Apakah Anda saat ini berencana untuk membeli apartemen dengan kredit kepemilikan apartemen? Kali ini Finansialku akan membahas mengenai pembelian apartemen dengan menggunakan kredit kepemilikan apartemen.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Bisa Beli Apartemen dengan Kredit Pemilikan Apartemen Lho

Di zaman modern ini, banyak orang-orang yang ingin memiliki hunian. Salah satu pilihan hunian yang paling dicari adalah apartemen. Tentu saja tinggal di apartemen memiliki banyak kelebihan, misal dekat daerah kantor dan pusat kota, fasilitas lengkap dan harga cenderung mengalami kenaikan. Karena potensi kenaikan harga yang menggiurkan, maka beberapa orang melihat apartemen sebagai sarana untuk investasi. Hal ini terbukti dengan meningkatnya permintaan apartemen, di kota-kota besar.

Membeli Apartemen dengan Kredit Kepemilikan Apartemen, Kenapa Tidak - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Tips Membeli Apartemen Sebagai Hunian]

 

Berita baiknya kita dapat membeli apartemen dengan menggunakan kredit atau cicilan. Istilah keren yang digunakan adalah kredit kepemilikan apartemen (KPA). Kita sebagai pembeli sudah tidak perlu repot-repot mencari penawaran KPA, karena pihak developer sudah bekerja sama dengan bank. Kali ini Finansialku akan membahas mengenai kredit kepemilikan apartemen.

 

5 Tips dalam Mengajukan Kredit Kepemilikan Apartemen (KPA)

Berikut ini adalah tips-tips mengajukan kredit kepemilikan apartemen yang perlu Anda perhatikan.

[Baca Juga: Apa Salah Saya Kenapa Kredit Saya Selalu Ditolak]

 

  1. Perhatikan syarat-syarat yang dibutuhkan dan lengkapi dokumen yang dibutuhkan. Kami akan membahas syarat dan ketentuan yang diperlukan pada saat pengajuan Kredit Kepemilikan Apartemen (KPA).
  2. Jika Anda sudah memesan unit apartemen, maka Anda perlu melengkapi dokumen-dokumen tambahan, contoh: salinan surat pemesanan apartemen, salinan jadwal pembayaran, salinan pembayaran booking fee, brosur dari developer.
  3. Jangan lupa buat salinan dari dokumen-dokumen syarat KPA, agar Anda dapat mengajukan ke beberapa bank plus untuk arsip.
  4. Pastikan Anda tidak memiliki tunggakan atau kredit macet yang tertera dalam database Bank Indonesia (SID – Sistem Informasi Debitur).  Ingat SID adalah salah satu data yang dijadikan landasan dalam menganalisa pengajuan kredit. Nah kalau pengajuan Anda ditolak, tidak ada salahnya cek nama Anda di daftar SID Bank Indonesia. Pastikan agar Anda tidak terkena black list dari Bank Indonesia.
  5. Jika Anda melakukan take over kredit (Anda melanjutkan kredit sebelumnya), pastikan Anda sudah menghitung pengeluaran dalam proses. Pada dasarnya kami tidak menyarankan Anda melakukan over kredit, karena ada risikonya. Jika Anda tetap ingin over kredit pastikan Anda sudah membandingkan besarnya biaya over kredit dan membeli unit baru.

 

Syarat-syarat Mengajukan Kredit Kepemilikan Apartemen (KPA)

Berikut ini syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk mengajukan KPA

Dokumen Karyawan Professional Wiraswasta
Copy KTP Suami/Istri Ya Ya Ya
Copy Kartu keluarga (C1) dan Surat Nikah Ya Ya Ya
Copy NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) Ya Ya Ya
Pas foto Suami/Istri ukuran 3×4 cm Ya Ya Ya
Copy SK Terakhir/Surat keterangan kerja Asli Ya
Copy Buku Tabungan/Rekening Koran 3 bulan terakhir Ya Ya Ya
Slip Gaji (asli, dengan stempel kantor/perusahaan) Ya
Surat Keterangan Penghasilan (jika diperlukan) Ya Ya Ya
Surat keterangan Belum Punya Rumah dari lurah (untuk ukuran apartemen bersubsidi) Ya Ya Ya
Copy Ijin Praktek Ya
Copy Akte Pendirian Ya
Copy SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan) Ya Ya Ya
Laporan Keuangan Ya Ya Ya

 

Persyaratan Penting Lain

Berikut ini beberapa persyaratan lain yang dianggap penting saat Anda mengajukan Kredit Kepemilikan Apartemen (KPA) :

[Baca Juga: Kenali Istilah – Istilah Kredit]

 

  1. Pastikan Anda tidak masuk dalam daftar hitam (black list) Bank Indonesia.
  2. Pastikan Anda juga memiliki rekam jejak (track record) yang baik dalam urusan kredit, termasuk kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
  3. Bank lebih menyukai calon debitur (orang yang akan berutang) adalah nasabah dari bank tersebut.
  4. Bank lebih menyukai calon debitur adalah nasabah yang aktif melakukan transaksi di bank tersebut.
  5. Menurut bank, nasabah ideal adalah nasabah dengan usia muda dan pendapatannya meningkat.

 

Sudah Siapkah Anda membeli Apartemen?

Seperti yang dijelaskan di atas, Kita dapat membeli apartemen dengan menggunakan kredit ( Kredit Kepemilikan Apartemen ). Pastikan Anda berada dalma kondisi keuangan yang sehat dan jumlah cicilan kurang dari 30% dari pendapatan. 

 

Menurut Anda apakah kredit kepemilikan apartemen memberikan manfaat untuk nasabah?

 

Sumber Artikel

  • Properti Nasional. 16 Maret 2015. Punya Apartemen Tanpa Bayar Tunai, Bisa?com – http://goo.gl/IHWB0B
  • Anto Erawan. 5 November 2014. Syarat-syarat Mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Rumah.com – http://goo.gl/98Mcpt

 

Sumber Gambar

  • Apartment Regatta – http://goo.gl/DGdHAe

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

Â