Bagaimana cara mempersiapkan dana pensiun bagi para wanita karier? Pensiun bukan hanya harus dipersiapkan bagi para pria, tetapi juga bagi kaum wanita. Mari kita bahas cara mempersiapkan dana pensiun bagi kaum wanita, baik yang bekerja maupun yang tidak bekerja.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Mempersiapkan Pensiun bagi Wanita Karier

Bagi orang Indonesia pada umumnya, paradigma wanita tidak perlu bekerja masih relatif kental. Padahal nyatanya di zaman modern ini sepasang suami istri yang sama-sama bekerja sudah menjadi sebuah kebutuhan karena semakin meningkatnya harga-harga kebutuhan hidup. Jika keluarga hanya mengandalkan satu sumber penghasilan saja maka cukup sulit untuk memenuhi segala kebutuhan keluarga.

Bagi para wanita yang bekerja, tentu suatu hari nanti Anda akan pensiun. Karena itu persiapan dana pensiun bukan hanya harus dipertimbangkan untuk para pria, tetapi juga wanita-wanita karir seperti Anda. Kali ini Finansialku akan membahas mengenai langkah-langkah persiapan yang perlu dilakukan oleh para wanita karier.

Begini Cara Mempersiapkan Dana Pensiun bagi Para Wanita Karier 02 - Finansialku

[Baca Juga: Kenapa Menabung Terlalu Banyak untuk Dana Pensiun Bisa Jadi Kesalahan Besar?]

 

Sudah Siapkah Anda Berhenti Mendapatkan Gaji?

Bagi para wanita yang saat ini menjadi karyawan di sebuah perusahaan, Anda mungkin sudah terbiasa dengan penghasilan yang didapatkan setiap bulan. Menjalani kehidupan sehari-hari bersama keluarga bukanlah hal yang begitu sulit karena Anda memiliki dua sumber penghasilan yaitu dari diri sendiri serta dari suami. Tetapi sudahkah terpikir bahwa nantinya Anda juga akan pensiun? Tentu Anda tidak bisa bekerja selamanya. Paling tidak pada usia 56 tahun Anda sudah pensiun dan tidak memiliki penghasilan aktif lagi.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda lakukan untuk mempersiapkan masa pensiun:

Ibu dapat Bantu Suami, Siapkan Dana Pensiun dengan 5 Cara Ini  - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Ibu dapat Bantu Suami, Siapkan Dana Pensiun dengan 5 Cara Ini]

 

#1 Jangan Lupa Waktu

Bagi sebagian orang merintis karier adalah sebuah hal yang sangat diprioritaskan. Bahkan tidak jarang ada wanita yang begitu ambisius mengejar kariernya karena ingin menjadi yang terbaik di bidangnya. Hal ini memang tidak salah, bahkan baik adanya jika Anda tahu porsi yang tepat untuk mengejar karier. Mengapa? Membangun karier butuh waktu yang tidak sedikit, paling tidak Anda harus menghabiskan belasan tahun untuk mencapai jabatan tertentu yang diidamkan. Bagi kaum pria mungkin waktu ini tidak akan terlalu terasa karena masih bisa bersantai ketika sudah pulang dari kantor. Berbeda halnya dengan para wanita. Sekalipun sudah pulang dari kantor, Anda masih harus mengurus suami dan anak-anak. Kebanyakan wanita karier bahkan hampir tidak mempunyai waktu untuk dirinya sendiri.

Karena itu waktu terasa berjalan begitu cepat, bahkan tidak terasa Anda bisa melupakan bahwa usia pensiun sudah tidak jauh lagi. Karena itu Anda harus mengingat bahwa ketika menjadi seorang istri yang bekerja, waktu akan terasa begitu cepat. Bagi Anda yang saat ini masih berusia sekitar 25 hingga 35 tahun mungkin saat ini pensiun masih belasan atau puluhan tahun lagi. Tetapi waktu tersebut tidak akan terasa lama jika dihabiskan untuk melakukan semua kegiatan wanita karier. Karena itu Anda tidak boleh melupakan persiapan pensiun sejak dini. Sediakanlah waktu untuk mempersiapkan masa pensiun saat ini juga, jangan sampai waktu berlalu begitu saja dan akhirnya Anda sudah terlambat untuk mempersiapkan pensiun.

Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK)]

 

#2 Perhitungkan Dana Pensiun Pribadi

Setiap orang memiliki kebutuhan dana pensiun yang berbeda-beda. Dana pensiun tersebut diperhitungkan dari pengeluaran Anda saat ini. Dana pensiun yang dipersiapkan nantinya harus dapat menutupi kebutuhan sehari-hari Anda selama pensiun hingga ekspektasi kehidupan. Dengan asumsi nilai pengeluaran Anda pada masa pensiun hanya sekitar 80% dari pengeluaran saat ini. Angka 80% diambil dengan asumsi utang-utang sudah dilunasi sehingga pengeluaran Anda bisa berkurang. Tetapi jangan senang dulu dengan angka pengeluaran yang lebih kecil tersebut.

Anda harus ingat bahwa setiap tahunnya terjadi inflasi. Lama-kelamaan harga kebutuhan sehari-hari akan semakin mahal. Karena itu dana pensiun yang dibutuhkan akan terlihat sangat besar. Inilah alasan mengapa Anda harus mempersiapkannya sejak dini. Jika terlambat 1 tahun saja, angka yang harus Anda investasikan akan berubah cukup signifikan. Semakin Anda terlambat mempersiapkan dana pensiun, maka semakin besar dana yang harus disimpan setiap bulannya.

Harga Mahal Menunda Mempersiapkan Dana Pensiun - Perencana Keuangan Independen Finansialku

  [Baca Juga: Harga Mahal Menunda: Mempersiapkan Dana Pensiun]

 

#3 Bicarakan Dana Pensiun dengan Suami

Setelah pensiun nanti Anda dan suami pasti akan memiliki rencana. Misalnya saja tidak jarang ada pasangan suami istri yang sudah pensiun memilih untuk pindah dari rumah yang berada di tengah kota ke rumah di pinggiran kota dengan harapan mendapatkan suasana yang lebih tenang untuk menikmati masa tua. Rencana seperti ini harus dipikirkan bersama. Dengan begitu Anda dapat menentukan berapa kontribusi dana yang harus Anda persiapkan serta berapa yang harus disiapkan oleh suami.

Selain itu Anda juga harus mengetahui berapa besarnya dana pensiun yang dibutuhkan suami serta kapan ia akan pensiun. Biasanya suami istri memiliki perbedaan umur, artinya peluang perbedaan tahun pensiun pun cukup besar. Dengan koordinasi dan perencanaan yang baik, Anda dan suami dapat saling melengkapi dalam memenuhi kebutuhan keluarga ketika salah satu sudah pensiun terlebih dahulu.

 

Perencanaan Bersama Sangatlah Penting

Setiap orang yang bekerja dan memiliki penghasilan suatu hari nanti pasti akan pensiun dan tidak lagi memiliki penghasilan aktif. Karena itu dana pensiun harus dipertimbangkan baik bagi pria maupun wanita. Jika Anda dan suami adalah sepasang suami istri yang sama-sama bekerja, sebaiknya rencanakan dana pensiun bersama dengan teliti. Dengan begitu seluruh kebutuhan keluarga dapat tetap terpenuhi.

 

Menurut Anda, apa hal penting yang perlu diperhatikan oleh wanita karier agar dapat mencapai dana pensiun yang berhasil? Berikan pengalaman Anda pada kolom di bawah ini, terima kasih.

 

Sumber Gambar:

  • AsianBusinesswoman – https://goo.gl/wJhWzo dan https://goo.gl/h2xzOe

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

Â