Apa yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan saat membeli asuransi jiwa? Finansialku akan memberikan wawasan kepada Anda agar dapat menentukan mana yang boleh dilakukan atau yang tidak boleh dilakukan saat membeli asuransi jiwa.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Secure

 

Do’s and Don’ts Saat Membeli Asuransi Jiwa

Sebelum Anda membeli asuransi jiwa, silakan baca artikel ini terlebih dahulu agar Anda benar-benar memahami apa yang boleh Anda lakukan dan apa yang tidak boleh Anda lakukan saat membeli asuransi jiwa.

Infografik Do’s and Don’ts Saat Membeli Asuransi Jiwa 02 - Finansialku

 

Do’s

Terdapat 10 hal yang boleh Anda lakukan saat membeli asuransi jiwa, yaitu:

 

#1 Mengetahui Besarnya Uang Pertanggungan yang Dibutuhkan

Saat membeli asuransi jiwa ada lebih baik jika Anda mengetahui berapa pertanggungan yang Anda butuhkan saat ini. Anda dapat meminta perencana keuangan independen yang Anda kenal untuk menghitungnya. Jangan meminta agen penjual karena biasanya angkanya akan fantastis.

 

#2 Membeli Berdasarkan Kebutuhan Perlindungannya

Setelah Anda mengetahui berapa besar uang pertanggungan yang dibutuhkan Anda dan keluarga. Belilah asuransi jiwa sesuai dengan kebutuhan Anda, jangan membeli lebih daripada yang dibutuhkan. Jika masih terdapat dana yang dapat digunakan, jauh lebih baik Anda menginvestasikan dana tersebut.

 

#3 Membaca dan Memahami Proposal Penawaran Asuransinya

Saat membeli asuransi jiwa, Anda harus memahami proposal penawarannya. Anda harus paham produk asuransi apa yang akan Anda beli.

 

#4 Memiliki Pengetahuan Tentang Produk yang Akan Dibeli

Terdapat berbagai jenis produk asuransi jiwa yang ditawarkan, oleh karena itu Anda harus tahu produk asuransi jiwa mana yang Anda beli dan bagaimana produk tersebut dapat berguna bagi Anda dan keluarga.

 

#5 Meminta Pendapat ke Beberapa Orang Sebelum Membeli

Anda dapat meminta pendapat kepada beberapa teman yang sudah terlebih dahulu menggunakan produk asuransi tersebut agar Anda mendapatkan pendapat yang objektif tentang asuransi tersebut.

 

#6 Mencari Agen yang Dapat Menjelaskan dengan Benar

Banyak sekali tenaga penjual yang ada di lapangan sekarang ini. Anda harus mencari agen yang menjelaskan segala sesuatu dengan benar, bukan hanya menjual dengan janji-janji, tetapi memberitahukan hal yang sebenarnya. Karena dengan begitu berarti dia memang ingin membantu Anda, bukan hanya sekedar menjual produk kepada Anda.

 

#7 Memberikan Data yang Akurat Saat Membeli

Pada saat Anda mengajukan permohonan asuransi atau mengisi formulir pengajuan, Anda harus jujur dan memberikan data yang akurat kondisi Anda saat ini. Karena data tersebut akan berdampak pada klaim Anda. Jangan percaya dengan kata-kata tenaga penjual yang meminta Anda untuk berbohong agar dapat diterima oleh perusahaan asuransi tempat Anda mengajukan, karena ada kemungkinan klaim Anda dapat ditolak.

 

#8 Melihat Data yang Diisikan pada Form Pengajuan Sebelum Menandatanganinya

Ada kalanya beberapa agen suka tidak mengisikan data secara lengkap karena mereka ingin mempercepat atau mempermudah proses pengajuan. Padahal data yang akurat diperlukan agar nasabah tidak akan kesulitan dalam jangka panjang, baik untuk segi pelayanan maupun segi klaim. Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa data yang diisi oleh agen sesuai dengan data yang Anda berikan.

 

#9 Membayar Premi Melalui Transfer, Autodebet atau Menggunakan Kartu Kredit

Banyak kasus yang terjadi, bahwa tenaga penjual melarikan uang nasabahnya. Oleh karena itu sedapat mungkin jangan memberikan uang dalam bentuk tunai. Sekarang ini sudah banyak sekali metode pembayaran yang berkembang seperti kartu kredit, kartu debit, dan lain sebagainya. Anda dapat menggunakan fasilitas tersebut dibandingkan uang tunai.

 

#10 Mengetahui Proses Klaim dan Pelayanan Purna Jualnya

Pada saat Anda membeli, Anda harus mengetahui bagaimana proses klaim asuransi jiwa Anda. Hal ini sebaiknya Anda lakukan supaya Anda tidak bergantung sepenuhnya pada agen Anda. Karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Agen Anda mungkin saja tidak dapat selalu ada untuk Anda.

Quiz Apakah Anda Mengenal Asuransi Jiwa 01 - Finansialku

[Baca Juga: Quiz: Apakah Anda Mengenal Asuransi Jiwa?]

 

Don’ts

Selain Anda mengetahui dan memahami dari apa yang boleh Anda lakukan saat membeli asuransi jiwa, Andapun perlu memaknai apa yang tidak boleh Anda lakukan saat membeli asuransi jiwa, yaitu:

 

#1 Membeli Karena Tertarik dengan Janji dari Agen

Banyak tenaga penjual yang suka menjual asuransi jiwa dengan segudang janji. Jangan percaya akan hal itu, apalagi membeli asuransi jiwa hanya berdasarkan janji dari agen. Percayalah dengan apa yang tertulis di dalam kontrak polis, karena kontrak polislah yang memiliki kekuatan hukum perjanjian antara Anda dan perusahaan asuransi.

 

#2 Membeli Hanya Karena Ingin Membantu Agen atau Relasi

Banyak sekali tenaga penjual yang menggunakan hubungannya untuk menjual asuransi jiwa. Hal itu boleh saja dilakukan, tetapi Anda juga harus melihat seberapa profesional orang tersebut. Jangan Anda membeli asuransi jiwa hanya karena ingin membantu teman atau saudara Anda, karena kontrak asuransi jiwa adalah sebuah kontrak jangka panjang.

 

#3 Menandatangani Kertas Kosong

Seringkali karena tidak adanya mesin cetak, tenaga penjual akan meminta nasabah untuk menandatangi kertas kosong. Sebisa mungkin hindari menandatangi kertas kosong. Karena kertas kosong tersebut dapat digunakan untuk banyak hal, bahkan dapat pula dicetak dengan penawaran atau proposal yang berbeda dari yang dijelaskan kepada Anda. Untuk menghindari hal tersebut, tanda tanganilah kertas yang memang sudah tercetak penawaran atau proposalnya.

 

#4 Memberikan Data yang Salah atau Berbohong Saat Mengisi Surat Pengajuan

Memberikan data yang salah dapat berdampak kepada klaim. Jadi pastikan bahwa data yang terisi adalah data yang benar dan terbaru.

 

#5 Membayar Premi Secara Tunai (Cash) Kepada Agen

Membayar tunai kepada agen membuka peluang bagi orang lain untuk melakukan tindakan kejahatan mencuri. Sedapat mungkin kita menggunakan fasilitas yang ada seperti kartu kredit, kartu debit, dan tidak memberikan premi secara tunai.

 

#6 Membeli Tanpa Pernah Melihat dan Mengerti Isi dari Proposal Penawaran

Hal ini adalah hal yang tidak pernah boleh dilakukan. Pada saat Anda membeli, sangat disarankan agar Anda melihat, membaca dan memahami terlebih dahulu proposal penawarannya, karena asuransi jiwa adalah kebutuhan pada saat darurat dan mendesak. Tentu kita tidak ingin pada saat asuransi jiwa dibutuhkan, justru asuransi jiwa tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Oleh karena itu jangan membeli tanpa mengerti apa yang Anda beli.

Punya Asuransi Jiwa Kurang Bermanfaat Kalau Proteksinya Kekecilan, Begini Cara Menghitung Uang Pertanggungan 02 - Finansialku

[Baca Juga: Punya Asuransi Jiwa Kurang Bermanfaat Kalau Proteksinya Kekecilan, Begini Cara Menghitung Uang Pertanggungan]

 

Membeli Asuransi Jiwa Sesuai Kebutuhan

Hendaklah Anda membeli sebuah produk asuransi sesuai dengan kebutuhan Anda, lihat kembali pada beberapa hal yang boleh dan yang tidak boleh Anda lakukan saat membeli asuransi jiwa. Jangan sampai Anda salah dalam mengambil keputusan yang akan berakibat di mana mendatang.

 

Apakah Anda memiliki pengalaman saat membeli asuransi jiwa? Pengalaman apa yang Anda peroleh dari peristiwa tersebut? Silakan beri pendapat ataupun pengalaman Anda pada kolom di bawah ini, terima kasih.

 

Sumber Gambar:

  • Membeli Asuransi Jiwa – https://goo.gl/Kigw5M

 

Download Ebook Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula Finansialku.com