Apa itu Surat pernyataan? surat pernyataan adalah salah satu jenis surat resmi. Lantas, gimana cara buatnya? Yuk, simak ulasan berikut untuk mengetahui esensi surat pernyataan dan contohnya!

 

Summary

  • Surat pernyataan termasuk surat resmi yang isinya berkaitan dengan kesanggupan, kondisi, atau mengakui sesuatu serta akibat yang muncul kemudian.
  • Surat pernyataan berfungsi sebagai bentuk penegasan mengenai hal yang dibicarakan, dan bukan sebagai formalitas.
  • Karena sifatnya yang resmi, agar legalitasnya mendapat pengakuan, surat ini perlu ada tanda tangan di atas meterai. 

 

Pengertian Surat Pernyataan

Ada kalanya, di kondisi tertentu, kamu harus memberikan pernyataan mengenai hal-hal yang terjadi. Misalnya, ketika kamu menjadi saksi, tidak dapat menyelesaikan tugas yang sebelumnya, atau untuk menjelaskan kondisi perusahaan.

Penjelasan-penjelasan tersebut tertuang dalam surat pernyataan.

Surat pernyataan merupakan surat resmi yang seseorang atau kelompok tertentu tuliskan untuk dia sampaikan ke pihak lain yang isinya berkaitan dengan kesanggupan, menjelaskan kondisi, atau mengakui sesuatu beserta akibat yang muncul kemudian.

[Baca juga, Lengkap! Contoh Motivation Letter dan Cara Membuatnya, Mudah!]

 

Siapa saja dapat membuat surat pernyataan. Meski begitu, karena sifatnya resmi, maka penulisannya mengikuti Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.

Selain itu, agar legalitasnya mendapat pengakuan, surat ini perlu ada tanda tangan di atas meterai. 

 

Fungsi-fungsi Surat Pernyataan

Surat pernyataan tidak berfungsi sebagai formalitas. Melainkan sebagai bentuk penegasan mengenai hal-hal yang dibicarakan oleh suatu pihak.

Berikut adalah fungsi surat pernyataan:

 

#1 Menjelaskan Suatu Masalah atau Kondisi Lebih Detail

Surat pernyataan memiliki fungsi utama untuk menjelaskan. Dengan kata lain, fokus utamanya adalah deklarasi. Maka, sebaiknya, bahasa di dalam surat ini lugas dan efektif.

[Baca Juga: Cara Menulis Tembusan Surat yang Baik dan Benar]

 

#2 Persyaratan Pendamping yang Berkekuatan Hukum

Surat pernyataan kerap terlampir dalam berkas tertentu sebagai syarat administratif.

Misal, ketika kamu mendaftar beasiswa, biasanya kampus atau sekolah meminta kamu menandatangani surat pernyataan yang berisi pernyataan siap mengikuti, patuh, dan tunduk pada peraturan pemberi beasiswa.

 

#3 Pengingat

Surat ini berisi pernyataan antara satu pihak dengan pihak lain. Karena memiliki kekuatan hukum, maka berkas ini dapat berguna sebagai peringatan.

Jika pihak pembuat pernyataan ingkar dari surat yang tertulis, maka perusahaan atau pihak lain yang merasa mendapat kerugian dapat menegurnya dengan surat tersebut.

 

#4 Bukti Pelanggaran

Surat pernyataan bersifat mengikat. Misalnya, selama bekerja di perusahaan A, maka seseorang tidak boleh menerima pekerjaan dari perusahaan lain di bidang yang sama. Jika melanggar, maka surat ini bisa menjadi barang bukti.

 

Format Surat Pernyataan

Surat pernyataan memiliki format yang tidak jauh berbeda dengan surat lainnya. Yang membedakan hanya isinya saja.

Format penulisan surat pernyataan adalah sebagai berikut.

  1. Judul surat, ditulis dengan cetak tebal dan rata tengah. Font yang digunakan adalah font formal seperti Times New Roman atau Arial (jika diketik).
  1. Identitas pembuat surat. Bagian ini berisi nama lengkap, jenis kelamin, tanggal lahir,  alamat, dan nomor telepon. Bagian ini disesuaikan dengan tujuan pembuatan surat.
  1. Isi pernyataan.
  1. Penutup.
  1. Tempat dan tanggal surat.
  1. Nama dan tangan di atas meterai.
  1. Tanda tangan pihak penerima surat (opsional).

[Baca Juga: Cara Membuat Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan dan Contohnya]

 

Cara Membuat Surat Pernyataan

Ini dia cara menulis surat pernyataan:

  1. Pertama, pastikan untuk menggunakan Bahasa Indonesia yang sesuai PUEBI.
  1. Tentukan tujuan surat pernyataan. Cantumkan dalam judul. Misalnya, “Surat Pernyataan Kesanggupan”, “Surat Pernyataan Utang”, atau “Surat Pernyataan Orisinalitas Karya”.
  1. Kemudian mulai tuliskan secara berurutan dari identitas diri, isi pernyataan, penutup, tempat dan tanggal surat, serta tanda tangan di atas meterai.

 

Contoh Surat Pernyataan

Kamu bisa membaca beberapa contoh surat pernyataan yang paling sering dibuat agar lebih paham esensinya:

 

#1 Surat Pernyataan Diri

Surat pernyataan diri merupakan surat yang paling sering orang tuliskan. Surat ini berisi penjelasan mengenai kondisi seseorang. Selain itu, surat pernyataan diri juga umumnya berisi kesepakatan dengan pihak lain.

Berikut adalah contoh surat pernyataan diri:

surat pernyataan diri

 

#2 Surat Pernyataan Kerja

Surat ini perusahaan gunakan untuk memastikan calon pekerja siap berkomitmen dengan perusahaan.

Berikut adalah contoh surat pernyataan kerja:

Surat Pernyataan Kerja

 

#3 Surat Pernyataan Utang

Surat pernyataan utang biasanya kita gunakan untuk meminta keringanan pembayaran utang pribadi maupun perusahaan.

Berikut adalah contoh surat pernyataan utang:

Surat Pernyataan Utang

 

Mengingat surat pernyataan utang di atas berfungsi sebagai pengingat dan peringatan, maka sebagai pembuat surat pernyataan kita harus siap melakukan apa yang telah dituliskan.

Yuk, usaha lebih giat untuk melunasi utang dengan strategi yang bisa kamu dapatkan dari ebook “Cara Terbebas dan Terhindar dari Utangberikut ini.

 

#4 Surat Pernyataan Pengunduran Diri

Kamu perlu membuat surat pengunduran diri ketika resign dari pekerjaan. Hal ini menunjukkan integritas kamu sebagai pekerja profesional.

Berikut adalah contoh surat pernyataan pengunduran diri:

Surat Pernyataan Pengunduran Diri

 

#5 Surat Pernyataan Orang Tua

Berikut adalah contoh surat pernyataan orang tua:

Surat Pernyataan Orangtua

 

#6 Surat Pernyataan Kepemilikan Harta

Berikut adalah contoh surat pernyataan kepemilikan harta:

Surat Pernyataan Kepemilikan Harta

 

#7 Surat Pernyataan Belum Menikah

Berikut adalah contoh surat pernyataan belum menikah:

Surat Pernyataan Belum Menikah

#8 Surat Permohonan Maaf

Berikut adalah contoh surat pernyataan permohonan maaf:

Surat Pernyataan Maaf

 

Menjelaskan Sesuatu dengan Baik

Surat pernyataan membuat penjelasan mengenai kondisi sebenarnya dari seseorang atau perusahaan. Diharapkan, pihak yang dituju mengerti kondisi tersebut.

Apalagi jika surat ini untuk kelengkapan perusahaan, maka harus dibuat dengan baik karena memiliki keabsahan hukum.

Lantas, seberapa penting sih keabsahan dokumen untuk suatu perusahaan atau usaha? Yuk, ketahui lewat video ini!

 

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Semoga penjelasan mengenai surat pernyataan di atas bisa berguna untuk Sobat Finansialku. Jika kamu punya pertanyaan, silakan tulis pada kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa juga untuk membagikan informasi ini pada rekan-rekan lainnya. Terima kasih.

 

Editor: Ratna Sri H.

Sumber Referensi: 

  • Admin. 18 Mei 2021. Cara Membuat Surat Pernyataan Dilengkapi Contoh Terbaru. Lifepal.co.id – https://bit.ly/3j8TOVf
  • Fitrianingsih. 30 Agustus 2021. Apa Itu Surat Pernyataan? Ini Penjelasan Lengkapnya! Qoala.app – https://bit.ly/3LWpYQz
  • Ilham Budhiman. 24 Agustus 2021. 9 Contoh Surat Pernyataan Yang Baik & Benar Disertai Cara Membuatnya. 99.co – https://bit.ly/3uP8ApW