Selain pergerakan harga, memahami jenis investasi perak menjadi keharusan bagi investor. Sudahkah Anda paham akan hal ini?

Simak paparan Finansialku berikut untuk menggali informasi seputar investasi perak!

 

Summary:

  • Perak adalah logam mulia yang dapat diinvestasikan dalam dua bentuk yakni fisik dan sertifikat, meskipun tidak semahal emas.
  • Saat berinvestasi perak, perhatikan lokasi penjualan serta pertimbangkan keamanan investasi untuk meminimalisasi kerugian.

 

Mengenal Apa itu Investasi Perak

Meski dianggap kalah pamor dari emas, perak adalah logam mulia yang bisa dijadikan instrumen investasi. 

Bahkan, belakangan makin banyak orang yang melirik produk ini lantaran nilainya yang makin tinggi.

Pada 2020, harga perak diketahui naik 210% menjadi US$30 per ons atau Rp450 ribuan. 

Bahkan, 9 tahun sebelumnya, yakni pada 2011, harganya sempat menyentuh US$49,5 per ons atau setara Rp750 ribuan dengan nilai tukar saat ini.

jenis investasi perak 1

Ilustrasi Perak. Sumber: Freepik.com

 

Namun dibanding untuk perhiasan, perak lebih banyak berkontribusi dalam sektor industri. 

Logam ini kerap dijadikan komponen produk otomotif, alat rumah tangga, hingga robot. Dengan begitu, diperkirakan nilainya akan terus meroket.

Di sisi lain, logam ini punya tingkat kesulitan perawatan tinggi. Pasalnya, perak dapat beroksidasi sehingga menjadi kusam dan bernoda. 

Jika demikian, harga jualnya bisa turun drastis atau bahkan tidak laku lagi. Karena itu, Anda perlu tahu jenis investasi perak agar tetap untung.

 

Jenis-jenis Investasi Perak

Investasi perak dapat dilakukan dalam dua bentuk, yaitu fisik dan sertifikat. 

Bentuk fisik lebih fleksibel, tetapi membutuhkan tempat penyimpanan yang besar. Bentuk sertifikat lebih praktis, tetapi memiliki biaya jual beli yang lebih tinggi.

Simak jenis investasi perak berikut ini:

 

#1 Koin dan Batangan

Anda bisa memilih antara koin dan batangan sebagai opsi investasi, terutama jika punya dana investasi terbatas. Di Indonesia, PT ANTAM resmi menjual koin perak dan batangan.

Anda bisa memilih jenis perak yang sesuai dengan preferensi. Tetapi, pastikan Anda memperhatikan biaya keseluruhan agar investasi menghasilkan keuntungan yang optimal.

 

#2 Kontrak Perak Berjangka

Kontrak perak berjangka adalah opsi investasi bagi Anda yang ingin menghindari kesulitan menyimpan dan mengelola perak fisik. 

Investasi ini menawarkan potensi keuntungan yang besar karena leverage yang tinggi. 

Perlu diingat, jenis investasi perak ini cukup berisiko sehingga Anda harus paham berbagai skenario.

 

#3 Exchange-Traded Fund (ETF) Perak

Jika berencana berinvestasi secara praktis dalam perak, mempertimbangkan penggunaan Exchange-Traded Fund (ETF) dapat menjadi pilihan yang bijak. 

Jenis investasi perak ini memungkinkan Anda mengalokasikan dana ke saham perak di pasar modal.

Keunggulan utamanya adalah Anda dapat memanfaatkan pergerakan harga investasi tanpa harus repot dengan proses pembelian, penjualan, atau penyimpanan fisik. 

Ini memberikan keuntungan finansial lebih besar, terutama jika Anda punya kemampuan memantau perubahan harga dengan cermat.

 

#4 Perusahaan Pertambangan

Investasi di saham perusahaan pertambangan perak dapat menjadi pilihan menarik sekaligus risiko. 

Sebab, harga saham perusahaan pertambangan perak dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk fluktuasi produk perak, kondisi ekonomi, dan kebijakan pemerintah. 

Oleh karena itu, penting untuk memiliki cadangan dana yang memadai untuk mengantisipasi penurunan harga saham.

 

#5 Perusahaan Pengolahan Perak (Silver–Streaming Companies)

Investasi pada perusahaan pengolahan perak bisa menjadi alternatif yang menguntungkan. 

Karena, sebagian besar perak dunia dihasilkan sebagai hasil sampingan dari tambang logam lainnya. 

Namun, Anda harus mempertimbangkan risiko jenis investasi perak ini, seperti aksi mogok tenaga kerja pertambangan.

[Baca Juga: Lebih Untung Investasi Emas atau Perak? Yuk, Kepoin Plus Minusnya!]

 

Tips Berinvestasi Perak

Setelah memahami jenis investasi perak, simak tips agar investasi Anda menguntungkan:

 

#1 Pilih Jenis Investasi Perak

Investasi perak dimulai dengan memilih jenis investasi perak. Anda bisa memilih produk fisik dan sertifikat sesuai preferensi pribadi.

 

#2 Riset Lokasi Penjualan Perak Terbaik

Untuk menemukan perak berkualitas terbaik, Anda perlu dilakukan riset. Negara-negara produsen perak terkemuka adalah Turki, Kanada, Australia, Austria, Jerman, Inggris, dan Swiss. 

Jika tidak memungkinkan, produk buatan ANTAM juga dapat menjadi pilihan.

 

#3 Pertimbangkan Budget Investasi

Perak bisa menjadi alternatif investasi yang terjangkau. Tapi, untuk meningkatkan potensi keuntungannya, Anda disarankan membeli dalam jumlah besar. 

Oleh karena itu, sebelum membeli perak, sebaiknya tentukan anggaran investasi terlebih dahulu.

 

#4 Pelajari Pergerakan Harga Produk

Investasi perak dapat memberikan keuntungan menjanjikan jika tahu cara mengoptimalkannya. Salah satu kuncinya adalah dengan memahami pergerakan harga perak. 

Meski stabil, volatilitasnya dapat dipengaruhi sejumlah faktor, seperti produksi industri dan nilai tukar mata uang asing.

Dari sana, Anda harus rutin memantau pergerakan harga perak melalui berita ekonomi, mengikuti analisis harga perak, menggunakan alat analisis teknis, hingga peristiwa-peristiwa yang dapat mempengaruhinya.

Supaya keuntungan Anda lebih maksimal dari hasil investasi, tidak ada salahnya untuk meminta advice dari ahli, Perencana Keuangan Finansialku.

Sehingga Anda akan memperoleh strategi berinvestasi yang tepat, sesuai kondisi dan tujuan keuangan. Mari buat janji konsultasi dengan klik banner di bawah ini atau hubungi WhatsApp 0851 5866 2940. 

konsul- INVESTASI Q3 23

 

Pertimbangan Sebelum Berinvestasi Perak

Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum melakukan investasi perak:

 

#1 Tujuan Investasi

Tentukan tujuan investasi Anda. Apakah Anda ingin pertumbuhan modal jangka panjang, perlindungan nilai aset, atau pendapatan pasif dari investasi perak?

 

#2 Diversifikasi Portofolio

Pertimbangkan bagaimana investasi perak akan berkontribusi pada diversifikasi portofolio Anda. 

Diversifikasi dapat membantu mengurangi risiko keseluruhan portofolio.

 

#3 Pengetahuan Pasar

Lakukan riset menyeluruh tentang pasar perak. Pahami faktor-faktor yang memengaruhi harga perak, seperti permintaan industri, pertumbuhan ekonomi, dan kondisi pasar global.

 

#4 Keamanan Investasi

Pertimbangkan keamanan investasi Anda. Jika Anda memilih penyimpanan fisik perak, pastikan untuk memilih tempat penyimpanan yang aman dan dapat diandalkan.

 

#5 Kondisi Pasar 

Analisis kondisi pasar saat ini. Apakah harga perak sedang tinggi atau rendah? 

Memahami tren pasar dapat membantu Anda membuat keputusan investasi yang lebih baik.

 

#6 Durasi Investasi

Tentukan periode investasi Anda. Apakah Anda berencana untuk berinvestasi jangka pendek atau jangka panjang?

Keputusan ini dapat mempengaruhi strategi investasi Anda.

 

#7 Keadaan Ekonomi Global

Perhatikan kondisi ekonomi global. Kondisi ekonomi, inflasi, dan kebijakan moneter dapat berdampak pada harga perak.

 

#8 Peraturan Pajak

Pahami konsekuensi pajak dari investasi perak. Beberapa negara menerapkan aturan pajak khusus untuk investasi logam mulia.

 

#9 Pilihan Investasi

Pilih jenis investasi perak yang ingin Anda beli, yakni produk fisik dan sertifikat. 

Setiap pilihan memiliki kelebihan dan kekurangan, seperti kemudahan penyimpanan dan likuiditas.

 

#10 Profil Risiko

Tinjau profil risiko Anda. Meskipun perak cenderung kurang volatile dibandingkan beberapa aset lainnya, seperti saham, masih penting untuk memahami tingkat risiko yang dapat Anda toleransi.

 

#11 Biaya Transaksi dan Penyimpanan

Perhatikan biaya transaksi dan penyimpanan. Pastikan untuk memahami biaya-biaya yang terkait dengan pembelian, penyimpanan, dan penjualan perak.

Untuk menambah referensi Anda sebelum mengambil keputusan berinvestasi, yuk, perluas wawasan dengan membaca ebook gratis dari Finansialku Panduan Investasi Logam Mulia yang Menguntungkan. 

 

Yuk, Mulai Berinvestasi!

Jenis investasi perak memiliki potensi keuntungan dan risiko berbeda. Anda bisa memilih produk yang sesuai preferensi agar terhindar dari kerugian besar.

Tentunya dalam memilih produk investasi, sebaiknya kita sesuaikan dengan kondisi, tujuan keuangan hingga profil risiko. 

Agar Anda lebih yakin dalam memilih instrumen investasi yang tepat, simak YouTube Finansialku berikut ini! Semoga bermanfaat…

 

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Sekian pembahasan tentang jenis investasi saham. Bagaimana tanggapan Anda? Silahkan sampaikan di kolom komentar di bawah.

Yuk, bagikan artikel ini di media sosial untuk membantu rekan yang ingin mulai berinvestasi perak. Terima kasih!

 

Editor: Muhammad Dicky Syaifudin

Sumber Referensi: 

  • Admin. 01 September 3032. Jenis-Jenis Investasi Perak yang Perlu Anda Pahami. Finansialku.com – https://bit.ly/40WG19u
  • Admin. 11 Oktober 2023. Investasi Perak: Keuntungan, Kelemahan, & Cara Melakukannya. Ocbc.id – https://bit.ly/47RHb8t
  • Ambaranie Nadia Kemala Movanita dan Kiki Safitri. 01 Oktober 2021. Ini Beberapa Pertimbangan yang Perlu Diperhatikan Saat Ingin Berinvestasi. Kompas.com – https://bit.ly/47uAxW3