Kerajaan Baru King of The King, Raja Diraja Asal Banten

King of the King merupakan kerajaan baru setelah Keraton Agung Sejagat dan Sunda Empire. Keberadaannya diketahui setelah terpasang spanduk di Kota Tangerang, Senin (27/01).

Simak berita selengkapnya di artikel Finansialku satu ini!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

King Of The King, Raja Dunia Baru Dari Banten

Polemik dagelan kerajaan di Indonesia ternyata belum selesai. Setelah kemunculan Keraton Agung Sejagat yang berasal dari Purworejo dan Sunda Empire dari Bandung, kini masyarakat Banten menemukan kerajaan baru mereka, King Of The King.

Keberadaannya diketahui setelah ditemukan sebuah spanduk terpasang di sejumlah lokasi di Tangerang di antaranya Jalan Maulana Hasanudin, Cipondoh, dan di Jalan Benteng Betawi, Poris pada Senin (27/01) lalu.

Melansir dari laman cnnindonesia.com dalam spanduk itu, terdapat gambar mantan Presiden Indonesia pertama, Soekarno bersama dengan gambar perempuan yang mirip dengan gambar Nyi Roro Kidul yang selama ini beredar di antara masyarakat.

Dilansir dari laman wartakota.tribunnews.com, Polres Metro Tangerang saat ini sedang melakukan pemeriksaan mendalam terkait munculnya kerajaan itu.

“Kami sedang mencari tahu siapa dalang dan wayangnya.” Kata Kombes Sugeng Hariyanti, Kapolres Metro Tangerang dilansir dari laman wartakota.tribunnews.com, Selasa (28/01).

Setelah dilakukan pemeriksaan, pihak kepolisian akhirnya mendapatkan informasi mengenai nama pemasang spanduk yang membuat geger warga Tangerang itu.

“Pemasang spanduk ini bernama Prapto. Kami sudah menanyakan mendalam terkait persoalan itu. Dia membuat spanduk pakai uang sendiri. Satu spanduk harganya Rp300 ribu. Dia sudah mengeluarkan uang Rp1 juta rupiah.” Tutur Sugeng.

Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, Prapto melakukan hal itu karena mendapat iming-iming si pemesan yang menjanjikan akan memberikan keuntungan yang menggiurkan setelah membuat dan memasang spanduk itu.

“Menurut pengakuan yang bersangkutan hingga saat ini dia tergiur oleh keuntungan yang akan diberikan oleh King of The King.” Ungkap Sugeng seperti dilansir dari laman kompas.com, Selasa (28/01).

Melansir laman kompas.com, media itu mendapatkan informasi tambahan kalau si petinggi kerajaan tersebut bernama Juanda mengatakan, setiap pemasangan satu spanduk akan diganti dengan uang sebesar Rp1 miliar.

Miliki Harta Peninggalan Bung Karno Rp60 Triliun

Melansir dari laman kompas.com yang berhasil menghubungi salah satu petinggi kerajaan sekaligus Ketua Umum Indonesia Mercusuar Dunia (IMD), Juanda.

Melalui pengakuannya, diketahui bahwa King of The King adalah Raja Diraja dari semua raja di dunia atau merupakan kerajaan yang paling kuat di antara kerajaan yang ada di dunia.

“Itu adalah Raja Diraja, nanti beliau lah yang akan melantik dari seluruh presiden dan raja-raja di seluruh dunia.” Katanya dilansir laman kompas.com, Senin (27/01).

Bukan hanya itu, Juanda juga mengklaim bahwa kerajaan ini menguasai lembaga keuangan tertinggi di dunia yaitu, Union Bank Switzerland (UBS), dan Indonesia Mercusuar Dunia (IMD).

Raja dari kerajaan ini yang juga dipanggil Mister Dony Pedro itu juga disebut-sebut menjabat sebagai Presiden UBS dan memiliki total kekayaan sebesar Rp60.000 triliun di UBS, yang merupakan aset peninggalan mantan Presiden Indonesia pertama, Soekarno.

Total kekayaan itu, dikatakan akan dicairkan dan digunakan untuk kebutuhan negara dan rakyat Indonesia. Kekayaan itu nantinya akan diambil untuk tiga hal utama, yaitu melunasi utang-utang luar negeri Indonesia, membagikan kepada masyarakat Indonesia, dan untuk membeli alat utama sistem pertahanan (alutsista).

“(uang) dibagikan ke rakyat dari Sabang sampai Merauke per kepala Rp3 miliar.” Katanya.

Dia juga menyebut bahwa Prabowo Subianto termasuk ke dalam kerajaan itu, yang mana tugasnya adalah membeli alutsista berupa 3.000 pesawat tempur buatan Eropa.

Uang itu dikatakan akan diambil oleh raja Mister Dony Pedro langsung dari Bank Swiss (UBS) pada Maret 2020 nanti dan akan turun langsung ke Bank Indonesia (BI).

Pol Sugeng Hariyanto, kepada laman kompas.com mengatakan kalau pihaknya akan segera memeriksa Juanda. Dikatakan juga kalau Kepolisian Resort Metro Tangerang Kota telah mendapatkan identitas Juanda.

“Saudara Juanda kita akan melangkah (memeriksa), karena identitasnya juga sudah diketahui.” Katanya dikutip dari laman kompas.com, Selasa (28/01).

Sedangkan Mister Dony Pedro sendiri hingga saat ini belum diketahui identitasnya, sehingga kepolisian belum bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Karena memang profil yang bersangkutan juga belum jelas.” Pungkasnya.

Polemik kerajaan yang banyak bermunculan di Indonesia agaknya jadi sasaran empuk bagi para ‘pencari perhatian’ untuk mendapatkan fokus dari seluruh masyarakat Indonesia.

Setelah membaca artikel ini, yuk lihat juga video berikut ini tentang jenis investasi:

GRATISSS Download!!! Ebook Panduan Praktis Investasi Reksa Dana Pertama

Download Ebook Sekarang

Bagaimana pendapat Anda mengenai polemik dagelan satu ini? Jangan lupa tuliskan pendapat Anda di kolom komentar, ya!

Sumber Referensi:

Admin. 29 Januari 2020. Muncul Spanduk Kerajaan King of The King dan Bikin Heboh Warga, Polisi Ungkap Dalang dan Wayangnya. Wartakota.tribunnews.com – http://bit.ly/37CtrzF
Admin. 28 Januari 2020. Heboh Kerajaan Baru King of The King, Klaim Kuasai Harta Bung Karno Senilai Rp60.000 Triliun. Wartakota.tribunnews.com – http://bit.ly/2GuXsFE
Admin. 28 Januari 2020. Apabila King Of The King Berkuasa, Rakyat Indonesia Akan Dihadiahi Uang Rp3 Miliar Per Kepala. Wartakota.tribunnews.com – http://bit.ly/2GsYYZ0
Singgih Wiryono. 28 Januari 2020. Pemasang Spanduk King of The King di Kota Tangerang Tergiur Imbalan dari ‘Raja’. Megapolitan.kompas.com – http://bit.ly/38M9Flx
Admin. 28 Januari 2020. Polisi Periksa Pemasang Spanduk King of The King di Tangerang. Cnnindonesia.com – http://bit.ly/2U6SsPE
Singgih Wiryono. 28 Januari 2020. Polisi Akan Periksa Petinggi King of The King. Megapolitan.kompas.com – http://bit.ly/2RQN0xu
Mei Amelia R. 28 Januari 2020. Muncul King of The King di Tangerang, Pemasang Spanduk Diperiksa Polisi. Detik.com – http://bit.ly/2uDlsE2