juga: Melvin Mumpuni, CFP dan Kisah Sukses Finansialku]
Ia percaya bahwa memberikan rewards kepada diri sendiri setelah suatu pencapaian adalah hal yang penting.
Akan tetapi, reward tersebut harus diberikan dalam jumlah yang wajar. Jangan sampai kebablasan dan malah menjadi boros.
Anda bisa mengikuti gaya hidup Adinia Wirasti dengan mengatur keuangan Anda. Mengatur tidaklah sesulit yang mungkin kalian kira. Anda bisa mulai mencatat keuangan Anda terlebih dahulu.
Untuk mempermudah, Anda bisa menggunakan aplikasi pencatatan keuangan seperti aplikasi Finansialku. Selain mencatat, Anda juga bisa berkonsultasi dengan para perencana keuangan supaya keuangan Anda lebih terarah.
Menurut Adina Wirasti, menjaga pergaulan juga adalah hal yang penting dalam mengatur keuangan. Sering kali, lingkungan mempengaruhi seseorang untuk menggunakan uang dengan boros.
Pergaulan yang hanya memperhatikan penampilan luar saja dapat memberikan dampak yang kurang baik kepada kondisi keuangan.
Karena itulah, Asti juga selalu berusaha untuk memilih dan rekan terdekat yang ada di sekelilingnya. Orang-orang yang ada di sekelilingnya cenderung merupakan orang yang berpikiran positif dan produktif.
Dengan begitu, akan lebih mudah baginya untuk menjaga kondisi keuangan tetap sehat.
Nah, itulah beberapa hal mengenai kisah sukses Adinia Wirasti. Menurut Anda, hal apa yang paling menarik dari seorang Asti ini? Berikan tanggapan Anda di kolom komentar ya.
Anda juga bisa bagikan artikel ini supaya semakin menginspirasi banyak orang. Terima kasih.
Sumber Referensi:
- Kumparan Hits. 21 Maret 2019. Kilas Balik Perjalanan Karier Adinia Wirasti. Kumparan.com – http://bit.ly/33g8M1D
- Zubaedah Hanum. 19 Oktober 2019. Adinia Wirasti Totalitas adalah Prinsip Hidupnya. Mediaindonesia.com – http://bit.ly/2KTZUse
- Nelsi. 23 Oktober 2019. 10 Potret Perjalanan Karier Adinia Wirasti, Aktris Berprestasi!. Idntimes.com – http://bit.ly/2Dewn83
- Republika. 13 Oktober 2019. Sukses di Film, Adinia Wirasti Tetap Hidup Hemat. Gayahidup.republika.co.id – http://bit.ly/2QScuMq
Sumber Gambar:
- Adinia Wirasti 01 – http://bit.ly/2KRvCq0
- Adinia Wirasti 02 – http://bit.ly/2DhUPWc
- Adinia Wirasti 03 – http://bit.ly/37Gept9
- Adinia Wirasti 04 – http://bit.ly/35xUYAV
Leave A Comment