Bagaimana bentuk nyata keuntungan investasi? Anda sudah sering mendengar berbagai macam produk investasi, tetapi bagaimana wujud nyata keuntungannya? Mari kita bahas keuntungan berbagai macam investasi dalam artikel berikut ini.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Investasi Menakutkan

Investasi seringkali dianggap sebagai hal yang menakutkan. Ketika mendengar kata ‘investasi’ yang ada dalam bayangan Anda adalah modal puluhan hingga ratusan juta rupiah. Walaupun ada peluang keuntungan yang besar dengan berinvestasi, Anda pasti merasa takut untuk mengeluarkan uang. Padahal kenyataannya tidak semua investasi mengharuskan Anda mengeluarkan begitu banyak modal.

Saat ini dunia investasi sudah berkembang, sudah semakin banyak inovasi dalam pasar investasi. Investasi masa kini tidak lagi harus dimulai dengan modal puluhan atau ratusan juta rupiah. Anda dapat mulai berinvestasi hanya dengan Rp100.000 bukan hanya pada investasi reksa dana tetapi juga dalam saham. Ada beberapa broker yang mengijinkan investornya menyetor modal awal minimum hanya Rp100.000.

Masih Ragu untuk Berinvestasi Ketahui Dulu Peluang Keuntungannya 2 - Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Cara Investasi untuk Sumber Pemasukan?]

 

Tidak semua produk investasi memiliki risiko yang sangat tinggi. Begitu banyak ragam produk investasi yang terdapat di pasar. Mulai dari produk investasi dengan risiko yang sangat rendah seperti deposito, dan pasar uang hingga produk investasi dengan risiko tinggi seperti saham. Kali ini Finansialku akan menunjukkan simulasi keuntungan investasi yang didapatkan dari berbagai produk investasi.

 

#1 Deposito

Mari kita lihat contoh produk investasi dengan risiko yang rendah yaitu deposito. Produk ini memang tidak memberikan return yang terlalu tinggi, tetapi diimbangi dengan risiko yang rendah. Jika Anda tipe investor yang sangat konservatif, produk ini sesuai dengan kebutuhan Anda. Tetapi deposito tidak hanya cocok untuk investor konservatif. Investor moderat dan investor agresif pun dapat menggunakan deposito untuk menyeimbangkan portofolionya.

Ini Manfaat Menyimpan Dana Darurat di Deposito ketika Suku Bunga Meningkat 2 - Finansialku

[Baca Juga: Ini Manfaat Menyimpan Dana Darurat di Deposito ketika Suku Bunga Meningkat]

 

Misalnya Pak Rudi menginvestasikan uangnya sebesar Rp100 juta pada deposito di Bank XYZ. Masa menabung yang dipilih Pak Rudi adalah 10 tahun dengan bunga 6% per tahun. Bunga tersebut adalah bunga sebelum dipotong pajak. Keuntungan yang didapatkan dari deposito akan dikenakan pajak final sebesar 20%. Dengan begitu skema keuntungan yang didapatkan Pak Rudi adalah sebesar:

Bulan Deposito Awal Bunga 6% (Sebelum Pajak) Bunga 4,8% (Sesudah Pajak) Total Dana
0 100.000.000 100.000.000
12 100.000.000 6.000.000 4.800.000 104.800.000
24 104.800.000 6.288.000 5.030.400 109.830.400
36 109.830.400 6.589.824 5.271.859,2 115.102.259,2
48 115.102.259,2 6.906.135,5 5.524.908,4 120.627.167,6
60 120.627.167,6 7.237.630,1 5.790.104,1 126.417.271,7
72 126.417.271,7 7.585.036,3 6.068.029,1 132.485.300,7
84 132.485.300,7 7.949.118,1 6.359.294,4 138.844.595,2
96 138.844.595,2 8.330.675,7 6.664.540,6 145.509.135,7
108 145.509.135,7 8.730.548,1 6.984.438,5 152.493.574,2
120 152.493.574,2 9.149.614,5 7.319.691,6 159.813.265,8

 

Dalam jangka waktu 10 tahun uang yang Anda simpan di deposito tersebut akan menghasilkan keuntungan hingga 50% tanpa harus berusaha apa-apa. Karena dana yang diinvestasikan lebih kecil dari Rp2 miliar, maka dana tersebut dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan). Dengan begitu Anda tidak perlu khawatir hasil yang didapatkan akan berfluktuasi. 

rencana-pensiun-efektifkah-hidup-dari-bunga-deposito-saat-pensiun-2-finansialku

[Baca Juga: Rencana Pensiun: Efektifkah Hidup Dari Bunga Deposito saat Pensiun?]

 

#2 Investasi Saham

Investasi saham boleh dikata adalah investasi dengan risiko yang tinggi. Anggapan ini wajar karena pasar saham bergerak secara sangat fluktuatif. Saat ini harga sebuah saham bisa sangat tinggi, tetapi dalam waktu beberapa menit saja harganya bisa turun drastis. Karena itu cukup sulit untuk memastikan berapa keuntungan pasti dalam investasi saham. Berbeda dengan investasi di deposito dimana Anda tidak perlu khawatir akan fluktuasi pasar modal.

Namun umumnya return dari investasi saham akan jauh lebih besar daripada return deposito. Hanya saja ada risiko fluktuasi pasar yang telah disebutkan sebelumnya. Mari kita coba simulasikan skema keuntungan yang didapatkan dari investasi saham dengan asumsi return akan bertahan pada angka yang kurang lebih sama setiap tahunnya.

Mengenal Risiko Investasi Reksadadana dan Paper Asset - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Mengenal Risiko dan Keuntungan Berinvestasi Saham]

 

Misalnya, mari kita coba menginvestasikan uang Rp100.000.000 milik Pak Rudi di investasi saham. Pak Rudi membeli saham PT ABC Tbk sebesar Rp100.000.000. Setelah itu saham tersebut disimpan selama 10 tahun. Setiap tahun harga saham tersebut meningkat sebesar rata-rata 15%. Biaya yang dikenakan untuk penjualan saham adalah sebesar 0,25% (sudah termasuk pajak dan fee broker). Dengan begitu maka skema keuntungan investasi saham Pak Rudi adalah sebesar:

Bulan Deposito Awal Bunga 15%  Total Dana
0 100.000.000 –  100.000.000
12 100.000.000 15.000.000 115.000.000
24 115.000.000 17.250.000 132.250.000
36 132.250.000 19.837.500 152.087.500
48 152.087.500 22.813.125 174.900.625
60 174.900.625 26.235.093,7 201.135.718,8
72 201.135.718,8 30.170.357,8 231.306.076,6
84 231.306.076,6 34.695.911,5 266.001.988,1
96 266.001.988,1 39.900.298,2 305.902.286,3
108 305.902.286,3 45.885.342,9 351.787.629,2
120 351.787.629,2 52.768.144,4 404.555.773,6

 

Hidup Hanya dengan Hasil Trading Saham, Sebuah Angan-angan Ataukah Sesuatu yang Realistis 3 - Finansialku

[Baca Juga: Hidup Hanya dengan Hasil Trading Saham, Sebuah Angan-angan? Ataukah Sesuatu yang Realistis?]

 

Setelah 10 tahun dana yang diinvestasikan akan bertambah sebesar 3,5 kali lipat yaitu sebesar Rp351.787.629,2. Namun jika Pak Rudi akan menjual saham tersebut maka ada biaya sebesar 0,25% yang harus dibayarkan. Maka dari itu jumlah dana yang didapatkan dari penjualan seluruh saham tersebut adalah sebesar:

Rp351.787.629,2 x (1 – 0,25%) = Rp350.908.160,1

 

Dengan begitu keuntungan yang didapatkan Pak Rudi dari berinvestasi saham berbunga 15% per tahun dengan modal Rp100 juta selama 10 tahun adalah:

Rp350.908.160,1 – Rp100.000.000 = Rp250.908.160,1

 

Peluang Besar yang (Sayangnya) Diragukan

Banyak orang yang masih ragu untuk mulai berinvestasi karena takut uang yang diinvestasikan akan hilang atau merugi. Padahal investasi akan sangat bermanfaat bagi Anda terutama di kemudian hari. Jika tidak berinvestasi maka uang yang Anda miliki kelak hanya akan berjumlah ‘segitu-segitu’ saja. Keuntungan yang dapat dihasilkan sebuah produk investasi dapat membantu Anda untuk mencapai tujuan-tujuan keuangan yang telah direncanakan. Keuntungan yang dihasilkan produk investasi beragam, dari yang paling kecil hingga yang paling besar. Namun satu hal yang pasti Anda bisa mendapatkan keuntungan tanpa harus menukarkan waktu Anda dengan uang seperti saat bekerja. Karena itu segeralah mulai berinvestasi. Pilih produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda, dengan begitu investasi dapat berjalan dengan optimal.

 

Jika Anda memiliki uang Rp100 juta, investasi mana yang akan Anda pilih? Silakan berikan pendapat dan penjelasan Anda terhadap jenis investasi yang Anda pilih sebagai cara berinvestasi. Semoga artikel tersebut dapat memberikan wawasan dan pemahaman baru kepada Anda, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Anthony James Nasution. 2005. Timbang-timbang Investasiku Sayang. Intisari Family Financial Planning.

 

Sumber Gambar:

  • Employer – https://goo.gl/byidl1 dan https://goo.gl/HkkVDG

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku