Strategi Mengelola Keuangan untuk Dokter: Permasalahan keuangan adalah hal klasik yang dirasakan hampir setiap orang, termasuk profesi dokter.

Terlebih dalam kondisi pandemi saat ini, tidak sedikit diantaranya menghadapi tantangan tersendiri dalam hal finansial.

Yuk, ketahui penyebabnya dan temukan cara mengelola keuangan yang tepat untuk dokter, di artikel berikut ini! Selamat membaca…

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Pentingnya Dokter Mengelola Keuangan

Sobat Finansialku, kemampuan mengelola keuangan adalah hal penting yang harus diterapkan oleh setiap orang dalam kehidupan sehari-hari. Pasalnya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ada keterkaitan antara kesehatan keuangan dengan kesehatan mental.

Maka dari itu, jika Anda tidak mengelola keuangan dengan baik, dan sering mencemaskan soal keuangan, hal ini memberikan dampak buruk pada peningkatan risiko stres.

Kondisi ini bisa dialami oleh siapapun, termasuk kalangan dokter sekalipun. Karena berdasarkan fakta di lapangan, tidak sedikit dari klien saya yang berprofesi sebagai dokter, terkendala dalam mengatur keuangan khususnya dalam mengelola keuangan pribadi atau rumah tangganya.

Lho kok bisa? Padahal dokter kan salah satu profesi dengan income cukup besar, apalagi jika membuka praktik di beberapa tempat.

 

Ya memang, tetapi perlu diingat bahwa income para dokter bisa dibilang tidak pasti, diantaranya berkaitan dengan tindakan yang dilakukan dan jumlah pasien yang ditangani.

Apalagi saat kondisi pandemi Covid-19 ini, hampir seluruh rumah sakit maupun klinik kesehatan membatasi jam praktik dokter guna meminimalkan kontak langsung dengan pasien.

Hal ini sedikit banyak berpengaruh pada income yang diterima para dokter. Jika dibiarkan begitu saja, akan berdampak buruk pada kesehatan finansialnya.

Para Dokter, Inilah Strategi Mengelola Keuangan yang Tepat 02

[Baca Juga: Inilah Proteksi Diri untuk Para Dokter, Wajib Punya!]

 

Penyebab Dokter Kesulitan Mengelola Keuangan

Sobat Finansialku, sebelum saya membagikan informasi tentang cara mengelola keuangan yang tepat untuk dokter, akan lebih baik jika Anda mengetahui terlebih dulu apa yang menjadi sumber masalah atau penyebab sulitnya mengelola keuangan.

Sehingga masalah finansial yang seperti benang kusut ini jauh lebih mudah untuk diurai helai demi helainya. Berikut adalah penyebab dokter sulit mengelola keuangannya:

 

#1 Gaji / Income Tidak Tetap

Seperti telah dibahas sebelumnya, pendapatan bulanan yang jumlahnya tidak tidak tetap alias berubah-ubah, menjadi salah satu alasan dari sekian dokter yang kesulitan mengatur keuangannya.

Sangat masuk akal, karena dokter pun sudah mempunyai kebutuhan hidup yang tetap setiap bulannya. Sehingga jika income yang diterima tidak menentu, akan menimbulkan masalah atau kendala dalam mengelola keuangan.

 

#2 Tidak Mempunyai Tujuan Keuangan

Penyebab ini tidak hanya dirasakan dokter saja tapi hampir sebagian masyarakat yang belum memiliki literasi keuangan, yaitu tidak mempunyai tujuan keuangan atau “uang saya akan digunakan untuk apa ya?”

Nah hal seperti inilah yang membuat para dokter terkendala mengelola keuangan karena tidak ada target yang ingin dicapai dalam hal finansial.

Bingung bagaimana harus membuatnya? Finansialku punya tips SMART berikut Komik: Pahami dan Ikuti Tips Smart Membuat Tujuan Keuangan.

 

#3 Terlalu Sibuk Bekerja

Dokter biasanya membuka praktik tidak hanya di satu tempat sehingga aktivitas mereka terbilang padat. Kesibukan atau jadwal padat membuat dokter kesulitan mengelola keuangannya.

Namun jika sungguh-sungguh ingin belajar, Anda bisa sisihkan waktu istirahat Anda untuk sedikit demi sedikit membaca literasi tentang keuangan, seperti artikel satu ini, dan mulai mengaturnya pelan-pelan.

Anda juga bisa download e-book atau bahkan mendengarkan penjelasannya melalui audiobook agar bisa menyesuaikan dengan waktu Anda.

Anda bisa download e-book Finansialku atau mendengarkan audiobook tentang keuangan juga di aplikasi Finansialku, sekaligus bisa langsung mempraktikkannya karena aplikasi ini memiliki hal-hal yang Anda butuhkan untuk mengatur keuangan.

Bagi Anda yang belajar merencanakan keuangan dengan baik, yuk dengarkan audiobook Finansialku dibawah ini. Selamat mendengarkan..

banner -cara sukses atur gaji ala karyawan

 

#4 Income Kecil

Penyebab ini biasanya banyak saya dengar dari kalangan dokter yang baru lulus atau dokter umum, dan dokter yang sedang melanjutkan sekolah. Alasannya sering terlontar “untuk apa diatur, uangnya juga sudah terbukti kurang”.

Sebenarnya dalam konteks ini jangan mudah menyimpulkan. Lakukan pengecekan terlebih dulu apakah memang pemasukan tidak sebanding dengan pengeluaran, atau karena pengelolaannya yang kurang tepat.

Namun, jika Anda memang kurang puas dengan income yang diterima saat ini, Anda bisa ikuti online course GRATIS dari Finansialku untuk cari tahu bagaimana cara mendapatkan income lebih dari pada yang Anda terima saat ini.

Kunjungi course.finansialku.com untuk ikuti kelas Income Breakthrough.

 

#5 Tidak Bisa Membedakan Kebutuhan dan Keinginan

Kurangnya pemahaman tentang mengelola keuangan pribadi biasanya menjadi kendala dalam mengatur keuangan keluarga yang seharusnya mengacu pada skala prioritas atau kebutuhan. Bedakan antara wajib, butuh, dan ingin semata.

Itulah beberapa penyebab atau alasan kesulitan mengelola keuangan yang mungkin terjadi di kalangan dokter. Berapa poin yang sedang Anda alami saat ini?

Jangan khawatir, setelah diketahui penyebabnya diharapkan Anda lebih mudah untuk mengidentifikasi masalah dan menemukan solusinya dalam mengelola keuangan yang tepat.

 

Lakukan Hal Ini untuk Pengelolaan Keuangan yang Lebih Baik

Sobat Finansialku, tidak ada permasalahan yang tidak ada solusinya, termasuk dalam hal finansial.

Nah, jika sudah mengetahui letak kesulitan mengelola keuangan, yuk terapkan beberapa tips berikut ini untuk para dokter yang ingin pengelolaan keuangannya lebih baik.

 

#1 Lakukan Financial Check-Up

Jika di dunia medis ada istilah medical check-up yang biasa dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang. Maka di ranah keuangan, ada yang dinamakan Financial Check-Up.

Tujuannya untuk mengetahui kondisi kesehatan keuangan Anda. Jika ternyata hasilnya terdapat indikasi suatu masalah, maka bisa dilakukan strategi “pengobatan” seperti apa yang harus dilakukan sehingga lebih mudah untuk menentukan titik awal memperbaiki aspek finansial Anda.

Beberapa hal yang bisa menyebabkan kondisi keuangan Anda dikatakan tidak sehat, seperti tidak adanya dana darurat, tidak memiliki proteksi asuransi, tidak ada budgeting dan sebagainya.

Untuk melakukan pengecekan kesehatan finansial ini, Anda tidak perlu repot menghitung secara manual. Anda bisa gunakan Aplikasi Finansialku dengan fitur Financial Check Up. Aplikasi Finansialku ini bisa di download di Google Playstore ataupun Appstore.

Setelah berhasil download, Anda bisa ikuti langkah ini untuk mengecek kesehatan keuangan pribadi, sebagai berikut:

  1. Buka menu aplikasi Finansialku kemudian pilih menu Financial Health Check Up.Fitur Financial Health Check Up(1)
  2. Masukan data pendapatan Anda per tahun, kemudian masukan data pengeluarannya per tahun.
  3. Tekan tombol Lanjutan, maka Anda akan melihat 2 Rasio yang menunjukan kesehatan finansialnya.
  4. Anda dapat melanjutkan Financial Health Check Up untuk melakukan pengecekan menggunakan 6 Rasio lainnya.
  5. Tekan “Lanjut” untuk melanjutkan atau “Tidak” untuk berhenti.
  6. Jika menekan “Lanjut”, masukan Aset, Investasi, dan Kewajiban yang saat ini Anda miliki.Cek Kesehatan Keuangan (Financial Health Check Up) Aplikasi Finansialku 05
  7. Tekan tombol Hitung.Hasil Financial Health Check Up Aplikasi Finansialku
  8. Anda dapat juga mengirimkan hasil Financial Health Check Up ke dalam email pribadimu ya. Anda pun dapat mengetahui kondisi likuiditas, utang, tabungan, solvabilitas dan lainnya hanya dengan mengisi data-data yang dibutuhkan.

 

#2 Buat Daftar Sumber Pendapatan dan Pengeluaran Rutin/Bulan

Seperti dikatakan sebelumnya, kebanyakan dokter tidak hanya membuka praktik di satu tempat. Jika Anda salah satunya, agar lebih mudah mengelola keuangan, buatlah daftar pendapatan sesuai dengan sumbernya masing-masing.

Setelah itu, buat juga daftar pengeluaran rutin setiap bulannya. Hal ini menjadi acuan untuk menilai, apakah pendapatan yang dimiliki berada di angka minus, plus, atau tidak bersisa. Kemudian, diperhatikan pula soal budgeting keuangan setiap bulannya.

Biasanya jika sudah terdeteksi, kita bisa melihat apa saja yang menjadi pengeluaran tidak penting, sehingga bisa dihilangkan atau tidak diprioritaskan.

 

#3 Membuat Anggaran Keuangan Setiap Bulan

Membuat budgeting atau anggaran keuangan setiap bulan akan mempermudah Anda mengecek alur dana yang dikeluarkan, untuk apa dan berapa jumlahnya.

Saat membuat anggaran keuangan, Anda juga harus membuat beberapa daftar yang wajib, dibutuhkan dan sekedar diinginkan.

Usahakan masing-masing porsi setiap pos-nya, disesuaikan dengan pendapatan yang dimiliki dan tujuan keuangan yang akan dicapai.

Lebih lengkapnya tentang bagaimana cara membuat anggaran, simak artikel Inilah 5 Tips Membuat Anggaran Keuangan, Sudah Tahu?.

Anda juga bisa gunakan aplikasi Finansialku Anda untuk mengatur anggaran bulanan lho. Yuk gunakan aplikasinya!

 

#4 Lakukan Pencatatan dan Review Keuangan

Setelah melakukan beberapa poin sebelumnya, mungkin Anda menilai jika pencatatan dan review keuangan adalah satu hal yang merepotkan dan hanya menambah beban pekerjaan.

Tapi sebenarnya, ada banyak manfaat ketika melakukan pencatatan keuangan secara disiplin, diantaranya:

  1. Mengetahui sistem budgeting/anggaran keuangan sudah terealisasikan secara tepat atau belum?
  2. Menjadi pengingat agar setiap pengeluaran tidak diabaikan begitu saja termasuk pengeluaran untuk hal-hal kecil.

 

Sementara untuk review bisa dilakukan setiap akhir bulan, atau per 3 bulan disesuaikan aja dengan kenyamanan dan kondisi masing-masing.

Nah, untuk melakukan pencatatan ini Anda bisa manfaatkan aplikasi Finansialku, karena aplikasi ini menyuguhkan fitur lengkap yang akan mempermudah Anda dalam mencapai tujuan keuangan.

 

#5 Disiplin dan Jalanin Sesuai Prosesnya

Setelah melakukan tips-tips sebelumnya, last but not least yaitu kedisiplinan dan menjalani sesuai dengan prosesnya. Supaya kebiasaan baik dalam mengelola keuangan, tetap terjaga dan Anda lebih mudah mencapai tujuan-tujuan keuangan.

Para Dokter, Inilah Strategi Mengelola Keuangan yang Tepat 03

[Baca Juga: Investasi untuk Dokter: Ketahui Hal Ini Sebelum Terjun Berinvestasi]

 

Yuk, Perbaiki Cara Mengelola Keuangan Sekarang!

Sobat Finansialku, mengelola keuangan memang bukan hal yang mudah. Apalagi jika literasi keuangan belum banyak dimiliki. Sering kali kita mengacu prinsip ‘jalanin aja’, padahal perencanaan itu tetap diperlukan termasuk soal finansial.

Oia, jangan berpikir ketika sudah mengelola keuangan dengan baik, akan terhindar dari masalah keuangan.

Permasalahan keuangan memang akan selalu terjadi. Tapi, jika sudah berupaya mengelolanya dengan baik, akan lebih mudah untuk menemukan solusinya.

Jika Anda masih menemukan kendala, jangan ragu untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan saya sebagai perencana keuangan Finansialku, konsultasinya sangat fleksibel, karena Sobat Finansialku bisa menghubungi saya melalui dua cara.

Yang pertama, Sobat Finansialku bisa mendaftarkan diri lewat di konsultasi.finansialku.com.

Nanti, di link tersebut, Sobat Finansialku bisa mendaftarkan diri untuk melakukan konsultasi dengan saya sesuai dengan jadwal yang tersedia.

Setelah menyelesaikan proses pendaftaran, Sobat Finansialku tinggal menunggu informasi lebih lanjut dari Admin.

step booking konsul-01 (1)

 

Sementara cara kedua yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan konsultasi melalui aplikasi Finansialku untuk konsultasi GRATIS. Oia, Sobat Finansialku bisa mengikuti fitur ini yang berlangganan akun premium, hanya dengan harga Rp 350.000 untuk 365 hari atau satu tahun penuh!

Dapatkan juga potongan Rp 50 ribu dengan kode voucher CUAN50.

Yuk rapikan keuangan dari sekarang untuk masa depan.

 

Ebook Perencanaan Keuangan ENTREPRENEUR & FREELANCE

Download Sekarang, GRATISSS!!!

3 Ebook Perencanaan Keuangan Entrepreneur dan Freelancer

 

Itulah pembahasan mengenai strategi mengelola keuangan untuk dokter. Semoga informasi yang disampaikan pada artikel ini bisa memberikan manfaat.

Jangan lupa bagikan kepada rekan dan kolega sesama dokter, sehingga mereka bisa mempelajari pengelolaan keuangan bisnis yang lebih baik.  Jika ada hal yang ingin ditanyakan, silakan tulis di kolom komentar di bawah Terima kasih.

 

 

Sumber Gambar:

  • Dokter – https://bit.ly/3oZxLln, https://bit.ly/3p8BBbO, https://bit.ly/3bYgEfX