Sobat Finansialku pernah mendengar kata inklusif? Menurut KBBI, inklusif artinya termasuk atau terhitung.

Nah, untuk lebih jelasnya, simak penjelasan berikut tentang definisi inklusif hingga contoh dan pentingnya ini.

 

Summary:

  • Sikap inklusif berkaitan erat dengan masyarakat. Dalam dunia kerja, karyawan perlu menerapkan sikap ini agar bisa memahami perbedaan sudut pandang orang lain.
  • Sikap inklusif bisa menciptakan lingkungan yang membuat setiap orang merasa dihormati dan dihargai, sehingga dalam lingkungan kerja dapat memastikan work-life balance yang sehat dan memberikan yang terbaik untuk organisasi.

 

Definisi Inklusif

Kata inklusif berasal dari bahasa Inggris yakni “inclusion”, yang artinya mengajak atau mengikutsertakan.

Sementara definisi kamus tentang inklusif adalah sesuatu yang tidak meninggalkan siapapun atau tidak mengecualikan seseorang, sebagian maupun sekelompok orang.

Secara umum, inklusif adalah usaha menempatkan diri ke dalam cara pandang orang lain dalam melihat atau memahami suatu perbedaan.

 

Menjadi seorang yang inklusif artinya mampu mengesampingkan ego diri sendiri dan lebih mengedepankan perasaan serta sudut pandang orang lain.

Walaupun dalam pengambilan keputusan tidak harus selalu berdasarkan sudut pandang orang atau kelompok tersebut.

Sikap ini akan menciptakan lingkungan sosial masyarakat yang terbuka, ramah, dan menyenangkan karena setiap warga masyarakat tanpa terkecuali saling menghargai setiap perbedaan.

Beberapa perbedaan seperti agama, ras, suku, dan budaya bahkan hingga difabel harus kita terima dan hargai sehingga kita dapat disebut masyarakat inklusif.

Dari gambaran di atas tercermin bahwa sikap ini sangat erat kaitannya dengan masyarakat. Mengingat pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan dari orang lain.

Namun tak hanya dalam bermasyarakat, dalam dunia kerja pun sikap ini sangat penting untuk kita terapkan.

Dengan demikian, kita dapat memahami perbedaan budaya, etnis, latar belakang, status hingga karakteristik karyawan.

 

Perbedaan Inklusif & Eksklusif

Jika inklusif merupakan tindakan untuk mengajak atau mengikutsertakan, maka eksklusif adalah kebalikan dari kata tersebut.

Kata eksklusif berasal dari bahasa Inggris “exclusion”, yang memiliki arti memisahkan atau mengeluarkan. Dengan kata lain, eksklusif berarti tindakan untuk membatasi atau bahkan memisahkan diri.

Sikap ini memiliki ciri-ciri seperti, terbuka terhadap keberagaman budaya, memiliki rasa toleransi yang tinggi, dan dapat menerima sekaligus berinteraksi dengan budaya lain.

Sedangkan sikap eksklusif cenderung membatasi pergaulan mereka dengan individu atau kelompok lain, bahkan menutup diri dari pengaruh luar.

Pada dasarnya, sikap eksklusif dan sikap inklusif merupakan cara pandang seseorang dalam melihat perbedaan yang ada pada lingkungan sekitarnya.

 

Inklusif adalah upaya memahami sesuatu dari sudut pandang orang lain.

Sementara eksklusif cenderung mengutamakan sudut pandang sendiri, sehingga akan sulit untuk memiliki teman atau rekan baik dalam lingkungan masyarakat maupun pekerjaan.

[Baca Juga: No Stres! Temukan Kebahagiaanmu di Tempat Kerja, Begini Caranya!]

 

Manfaat Sikap Inklusif pada Masyarakat

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat kita pahami bahwa inklusif adalah salah satu sikap yang dapat mencegah terjadinya konflik sosial.

Oleh karena itu, kita perlu memahami apa saja manfaat dari menerapkan sikap ini dalam kehidupan bermasyarakat. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  • Dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan harga diri seseorang.
  • Dapat menghargai perbedaan sebagai sesuatu yang wajar.
  • Dapat menghargai pesan budaya sesuai tradisi yang selama ini dianut.
  • Dapat lebih mengembangkan kemampuan berkomunikasi secara produktif guna mempersiapkan kehidupan yang lebih baik.
  • Mampu menghargai diri sendiri dan masyarakat sekitarnya.
  • Mempunyai hak dan kewajiban yang sama.
  • Kehidupan masyarakat yang terbuka dan cerdas.
  • Menemukan calon-calon pemimpin masa depan yang dapat disiapkan untuk bisa berpartisipasi aktif serta berkontribusi dalam masyarakat.
  • Tidak ada lagi perbedaan yang membedakan dalam lingkungan masyarakat.
  • Tatanan masyarakat menjadi lebih dekat antar sesama.

 

Contoh Sikap Inklusif

Contoh sikap inklusif bisa kita temukan dalam kehidupan bermasyarakat. Berikut adalah contoh sikap yang harus tertanam pada diri kita sejak dini.

 

#1 Pendidikan Inklusif

Pendidikan inklusif adalah pendidikan yang mencakup semua orang, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas.

Non-disabilitas dan disabilitas sama-sama mendapat pendidikan, baik di sekolah umum, perguruan tinggi maupun universitas.

Dalam hal ini, sistem pendidikan harus menciptakan bentuk pendidikan yang dapat diakses oleh setiap individu, tanpa menghambat peserta didik penyandang disabilitas.

Siswa dan siswi penyandang disabilitas mungkin membutuhkan adaptasi dan dukungan untuk mengakses kurikulum. Contohnya:

  • Faisal adalah pengguna kursi roda. Agar dia bisa pergi ke perkumpulan debat sepulang sekolah, minibus yang mudah diakses dapat menjemputnya nanti.
  • Jenny menderita disleksia. Agar dia bisa belajar bersama di kelas, guru meminta dia untuk mendengarkan buku audio daripada membaca teks.

[Baca Juga: Sekolah Ramah Anak: Pengertian, Tujuan, Prinsip, dan Contoh Programnya]

 

#2 Tempat Kerja Inklusif

Sikap inklusif di tempat kerja adalah tentang pengertian dan rasa hormat. Sikap ini memastikan suara dan pendapat semua orang dapat didengar dan dipertimbangkan dengan cermat.

Hal ini sangat penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih inklusif sehingga setiap orang dapat merasa dihormati dan dihargai.

Inklusif juga menciptakan lingkungan kerja yang membuat setiap orang merasa diterima sehingga setiap orang dapat menjadi bagian dari proses pengambilan keputusan.

Dengan demikian, organisasi perlu berfokus pada pembangunan budaya kerja yang lebih inklusif dan memberdayakan talenta yang beragam.

Keragaman bakat tersebut akan menghasilkan pikiran dan sudut pandang yang berbeda, serta dapat berbagi pengalaman dan perspektif dari setiap orang.

Budaya inklusif ini juga memungkinkan rekan kerja kita untuk melakukan berbagai hal secara berbeda, dan bekerja dengan cara yang sesuai untuk mereka.

Selain itu, mereka juga dapat melenturkan pola kerja untuk memastikan work-life balance mereka sehat, sehingga mereka mampu memberikan yang terbaik untuk organisasi.

 

Mengapa Inklusif Itu Penting?

Pada dasarnya, manusia adalah makhluk sosial yang saling bergantung satu sama lain.

Perbedaan dalam kehidupan masyarakat mungkin akan membuat sebagian orang merasa terkucilkan, ditinggalkan, merasa berbeda karena kondisi tertentu, atau bahkan merasa tidak dihargai.

Dengan sikap inklusif, maka setiap orang akan merasa diterima dan merasa aman untuk mengekspresikan pendapat.

Sikap inklusif juga akan membuat setiap orang dapat terlibat dalam pengambilan keputusan, bekerja secara kolaboratif, serta menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

 

Selain Inklusif, Karyawan juga Perlu Ini!

Demikian penjelasan Finansialku terkait pengertian inklusif beserta contohnya yang bisa kita tanamkan dalam diri agar menciptakan masyarakat yang bertoleransi tinggi.

Apalagi, sebagai karyawan juga penting untuk memiliki sikap ini supaya bisa menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik.

Selain inklusif, sebagai karyawan tentu harus bisa mengatur keuangan dengan baik agar bisa terpantau apakah gaji bulanan Anda sudah sehat secara keuangan.

Tidak sulit untuk memulainya, karena ebook gratis di bawah ini bisa membantu Anda untuk mengatur keuangan secara tepat. Yuk, unduh ebook-nya sekarang!

 

Ebook Panduan Sukses Atur Gaji Ala KARYAWAN

Download Sekarang, GRATISSS!!!

4 Ebook Panduan Sukses Mengatur Gaji Ala Karyawan

 

Apabila Anda memiliki kendala seputar mengatur keuangan, segera hubungi Perencana Keuangan Finansialku untuk mendapat solusi yang tepat.

Hubungi melalui aplikasi Finansialku atau via WhatsApp di nomor 0851 5698 8473.

 

Untuk memahami seluk beluk terkait strategi financial planning dan investasi, hubungi Perencana Keuangan Finansialku yang telah bersertifikat!

Jangan lupa share artikelnya agar informasi di atas dapat bermanfaat bagi masyarakat luas untuk menerapkan sikap inklusif. Terima kasih.

 

Editor: Ratna Sri H.

Sumber Referensi:

  • Sasa Karyono. 07 September 2022. Pengertian Sikap Iklusif: Pandangan Positif Terhadap Perbedaan? Linovhr.com – https://bit.ly/3JuVoPE
  • Ananda. Pengertian Pendidikan Inkusif & Bedanya Dengan Eksklusif. Gramedia.com – https://bit.ly/3WMu5Ds
  • Ani Mardatila. 02 Maret 2022. Inklsif adalah Memposisikan Diri ke Posisi Orang Lain, Ini Contohnya. Merdeka.com – https://bit.ly/3RfoeFV
  • Ayu Rifka Sitoresmi. 23 Maret 2021. Inkusif adalah Mengajak Seseorang Menghargai Perbedaan, Simak Manfaat dan Contoh. Liputan6.com – https://bit.ly/3RaYbQ1