Marak dibicarakan dalam dunia trading, apa saja risiko dan peluang trading otomatis dan bagaimana penggunaannya?

Trading otomatis merupakan sistem atau program yang mampu berpikir layaknya seorang trader dalam mengambil keputusan bertransaksi.

Penemuan ini berpotensi membantu pekerjaan trader sehingga tidak perlu terus menerus pantau kondisi market.

Bagaimana penggunaan trading secara otomatis? Apa risiko dan peluangnya? Mari simak ulasan berikut!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Invest

 

Definisi Trading Otomatis

Trading sistem otomatis merupakan sebuah sistem otomatis mencakup trading algoritma, trading sistem, juga sering disebut robot trading.

Sistem canggih ini memungkinkan trader membuat perintah khusus untuk beli dan jual dengan angka serta strategi spesifik.

Cukup 1 kali diperintahkan, sistem otomatis ini bisa bekerja terus dan bekerja melalui komputer atau smart phone. Menurut berbagai sumber, diperkirakan 2/3 transaksi saham Amerika dilakukan oleh akun otomatis.

Position Sizing Tips Membuat Porsi Trading Anti Ribet nan Profitable 01 - Finansialku

[Baca Juga: Swing Trading, Teknik Santai & Profitable yang Cocok bagi Trader Pemula]

 

Penemuan teknologi trading secara otomatis ini selain bisa menghemat waktu dan tenaga trader, bisa juga meminimalisasi faktor emosi yang sering mengganggu dalam trading.

Trader dan investor bisa menentukan harga spesifik saat beli, jual, manajemen risiko yang diinginkan ke sistem trading otomatis untuk dieksekusi.

Selanjutnya trader cukup memantau hasil trading sesekali tanpa perlu mengeksekusi transaksi secara manual.

Strategi trading yang digunakan bisa berdasarkan syarat trading sederhana seperti persilangan garis moving averages (MA) atau pun strategi lanjutan yang lebih kompleks.

Jika strategi semakin rumit, diperlukan programmer yang pandai membuat program yang tepat.

Umumnya trading sistem otomatis membutuhkan software yang terhubung dengan program transaksi broker.

Misalnya program broker Tradestation menggunakan Bahasa pemrograman “EasyLanguage”. Lain halnya dengan NinjaTrader yang platformnya menggunakan pemrograman bernama “NinjaScript.”

 

Sebentar, Jangan Buru-Buru Mulai

Kecanggihan teknologi baru ini memang sangat menarik dan rasanya sebagai trader kita semua ingin bisa segera menggunakannya.

Sehingga tidak perlu analisa dan melakukan transaksi trading, kita cukup mengumpulkan profitnya. Wah, serasa punya anak buah pintar ya 😊

Namun faktanya, sebelum bisa menikmati hasil manisnya kita perlu mengkaji dulu sistem otomatis yang hendak digunakan. Apakah dengan trading secara otomatis, profitnya lebih baik daripada trading manual?

Strategi apa yang tepat digunakan dalam sistem otomatis? Sistem yang rumit sementara kita belum menguasainya, justru malah bisa merugikan lho.

Perlu diingat juga bahwa tidak ada 1 sistem strategi otomatis yang cocok untuk setiap kondisi pasar. Sebelum menggunakan, trader perlu menemukan strategi mana yang cocok di kondisi pasar tertentu.

 

Keunggulan Trading Otomatis

Ada begitu banyak keuntungan menarik yang bisa diberikan melalui trading otomatis, yaitu:

 

#1 Minim Terpangaruh Emosi

Sistem secara otomatis secara tidak langsung bisa meminimalisasi peran emosi dalam trading. Karena trader cukup memerintahkan strategi di awal dan tidak perlu terus menerus mengamati pasar.

Seperti yang kita ketahui, fluktuasi harga naik turun di pasar seringkali bisa menghipnotis trader  dan lupa dengan strateginya.

Sehingga trading terganggu oleh rasa takut, serakah, overtrade (frekuensi trading berlebihan hingga tidak fokus), disiplin, dan lain-lain.

 

#2 Bertransaksi Dengan Cepat

Sistem pemrograman mampu merespons perubahan pasar dengan cepat, sehingga transaksi bisa dilakukan segera di waktu yang tepat sesuai strategi.

Pasar bergerak cepat, sehingga kecepatan dan selisih waktu bisa sangat krusial karena beda waktu beda pula harganya. Seketika suatu instrumen berhasil terbeli, sistem otomatis memasang target jual dan beli.

 

#3 Trading Lebih Efisien

Setelah sekian banyak keunggulan trading secara otomatis, 1 lagi keunggulan sistem trading ini. Bukan hanya bekerja tanpa diperintah, namun sistem ini juga bisa bekerja sekaligus di waktu yang sama.

Trader yang bertransaksi secara manual bisa berisiko tidak fokus jika melakukan beberapa transaksi sekaligus di waktu yang sama, namun tidak demikian pada trading secara otomatis.

Pro dan Kontra Trading Otomatis Menggunakan Robi Trading 02

[Baca Juga: Perbedaan Trading Futures dan Options (Kontrak Opsi)]

 

Sehingga bisa dilakukan diversifikasi risiko pada beberapa instrumen sekaligus. Hal ini bisa terjadi karena sistem mampu menyeleksi peluang trading apa saja yang sedang terjadi.

Bahkan kondisi ini memungkinkan trader melakukan transaksi hedging alias lindung aset terhadap transaksi lainnya. Canggih kan? 😊

 

Kerugian Trading Otomatis

Walau memiliki banyak manfaat, namun trading secara otomatis tetaplah bukan holy grail alias bukan sistem trading yang sempurna dan anti loss.

Sebab holy grail tidak pernah ada. trading sistem otomatis walau canggih tetap memiliki beberapa kelemahan yaitu:

 

#1 Gangguan Mekanik

Sekilas cara kerja sistem trading otomatis terlihat sederhana dan masuk akal. Cukup 3 langkah memilih software, buat strategi program, dan monitor hasilnya.

Faktanya, trading secara otomatis merupakan metode trading canggih tingkat tinggi.

Berbagai gangguan mekanik yang bisa muncul misalnya putusnya jaringan internet, maka transaksi bisa “nyangkut” alias tidak tersampaikan oleh sistem. Bisa dibayangkan setelah beli, lalu internet kehilangan koneksi?

Pro dan Kontra Trading Otomatis Menggunakan Robi Trading 03

[Baca Juga: Profit Cepat Melalui Trading Harian Atau Day Trading pada Futures Kontrak]

 

Selain itu gangguan lainnya bisa juga terjadi keterlambatan transaksi akibat sistem yang terganggu. Atau pun terjadi slippage alias perbedaan harga di sistem dengan harga pasar yang tidak sesuai.

 

#2 Tetap Perlu Diawasi

Meskipun sistem ini bekerja otomatis, agar lebih aman tetap perlu dipantau pekerjaannya sesekali.

Teknologi canggih tetap memiliki celah misalnya sistem error, gangguan koneksi, gadget rusak, atau pun perubahan kondisi pasar yang berlawanan dengan strategi program.

Seperti yang kita ketahui, pasar bersifat dinamis dan bisa berubah sewaktu-waktu. Dengan dipantau sesekali, dapat meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan dan minimalisasi risiko yang bisa terjadi.

 

#3 Pengeluaran Berbagai Biaya

Trading otomatis merupakan teknologi baru yang masih dalam proses perkembangan. Agar bisa bekerja optimal dibutuhkan berbagai biaya tambahan dibandingkan trading manual.

Trading ini sangat bergantung pada akurasi data yang disambungkan dengannya.

Biasanya untuk memperoleh data yang akurat serta real time, trader dan investor perlu membayar biaya tambahan.

Selain itu, sistem otomatis yang canggih ini juga umumnya dijual dengan biaya tertentu. Makin canggih dan mutakhir, makin mahal. Jangan lupa juga untuk biaya perawatan sistem lho (jika ada).

 

Mulai Dari Mana?

Sebagai bentuk promosi, trading sistem otomatis sering kali menawarkan fitur gratis terbatas bagi trader dan investor dalam jangka waktu tertentu.

Sebelum memilih, sebaiknya trader dan investor mencoba dan pelajari dulu fitur-fiturnya di akun simulasi.

Walau hasil di akun simulasi tidak menjamin 100% sama dengan akun sungguhan, setidaknya ada gambaran tentang cara kerja program tersebut.

Sistem trading otomatis biasanya digunakan oleh para institusi keuangan besar. Sehingga tidak menjadi keharusan bagi trader untuk turut menggunakannya juga. Pahamilah kebutuhan trading Anda sebelum mengambil keputusan. Salam profit! 😊

 

Nah, kini Anda telah mengetahui risiko dan peluang trading yang membantu Anda memutuskan untuk menggunakannya atau tidak.

Masih banyak orang yang belum mengetahui hal ini. Anda bisa membagikan artikel ini kepada rekan-rekan Anda untuk turut mencerdaskan bangsa lewat literasi keuangan Finansialku.com!

 

Hati-hati terhadap penipuan mengatasnamakan Finansialku! Finansialku.com tidak pernah memungut biaya atau pun menjanjikan produk apa pun di luar aplikasi dan official media kami.

 

Sumber Referensi:

  • Sam Barry. 2019. The Seven Deadly Sins of Automated Trading. Fxtradermagazine.com – http://bit.ly/2kXYPFJ
  • Eugene A Durenard. 2013. Professional Automated Trading: Theory and Practice. Hoboken: Wiley

 

Sumber Gambar:

  • Trading 01 – http://bit.ly/2lj7L96
  • Trading 02 – http://bit.ly/2lQTj8s
  • Trading 03 – http://bit.ly/2no7TVq

 

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Ebook Panduan Investasi Saham untuk Pemula Finansialku.jpg