Bagi pasangan suami istri baru melahirkan anak pertama pasti merupakan momen yang ditunggu-tunggu. Persiapan melahirkan harus sudah disiapkan dari jauh-jauh hari untuk melancarkan proses lahiran.
Persiapan melahirkan dapat berupa barang-barang yang harus dibawa, menyiapkan mental hingga menyiapkan dana.
Berikut barang-barang dan tips untuk persiapan melahirkan yang bisa Moms simak.
Rubrik Finansialku
Barang-Barang yang Harus Ada Saat Persiapan Melahirkan
Bagi pasangan suami istri yang menantikan kelahiran anak pertama pasti akan merasa gugup dan excited sekaligus. Pada tri semester akhir kehamilan, para orangtua sudah seharusnya melakukan persiapan melahirkan.
Bila persiapan melahirkan telah disiapkan secara matang akan menimbulkan rasa tenang ketika hendak melahirkan. Namun, bila persiapan tidak disiapkan secara maksimal, sangat mungkin para Moms akan merasa lebih tertekan dan gugup jelang lahiran.
Oleh karena itu, baik Moms dan para suami sudah sepantasnya mempelajari seluruh hal yang harus disediakan untuk persiapan melahirkan. Hal ini merupakan upaya pencegahan menghindari masalah yang tidak diinginkan.
Salah satu yang harus disiapkan untuk persiapan melahirkan adalah barang-barang yang harus ada di tas para Moms. Apa saja barang-barang tersebut?
Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an
#1 Kartu Identitas
Pastikan para Moms menyiapkan seluruh kartu identitas di dalam tas.
Kartu identitas yang harus disiapkan mulai dari KTP, kartu asuransi, kartu berobat hingga dokumen-dokumen penting terkait kondisi kehamilan.
Kartu tersebut merupakan syarat penting untuk melakukan proses persalinan. Bila Moms tidak membawa kartu identitas akan sulit untuk memenuhi birokrasi rumah sakit dan dokumen kelahiran lainnya. Bisa-bisa proses melahirkan akan terhambat karena masalah registrasi.
Oleh karena itu, pastikan bawa seluruh kartu identitas yang ada.
#2 Pakaian Ganti
Jangan lupa untuk menyiapkan pakaian ganti ya Moms. Setelah melahirkan, setidaknya Moms akan dirawat dua hingga tiga hari, bahkan bisa lebih lama bila melahirkan melalui metode caesar.
Oleh karena itu siapkan baju ganti setidaknya untuk tiga hari. Oiya dianjurkan untuk membawa baju ganti yang longgar dan berkancing. Hal ini agar memudahkan proses pemakaian baju.
[Baca Juga: 10 Ciri-ciri Orang Hamil Muda dan Apa yang Perlu Dipersiapkan?]
#3 Sarung atau Kain Jarik
Sediakan sarung atau kain jarik pada perlengkapan yang dibawa. Keberadaan sarung atau kain jarik berguna untuk memudahkan gerak Moms.
Gunakan kain ini untuk persiapan melahirkan ketika air ketuban mulai pecah.
#4 Barang Favorit
Pasti Moms punya barang kesukaan yang memberikan efek tenang bukan?
Bawalah barang seperti bantal favorit, MP3 Player dan lain sebagainya. Hal ini berguna untuk meredakan kecemasan dan membuat Moms lebih rileks jelang proses melahirkan.
#5 Perlengkapan Bayi
Jangan sampai terlalu berfokus pada barang untuk Moms selama melahirkan, siapkan pula perlengkapan untuk bayi yang dilahirkan.
Barang-barang seperti baju bayi, popok bayi, topi, kaus kaki, sarung tangan dan selimut jangan lupa untuk disiapkan juga ya.
[Baca Juga: Perlengkapan Baju Bayi Baru Lahir dan Berapa Biayanya?]
Tips Menyambut Persiapan Melahirkan
Selain menyiapkan barang-barang, Moms juga harus menyiapkan berbagai hal menjelang persiapan melahirkan. Semakin matang sebuah persiapan maka proses melahirkan juga akan menjadi lebih tenang dan nyaman.
Oleh karena itu, berikut beberapa tips yang bisa Moms coba untuk menyiapkan proses melahirkan:
#1 Ketahui Kapan Proses Melahirkan
Sebelum menyiapkan segala kebutuhan, pasti yang pertama kali harus diketahui adalah perkiraan tanggal melahirkan. Hal ini dapat diperkirakan melalui perhitungan kapan kali terakhir menstruasi.
Kehamilan biasanya berlangsung selama kurang lebih 40 minggu sejak terakhir kali menstruasi.
Namun, jika Moms lupa kapan kali terakhir menstruasi tak perlu khawatir. Kemajuan teknologi akan memudahkan perkiraan tanggal kelahiran. Cukup datang ke dokter kandungan dan biarkan dokter melakukan USG dan perhitungan.
#2 Siapkan Biaya Persalinan
Hal yang tak kalah penting berikutnya adalah mempersiapkan biaya persalinan. Entah besar atau kecil, melahirkan tetap memerlukan biaya. Oleh karena itu, sejak jauh-jauh hari segera siapkan anggaran untuk proses melahirkan.
Terlebih lagi bila proses lahiran tidak menggunakan asuransi kesehatan, biaya yang disiapkan akan jauh lebih banyak.
Selain itu, segera periksakan kondisi janin untuk mengetahui metode persalinan. Apakah proses normal atau caesar, karena biaya yang disiapkan juga berbeda.
Untuk menghitung kebutuhan biaya persalinan, Anda bisa menggunakan aplikasi canggih dari Finansialku.com. Silakan download dulu aplikasinya sehingga Anda bisa menghitung berapa banyak uang yang perlu disiapkan.
#3 Menentukan Tempat Persalinan
Tempat persalinan juga harus disiapkan sejak jauh hari, jangan sampai hingga proses persalinan hampir tiba belum menentukan tempat melahirkan.
Dalam memilih tempat persalinan, pertimbangkan jarak dengan rumah, kualitas pelayanan, hingga biaya. Penentuan tempat juga berpengaruh terhadap anggaran biaya persalinan.
#4 Belanja Perlengkapan
Perlengkapan bayi seperti baju, popok dan lain sebagainya, sebaiknya disiapkan setidaknya ketika usia kandungan telah tujuh bulan.
Selain setelah mengetahui jenis kelamin janin, pada usia kandungan tersebut, Moms masih bisa ikut berbelanja kebutuhan.
[Baca Juga: Keuangan untuk Ibu Hamil, 5 Pos Keuangan Ini Harus Disiapkan Supaya Tidak Perlu Utang]
#5 Bala Bantuan
Bala bantuan juga sebaiknya disiapkan, terlebih lagi para Moms yang pertama kali melahirkan. Keberadaan bala bantuan akan meringankan beban.
Mintalah orangtua, mertua, atau teman yang berpengalaman untuk membantu.
Selain memberikan ilmu dan bantuan, keberadaan mereka juga memungkinkan Moms untuk istirahat sejenak dan “me time”.
Setelah Melahirkan, Apa yang Perlu Dipikirkan?
Melahirkan hanyalah babak awal dalam mengurus buah hati. Masih banyak hal lain yang harus dipikirkan setelah melahirkan, seperti perlengkapan bayi, biaya imunisasi hingga mainan bayi.
Selain pengeluaran yang telah disebutkan di atas, masih ada satu biaya yang harus benar-benar disiapkan dan dipikirkan secara matang-matang. Biaya tersebut adalah biaya pendidikan.
Mengapa biaya pendidikan menjadi salah satu biaya yang harus disiapkan dan dipikirkan secara matang-matang?
Hal ini karena pendidikan merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi kesuksesan anak di masa yang akan datang.
Oleh karena itu, banyak orangtua yang berbondong-bondong memberikan pendidikan terbaik bagi anaknya. meski pendidikan terbaik tidak datang dengan biaya yang murah. Namun untuk anak, pasti semua usaha akan dilakukan.
Lalu bagaimana cara orangtua bisa menyiasati biaya pendidikan yang semakin mahal tiap tahunnya? Sementara dana yang dimiliki hanya segitu-gitu saja?
Anda bisa mengikuti cara yang dilakukan oleh Bu Muria.
Beliau adalah sosok ibu yang baru memiliki newborn baby namun sudah punya prinsip dan tujuan jelas. Anaknya kelak akan lulus setidaknya hingga sarjana dan tidak akan terjerat utang sedikit pun.
Ingin tahu kelanjutan kisah Bu Muria dalam usahanya menyiapkan biaya pendidikan anak tanpa jerat utang? Atau tertarik dengan kisah orangtua lainnya untuk menyiapkan biaya pendidikan anak?
Semuanya telah kami rangkum ke dalam ebook berjudul Bagaimana Caranya Menyekolahkan Anak dari TK sampai Sarjana, Tanpa Utang!
Silakan download ebook-nya, GRATIS!!!
Cara Menyiapkan Pendidikan Anak
Saat itu, kami bersama Bu Muria kemudian menyusun langkah-langkah untuk menyiapkan biaya pendidikan anak sebagai berikut:
#1 Menjelaskan Perencanaan Keuangan
Bu Muria kami bekali terlebih dahulu tentang piramida perencanaan keuangan, keamanan keuangan dan kenyamanan keuangan.
Setelah itu, kami menyarankan Bu Muria agar lebih mengutamakan keamanan keuangan berupa perbaikan cash flow, dana darurat, utang konsumtif hingga kebutuhan asuransi.
#2 Cek Kondisi Kesehatan Keuangan Keluarga
Kami juga melakukan pengecekan kondisi kesehatan keuangan Bu Muria. Pengecekan tersebut meliputi likuiditas, kemampuan berinvestasi, solvabilitas dan lain sebagainya.
Ingin tahu keadaan kondisi kesehatan keuangan keluarga Anda? klik link berikut untuk melakukan pengecekan.
#3 Menganalisis Data dan Melakukan Perhitungan
Kami kemudian melakukan analisis terhadap data yang dibawa Bu Muria. Hasil analisis tersebut kami gunakan untuk melakukan perhitungan investasi yang diperlukan.
Kalian juga bisa mencobanya dengan menggunakan aplikasi Finansialku yang bisa diunduh di Google Play Store. Silakan masuk menu Rencana Keuangan lalu pilih Dana Pendidikan Anak.
#4 Menentukan Produk Keuangan
Produk keuangan yang ditetapkan saat itu adalah investasi dan asuransi.
Dalam menentukan produk investasi tidak dilakukan secara acak, melainkan, memperhatikan periode investasi dan kebutuhan dana.
Investasinya berupa investasi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.
#5 Mempresentasikan Rencana Keuangan dan Jadwal Review
Tahap terakhir kami mempresentasikan rencana yang telah disusun.
Melakukan pembahasan hingga akhirnya terjalin kesepakatan. Kami juga membuat jadwal review untuk melihat progres dan perkembangan rencana yang telah dibuat.
Persiapkan!
Anda bisa mencobanya sendiri atau bersama kami di Finansialku.com.
Apapun metode yang Anda pilih, yang terpenting adalah biaya pendidikan anak tidak berasal dari utang dan bisa mendapatkan akses pendidikan hingga jenjang paling tinggi.
Selamat mencoba!
Apakah Anda merasa terbantu dengan adanya artikel ini? Jangan ragu untuk membagikan pada teman Anda. Agar semua orang bisa mendapatkan manfaat dan merasakan keuntungannya.
Sumber Referensi:
- Admin. 24 November 2017. Persiapan Menghadapi Persalinan. Zwitsal.co.id – https://goo.gl/pUHBKk
- Admin. 27 Februari 2018. Daftar Barang yang Wajib Ada di Tas untuk Persiapan Melahirkan. Orami.co.id – https://goo.gl/TLozPS
Sumber Gambar:
- Persiapan Melahirkan – https://goo.gl/9Jusn2
- Pakaian Ganti Moms – https://goo.gl/UvKm8X
[sticky_footer_ebook_pendidikan]
Leave A Comment