Riba mungkin jadi istilah yang sering Anda dengar terutama saat melakukan transaksi keuangan. Namun, rupanya riba memiliki beberapa jenis, salah satunya adalah riba qardi.

Lalu, apa itu riba qardi? Simak penjelasannya di bawah ini agar Sobat Finansialku lebih memahaminya.

 

Summary:

  • Riba qardi adalah hal yang dilarang oleh syariat Islam karena mengambil manfaat atau kelebihan dari pihak penerima utang.
  • Anda dapat menghindari riba dengan lebih banyak bersyukur serta menerapkan perencanaan keuangan secara tepat.

 

Pengertian Riba

Sebelum membahas riba qardi, Anda perlu tahu terlebih dahulu mengenai definisi riba secara umum.

Riba secara bahasa berasal dari kata rabbaa-yarbuu yang memiliki arti tumbuh dan bertambah. Secara istilah juga, riba memiliki dua makna, yaitu:

  • Riba dalam makna yang luas, berarti semua transaksi jual beli yang dilarang oleh syariat Islam.
  • Riba dalam makna sempit, berfokus pada makna tambahan. Misalnya adalah tambahan karena penundaan pembayaran utang (riba dain), tambahan karena perbedaan kuantitas (riba fadhl), atau tambahan dalam perbedaan waktu penyerahan untuk tukar menukar benda ribawi (riba nasiah).

Sementara itu, untuk pembahasan kali ini mengenai riba qardi, apakah Sobat Finansialku tahu apa itu riba qardi? Jika ingin memahaminya, berikut penjelasan lengkapnya.

 

Pengertian Riba Qardi

Riba qardi adalah praktik utang piutang dengan syarat berupa keuntungan bagi yang memberi utang. Secara sederhana, riba jenis ini mengambil manfaat atau kelebihan tertentu dari penerima utang (muqtaridh).

Dampaknya adalah menimbulkan pemerasan pada pihak miskin. Sebab, seseorang yang memiliki modal tinggi ini tidak menyalurkan hartanya terhadap usaha yang mampu menghasilkan, malah menyalurkannya ke dalam kredit yang berbunga.

Alih-alih bisa membantu, riba ini malah bisa membuat orang yang memiliki usaha jadi bangkrut. Itu sebabnya riba ini dilarang.

[Baca Juga: Riba Fadli adalah Transaksi Haram, Ini Penjelasannya!]

 

Contoh Riba Qardi

Nah, setelah mengetahui pengertian di atas, tentunya Anda memiliki gambaran. Agar lebih paham, berikut ini beberapa contoh riba qardi yang bisa Anda ketahui:

Sebagai contoh, Juned ingin meminjam uang kepada Eli sebesar Rp1,5 juta, Eli pun memberikan pinjaman tersebut kepada Juned dengan persyaratan.

Persyaratan tersebut seperti Juned harus mengembalikan uang yang dipinjam sebesar Rp1,7 juta saat jatuh tempo. Dalam hal ini, Eli juga tidak menjelaskan apa tujuan dari pemberian bunga tersebut.

Dari pemaparan contoh di atas, dapat kita pahami bersama bahwa riba qardi adalah praktik utang piutang dengan syarat, di mana terdapat keuntungan bagi yang memberikan pinjaman atau utang.

 

Hukum Riba Qardi

Dari contoh di atas, Anda dapat melihat bahwa terdapat hal yang merugikan saat transaksi terjadi. Islam memberikan hukum terhadap praktik riba qardi ini, berikut beberapa hukumnya:

Hukum riba ini sudah jelas dalam Al-Qur’an dan dalam hadis Rasulullah SAW.

Dalam firman Allah SWT pada surat Al-Imran ayat 130, Allah SWT berfirman yang artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung.”

 

Selain itu, larangan riba juga tercatat dalam sejumlah ayat, salah satunya pada surat Al-Baqarah ayat 278 yang artinya:

“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang beriman.”

 

Selain dari firman Allah SWT, riba juga termasuk dari salah satu dosa besar. Hal ini berlandaskan hadis Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Jauhilah oleh kalian tujuh hal yang mencelakakan”. Para sahabat bertanya, “Apa saja ya Rasulullah”. “Syirik kepada Allah, sihir, membunuh nyawa yang diharamkan Allah kecuali dengan hak, memakan riba, makan harta anak yatim, lari dari peperangan, dan menuduh zina.”

[Baca Juga: Bahaya dan Dosa Riba dalam Islam Serta Cara Menghindarinya]

 

Cara Menghindari Riba

Oleh karena dilarang dalam agama Islam, sebaiknya Anda bisa menghindari semua jenis riba. Berikut ini beberapa caranya:

 

#1 Pahami Bahaya dari Riba

Tahapan pertama dalam menghindari riba adalah dengan memahami bahwa riba itu dilarang dan berbahaya. Hal ini sudah jelas tertuang dalam Al-Qur’an dan hadis.

Salah satunya dalam firman Allah SWT surat An-Nisa ayat 161, yang intinya adalah Allah SWT akan memberikan ganjaran kepada orang-orang yang memakan hasil riba, termasuk riba qardi.

 

2# Pindahkan Tabungan ke Bank Syariah

Setelah mengetahui bahaya dari riba, sebaiknya Anda juga mulai mengalihkan tabungan atau kredit ke bank syariah.

Bank ini tentunya sudah mendapatkan fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) dan berdasarkan peraturan sesuai syariat Islam. Artinya, sedikit kemungkinan terjadi riba saat Anda melakukan transaksi.

 

#3 Selalu Bersyukur

Pada umumnya, seseorang yang melakukan riba ini ialah kurangnya bersyukur atas apa yang sudah dimiliki.

Dengan menerapkan sifat selalu bersyukur akan menghindari Anda terhadap keinginan hidup bermewah-mewah dan konsumtif.

 

Jauhi Riba untuk Dapatkan Keberkahan

Riba adalah hal yang sejatinya merugikan diri kita dan orang lain. Bukan hanya itu, ganjarannya pun sudah jelas tertuang dalam firman Allah SWT di Al-Qur’an dan sejumlah hadis.

Maka dari itu, sebagai seorang muslim yang taat, yuk, hindari serta jauhi segala praktik transaksi yang berunsur riba. Mulailah berperilaku adil jika ingin mendapatkan keuntungan.

Daripada melakukan riba yang sudah jelas tidak membawa berkah, lebih baik Anda pelajari ebook Finansialku untuk mengetahui Strategi Cerdas Menambah PemasukanmuKlik banner di bawah untuk dapatkan ebook-nya, gratis!

Banner Iklan Ebook Strategi Cerdas Menambah Pemasukanmu - PC
Banner Iklan Ebook Strategi Cerdas Menambah Pemasukanmu - HP

 

Setelah mengetahui apa itu riba, semoga Anda bisa menghindari hal ini kedepannya. Jangan lupa share artikelnya untuk saling mengingatkan kepada teman-teman agar terhindar dari dosa besar ini yuk, Sobat Finansialku!

 

Editor: Omri Cristian

Sumber Referensi:

  • Kristina. 11 April 2022. Mengenal Riba Qardi dan Hukumnya dalam Islam. Detik.com – https://bit.ly/3ZypO97
  • Admin. 18 Maret 2022. Pengertian Riba Qardi beserta Contoh dan Dalil tentang Larangan Riba. Kumparan.com – http://bit.ly/3J4bga1
  • Pamela. 27 Juni 2022. Riba Qardi: Pengertian, Contoh,dan Hukumnya Dalam Islam. Ajaib.co.id – https://bit.ly/3mCoRxQ
  • Muhammad Abduh Tuasikal. 19 Juni 2009. Riba Al Qardh (riba Dalam Hutang Piutang). Pengusaha Muslim.com – http://bit.ly/3ZOpinH