Berapa sih biaya pendidikan SMK serta apa persiapan masuk SMK yang perlu Anda siapkan?
Yuk, cari tahu apa saja persiapan anak masuk SMK serta beberapa tips persiapannya melalui pembahasannya berikut ini.
Mengenal SMK
Waktu sangat cepat berlalu, tidak terasa buah hati Anda kini sudah dewasa dan siap menginjak pendidikan selanjutnya. Tapi terkadang Anda bingung, lebih baik masuk Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)?
Saat, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tidak kalah dengan pendidikan setara lainnya. SMK menjadi pilihan yang umum dan bahkan populer di kalangan orang tua.
Seperti yang pastinya sudah Anda ketahui, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu lembaga tingkat satuan pendidikan yang berperan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas dan kompeten di bidangnya.
Undang-undang (UU) Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) Nomor 20 tahun 2003 mengenai tujuan pendidikan nasional pasal 3 dan pasal 15 menyebutkan bahwa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja pada bidang tertentu.
Jadi jika pada pendidikan SMA kita bisa memilih 3 jurusan yang ada, yaitu sains, sosial dan bahasa, pada SMK terdapat lebih banyak jurusan yang bisa dipilih berdasarkan minat dan kemampuan siswa/i terkait.
Selain itu, untuk pendidikan SMA, siswa lebih difokuskan untuk mempelajari teori. Sementara itu, di SMK siswa akan lebih berfokus pada penerapan teori atau ilmu yang sudah didapatkan. Jadi, di SMK ada lebih banyak praktik yang dilakukan.
[Baca Juga: Gila! Utang Uang Sekolah atau Student Loan di Amerika Mencapai US$1,3 Triliun. Kenapa Sekolah Aja Ngutang?]
Pada dasarnya, mereka yang memilih SMK untuk pendidikan buah hatinya ingin mereka lebih berkembang pada bidang tertentu sehingga bisa dimanfaatkan secara kompeten setelah lulus nanti.
Hal ini tergambarkan pada tujuan umum dan khusus dari Sekolah Menengah Kejuruan itu sendiri, yaitu sebagai berikut:
Tujuan Umum Sekolah Menengah Kejuruan
- Menyiapkan peserta didik agar dapat menjalani kehidupan secara layak;
- Meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik;
- Menyiapkan peserta didik agar menjadi warga negara yang mandiri dan bertanggung jawab;
- Menyiapkan peserta didik agar memahami dan menghargai keanekaragaman budaya bangsa Indonesia, dan
- Menyiapkan peserta didik agar dapat menerapkan dan memelihara hidup sehat, memiliki wawasan lingkungan, pengetahuan dan seni.
Tujuan khusus Sekolah Menengah Kejuruan
- Menyiapkan peserta didik agar dapat bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah, sesuai dengan bidang dan program keahlian yang diminati;
- Membekali peserta didik agar mampu memilih karier, ulet dan gigih dalam berkompetisi, dan mampu mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya, dan
- Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mampu mengembangkan diri melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
[Baca Juga: Apakah Tabungan Pendidikan Anak Adalah Solusi Untuk Biayai Pendidikan Anak?]
Nah, jika Anda juga memutuskan untuk memberikan pendidikan SMK pada buah hati Anda, Finansialku mengajak Anda menyimak ulasan mengenai biaya pendidikan dan persiapan penting yang perlu dilakukan.
Tanpa panjang lebar lagi yuk simak ulasannya di bawah ini:
Persiapan Masuk SMK dan Biayanya
Tentunya Anda sudah mulai mempersiapkan ini itu untuk memastikan buah hati Anda memperoleh pendidikan terbaiknya sebelum masuk ke perguruan tinggi.
Meski banyak persiapan yang perlu orang tua lakukan saat buah hatinya siap menginjak bangku SMK, namun menurut kami persiapan nomor 1 yang paling utama adalah biaya pendidikannya.
Mengapa begitu?
Karena biaya pendidikan terus naik, dan kondisi perekonomian tidak makin membaik. Disini pentingnya orang tua untuk merencanakan kebutuhan pendidikan bagi sang buah hati sejak dini agar tidak kesulitan nantinya.
Seperti yang telah Anda ketahui, kini biaya pendidikan merupakan hal yang mahal. Tak jarang orang tua berutang demi membiayai pendidikan anaknya.
Tentunya Anda juga tidak mau membahayakan masa pensiun Anda karena utang biaya pendidikan ini bukan? Jika tidak, yuk persiapkan biaya pendidikan SMK anak Anda mulai dari sekarang.
[Baca Juga: 2 Jenis Asuransi Pendidikan: Studi Kasus Asuransi Manulife dan Asuransi Prudential]
Sebelum mempersiapkannya, Anda perlu tahu berapa dana yang dibutuhkan dan berapa jumlah dana yang harus diinvestasikan setiap periodenya bukan?
Finansialku akan menjabarkan perincian biaya pendidikan SMK yang perlu Anda ketahui di sini.
Setiap SMK memiliki kebijakan dalam menentukan biaya masuk SMK dan biaya SPP SMK.
Biaya sekolah di SMK satu dengan SMK yang lain bisa saja berbeda, tergantung kualitasnya masing-masing. Oleh karena itu, pastikan Anda memilih SMK dengan pertimbangan biaya yang matang.
Melansir dari Renesia.com, estimasi biaya masuk SMK Swasta berkisar antara Rp3 juta hingga Rp7 juta.
Sedangkan untuk biaya SPP SMK Swasta bisa berkisar antara Rp100.000 hingga Rp300.000. Biaya ini dipengaruhi oleh kualitas dan kebijakan masing-masing sekolah.
Namun untuk biaya pendidikan SMK negeri mulai tahun ajaran 2019/2020 hingga saat ini gratis alis tidak perlu bayar apapun.Â
Meskipun gratis Anda harus tetap menghitung biaya alat praktik karena SMK akan banyak sekali praktik di sekolah menggunakan alat yang lumayan banyak dan mahal.
Contohnya adalah jurusan Teknik Komputer Jaringan. Alat yang dibutuhkan seperti connector, kartu jaringan, kabel wirelessm, dan masih banyak lainnya. Biaya yang perlu Anda keluarkan berkisar Rp 5 – 9 juta per paket.Â
Jika melihat angka tersebut, tentunya Anda masih bingung. Mulai dari belum ada jumlah yang jelas untuk diinvestasikan setiap bulannya, hingga bagaimana perhitungannya.
Untuk mengetahui cara menghitungnya, Anda bisa gunakan Kalkulator Keuangan Finansialku yang secara praktis akan menghitung berapa jumlah dana yang harus Anda kumpulkan.
Jika Anda kendala dalam mengatur keuangannya, Anda bisa langsung konsultasikan dengan Perencana Keuangan Finansialku melalui Whatsapp 0851 5866 2940 atau klik banner di bawah ini ya!
Setelah menyelesaikan persiapan biaya pendidikan SMK bagi buah hati tercinta, kini mari melihat persiapan penting lainnya yang harus mulai Anda pikirkan dari sekarang.
#1 Persiapkan Berkas Daftar Ulang
Hal pertama dan utama saat anak diterima di SMA atau SMK adalah dengan melakukan daftar ulang. Saat mendaftar ulang pastikan semua dokumen dan persyaratannya lengkap sehingga proses daftar ulang dapat Anda lakukan dengan lancar.
Berikut beberapa persyaratan umum untuk daftar ulang SMK:
- Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL)
- Akta kelahiran
- Kartu Keluarga (KK)
- Rapor Semester 1-5
- Surat keterangan (Dapat menghubungi pihak sekolah)
Mengingat buah hati Anda sudah dewasa, mintalah dia untuk melakukannya sendiri di bawah pengawasan Anda. Dengan demikian dia akan belajar lebih mandiri dan bertanggung jawab.
#2 Persiapkan Anak untuk Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
Saat memasuki jenjang pendidikan tertentu, umumnya Anak anda harus mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk memperkenalkan siswa/siswi akan sekolahnya. Kalau pada zaman dahulu namanya ospek.
Pada masa MPLS ini, umumnya anak akan mendapatkan beberapa tugas untuk mencari tahu mengenai isi sekolah dan perkenalan lainnya.
Anda tidak perlu khawatir, saat ini semua sekolah sudah mendapatkan larangan untuk memberikan tugas yang memberatkan atau bersifat perpeloncoan saat MPLS.Â
Namun, Anda dapat membantu anak untuk mempersiapkan barang-barangnya karena akan banyak mengeluarkan biaya. Karena, seperti yang Anda ketahui bahwa SMK akan lebih banyak praktik dan membutuhkan alat praktik yang lumayan banyak dan mahal. Â
[Baca Juga: Langkah Praktis Siapkan Biaya Pendidikan Homeschooling Anak dengan Aplikasi Finansialku]
#3 Berikan Tips Komunikasi dan Sosialisasi
Anda pastinya tahu bahwa SMK bukanlah jenjang pendidikan yang mudah, pergaulan menjadi lebih canggung dan sulit saat anak menginjak usia pubertas.
Dengan demikian, penting untuk mengajarkan anak untuk tetap menjadi diri sendiri saat bersosialisasi. Berikan juga tips untuk berkomunikasi dengan teman sebayanya sehingga mereka bisa memasuki komunitas ini dengan baik.
Utamakan agar anak mengerti mana yang baik dan mana yang buruk, sehingga mereka bisa bergaul dengan sehat dan tidak melakukan hal-hal berbahaya.
Hal ini penting karena usia ini terkenal akan pemberontakan, di mana mereka cenderung mencoba hal-hal baru.
#4 Bimbing ke Arah yang Diminatinya
Jenjang pendidikan SMK adalah yang terakhir sebelum memasuki pendidikan terakhir yakni perguruan tinggi.
Oleh karena itu, umumnya pada tahap ini anak harus mulai menyadari minatnya dan memilih preferensinya.
Sebagai contoh, pada saat SMK anak harus memilih jurusan yang ia minati dan akan ia geluti kelak. Ini merupakan langkah awal baginya untuk memilih jurusan kuliah kelak.
[Baca Juga: Hitung Biaya Pendidikan untuk Kuliah Kelas Karyawan dengan Aplikasi Keuangan Finansialku]
Agar tidak menyesal atau salah arah, peran orang tua untuk membimbing anak ke arah yang ia minati, saat ini sangatlah penting.
Jangan memaksakan kehendak atau memintanya melakukan sesuatu yang anak tidak sukai karena ini akan berpengaruh pada masa depannya.
Mulai ajak anak untuk mengambil jurusan yang ia minati, lalu berikan kebebasan bagi mereka untuk mengambil ekstrakurikuler yang juga mereka minati.
Bila perlu berikan kursus pada bidang yang sejalan untuk bekal tambahan saat kuliah nanti.
Persiapkan Anak Masuk SMK, Yuk!
Setelah Anda membaca artikel ini, tentunya Anda sudah siap menghadapi jenjang pendidikan baru bagi buah hati Anda.
Yuk mulai lakukan persiapan ini sedari jauh-jauh hari agar Anda bisa menjalaninya dengan baik. Terutama soal dana pendidikan, segera siapkan dari sekarang, yuk!
Jika masih belum yakin, jangan takut untuk bertanya kepada Perencana Keuangan Finansialku. Perencana keuangan kami selalu siap membantu Anda.
Hubungi dan buat janji temu via WhatsApp di nomor 0851 5866 2940 sekarang! Sebagai tambahan referensi, Anda bisa download ebook gratis Menyiapkan Masa Depan Terbaik untuk Anak.
Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya.
Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai biaya pendidikan SMK serta persiapan penting masuk SMK lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.
Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Leni Marianti. 22 Maret 2016. Alasan Kenapa Lebih Memilih SMK Dibandingkan SMA. Kompasiana.com – https://bit.ly/2XWCYQs
- Johar Maknun. Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Boarding School Berbasis Keungulan Lokal. Upi.edu – https://bit.ly/2NIqcBh
- Redaksi. 10 Januari 2019. Perkiraan Biaya Masuk SMK Dan Biaya SPP SMK Sederajat. Renesia.com – https://bit.ly/2LGF8xj
- Admin. 14 Juli 2016. Persiapan Penting untuk Masuk SMA dan SMK! Quipper.com – https://bit.ly/2NK4uNo
Sumber Gambar:
- Biaya Pendidikan SMK 01 – https://bit.ly/2JodbJ1
- Biaya Pendidikan SMK 02 – https://bit.ly/2JomwAo