Mari mengenali leverage dalam trading forex berikut, untuk paham lebih dalam sebelum terjun dalam trading forex.

Simak sampai tuntas artikel Finansialku ini.

Selamat membaca…

 

Mengenal Leverage dari Pengertiannya

Leverage merupakan faktor yang kerap kita jumpai dalam trading forex yang tidak kita temui dalam platform investasi lain. Jika Anda memanfaatkannya dengan baik, leverage dapat memaksimalkan keuntungan meski modal Anda terbatas.

Tapi, seperti kebanyakan fitur dalam investasi, leverage memiliki risiko tinggi. Sebaiknya Anda memahaminya cara kerjanya. Secara sederhana, leverage dapat berarti sebagai penggunaan dana pinjaman untuk memaksimalkan potensi keuntungan dari aktivitas trading.

Leverage bisa Anda analogikan seperti Anda meminjam uang dengan jaminan tertentu yang proporsional sesuai dengan nominal pinjaman yang kita dapat.

Jaminan itu kita sebut margin. Leverage bisa menekan modal Anda sehingga potensi keuntungan meningkat.

Tanpa leverage, Anda harus mengeluarkan dana sebesar nilai kontrak ketika transaksi. Dengan leverage, Anda hanya perlu modal mulai dari 1-2% dari nilai transaksi. Tapi, jika loss, kerugian yang Anda tanggung besar.

Baca juga: 10 Daftar Aplikasi Trading Terbaik di Indonesia Tahun 2021!

 

Jenis-jenis Leverage

Berikut 2 jenis leverage yang perlu kita ketahui semua.

 

Margin Leverage

Margin leverage berpengaruh pada modal yang Anda keluarkan, tidak berfokus pada profit dan loss. Semakin besar leverage yang Anda gunakan, modal Anda semakin kecil. Perhitungan margin leverage adalah:

Margin yang Anda perlukan adalah mengalikan leverage dengan nilai transaksi

Contoh:

Anda menggunakan leverage 1:100 untuk transaksi kontrak senilai US$200.000. Maka, modal yang perlu Anda keluarkan adalah:

Margin yang diperlukan adalah: leverage x nilai transaksi

yaitu 0,01 x US$200.000 = US$2.000

 

Maka Anda hanya perlu margin US$2.000 saja. Jika Anda bertransaksi kontrak GOFX menggunakan fitur ini, Anda membutuhkan 2% dari keseluruhan nilai transaksi kontrak spot emas dan forex GOFX.

Sementara itu, untuk kontrak berjangka minyak mentah GOFX, Anda perlu 4% modal dari nilai transaksi.

 

Real Leverage

Anda bisa menghitung nominal real leverage dengan model berikut:

Real leverage  = total nilai transaksi : total modal yang Anda miliki

Contoh:

Anda memiliki margin sebesar US$20.000. Kemudian Anda membuka 4 lot dengan nilai US$200.000 per lot. Maka real leverage-nya yakni:

Real leverage: total nilai transaksi : total modal yang Anda miliki

yaitu (US$200.000 x 4) : US$20.000

yaitu US$800.000 : US$20.000 = 40

 

Maka, Anda telah melakukan transaksi leverage dengan 50x lebih besar dibanding margin Anda.

Baca juga: Memahami Psikologi Trading dan Cara Mengelolanya

 

Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Leverage

Konsep leverage dalam trading memang menguntungkan

Tetapi bisa menjadi bumerang jika tidak hati-hati menggunakannya, terlebih jika Anda memiliki leverage tinggi.

Leverage tinggi menyebabkan margin minimum yang dibayarkan tiap transaksi makin sedikit.

 

Kelebihan Leverage Trading

Berikut adalah kelebihan leverage trading yang bisa Anda dapatkan:

 

Anda Bisa Mulai Trading Dengan Modal Yang Cenderung Kecil

Sebelum fitur leverage muncul, kebanyakan aktivitas trading hanya dilakukan orang kaya. Potensi profit yang besar tidak dapat diperoleh trader kecil.

ketika akhirnya leverage dirilis dan banyak broker mengadopsinya, banyak orang yang bergabung. Saat ini, mahasiswa pun bisa melakukan trading.

 

Leverage Bebas Bunga 

Margin mirip seperti agunan agar trader mendapat pinjaman dari broker. Dana yang Anda terima tidak mengandung bunga apa pun sehingga tidak perlu khawatir adanya tagihan atau pengembalian lain.

Trader cukup trading menggunakan dana yang diterima. Broker telah mendapat bayaran melalaui spread dan komisi.

 

Potensi Profit Lebih Besar

Fitur leverage memungkinkan Anda membuka banyak posisi trading dan berimbas pada potensi profit yang juga lebih besar.

Hal ini lantaran modal yang dikeluarkan lebih kecil dibanding nilai transaksi asli.

Sobat Finansialku, mari dengarkan audiobook ini terlebih dahulu untuk menambah pengetahuan kita seputar investasi, cara lain mendulang cuan selain dengan trading tentunya.

Selamat mendengarkan.

banner_jangan_asal,_ketahui_ini_dulu_sebelum_investasi_saham

 

 

Kekurangan Leverage Trading Forex

Berikut adalah beberapa risiko leverage yang bisa saja Anda alami:

 

Risiko Over-trading

Leverage bisa mempengaruhi emosi trader ketika trading.

Ketika mereka melihat banyak uang di saldo akun (padahal itu adalah hasil leverage), seseorang mudah melakukan kesalahan trading.

Salah satunya adalah over-trading. Padahal, kunci sukses trading adalah money management.

Anda bisa menghindari over-trading melalui dua hal, yakni:

  1. Hindari leverage yang terlalu tinggi. Sebaiknya batasi antara 1:100 atau 1:200 saja.
  2. Hindari leverage tidak bulat, seperti 1:777 atau 1:888 angka yang tidak bulat cenderung menipu otak. Kebanyakan orang akan membulatkan 777 menjadi 700 dan 888 menjadi 888 saja. padahal, kedua nilai tersebut lebih dekat ke atas.

 

Risiko Kerugian Lebih Besar dari Ekspektasi

Leverage menawarkan potensi profit yang besar. Tapi, seperti investasi lain, profit yang besar berbanding lurus dengan tingginya risiko. Dalam leverage tinggi, kesalahan perhitungan bisa menimbulkan kerugian yang besar.

Untuk menghindari kesalahan fatal, ada baiknya memasang stop loss di tiap posisi. Posisi rugi akan ditutup otomatis jika batas yang ditentukan telah tercapai, sehingga trader tidak perlu menghitung dan menutupnya secara manual.

 

Risiko Margin-Call

Setiap seseorang trading dengan leverage, maka fitur margin-call juga tersedia. Margin-call adalah batas ambang margin tertentu yang harus ada di saldo trader.

Jika saldo berada di bawah margin-call, trader dapat menutup seluruh atau sebagian posisi dalam portofolio trader.

Posisi tersebut bisa ditutup paksa saat profit atau ketika loss.

Anda bisa menghindari over-trading dengan cara:

  1. Terapkan manajemen dana yang baik. Gunakan 2-5 persen dari total modal. Sisanya gunakan sebagai antisipasi ketika harga turun.
  2. Pasang stop-loss pada semua posisi trading yang ada. Sebaiknya ambang stop-loss berada di atas ambang margin-call.

Baca juga: Bagaimana Manajemen Risiko dalam Trading Saham Untuk Pemula?

 

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Saat Trading dengan Leverage

Sobat Finansialku perlu memperhatikan hal-hal berikut ini. Pastikan broker yang Anda pilih diawasi badan pengawas, seperti FCA (Otoritas Jasa Keuangan Inggris), CySEC (Komisi sekuritas dan Bursa Siprus), dan sebagainya.

Badan pengawas ini mewajibkan broker memiliki rekening terpisah dengan dana klien sehingga tidak dapat mengakses dana trader Badan pengawas juga melakukan pemeriksaan ketat untuk mencegah malpraktik finansial.

Selain itu, pastikan perangkat Anda stabil dan memiliki koneksi yang cepat. Selain itu, platform trading juga berperan penting. Paltform yang biasanya dipakai orang adalah MetaTrader 4 dan MetaTrader 5.

Lalu, Anda juga sebaiknya menghindari membuka terlalu banyak posisi di waktu yang sama. Bukannya untung, hal ini justru membahayakan akun Anda. Sebaiknya buka posisi dengan jumlah yang bisa Anda pantau.

Sobat Finansialku sebelum terjun dalam dunia trading, apakah Anda sudah benar dalam mengatur keuangan pribadi Anda?

Nah apakah selama ini Anda mengatur literasi keuangan Anda dengan manual? Yuk beralih pakai Aplikasi Finansialku. Karena Aplikasi ini memiliki banyak fasilitas yang tentunya dapat kita gunakan.

Selain untuk mencatat aliran keuangan kita Aplikasi ini juga dapat Anda manfaatkan dari feature konsultasi keuangan dengan perencana keuangan profesional, dan masih banyak lainnya.

Jadi tunggu apalagi mari segera donwload Aplikasi Finansialku sekarang ya…

Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!

Download Aplikasi Finansialku

 

Manfaatkan dengan Bijak

Itulah pembahasan mengenai leverage dalam trading. Tentu kita perlu memanfaatkannya dengan bijak.

Sebelum tarding, akan jauh lebih baik lagi, bila Anda belajar dengan ahlinya agar tidak melakukan kesalahan fatal.

 

Sobat Finansialku, mari kita bagikan informasi ini kepada banyak orang. Jangan lupa juga untuk meninggalkan komentar Anda pada kolom komen di bawah ini. Terima kasih.

 

Editor: Rincani Sinaga

Sumber Referensi:

  • Admin. 06 Juli 2021. Mengenal Apa Itu Leverage Dalam Trading Forex. Icdx.co.id – https://bit.ly/3pfdzx3
  • Andri Yanto. 10 Desember 2020. Risiko dan Keuntungan Trading Forex dengan Leverage Tinggi. Dailyfx.id – https://bit.ly/3o4fHbQ
  • Niko Ramadhani. 27 September 2020. Apa Arti Leverage dalam Trading?. Akseleran.co.id – https://bit.ly/31evATS

Sumber Gambar: 

  • Cover – https://bit.ly/322wAeB