‘Kisah Kita Sejati’: Kisah Cinta BJ Habibie dan Ainun Tak Termakan Zaman

Siapa yang tak tahu kisah cinta BJ Habibie dengan istrinya Ainun yang memiliki kisah cinta penuh akan romansa. Seperti apa kisah cinta mereka dari dulu hingga dipertemukan kembali di keabadian?

Kali ini Finansialku akan membahas kisah cinta Habibie dan Ainun. Selamat membaca!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Perjalanan Kisah Cinta BJ Habibie dan Ainun

Perjalanan hidup presiden RI ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie tentu tak bisa dilepaskan dari kisah hidupnya dengan sang istri, Ainun.

Kisah cinta dan kesetiaan kedua pasangan ini akan membuat siapa saja yang melihatnya merasa iri. Bagaimana tidak, kisah cinta mereka terkenal dengan penuh keromantisan dan kesetiaan.

Namun kisah cinta Habibie dan Ainun sempat dipisahkan dengan kepergian Ainun lebih dulu meninggalkan Habibie lebih tepatnya sembilan tahun yang lalu.

Hampir setengah abad bersama Ainun, Habibie pun merasa sangat kehilangan sosok istri yang sangat dicintainya. Meski begitu, Habibie tetap menerima takdir terpisah raga dari istrinya, tapi secara hati, cinta keduanya masih tetap abadi.

Meski Ainun lebih dulu meninggalkannya, Habibie tak ada hentinya memuji istrinya di hadapan masyarakat luas, bahkan saking menginspiratifnya, kisah cinta keduanya sampai dijadikan sebuah film yang berjudul “Habibie & Ainun”.

Inilah perjalanan kisah cinta Habibie dan Ainun yang perlu kamu ketahui:

#1 Bertemu Saat Usia Remaja

Pertemuan keduanya dimulai sejak remaja, lebih tepatnya pada saat Habibie menginjak usia 12 tahun. Saat itu, Habibie dan Ainun sedang mengenyam pendidikan di sekolah menengah pertama (SMP).

Kala itu Habibie banyak belajar berbagai hal dari ayah Ainun, R. Mohammad Besari. Namun pada saat itu belum muncul benih-benih cinta di antara keduanya.

#2 Panggilan Khusus untuk Ainun “Si Gula Jawa”

Semakin bertambahnya usia, Habibie baru menyadari jika Ainun merupakan sosok perempuan yang cantik dan mengagumkan.

Menurut pengakuan Habibie, pertemuan keduanya saat remaja tidak membuat keduanya saling tertarik. Namun, ia mengingat betul sosok Ainun remaja yang berwarna kulit kecoklatan.

Tak ingin memuji secara terang-terangan, Habibie membuat panggilan “Si Gula Jawa” kepada Ainun yang kemudian berubah menjadi “Gula Aren”. Ungkapan itu seolah menganalogikan perubahan Ainun yang semakin cantik.

#3 Ainun Banyak Dikagumi Pria di Usia Remaja

Menurut Habibie, meskipun kulit Ainun berwarna kecoklatan, pesona kecantikan Ainun tak kalah dengan remaja lainnya. Banyak remaja yang menyukai Ainun. Namun menurut Habibie, meskipun mereka suka Ainun, belum tentu Ainun suka.

#4 Ainun Merupakan Adik Angkatan di Sekolah Habibie

Habibie dan Ainun bertemu kembali saat mengenyam pendidikan di sekolah menengah atas (SMA) di SMA Kristen Dago Bandung, Jawa Barat.

Ainun merupakan adik angkatan dari BJ Habibie. Pada saat itu, usia Ainun dan Habibie termasuk paling muda di SMAnya. Keduanya juga merupakan siswa yang cerdas.

#5 Habibie Menikahi Ainun Pada 1962

Setelah lulus SMA, Habibie sempat berkuliah di Fakultas Teknik Universitas Indonesia Bandung, lalu melanjutkan studi teknik penerbangan, spesialisasi konstruksi pesawat terbang, di RWTH Aachen, Jerman Barat, dan menerima gelar diplom ingenieur pada 1960.

Pada saat Habibie kembali ke Indonesia, ia bertemu kembali dengan Ainun. Betapa terkejutnya Habibie saat melihat penampilan Ainun yang berubah.

Setelah sekian banyak kebersamaan dari usia remaja hingga dewasa, keduanya akhirnya berpacaran. Kedekatan keduanya membuat Habibie yakin dengan Ainun.

Kemudian Habibie menikahi Ainun pada 12 Mei 1962 di Rangga Malela, Bandung. Dari pernikahannya itu mereka dikaruniai dua putra yaitu llham Akbar dan Thareq Kemal.

#6 Saling Setia Dalam Kondisi Apapun

Habibie dan Ainun sangat setia dan saling mendukung ketika diantara mereka sedang mengalami kesulitan.

Ketika Habibie mendapat masalah pada masa kepemimpinan Soeharto dan saat Ainun divonis kanker ovarium, keduanya selalu ada untuk saling menguatkan.

#7 Cinta Habibie dan Ainun Dipisahkan oleh Maut

Kebahagiaan mereka kembali diuji saat Ainun meninggal dunia pada Mei 2009, bahkan selama Ainun dirawat di Jerman, Habibie sangat setia mendampingi Ainun.

Habibie selalu mendoakan dan selalu mengunjungi makam Ainun dengan membawa bunga sedap malam, bunga kesukaan Ainun. Bahkan, Habibie selalu menaruh hijab Ainun di bawah bantalnya setiap tidur.

Sepeninggalan Ainun, Habibie sempat menangis dan berteriak mencari-cari istrinya Ainun, bahkan berjalan tanpa sepatu dan hanya mengenakan baju tidur.

Pada saat itu tim dokter menyarankan agar Habibie rutin menulis catatan pribadi, dan Habibie bisa menyelesaikan catatannya selama dua bulan saja, padahal tim dokter memberikan deadline tiga bulan.

Setelah membuat catatan pribadi itu, Habibie semakin membaik dan perlahan bisa ikhlas atas kepergian Ainun.

#8 Kegiatan Rutin Habibie di Makam Ainun

Melansir dari berbagai sumber, Habibie memiliki jadwal rutin mengunjungi makam Ainun. Sekali dalam sepekan, Habibie pasti ‘menengok’ sang istri dan berdoa di dekat makamnya.

Bunga di makam istrinya pun selalu diganti dua kali dalam sepekan, maka tak heran jika selalu ada bunga segar di sana.

BJ Habibie Menyusul Ainun di Keabadian

Saat ini, Habibie tak akan lagi mendatangi makam Ainun dan menyimpan bunga segar di atas makamnya lagi. Setelah Sembilan tahun berpisah, Habibie kini akan bertemu kembali dengan istri yang sangat dicintainya itu.

BJ Habibie menutup usianya pada 11 September 2019 pukul 18.05 saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta.

Kisah cinta Habibie dan Ainun ini tak akan lagi pernah terpisahkan dan akan terus bersama selamanya.

Habibie yang tutup usia menepati janjinya. Ia akan akan berbaring di liang lahat, tepat di samping makam Ainun, istrinya, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta.

Cinta sejati yang sesungguhnya terlihat dari kisah kedua pasangan ini Habibie dan Ainun. Hanya maut yang memisahkan dan dapat mempertemukan mereka kembali.

Ingin memiliki kisah cinta sejati seperti Habibie dan Ainun?

Jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat kamu ya! Semoga bermanfaat, terima kasih..

Sumber Referensi:

Mardani. 11 September 2019. Perjalanan Cinta BJ Habibie dan Ainun, Kisah Kesetiaan Tak Lekang Waktu. Merdeka.com – https://bit.ly/2lPWhtk
Admin. 11 September 2019. Cerita Cinta Sehidup Semati Habibie-Ainun. Cnnindonesia.com – https://bit.ly/2kd31kF
Nuranisa Hamdan. 12 September 2019. Fakta-Fakta Kisah Cinta Habibie-Ainun Semasa Hidup. Tagar.id – https://bit.ly/2kd31RH

Sumber Gambar: