Kisah Sukses Carney Bersaudara, Pendiri Restoran Pizza Hut

Yuk, simak kisah sukses Pizza Hut yang didirikan oleh Carney bersaudara ini. Strategi apa yang digunakan sehingga terkenal di seluruh dunia?

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Kesuksesan Pizza Hut

Jika saat ini Anda sedang menginginkan seloyang Pizza besar, restoran manakah yang pertama teringat oleh Anda? Yup! Tak jarang orang akan menyebutkan Pizza Hut.

Sekalipun kini ada banyak restoran yang menyajikan menu serupa, tetapi entah untuk alasan apa, sepertinya Pizza Hut telah berhasil menjadi nama yang paling diingat untuk sebuah menu pizza.

Kisah sukses Pizza Hut tentu tak lepas dari kesuksesan para pendirinya, yang tak lain adalah Carney Bersaudara.

Restoran waralaba makanan khas Italia terbesar di dunia ini, pertama kali didirikan Frank juga Dan pada 1958 di Wichita, Kansas, Amerika Serikat.

Frank Carney lahir pada tahun 1931 kemudian adiknya Dan Carney lahir pada tahun 1938. Sebelum mereka memulai ide membuka restoran pizza, keduanya saat itu adalah mahasiswa di Wichita State University, Kansas, AS.

Sebagaimana hidup dalam keterbatasan, Frank dan Dan termasuk delapan saudara lainnya harus menjalani hidup dengan prihatin semenjak kecil.

Tetapi oleh karena tekanan hidup itulah yang sering kali memicu seseorang berpikir lebih keras untuk dapat keluar dari kehidupan mereka yang terbatas.

Dan menyadari bisnis waralaba yang dilakukan oleh McDonald’s dan Kentucky Fried Chicken (KFC) telah berhasil membawa kedua restoran itu dikenal dan tersebar di banyak tempat.

Lalu, sebuah ide tercetus oleh mereka berdua setelah mereka membaca sebuah artikel di surat kabar Saturday Evening Post tentang berkembangnya popularitas makanan pizza.

Dan tertarik untuk meniru gaya berbisnis makanan ala KFC dan MCD, sekalipun saat itu belum ada tempat khusus untuk mempelajari bisnis waralaba.

Walaupun serba apa adanya, Dan memutuskan untuk belajar dan praktik sendiri bersama Frank. Dengan hanya mengandalkan naluri, dua bersaudara ini membuka toko pizza kecil di kampung halaman mereka di Wichita dengan nama Pizza Hut.

Keduanya membuka restoran Pizza Hut yang pertama pada 15 Juni 1958 di Kansas. Mereka menjual menu makanan pizza yang saat itu sedang naik daun lewat modal yang dipinjam dari ibu mereka sebesar $ 600.

Minimnya modal usaha membuat mereka mau tidak mau menggunakan tempat yang sempit. Saat itu mereka berhasil mengubah sebuah bar menjadi tempat usaha pizza mereka dan dalam mengolah pizzanya mereka mengandalkan peralatan bekas.

Yang lebih menarik lagi, dari kisah awal mereka menjual pizza, merek “Pizza Hut” dipilih dengan alasan papan namanya hanya bisa memuat delapan huruf saja.

Dengan racikan mereka berdua, Pizza Hut menjual produk awal yang mereka namakan Thin ’n Crispy, ini adalah sebuah pizza original. Tak hanya itu mereka pun memasukkan menu dasar lainnya seperti salad dan minuman ringan.

Dan serta Frank berusaha sebaik mungkin untuk membuat pizza yang disukai, Mereka pun turut mengajak dua teman lainnya yakni Richard Beemer dan John Bender.

Mereka masing-masing memiliki tugas khusus di restoran. Ada yang menggiling adonan, lalu yang lain menempatkan adonan ke loyang, yang lainnya lagi menuangkan saus dan memberi topping, serta memasukkannya ke oven.

Langkah-langkah mereka dalam membuat pizza dapat dilihat oleh pelanggan sehingga menciptakan daya tarik tersendiri.

Alhasil restoran mereka menjadi populer dan berhasil menjadi tempat nongkrong anak muda yang hits pada masanya.

Alasannya bukan hanya karena aksi mereka dalam menyajikan pizza, melainkan juga banyak orang yang menyukainya karena pizza tersebut terasa renyah dan lezat sehingga bisa dinikmati berbagai kalangan. Dengan alasan-alasan itu Pizza Hut juga menjadi populer di kalangan keluarga.

GRATISSS, Yuk Download SEKARANG!!!

Ebook Pentingnya MENGELOLA KEUANGAN Pribadi dan Bisnis

Pizza Hut yang Mendunia

Berniat untuk mengembangkan restoran mereka, Frank dan Dan memulai waralaba Pizza Hut pada 1959 dengan lokasi di Topeka, Kansas, AS.

Carney bersaudara terus membuka cabang-cabang di berbagai lokasi hingga ada 42 restoran Pizza Hut yang telah dibuka pada tahun 1963.

Lima tahun setelahnya yaitu di tahun 1968, Pizza Hut berkembang menjadi restoran pizza yang mendunia dengan membuka cabang lain di Kanada. Pada 1969, logo atap merah (Red Roof) resmi diakui penggunaannya untuk restoran Pizza Hut.

Hingga pada akhirnya Pizza Hut berhasil menembus daftar bursa saham di New York pada tahun 1972. Lalu tahun 1977, Frank dan Dan memutuskan untuk menjual Pizza Hut kepada PepsiCo, yang juga membeli Kentucky Fried Chicken dan Taco Bell.

Kisah sukses Pizza Hut tak hanya berhenti di Amerika saja, mereka juga berekspansi membuka cabang restoran di Jepang, Inggris, India, Spanyol, Afrika, Thailand, Jerman, bahkan Indonesia.

Restoran khas pizza, demikian Pizza Hut telah menjadi merek yang melekat di hati banyak orang, bahkan kini Pizza Hut telah berhasil membuka 34.000 gerai yang tersebar di 100 negara lebih.

Pizza Hut dalam Dekade

Selepas kepemilikan Frank dan Dan dari Pizza Hut. Akhirnya pada tahun 1980, Pizza Hut melakukan inovasi dan strategi penjualan terbaru.

Di tahun tersebut mereka memperkenalkan Pizza Hut Pan Pizza kepada seluruh waralaba Pizza Hut sistem. Menu “Personal Pan Pizza” rupanya sudah ditawarkan sejak tahun 1983.

Dan rangkaian inovasi lainnya terus dikembangkan untuk mempertahankan bisnis restoran pizza tersebut, tanpa menghilangkan identitasnya.

Pizza Hut dikenal sebagai tempat bergaul dan tempat berkumpul untuk bersantap bersama keluarga ataupun orang-orang tercinta. Citra restoran pizza ini berhasil terus bertahan bahkan hingga hitungan dekade.

Untuk terus menjangkau para pelanggan dan penikmat pizza, sistem Delivery Service menjadi suatu inisiatif baru yang diberlakukan pada tahun 1986, tujuannya untuk memberikan dan mengantarkan pilihan pizza terbaik langsung ke tujuan di manapun pelanggan berada.

Di Indonesia sendiri, kehadiran Pizza Hut pertama kali dikenal pada tahun 1984, yang mana merupakan restoran pizza pertama di Indonesia.

Gerai pertamanya di Indonesia berlokasi di Pizza Hut Djakarta Theater, setelah itu disusul Pizza Hut Pondok Indah tahun 1985 dan Pizza Hut Tebet tahun 1987.

Bagaimana dengan nasib Frank dan Dan Carney setelah melepas Pizza Hut? Diketahui Frank mengelola waralaba Papa John’s Pizza pada tahun 1994, berkat pengalamannya dia berhasil memiliki 133 cabang restoran tersebut pada 2001.

Sementara Dan Carney menjadi kapitalis ventura dan terjun menjadi ketua dewan di organisasi amal bernama Cerebral Palsy Research Foundation of Kansas.

Adapun separuh dari hasil penjualan Pizza Hut pada PepsiCo, digunakan untuk memberi beasiswa di Wichita State yang merupakan kampus mereka dulu.

Sekalipun dengan modal seadanya, namun dengan semangat dan daya juang tinggi, mereka telah berhasil mencetak sejarah. Di masa tuanya pun kakak beradik ini menjalani hidup mereka dengan nyaman dan berkecukupan.

Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!

Nah, itulah kisah sukses Pizza Hut yang terkenal di seluruh penjuru dunia. Semoga artikel ini bisa menjadi inspirasi Anda dalam melakukan bisnis.

Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada Sobat Finansialku lainnya agar kita semua bisa mengambil pelajaran berbisnis dari seorang tokoh pendiri brand yang mendunia. Terima kasih.

Sumber Referensi:

Ratu Pandan Wangi. 08 September 2020. Kisah Sukses Pendiri Pizza Hut, Carney Bersaudara. Buka Restoran Pertama dengan Modal Seadanya. Hipwee.com – https://bit.ly/3ofZOvv
Syareevah Firdha Aulia. 05 Desember 2019. Perjalanan Kesuksesan Pizza Hut yang Mendunia. Makassar.terkini.id – https://bit.ly/39cThOe
Fajria Anindya Utami. 16 April 2020. Kisah Pendiri Pizza Hut Hingga Miliki Lebih dari 34.000 Gerai di Seluruh Dunia. Wartaekonomi.co.id – https://bit.ly/2LWXwo9

Sumber Gambar: