Kamu berkesempatan untuk mendapat keuntungan besar dengan membuka SPBU listrik baik SPKLU maupun SPBKLU!

Mau tahu berapa biaya serta apa saja persyaratan awal untuk membukanya? Simak informasi selengkapnya dalam artikel Finansialku berikut ini!

 

Summary:

  • PT PLN (Persero) membuka peluang kerja sama bagi masyarakat yang tertarik mendirikan SPBU Listrik.
  • Ada sejumlah syarat dan biaya awal yang perlu kita persiapkan jika ingin mendulang cuan dari bisnis yang satu ini.

 

SPBU Listrik, Pendukung Infrastruktur Transportasi Berbasis Listrik

Semakin meningkatnya ekosistem mobil listrik di Indonesia membuat PT PLN (Persero) membuka kesempatan kerja sama bagi masyarakat yang ingin membuka SPBU Listrik.

Saat ini terdapat dua jenis SPBU Listrik yakni Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk kendaraan roda 4.

Kemudian Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) untuk kendaraan roda dua alias motor.

Tentu saja keberadaan SPBU listrik menjadi sangat penting guna mendukung infrastruktur transportasi berbasis listrik ke depannya. Seiring dengan meningkatnya jumlah kendaraan listrik.

 

Peluang Kerja Sama Bisnis SPBU Listrik

Executive Vice President Komunikasi Korporat Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN, Gregorius Adi Trianto, menyatakan bahwa SPKLU dan SPBKLU adalah prospek bisnis yang sangat menggiurkan.

“Ke depannya itu bakal akan banyak karena populasi kendaraan listrik kan nanti makin banyak. Terutama ini (motor listrik Viar) sudah semakin banyak sampai 5.000 unit, belum lagi merek lain. Makanya kalau ada partner yang tertarik akan sangat menguntungkan,” ujar Gregorius, melansir detik.com (12/10).

 

Perhitungan Keuntungan dari Bisnis SPBU Listrik, Cuan Banget!

Pada kesempatan ini Georgius juga memberikan informasi seputar keuntungan yang bisa kita dapatkan ketika berbisnis SPBU Listrik.

Dari SPKLU saja, PLN akan menjual listrik dengan tarif curah kurang lebih Rp714 per kWh kepada pihak Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL).

Nantinya badan usaha ini boleh menjual kembali listrik kepada konsumen dengan tarif maksimal Rp2.466 per kWh.

Dari sini saja, kita sudah bisa mengambil keuntungan sekira Rp1.752 atau 15-20% dari pengeluaran awal.

Tentu saja dengan margin tersebut, kamu bisa memperoleh keuntungan yang sangat besar!

[Baca Juga: 5+ Bisnis Akhir Tahun yang Mendatangkan Keuntungan Besar]

 

Modal Awal Membuka SPBU Listrik

Nah, jika kita tertarik untuk membuka SPBU Listrik baik itu SPKLU maupun SPBKLU, kira-kira biaya awal atau modal yang kita butuhkan? Berikut penjelasannya!

 

#1 Biaya Membuka SPKLU

Membuka SPKLU atau pengisian bagi mobil listrik, biaya yang kamu butuhkan sebagai modal awal mulai dari Rp100.000.000.

Harga tersebut tergantung pada kapasitas charger-nya karena ada beberapa paket yang bisa kamu pilih. Mulai dari medium charging, fast charging, dan ultra fast charging.

 

#2 Biaya Membuka SPBKLU

Sementara itu, untuk SPBKLU bagi kendaraan roda dua atau motor listrik, kamu hanya perlu menyiapkan dana sebesar Rp85.500.000.

Harga tersebut sudah meliputi pengadaan ‘lemari’ baterai dengan 4 slot single brand (3 baterai), serta akses monitoring di aplikasi.

 

Syarat Membuka SPBU Listrik

Setelah mengetahui biaya awal membuka SPBU Listrik, lalu apa saja syarat yang harus kita penuhi jika ingin membuka bisnis ini?

Setidaknya ada beberapa syarat yang perlu kamu penuhi, diantaranya:

 

#1 Modal Investasi

Pertama, kamu perlu memiliki modal investasi terlebih dahulu untuk bisa membuka SPBU Listrik.

 

#2 Lahan

Selanjutnya, siapkan lahan dari SPBU Listrik tersebut. Nantinya pihak PLN akan melakukan survey terhadap lahan yang telah kamu sediakan. Apakah di lokasi tersebut sudah ada ekosistem kendaraan listriknya?

Untuk pembukaan SPBKLU lahan yang dibutuhkan yakni sekitar 2×1 meter untuk bisa menampung lemari baterai.

 

#3 Bisa Mendatangi Kantor PLN Terdekat

Kamu bisa langsung mendatangi kantor PLN terdekat terkait peluang kerjasama pembukaan SPBU Listrik ini. Pasalnya untuk sekarang masih belum ada portal online khususnya.

Akan tetapi kamu bisa mengunjungi website https://layanan.pln.co.id/partnership-io2-spklu jika ingin mendaftar.

 

#4 Siapkan Dokumen Permohonan

Jangan lupa untuk menyiapkan beberapa dokumen permohonan kerja sama. Mulai dari KTP, NPWP, serta identitas badan usaha.

 

Jumlah SPKLU di Indonesia

Kendaraan listrik adalah evolusi yang saat ini tengah Indonesia kembangkan. Salah satu tujuannya untuk mengupayakan transportasi yang basisnya ramah lingkungan.

Para APM kendaraan pun sudah mulai melirik pasar kendaraan listrik. Dimana perkembangannya pun cukup baik dan mendapatkan tempat di masyarakat.

Saat ini, SPKLU sudah terdapat di 295 lokasi di Indonesia Sebanyak 150 unit dimiliki oleh perseroan di 117 lokasi, atau 43%dari total yang sudah dibangun.

PLN sendiri memasang target untuk membuka 24.720 SPKLU di seluruh Indonesia untuk menghimpun 254.181 kendaraan pada tahun 2030 mendatang.

Tentu saja, ini jadi peluang bisnis franchise yang menggiurkan, bukan? Tidak ada salahnya untuk kamu pertimbangkan!

[Baca Juga: Mau Bisnis Waralaba? Ketahui Dulu Franchise Pasif Dalam Sistem Bisnis Franchise]

 

Manfaatkan Peluang Bisnisnya!

PLN bisa berkolaborasi dengan masyarakat untuk menyediakan infrastruktur transportasi berbasis listrik di Indonesia.

Sehingga peluang bisnis SPBU Listrik ini bisa kita pikirkan secara matang untuk ambil bagian di dalamnya dan mendapatkan cuan maksimal.

Selain keuntungannya yang menggiurkan, kamu bisa berkontribusi dalam mengembangkan infrastruktur transportasi listrik di Indonesia. Kamu tertarik untuk menjajal bisnis ini?

Ingat! Meski prospeknya menggiurkan, tapi kamu tidak bisa mengelola keuangannya dengan baik maka efeknya pun tidak akan berjalan sesuai harapan. Bukannya untung malah jadi buntung.

Sembari mempertimbangkan peluang bisnis ini, tidak ada salahnya untuk menambah referensi seputar Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis dari ebook Finansialku.

GRATISSS, Yuk Download SEKARANG!!!

Ebook Pentingnya MENGELOLA KEUANGAN Pribadi dan Bisnis

14 Ebook Mengelola Keuangan Bisnis dan Pribadi

 

Selain itu, jika Sobat Finansialku memiliki pertanyaan ataupun membutuhkan advice seputar keuangan, langsung konsultasikan bersama Perencana Keuangan Finansialku. Hubungi melalui Aplikasi Finansialku atau buat janji via WhatsApp, ya.

 

Semoga informasi kali ini bermanfaat. Jangan lupa bagikan artikelnya melalui pilihan platform yang tersedia di bawah ini. Terima kasih.

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi: 

  • Anisa Indraini. 12 Oktober 2022. Catat! Ini Syarat Bagi yang Mau Buka Franchise ‘SPBU’ Listrik. Detik.com – https://bit.ly/3epbPjw
  • Redaksi. 11 Oktober 2022. Baru Ada 346 ‘SPBU Listrik’ di Indonesia, Target 24.720 pada 2030. Cnnindonesia.com – https://bit.ly/3g3Gu6w