Sebelum mulai investasi, yuk cek dulu legalitas perusahaannya dan ketahui juga daftar investasi resmi di OJK. Simak informasi lengkapnya dalam pembahasan kali ini.

 

Summary

  • Sebelum mulai investasi, kita harus memastikan bahwa investasi yang kita pilih sudah terdaftar resmi di OJK.
  • Jangan mudah terbuai oleh iming-iming keuntungan yang besar. Kita harus teliti dan berhati-hati agar terhindar dari penipuan kasus investasi bodong.

 

Mengapa Investasi Bodong Harus Dihindari?

Investasi merupakan kegiatan menanam modal, baik langsung maupun tidak langsung. Harapannya penanam modal akan mendapatkan keuntungan hasil dari penanaman modal yang dilakukannya.

Namun, sebelum bergabung dalam bisnis investasi, Anda harus memastikan perusahaannya tersebut legal. Jangan sampai Anda terjebak pada investasi bodong, untuk itu perusahaannya harus masuk daftar Investasi resmi OJK.

Karena, investasi bodong tersebar di mana-mana. Untuk itu masyarakatlah yang dituntut untuk berhati-hati dalam menggunakan investasi. 

Anda dapat mengecek surat izin OJK asli yang dimiliki perusahaan investasi tersebut. Surat izin OJK yang asli mempunyai ciri khusus yaitu QR code yang bisa dipindai dan terhubung pada situs sipena.OJK.go.id.

Jika kode tersebut tidak bisa dipindai, kemungkinan surat tersebut palsu. Perusahaan itu tidak memiliki izin resmi dari OJK.

[Baca Juga: Konsep Investasi: Cara Kerja, Cara Mengoptimalkan, dan Tips untuk Pemula]

 

Anda bisa mengecek lebih lanjut tentang kelegalan perusahaan investasi tersebut dengan mengontak langsung akses OJK. Yaitu, ke kontak OJK 157, jalur telepon ke nomor 157, WhatsApp ke nomor 081 157 157 157, dan email ke alamat konsumen@OJK.go.id.

Selain berbagai akses di atas, Anda juga dapat mengakses langsung portal resmi OJK di sikapiuangmu.ojk.go.id.

Pada halaman tersebut sudah tercantum daftar berbagai perusahaan investasi yang tidak terdaftar serta di luar pengawasan OJK.

Anda dapat mencocokkan nama perusahaan investasi yang menawarkan iming-iming keuntungan besar itu menggunakan data nama perusahaan yang terdaftar OJK.

Berdasarkan keterangan dari OJK sendiri, daftar tersebut merupakan daftar rujukan yang diperbaiki secara berkala.

 

Daftar Investasi Resmi OJK

Banyak jenis investasi yang dapat Anda gunakan, namun harus terdaftar di OJK. Berikut adalah Investasi yang terdaftar di OJK.

 

#1 Saham 

Saham merupakan tanda kepemilikan modal baik badan usaha ataupun perorangan pada perusahaan tertentu. Saham juga disebut sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau badan usaha pada perusahaan atau perseroan terbatas.

Anda akan memiliki klaim atau hak atas pendapatan atau aset perusahaan. Karena saham menjadi bukti seseorang memiliki sebagian modal perusahaan tertentu.

Anda juga berhak untuk hadir pada rapat umum pemegang saham (RUPS). Itulah gambaran secara umum terkait saham, saham merupakan jenis investasi yang sudah masuk dalam daftar Investasi resmi OJK.

Jika Anda tertarik untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham, yuk coba terapkan ilmu yang bermanfaat dari ebook gratis berikut ini!

Banner Iklan Ebook Petunjuk Praktis Dapat Keuntungan di Saham - HP
Banner Iklan Ebook Petunjuk Praktis Dapat Keuntungan di Saham - PC

 

#2 Obligasi Korporasi

Obligasi korporasi merupakan obligasi yang dibuat oleh perusahaan swasta nasional, termasuk di dalamnya BUMD dan BUMN.

Obligasi menjadi salah satu jenis investasi yang mempunyai efek pendapatan tetap dengan tujuan dengan memberikan investasi yang relatif stabil.

Keuntungannya saat membeli obligasi korporasi, mendapatkan pendapatan yang tetap berbentuk bunga dan kupon. Juga memiliki risiko yang relatif lebih stabil dibandingkan dengan risiko pada investasi saham.

Obligasi korporasi ini telah masuk dalam pengawasan OJK, karena termasuk dalam daftar Investasi resmi OJK. Sehingga Anda bisa bergabung dalam perusahaan tersebut secara aman.

[Baca Juga: Obligasi Negara (SBN): Pengertian, Jenis, Cara Beli, dan Tips Investasinya]

 

#3 Kontrak Opsi Saham (KOS)

Menjadi produk derivatif dari saham manfaat yang Anda dapatkan yaitu sebagai sarana lindung nilai (hedging) atau manajemen risiko. Hingga sarana untuk melakukan diversifikasi investasi.

Investasi jenis kontrak opsi saham ini berisi hak bagi si pembeli opsi agar dapat melakukan pembelian ataupun penjualan aset. Hal tersebut atas keberadaan pertimbangan dari volatilitas atas harga saham yang menjadi underlying asset.

 

#4 Surat Utang Negara (SUN)

SUN atau Surat Utang Negara merupakan surat berharga yang diterbitkan oleh pemerintah. Surat berharga ini berupa surat pengakuan utang yang mendapat jaminan pembayaran pokok dan bunganya oleh negara sesuai masa berlakunya.

Terdiri dari Obligasi Negara termasuk didalamnya ORI/Retail, dan Surat Perbendaharaan Negara (SPN). Surat Utang Negara (SUN ) ini digunakan oleh pemerintah untuk membiayai defisit APBN juga untuk menutup kekurangan kas negara.

Keunggulan SUN adanya keminiman risiko gagal bayar pada saat jatuh tempo. Baik dalam nilai pokoknya maupun pada pembayaran kupon.

 

#5 Sukuk Korporasi

Sukuk Korporasi merupakan instrumen yang memiliki instrumen berpendapatan tetap yang berdasarkan prinsip syariah. Keuntungan dan risikonya sama seperti Obligasi Korporasi.

Perusahaan investasi ini telah masuk daftar investasi resmi OJK. Sehingga keberadaannya dalam pengawasan OJK, yang akan membuat aman para investor.

 

#6 Sukuk Ritel

Sukuk Ritel merupakan surat berharga syariah yang dibuat dan penjualannya diatur oleh negara lewat menteri keuangan.

Kemudian, pemerintah akan menawarkan dan juga menjual Sukuk Ritel lewat agen penjual, keuntungan dan risikonya sama seperti ORI.

Anda bisa bergabung dengan investasi sukuk ritel karena perusahaan ini bagian dari daftar investasi resmi OJK.

Sehingga, OJK mengawasi jalannya investasi pada perusahaan tersebut dan ini membuat para investor aman dari penipuan.

 

#7 Reksa Dana

Reksa Dana merupakan wadah dalam menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan hukum dengan nama manajer investasi.

Kemudian, dana itu diinvestasikan ke dalam surat berharga, seperti Obligasi, saham, dan instrumen pasar uang.

Keunggulan investasi dari reksa dana adalah bisa diakses siapa saja. Modal awal yang kecil yang dapat terjangkau semua pihak, yaitu Rp 100 ribuan.

Anda  juga bisa membeli produk reksa dana di aplikasi Finansialku, lho. Yuk, investasi sekarang!

Banner Iklan Beli Reksa Dana - PC
Banner Iklan Beli Reksa Dana - HP

 

Lakukan Investasi dengan Optimal Sesuai Arahan OJK

Jika Anda ingin berinvestasi, hal pertama yang harus dilakukan adalah jangan tergiur dengan iming-iming keuntungan yang besar.

Anda harus teliti dan berhati-hati agar terhindar dari penipuan kasus investasi bodong, dengan mengecek kelegalan perusahaan ke OJK.

Selanjutnya, jika ingin berinvestasi maka Anda harus siap dengan segala risiko yang akan terjadi. Karena investasi dapat dikatakan tak stabil apabila telah keluar dari rencana yang ditentukan.

Sehingga, sangat penting memiliki tujuan keuangan dan Anda tidak panik saat mengambil keputusan kala keuangan investasi tidak stabil. Anda juga perlu mempelajari detail tentang produk investasi yang dimiliki. 

Jika diperlukan, Anda bisa diskusi dan konsultasi dengan ahli keuangan terkait rekomendasi investasi yang cocok sesuai kondisi keuangan Anda.

Hubungi Perencana Keuangan Finansialku di menu ‘Konsultasi Keuangan’ di aplikasi Finansialku, atau lewat WhatsApp di nomor 0851 5866 2940.

Banner Iklan Konsultasi via Apps - PC
Banner Iklan Konsultasi Apps - HP

 

Siap untuk berinvestasi secara sehat dan bebas investasi bodong? Karena artikel ini sangat bermanfaat, maka jangan lupa untuk share info ini ke teman terdekat yang sadar investasi, terima kasih. 

 

Editor: Ratna SH

Sumber Referensi: 

  • Redaksi. Waspada Investasi. Ojk.go.id – https://bit.ly/3MQw5a8