Harga Emas Hari Ini 23 Januari 2024 adalah Rp1.125.000 per gram. Harga turun Rp2.000 dari perdagangan Senin (19/1/2024). Pada perdagangan Senin, harga emas Antam berada di posisi Rp1.127.000 per gram.
Adapun, harga pembelian kembali atau buyback di kisaran Rp1.023.000 per gram. Itu artinya jika Anda ingin menjual emas, Antam akan menghargainya Rp1.023.000 per gram.
Harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta Timur.
Harga Emas 23 Januari 2024
Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.00 WIB, sebagian besar ukuran emas Antam tersedia.
Emas Batangan
Berikut daftar harga emas batangan yang dijual Antam:
- 0,5 gram: Rp612.500
- 1 gram: Rp1.125.000
- 2 gram: Rp2.190.000
- 3 gram: Rp3.260.000
- 5 gram: Rp5.400.000
- 10 gram: Rp10.745.000
- 25 gram: Rp26.737.000
- 50 gram: Rp53.395.000
- 100 gram: Rp106.712.000
- 250 gram: Rp266.515.000
- 500 gram: Rp532.820.000
- 1000 gram: Rp1.065.600.000
Emas Corak Batik
Antam juga menjual emas dengan corak batik Bokor Kencono, batik Huk, batik Srimanganti dan batik Mahkota Siger.
Tampilan emas corak Batik Bokor Kencono, Huk, Srimanganti, dan Mahkota Siger
Untuk harga emas Antam bercorak batik:
#1 Batik Bokor Kencono
- 10 gram = Rp11.750.000
- 20 gram = Rp22.700.000
#2 Batik Huk
- 10 gram = Rp11.750.000
- 20 gram = Rp22.700.000
#3 Batik Srimanganti
- 10 gram = Rp11.750.000
- 20 gram = Rp22.700.000
#4 Batik Mahkota Siger
- 10 gram = Rp11.750.000
- 20 gram = Rp22.700.000
Keterangan:
- Harga emas batangan sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%.
- Saat menyertakan NPWP akan memperoleh potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga emas hari ini di kota Surabaya, Bandung, Medan dan Semarang, silakan cek di halaman harga emas hari ini.
Bingung bagaimana mulai investasi emas? Konsultasikan bersama Perencana Keuangan Finansialku.
Berita Harga Emas Hari Ini 23 Januari 2024
Trading Strategy:
Opsi SELL dekat resistance
(atau cek di artikel untuk area alternatif)
Entry: 2023.00 – 2025.00
Target/Reward: 2011.00 ($12 – $14)
Stop Loss: 2031.00 ($6 – $8)
(ideal SL di atas 2032)
Risk Reward: 1: 2
Opsi BUY jika Resistance ditembus
(atau cek di artikel untuk area alternatif)
Entry: 2035.00 – 2037.00
Target/Reward: 2048.00 ($11 – $13)
Stop Loss: 2029.00 ($6 – $8)
(ideal SL di bawah 2028)
Risk Reward: 1: 2
Disclosure: Ini hanyalah hasil analisis dan bukan saran finansial. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuka posisi Trade. Semua hasil Trade Anda merupakan tanggung jawab sendiri!
Berikut ini berita dan analisis emas hari ini 23 Januari 2024 yang dipersembahkan oleh Agrodana Futures:
Pergerakan Harga Emas Hari Ini 23 Januari 2024
Emas ditutup turun setelah kembali gagal tembus resistance penting untuk kedua kalinya secara beruntun. Pasar masih cenderung membatasi diri untuk bersikap sebelum pengumuman bank sentral minggu depan, dan data ekonomi minggu ini.
Penggerak Pasar
Sesi perdagangan yang relatif terbatas di tengah sepinya data ekonomi dan Fed sudah mulai memasuki periode blackout sejak hari Sabtu pekan lalu hingga pengumuman FOMC di tanggal 31 Januari mendatang.
Satu-satunya data ekonomi yang dirilis adalah Leading Index dari Consumer Board yang dirilis di angka -0.1%, lebih baik dari ekspektasi -0.3% dan cenderung menguat dibanding sebelumnya -0.5%.
Angka ini tetap dalam area negatif dan tercatat sebagai penurunan ke-21 secara berturut-turut dalam itungan bulan. Angka negatif mencerminkan pertumbuhan yang lebih lambat atau negatif. Dan investor masih menunggu tentang kemungkinan resesi.
Secara keseluruhan, dolar mengalami rebound jelang penutupan sesi NY meski sempat turun di awal sesi Asia. Tapi imbal hasil Treasury cenderung tetap dalam fase koreksi turun.
Namun demikian pasar sepertinya masih enggan untuk terlalu agresif untuk saat ini mengingat kondisi yang masih belum pasti tentang proyeksi suku bunga bank sentral, dan cenderung menunggu data pendukung lainnya yang diharapkan akan dirilis minggu ini dari inflasi PCE maupun GDP.
Gangguan dari BOJ
Di sisi lain, sebelum FOMC umumkan kebijakan moneternya minggu depan, Bank of Japan (BOJ) dijadwalkan akan mengumumkan kebijakan moneternya hari ini di sesi Asia, jam 10.00 WIB dan dilanjutkan dengan pidato dari Gubernur BOJ Kazuo Ueda yang diperkirakan hadir di jam 13.30 WIB.
BOJ secara luas diperkirakan akan mempertahankan suku bunga -0.10% dan kebijakan ultra-longgarnya di pertemuan hari ini. Itu berarti YCC akan dipertahankan. Pasar akan fokus pada pernyataan dari Kazuo Ueda yang diharapkan memberi petunjuk tentang rencana mengakhiri kebijakan suku bunga negatif di tahun 2024.
Tentunya jika Ueda kembali mengulang kembali pernyataan di pertemuan terakhir bahwa ‘bank tidak ragu untuk menambah pelonggaran moneter jika diperlukan”, maka hal itu akan cenderung kembali berdampak negatif pada mata uang JPY terhadap dolar AS (USDJPY naik = JPY melemah terhadap dolar).
Dan biasanya hal tersebut akan membuat emas ikut tertekan turun sebagai dampak dari menguatnya dolar.
Sebaliknya, jika Ueda memberikan indikasi bahwa bank bisa mulai merumuskan rencana pengurangan kebijakan longgarnya (mengetatkan atau menaikkan suku bunga) di pertemuan mendatang, maka hal ini akan positif untuk mata uang JPY terhadap dolar AS (USDJPY turun = JPY menguat terhadap dolar).
Dan hal ini bisa mendorong emas naik karena dolar secara tidak langsung melemah dari kebijakan BOJ tersebut.
Fokus Hari Ini
Selain terfokus pada BOJ, kabar tentang rencana China untuk mempertimbangkan paket penyelamatan pasar saham juga turut membantu mendorong emas secara tidak langsung. China sedang mempertimbangkan stimulus fiskal 1 triliun yuan dan stimulus obligasi untuk menyelamatkan pasar saham.
Kebijakan stimulus China membuat mata uang Yuan menguat (dolar melemah) sehingga emas mendapat imbas positif dari hal tersebut di pagi ini.
Meski belum bisa mengangkat permintaan domestik dan juga aktivitas ekonomi China, tapi rencana stimulus fiskal ini akan disambut positif oleh investor yang menantikan kepastian dari tindakan China untuk mendukung ekonominya.
Secara keseluruhan, data ekonomi AS tetap akan menjadi fokus utama pasar, dan data baru akan mulai dirilis di hari Rabu dengan diawali data PMI Services dan Manufacture, dilanjutkan Kamis dengan data GDP, klaim pengangguran dan Durable Goods, dan diakhiri hari Jumat dengan data inflasi PCE yang paling utama, personal spending dan income, dan juga pending home sales.
Note: Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candle daily ditutup bearish, setelah kenaikan tertahan di zona resistance 2028 – 2032 (high 2031.94. Area support 2015 – 2018 kembali terancam dan potensi penurunan lebih rendah bisa kembali terjadi. Area support berikutnya di kisaran 2001 – 2005 yang merupakan area low 17 – 18 Januari 2024.
Jika area ini ditembus, maka peluang turun ke zona 1977 – 1982 cukup terbuka, meskipun support 1990 – 1992 juga tidak bisa diabaikan.
Sebaliknya, jika harga mampu terdorong ke atas 2028 – 2032 kembali, maka kita harus memastikan lebih dulu dengan resistance tangguh lainnya 2048 – 2050. Sejauh ini belum ada pendukung dorongan lebih tinggi, kecuali jika BOJ kejutkan pasar pagi ini dengan keputusannya.
Grafik Harga H4
Di H4, harga bertahan di zona 2015 – 2020, juga resistance 2028 – 2032. Belum ada pendukung untuk mendorong ke zona 2048 – 2050 ataupun untuk tembus zona tersebut. Dengan kata lain emas masih terjebak di zona tengah untuk saat ini sehingga kekuatan bullish maupun bearish cenderung masih seimbang.
Pandangan kami tetap sama. Kenaikan tetap berpotensi mendekati zona 2048 – 2050. Tapi selama area ini belum ditembus, maka kenaikan cenderung bersifat terbatas.
Sebaliknya, jika area tersebut berhasil ditembus, maka emas bisa lanjut mengincar zona resistance terdekat berikutnya kisaran 2062 – 2065. Kebijakan BOJ yang positif untuk penguatan Yen akan berdampak dorongan naik untuk emas.
Sementara zona 2015 – 2020 tetap diperkirakan bagian dari zona support yang efektif untuk beberapa waktu ke depan. Jika tembus, maka area support terdekat berikutnya sekaligus psikologis berada di kisaran 2005 – 2008 sehingga penembusan zona ini akan berdampak pada penurunan di bawah zona 2000.
Kebijakan BOJ yang negatif bagi mata uang Yen akan berdampak tekanan turun bagi emas. Dan demand lebih kuat diperkirakan berada di zona 1972 – 1974.
Grafik Harga H1
Per jam 9.55 WIB, harga berada di 2022.73, dengan high di 2024.01 dan low 2019.43. Kenaikan semalam gagal tembus di atas FR 50% 2030.05 meskipun high tercatat di 2031.94 yang tercapai di sesi Asia. Kemudian harga tertekan di bawah trendline support sehingga kali ini diperkirakan emas cenderung bergerak turun.
Trendline resistance kini berada di kisaran 2023 – 2025 dan support terbaru kisaran 2010 – 2015. Jika resistance tidak ditembus, maka peluang penurunan akan mengincar zona 2010 – 2015 lebih dulu, dan selanjutnya area tersebut akan menjadi salah satu penentu.
Jika tembus 2010, maka peluang turun berlanjut ke zona FR 0% 2001 atau bisa lebih rendah. Tapi jika gagal tembus, maka kita akan melihat kembali pantulan ke zona 2020 – 2022 sebagai bagian dari area trend channel ataupun falling wedge yang terdeteksi untuk jangka pendek.
Tapi, jika harga berhasil tembus FR 61.8%, maka peluang bullish lebih konfirm sebagai penanda reversal. Sebaliknya, jika harga kembali turun dan tembus di bawah FR 0% 2001.74, maka tren turun akan berlanjut dan lebih konfirm.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Mau mulai berdagang emas? Yuk, di Agrodana Futures aja!
Sobat Finansialku, teman-teman Anda pasti banyak yang kebingungan tentang investasi emas saat ini.
Bisa jadi, Andalah orang yang pertama tahu di group Anda mengenai investasi emas. Jadi, jangan lupa share artikel ini di group Anda, terima kasih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber Data:
- Logammulia.com
Sumber Gambar:
- Emas – https://bit.ly/3XCw3Yi
Leave A Comment