Setiap orang tua pasti ingin membuat si buah hati nyaman dan bahagia. Berbagai hal akhirnya dilakukan, mulai dari memberi mainan hingga jalan-jalan bersama buah hati.
Namun, salah satu hal penting yang membuat buah hati semakin merasa senang adalah sikap orangtua.
Memangnya sikap orangtua seperti apa yang bisa membuat buah hati merasa senang? Simak artikel berikut untuk menemukan jawabannya!
Rubrik Finansialku 
Sikap Orangtua yang Disenangi Buah Hati
Orangtua mana yang tidak ingin buah hatinya merasa senang dan disayang? Semua hal pasti akan dilakukan agar si buah hati mendapatkan segala hal yang disenanginya. Memberikan hadiah, hingga mengajaknya bermain.
Untuk memenuhi hal-hal tersebut, tak jarang para orangtua bekerja keras membanting tulang hingga akhirnya terlalu sibuk bekerja. Hal tersebut berujung pada berkurangnya waktu dan perhatian untuk si buah hati.
[Baca Juga: Untuk Pendidikan Anak: Asuransi Pendidikan vs Investasi Emas, Lebih Baik Mana?]
Padahal, dengan memberikan waktu dan memberikan waktu adalah hal yang bisa membuat si buah hati merasa senang. Tak hanya itu, kesepuluh hal berikut juga bisa mempererat hubungan sekaligus membuat si buah hati merasa senang.
Berikut ini beberapa sikap yang disenangi buah hati Anda, yuk disimak!
#1 Luangkan Waktu
Sesibuk apapun kegiatan Anda, luangkanlah waktu Anda. Mulai dari sarapan bersama hingga makan malam bersama. Jangan lupa untuk bercengkrama dengan si buah hati. Bisa dengan bermain bersama, menanyai bagaimana harinya hingga membacakan cerita pengantar tidur.Â
Kebersamaan ini akan membuat si buah hati memiliki quality time dengan Anda. Selain itu, si buah hati juga akan merasa senang karena mendapatkan perhatian di tengah kesibukan kedua orangtuanya.
#2 Selalu Ada
Hal ini masih berkaitan dengan meluangkan waktu. Setiap anak pasti ingin ditemani oleh kedua orangtuanya di momen-momen penting. Misalnya kehadiran orangtua ketika ia tengah berkompetisi.
Adanya orangtua akan membuat si buah hati merasa lebih nyaman. Selain itu Anda juga bisa memberikan dukungan positif ketika anak Anda menjadi pemenang atau bahkan ketika kalah. Hal tersebut menunjukkan betapa Anda adalah orangtua yang supportive.
#3 Beri Kejutan
Setiap anak pasti sangat menyukai kejutan. Kejutan tak melulu hadiah mahal dan pesta perayaan. Berikan kejutan kecil-kecilan. Misalnya memberi hadiah ketika ia berhasil mengendarai sepeda untuk pertama kalinya.
Sikap ini akan menyenangkan hati si buah hati. Selain itu, juga akan menunjukkan bahwa Anda adalah orangtua yang menghargai setiap usaha anaknya. Hal ini dapat memotivasi si buah hati untuk melakukan hal-hal positif lainnya.
#4 Selalu Bercanda
Menjadi orangtua yang humoris dan aktif akan banyak memberikan dampak positif bagi si buah hati.
Tak hanya sekadar membuatnya senang, bercanda dengan anak juga akan membantu mereka dalam keberhasilan sosial.
Gurauan dan candaan akan meningkatkan kemampuan kreativitas mereka, membantu mereka dalam membangun pertemanan hingga mengurangi tingkat stresnya. Namun, jangan sampai kelewat bercanda ya, Anda harus tetap serius pada kesempatan tertentu agar mereka tetap menghormati Anda sebagai orangtuanya.
#5 Berpikir Positif
Jadilah orangtua yang selalu berpikiran positif. Hal ini berpengaruh terhadap kondisi psikis buah hati.
Bila Anda banyak menunjukkan pikiran negatif, maka besar kemungkinan di masa yang akan datang anak Anda akan menunjukkan karakter yang sama.
Anda tentu tidak ingin kan, si buah hati berubah menjadi sosok pemurung atau berperilaku kasar? Oleh sebab itu, selalu sebarkan positive vibes selama Anda berada di sekitar si buah hati.
#6 Jaga Kesehatan Mental
Mirip-mirip dengan poin sebelumnya. Bila para orangtua menunjukkan tanda-tanda stres atau depresi, segera cari bantuan professional untuk menghilangkan tanda-tanda tersebut.
Bila buah hati terus berada pada lingkungan seperti itu, ia sangat mungkin terbawa dan menjadi ikut merasakan depresi.
[Baca Juga: PENTING! Perlukah Menyiapkan Dana Pendidikan Saat Anak Masih Balita?]
#7 Bersikap Bijak
Bersikap bajak sebaiknya segera dilakukan ketika buah hati telah semakin mahir berargumentasi.
Terkadang pola pikir anak memang menyebalkan dan aneh, tapi sebaiknya jangan bantah secara mentah-mentah argumen tersebut.
Argumen tersebut merupakan aktualisasi dan hasil pikir si anak, oleh karena itu lebih baik terus gali argumennya atau sambil diarahkan.
Dengan demikian si anak akan merasa bahwa idenya didengar dan dipertimbangkan oleh orangtuanya.
#8 Jangan Membebani
Semua orangtua pasti menginkan yang terbaik untuk anaknya, bahkan terkadang hingga lupa bahwa anak sebenarnya tidak sempurna. Ada hal yang ia bisa dan terdapat pula hal yang tidak ia bisa.
Oleh karena itu jangan pernah memaksakan kehendak Anda sebagai orangtua. Bersikaplah lebih santai. Bila tidak, si buah hati justru akan terbebani dan merasa tidak nyaman. Hal tersebut tentu berbahaya terhadap pembentukan karakternya.
#9 Bebaskan Pilihannya
Selain jangan memaksakan kehendak Anda, berikanlah kebebasan pada si buah hati. Biarkan mereka menentukan dan mengikuti apa yang mereka mau.
Dengan demikian anak Anda akan merasa dipercaya dan akan berusaha bertanggung jawab terhadap pilihannya.
Sebagai orangtua, baiknya hanya sebatas mengarahkan dan mengingatkan. Selama yang dilakukan oleh si buah hati bukanlah hal yang salah, biarkan dia mengekspresikan keinginannya.
#10 Tunjukkan Kasih Sayang
Sebagai orangtua jangan pernah malu untuk menunjukkan kasih sayang Anda. Menunjukkan kasih sayang dapat ditunjukkan dengan berbagai cara. Jadi sesuaikan dengan karakter Anda dan si buah hati agar sama-sama merasa nyaman dan merasa senang.
Pendidikan juga Merupakan Kasih Sayang
Memiliki buah hati merupakan hal yang paling disyukuri dari orangtua. Apapun akan orangtua lakukan untuk membahagiakan anaknya demi masa depan yang lebih baik. Salah satunya adalah dengan menyiapkan pendidikan yang terbaik untuk anaknya.
Kasih sayang seperti itu lah yang ditunjukkan oleh salah satu klien kami, Bu Muria. Ia sangat menyayangi anaknya dan berjanji akan menyekolahkan si buah hati hingga sarjana. Bu Muria juga tidak ingin anaknya kelak sekolah dari utang.
Ibu muda ini ingin memastikan bahwa anaknya akan terus menuntut ilmu dari uang hasil jerih payah keduanya. Benar-benar bentuk kasih sayang yang luar biasa.
Bu Muria sadar bahwa untuk mewujudkan keinginannya adalah bukan hal yang mudah. Pasalnya, biaya pendidikan terus mengalami peningkatan tiap tahunnya. Oleh karena itu baginya tidak ada cara lain selain menyiapkannya sejak jauh-jauh hari.
Tak selang berapa lama dari kelahiran putra pertamanya, Bu Muria langsung mendatangi kami. Membawa setumpuk kertas berisikan data-data biaya sekolah dari playgroup hingga biaya kuliah.
Dengan semangat menggebu-gebu ia menjelaskan keinginannya untuk menyekolahkan si buah hati. Baginya pendidikan adalah hal yang terpenting untuk masa depan si anak.
Kami saat itu dibuat kagum dengan dedikasi Bu Muria, persiapan yang ia buat, data yang ia kumpulkan, cita-citanya membuat kami merasakan besarnya kasih sayang yang dicurahkan Bu Muria pada anaknya.
Bagi para orangtua lain, Bu Muria adalah sosok yang tepat dijadikan contoh dalam menyiapkan dana pendidikan bagi sang buah hati. Seluruh dedikasi dan semangatnya, patut kita contoh.
Hingga tulisan ini dibuat, semua rencana dan strategi yang kami buat bersama masih berjalan sesuai dengan jadwal.
Apakah kalian tertarik dengan kelanjutan kisah Bu Muria dan kisah-kisah lainnya terkait dana pendidikan untuk buah hati?
Kami telah merangkum seluruh kisahnya dalam sebuah e-book berjudul Bagaimana Caranya Menyekolahkan Anak dari TK sampai Sarjana, Tanpa Utang! Silakan download e-book berikut, GRATIS!!!
Menyekolahkan si buah hati bukanlah perkara mudah. Selain biayanya yang mahal, pendidikan juga punya rentang waktu yang panjang.
Oleh karena itu segera siapkan rencana biaya pendidikan si buah hati. Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Selamat mencoba!
Apakah Anda merasa terbantu dengan adanya artikel ini? Jangan ragu untuk membagikan pada teman Anda. Agar semua orang bisa mendapatkan manfaat dan merasakan keuntungannya.
Sumber Referensi
- Asterasa. 3 Desember 2017. Simpel dan Manis, Ini 5 Ungkapan Cinta untuk Sang Buah Hati. Idntimes.com – https://goo.gl/1wgqSL
- Indra Cahya. 30 Juli 2016. 10 Cara Jadi Orang Tua yang Menyenangkan Bagi Sang Buah Hati. Merdeka.com – https://goo.gl/rhp4Bt
Sumber Gambar:
- Hubungan baik dengan anak – https://goo.gl/i3yBGf
- Hubungan baik dengan anak 2 – https://goo.gl/R553oh
- Hubungan baik dengan anak 3 – https://goo.gl/U9urQH
Leave A Comment