Apakah Bisa, Mahasiwa Mengajukan KTA (Kredit Tanpa Agunan)?

Apakah bisa mahasiswa mengajukan KTA (Kredit Tanpa Agunan)? Jika bisa, apa saja syaratnya? Sebaiknya utang KTA untuk mahasiswa untuk apa? Kali ini mari kita bahas lebih lengkap mengenai : mahasiswa mengajukan KTA.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Ini Aturannya, Mahasiswa Mengajukan KTA

Pengajuan layanan Kredit Tanpa Agunan (KTA) di tengah-tengah masyarakat terbilang sangat tingggi, hal ini bisa dilihat dari tingginya jumlah permohonan kredit yang satu ini kepada pihak perbankan. Seolah tidak ingin menyia-nyiakan peluang bisnis yang terbuka lebar, hampir semua bank di Indonesia memiliki produk KTA di dalam layanan mereka. Jumlah permintaan begitu tinggi, hingga tidak mengherankan jika KTA menjadi salah satu primadona di antara berbagai produk perbankan lainnya.

Mudah dan cepat, kedua kata inilah yang terlintas di benak nasabah ketika akan mengajukan KTA ke bank. Bank hanya menerapkan sejumlah persyaratan yang sangat mudah dan bahkan tidak perlu disertai dengan agunan (jaminan), sehingga hampir semua orang dapat mengajukan produk pinjaman KTA. Selain itu, proses pengajuan KTA juga hanya membutuhkan waktu yang singkat saja, beberapa hari saja. Dalam proses pengajuan ini, beberapa bank bahkan memiliki layanan pengajuan secara online yang memungkinkan proses hanya berlangsung super singkat, yakni hanya beberapa jam saja bank sudah bisa memberikan keputusan atas permohonan tersebut. Hal seperti ini tentu tidak akan kita temukan di dalam layanan kredit perbankan lainnya.

KTA juga memiliki manfaat yang fleksibel, di mana dana ini dapat dialokasikan untuk berbagai kebutuhan atau tujuan keuangan penggunanya. Hal ini juga menjadi sebuah nilai lebih dari KTA, sebab dana pinjaman ini dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan nasabah. Lalu, apakah KTA ini juga bisa diajukan dan dimanfaatkan oleh mahasiswa?

KTA untuk Mahasiswa, Memangnya Bisa?

Jika melihat angka rata-rata tingginya biaya kuliah dan juga biaya hidup seorang mahasiswa di Indonesia, maka sangat wajar jika sebagian mahasiswa seringkali mengalami kendala dalam memenuhi kebutuhan biayanya selama menempuh pendidikan di bangku kuliah. Kebanyakan dari mahasiswa tentu akan mengandalkan kiriman dari orangtua setiap bulannya, sebab hanya sebagian kecil mahasiswa saja yang bekerja dan memiliki pendapatan sendiri yang dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kenyataan seperti inilah yang sering menjadi kendala utama, mengingat tidak semua mahasiswa memiliki orangtua yang kondisi keuangannya mapan atau bahkan sekedar stabil saja setiap waktu.

Hal seperti inilah yang menjadi pemikiran pihak perbankan yang pada akhirnya kemudian memungkinkan mahasiswa untuk bisa mengakses fasilitas KTA mereka. Program ini bahkan dikeluarkan secara khusus oleh salah satu bank terbesar di Indonesia, yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI) beberapa waktu lalu di Makassar. Dalam produk KTA yang ditawarkan oleh BRI, mahasiswa dimungkinkan untuk mengajukan sejumlah pinjaman dengan bunga yang terbilang sangat rendah, yakni hanya sebesar 5% saja. Hal ini tentu berbeda dengan jenis KTA reguler yang rata-rata menerapkan bunga hingga antara 12-18%. Bunga yang rendah ini dimaksudkan untuk meringankan beban cicilan mahasiswa atas pinjaman KTA yang mereka ajukan, sehingga kondisi keuangan mereka dapat terbantu dengan baik ke depannya.

Program yang diluncurkan bersamaan dengan kerjasama BRI dengan sebuah universitas di Makassar ini, diharapkan dapat menjadi solusi bagi kesulitan mahasiswa terkait dengan biaya kuliah mereka. Hal ini tentu menjadi sebuah terobosan baru di dalam dunia perbankan, mengingat selama ini KTA memang diperuntukkan hanya bagi mereka yang berstatus sebagai karyawan atau wiraswasta saja (memiliki penghasilan tetap).

Dengan adanya kesempatan untuk mengakses layanan KTA ini, maka diharapkan ke depannya mahasiswa tidak mengalami kendala dalam menyelesaikan kuliah mereka hanya karena biaya yang terbatas. Hal ini patut diapresiasi dengan baik, mengingat KTA ini akan bisa memberikan banyak kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki keterbatasan dana, untuk dapat menyelesaikan kuliah mereka dengan tepat waktu di masa yang akan datang.

Syarat yang Harus Kamu Penuhi, untuk Mengajukan KTA Mahasiswa

Sebagaimana produk perbankan lainnya, pengajuan KTA mahasiswa juga memiliki sejumlah syarat yang ketat yang ditetapkan oleh bank. Hal ini tentu sangat wajar, mengingat bank akan menanggung sejumlah resiko yang cukup tinggi atas mengajuan KTA ini. Bagaimanapun juga, mahasiswa tentu berbeda dengan para nasabah lainnya yang bertatus sebagai karyawan tetap atau bahkan wiraswasta, di mana kedua kategori yang terakhir ini telah memiliki pendapatan tetap yang dapat diandalkan untuk membayar cicilan KTA tersebut setiap bulannnya.

Untuk mengakses layanan KTA mahasiswa ini, bank menerapkan persyaratan wajib berikut ini:

Warga Negara Indonesia (WNI).
Berusia minimal 20 tahun dan maksimal 55 tahun pada saat kredit lunas
Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP)
Fotocopy Kartu Keluarga (KK)
Fotocopy surat nikah (bagi yang telah berumah tangga).
Fotocopy kartu mahasiswa atau surat keterangan yang menyatakan bahwa yang bersangkutan adalah mahasiswa, diambil dari kampus atau fakultas tempat kuliah calon nasabah yang bersangkutan.

Semua persyaratan ini wajib dipenuhi, agar proses pengajuan KTA tersebut dapat berjalan dengan lancar. Waktu yang dibutuhkan untuk proses pengajuan KTA mahasiswa ini, hampir sama dengan proses pangajuan KTA reguler, yakni sekitar 3 sampai 14 hari kerja. Hal ini tentu bukan sebuah masalah, mengingat manfaat yang diberikan oleh produk yang satu ini juga tervbilang sangat besar ke depannya.

Jika berminat mengajukan KTA mahasiwa, pastikan semua persyaratan yang ditentukan telah terpenuhi dengan baik. Selain hal tersebut, upayakan juga untuk memilih masa cicilan dan juga jumlah cicilan yang masuk akal. Artinya, besaran cicilan ini tidak akan menggangu keuangan di masa yang akan datang. Selalu lakukan pembayaran dengan tepat waktu, agar berbagai denda dan juga konsekuensi lainnya dapat dihindarkan. KTA untuk mahasiswa tentu dikhususkan untuk memenuhi kepentingan biaya kuliah saja, pastikan untuk memahami hal ini dengan baik sejak awal, agar manfaat KTA tersebut bisa maksimal.

Hati-Hati Jika Kamu Mau Mengajukan KTA

Menjawab judul di atas, apakah bisa mahasiswa mengajukan KTA? Jawabannya bisa-bisa saja, asalkan Anda memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. Permasalahannya adalah tujuan menggunakan KTA. Jika kamu menggunakan KTA untuk kebutuhan-kebutuhan yang konsumtif sebaiknya pertimbangkan lagi. Contoh pengeluaran konsumtif : modifikasi kendaraan, nyicil barang-barang elektronik, memaksakan beli barang-barang hobi yang sebenarnya belum mampu.

Apakah Kamu para mahasiswa pernah mengajukan KTA ? Silakan share pengalaman dan cerita Anda pada kolom komentar, terima kasih .

Sumber Gambar :