Terdapat tiga fungsi asuransi yang perlu Sobat Finansialku pahami, yaitu fungsi utama atau fungsi primer, fungsi sekunder, dan fungsi khusus.

Berikut penjelasan Finansialku dari ketiga fungsi tersebut. Simak sampai akhir, ya!

 

Summary:

  • Asuransi dapat menekan kerugian finansial dan turut memberikan perlindungan risiko dengan tingkat yang lebih rendah.
  • Beragam produk asuransi bisa memberikan proteksi untuk berbagai aspek, mulai dari pendidikan sampai investasi.

 

Fungsi Asuransi Secara Primer

Fungsi utama asuransi adalah untuk mengalihkan atau menyebarkan risiko kerugian keuangan yang mungkin diderita oleh tertanggung kepada seluruh peserta asuransi.

Hal ini tidak terlepas dari prinsip perlindungan yang berpegangan pada saling menguntungkan kedua belah pihak.

Pengalihan risiko dari tertanggung kepada penanggung ini berdasarkan kontrak atau kesepakatan antara nasabah dengan perusahaan asuransi.

Pengalihan risiko dalam asuransi bertujuan untuk menekan kerugian finansial yang timbul dan mengendalikan risiko ke tingkat yang lebih rendah.

Artinya, perusahaan asuransi akan memberikan ganti rugi atas risiko yang Anda alami dan terjamin dalam polis. Adapun fungsi utama dari fungsi asuransi secara primer adalah sebagai berikut:

 

#1 Pengalihan Risiko

Asuransi memiliki fungsi sebagai pengalihan risiko. Sebagai contoh, seorang ayah yang menjadi pencari nafkah utama keluarga telah meninggal dunia. Dengan demikian, keluarga yang ditinggalkan berisiko mengalami penurunan pendapatan secara drastis.

Melalui asuransi jiwa, keluarga tersebut akan menerima UP jiwa yang bisa mereka kelola untuk memenuhi kebutuhan hidup setelah pencari nafkah utama meninggal dunia.

 

#2 Penghimpun Dana

Fungsi asuransi secara primer yang berikutnya adalah sebagai penghimpun dana.

Kegiatan penghimpunan dana ini bertujuan untuk mengumpulkan dana dari masyarakat (tertanggung atau pemegang polis) lewat premi yang mereka bayarkan.

Dengan penghimpunan dana, perusahaan asuransi bisa menjalankan fungsinya yang pertama yaitu pengalihan risiko lewat pembayaran klaim.

Perusahaan asuransi biasanya akan mengelola dana himpunan tersebut agar bisa mendistribusikannya kepada tertanggung yang tertimpa musibah, tanpa merugikan keuangan perusahaan.

Tanpa dana dari pemegang polis, perusahaan asuransi akan sulit membayarkan klaim.

 

#3 Menjamin Keseimbangan Premi dan Perlindungan

Fungsi ketiga asuransi secara primer ini membuat pemegang polis tidak perlu membayar mahal untuk perlindungan atau jaminan atas suatu risiko yang mereka alami.

Perusahaan asuransi nantinya akan mengkalkulasi segala risiko yang mungkin terjadi sesuai dengan premi yang nasabah bayarkan.

Jadi, setiap risiko yang nasabah atau tertanggung alami belum tentu akan mendapatkan penggantian yang sama.

Hal ini tergantung pada premi yang nasabah bayarkan hingga profit risiko tertanggung yang berbeda-beda.

Contohnya, premi asuransi jiwa Rp1 juta per bulan untuk orang yang merokok dan tidak merokok akan memberikan UP jiwa yang berbeda, meskipun usianya sama.

[Baca Juga: Catat! 6 Prinsip Asuransi yang Wajib Diketahui]

 

Fungsi Asuransi Secara Sekunder

Selain tiga fungsi utama asuransi di atas, terdapat fungsi asuransi secara sekunder. Pasalnya, asuransi juga tidak berdampak langsung kepada tertanggung atau penanggung.

Berikut ini penjelasannya:

 

#1 Ekspor Secara Tidak Langsung

Asuransi memungkinkan seseorang melakukan penjualan barang ke luar negeri. Hal ini karena asuransi dapat memberikan proteksi kepada produk hingga ke luar negeri.

Contohnya, asuransi yang memberikan proteksi pengiriman barang ke luar negeri.

 

#2 Memicu Pertumbuhan Ekonomi

Dalam hal ini, asuransi dapat membuka lapangan pekerjaan lewat berbagai posisi dalam perusahaan tersebut, seperti posisi agen asuransi.

Selain itu, aktivitas jual-beli, menabung, dan pengendalian kerugian dalam asuransi juga membantu merangsang pertumbuhan ekonomi dalam sektor jasa keuangan.

Sehingga, secara tidak langsung asuransi dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.

[Baca Juga: Daftar 10 Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik di Indonesia]

 

Fungsi Asuransi Secara Khusus

Fungsi asuransi secara khusus adalah fungsi untuk setiap jenis produk asuransi yang berdampak pada pihak tertanggung.

Adapun fungsinya secara khusus adalah sebagai berikut:

 

#1 Asuransi Jiwa

Asuransi jiwa berfungsi untuk menghindari risiko finansial akibat tulang punggung keluarga meninggal dunia atau tidak lagi bisa bekerja. Manfaat asuransi yang satu ini cocok untuk Anda yang telah berkeluarga.

Dengan begitu, keluarga yang ditinggalkan nantinya tidak akan mengalami kesulitan ekonomi setelah kepala keluarga atau tulang punggungnya meninggal dunia.

 

#2 Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan adalah jenis asuransi paling populer sebagai perlindungan bagi nasabah apabila jatuh sakit.

Jadi, nasabah atau tertanggung bisa menikmati pengobatan tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. Sebab, ia sudah “menabung” sebagian uangnya untuk menghadapi situasi tersebut.

 

#3 Asuransi Pendidikan

Asuransi pendidikan berfungsi untuk memberikan proteksi pendidikan anak-anak Anda di masa mendatang.

Dengan demikian, anak-anak Anda nantinya bisa memiliki masa depan pendidikan yang lebih terjamin. Sebab, pihak perusahaan asuransi akan memberikan sejumlah dana yang sudah disepakati untuk pendidikan mereka.

 

#4 Asuransi Kerugian

Fungsi asuransi kerugian adalah untuk meminimalisasi kerugian tertentu akibat aset yang rusak atau hilang.

Asuransi kerugian ini termasuk dalam kategori asuransi umum yang biasanya memiliki produk asuransi mobil.

 

#5 Asuransi Syariah

Asuransi syariah adalah produk asuransi yang pengelolaannya berlaku secara syariah dan diawasi oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).

Produk asuransi syariah ini terdiri atas asuransi kesehatan, asuransi jiwa, hingga asuransi umum termasuk asuransi mobil.

Sama dengan fungsi asuransi konvensional, berikut adalah beberapa fungsi asuransi syariah yang tentunya menguntungkan untuk Anda:

  • Dikelola sesuai prinsip syariah Islam.
  • Pengelolaan dananya transparan.
  • Keuntungan hasil investasi dibagikan kepada peserta asuransi.
  • Kepemilikan dana oleh dua pihak yaitu perusahaan dan peserta asuransi.
  • Dana kontribusi tidak hangus meskipun tidak ada klaim.
  • Manfaat surplus underwriting.

 

#6 Asuransi Mobil

Fungsi asuransi mobil atau asuransi kendaraan yang utama adalah memberikan perlindungan atau proteksi atas kerugian yang terjadi.

Caranya adalah dengan menutup biaya perbaikan, seperti kerusakan akibat kecelakaan, perbuatan jahat, kebakaran, dan lain sebagainya.

 

#7 Asuransi Perjalanan

Asuransi perjalanan adalah jenis asuransi yang memberikan perlindungan selama perjalanan baik di negara sendiri maupun di luar negeri.

Biasanya meliputi perlindungan medis, bantuan darurat di seluruh dunia, kecelakaan diri, dan perlindungan dari ketidaknyamanan perjalanan seperti keterlambatan dan kehilangan bagasi.

 

#8 Asuransi Kebakaran

Asuransi kebakaran memberikan ganti rugi atas kerusakan yang terjadi pada sebuah bangunan, baik gedung, kantor, rumah, dan sebagainya.

Pertanggungan yang perusahaan asuransi berikan ini meliputi kerusakan sebagian ataupun keseluruhan bangunan serta harta benda yang terjadi karena kebakaran.

 

#9 Asuransi dan Investasi

Selanjutnya, fungsi khusus asuransi adalah sebagai investasi dan invisible earnings.

Asuransi termasuk dalam kategori investasi karena memberikan manfaat dalam bentuk perlindungan pada masa depan.

Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan perlindungan sekaligus memperoleh penghasilan pasif.

 

Selektif dalam Memilih Asuransi

Demikian penjelasan seputar fungsi asuransi, yang Anda perlukan sebagai perlindungan atau proteksi terhadap kondisi finansial dan berbagai risiko di masa depan.

Dengan membayarkan sejumlah premi, pemegang polis dapat menerima fungsi asuransi seperti yang telah Finansialku jelaskan di atas.

Namun, perlu Anda perhatikan ketika memilih produk asuransi, pastikan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi keuangan agar manfaatnya bisa diperoleh secara maksimal. Sebagai referensi, yuk, baca ebook Finansialku berikut ini.

Ebook GRATIS, Dapat Asuransi Sesuai Kebutuhan dan Budget 

Banner Iklan Ebook Dapat Asuransi Sesuai Kebutuhan dan Budget (Beli Produk Asuransi) Web
Banner Iklan Ebook Dapat Asuransi Sesuai Kebutuhan dan Budget (Beli Produk Asuransi) HP

 

Semoga informasi di atas bermanfaat buat Sobat Finansialku yang masih bingung memilih jenis asuransi yang tepat.

Jangan lupa share artikelnya agar orang lain juga bisa memastikan keluarganya terlindungi dari berbagai risiko di masa depan. Terima kasih!

 

Editor: Omri Cristian

Sumber Referensi:

  • Admin. Fungsi Utama Asuransi Adalah Pengalihan Risiko, Ini Penjelasannya. Ifg-life.id –https://bit.ly/3Tm9EgH
  • Hilel Hodawya. 12 Januari 2023. Fungsi Asuransi: Fungsi Primer, Sekunder, dan Khusus. Lifepal. co.id –https://bit.ly/407brs2
  • Siti Nur Aeni. 16 Februari 2022. Memahami Fungsi Asuransi secara Primer, Sekunder, dan Khusus. Katadata.co.id – https://bit.ly/402SiYk