Apakah Anda sudah memiliki website pribadi untuk meningkatkan karir dan personal branding? Zaman sekarang, para tenaga kerja akan mencari informasi melalui website, termasuk saat mencari tenaga kerja. Apakah Anda sudah hadir di online?

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Lifestyle (rev)

 

Pentingnya Website Pribadi untuk Karir dan Personal Branding

Perubahan yang terjadi berkat perkembangan teknologi membuat kita mengacu pada internet untuk kehidupan sehari-hari. Sebut saja ketika Anda ingin mencari informasi, Anda akan cenderung untuk mengunjungi situs Google, dibandingkan bertanya langsung. Ketika Anda mencari petunjuk jalan, Anda akan menggunakan aplikasi Waze atau Google Maps dibandingkan bertanya pada pejalan kaki.

karyawan-harus-punya-website-pribadi-untuk-karier-dan-personal-branding-finansialku

[Baca Juga : Cara Merencanakan Karir yang Benar untuk Freshgraduate]

 

Hal ini juga berpengaruh pada karier Anda, kecanggihan teknologi sosial terkadang membuat kehidupan pribadi dan pekerjaan bercampur. Karena alasan ini, penting untuk Anda membentuk personal branding yang Anda inginkan untuk kesuksesan karier Anda. Salah satunya adalah dengan membuat website pribadi. Sebelum membahas lebih dalam, ada baiknya untuk mengetahui lebih jelas definisi dan alasan harus adanya personal branding.

 

Apa itu Personal Branding?

Personal branding adalah cara komunikasi untuk menjelaskan keunikan Anda. Anda dapat memanfaatkan banyak elemen personal branding untuk menjelaskan siapa Anda (kekuatan, keahlian), apa yang Anda lakukan (antusias dan passion) dan bagaimana Anda melakukannya (value). Personal branding dapat dilakukan dengan menggunakan media social seperti Facebook, Twitter dan Linkedin. Tujuan melakukan personal branding adalah agar Anda sebagai personal dikenal oleh orang lain, termasuk para pencari kerja.

Jangan Buru-Buru Resign atau Keluar Kerja, Ketika Karir SUdah Mentok - Perencana Keuangan Independen Finansialku

 [Baca Juga: Jangan Buru-Buru Resign atau Keluar Kerja, Ketika Karir Sudah Mentok]

 

Coba sekarang Anda bayangkan : Anda saat ini bekerja sebagai HRD perusahaan bagian rekrutmen tenaga kerja. Kemudian Anda diminta untuk mencari seorang sales yang jago di bidang penjualan mobil. Nah darimana Anda mencari calon tenaga kerja? Pilihannya database perusahaan, menghubungi konsultan rekrutmen dan internet. Mungkin Anda akan menggunakan LinkedIn.

 

Sekarang bayangkan, Anda memiliki sebuah website yang menjelaskan keahlian Anda dibidang pemasaran mobil, Anda rajin melakukan review terhadap produk dan memiliki pengetahuan tentang produk (product knowledge), Anda juga banyak menceritakan pengalaman Anda dalam pemasaran mobil dan penjelasan-penjelasan terkait. Kemungkinan besar HRD akan menghubungi dan memanggil Anda untuk proses wawancara.

 

Manfaat Website Pribadi untuk Karir

Saat ini, tidak sedikit para karyawan yang bergerak pada perusahaan HRD (Human Resource Department) mengAndalkan sosial media dan internet sebagai acuan informasi mengenai data pribadi karyawannya. Mereka beralasan penggunaan sosial media adalah cara yang praktis dan menghemat waktu. Oleh karena itu, memiliki situs pribadi penting untuk membangun personal branding demi karier Anda. Manfaat yang akan Anda peroleh adalah sebagai berikut:

  • Praktis, Anda dapat menaruh segala informasi mengenai diri pada satu situs pribadi.
  • Efektif, situs pribadi dapat dijadikan sarana yang sangat efektif untuk membangun personal branding.
  • Membuka banyak peluang karier, contohnya jika Anda selalu menulis tentang pengalaman traveling Anda, tidak menutup kemungkinan adanya tawaran endorsement dari perusahaan travel, dan lainnya.
  • Dana yang dibutuhkan sangat rendah, untuk sebuah website dan domain hanya membutuhkan biaya kurang lebih Rp 2 juta per tahun. Untuk biaya pembuatan website bisa mulai dari gratis sampai dengan Rp 5 juta. Anda dapat memanfaatkan jasa freelance untuk membuat sebuah website pribadi.

 

Tips untuk pembuatan website pribadi

Terdapat beberapa tips yang dapat Anda ikuti sebelum menyusun website pribadi Anda, sebagai berikut:

 

#1. Situs pribadi = diri Anda

Gunakan website pribadi untuk memperkenalkan diri Anda dan menjelaskan siapa Anda. Dalam website pribadi, Anda dapat menuliskan mengenai hobby, pengalaman, pengetahuan dan cv (resume) Anda. Salah satu website pribadi yang dapat Anda tiru adalah : www.DewaEkaPrayoga.com yang menjelaskan semua tentang pemasaran dan penjualan.

karyawan-harus-punya-website-pribadi-untuk-karier-dan-personal-branding-2-finansialku

 

#2: Buat domain yang menarik        

Domain adalah salah satu hal penting, karena domain mencerminkan nama dan isi website. Agar mudah Anda dapat menggunakan domain sesuai dengan nama Anda, misal : www.JohnDoe.com. Ow ya, Anda juga dapat memiliki alamat email pribadi.  

 

#3: Banyak situs online yang dapat Anda gunakan

Salah contoh situs online adalah about.me; ini adalah cara termudah untuk memudahkan orang lain mengetahui data pribadi Anda. Situs ini memungkinkan Anda untuk menaruh foto serta biografi singkat dan link sosial media Anda. Ada juga situs lain seperti flavors.me yang memungkinkan Anda untuk mengunggah video atau audio untuk digunakan sebagai portfolio pribadi.

 

#4: Pentingnya komunitas online LinkedIn

LinkedIn adalah situs sosial yang digunakan oleh profesional untuk mempromosikan diri dan membagikan informasi mengenai pengalaman, keahlian dan bidang pekerjaan Anda. Banyak perekrut yang menggunakan situs LinkedIn untuk dijadikan sebagai resume karyawannya. LinkedIn juga merupakan situs yang dapat membantu sebuah perusahaan mencari pegawai yang sesuai dengan keinginan mereka. Untuk kepentingan karier, LinkedIn adalah situs yang harus.

 

#5: Hubungkan Domain dengan Aset Digital Anda

Jika Anda telah mendaftarkan diri pada LinkedIn atau sosial media lainnya, Anda dapat mengarahkan URL domain menuju aset digital tersebut. Selain Anda tidak perlu membangun ulang personal branding dari awal, perekrut akan mengetahui banyak informasi mengenai diri Anda melalui beragam situs tersebut.

 

#6: Ada Kemungkinan Bisa Menambah Penghasilan

Tahukah Anda ada bahwa website pribadi Anda, juga dapat menghasilkan pemasukan. Anda dapat mempelajari bagaimana cara mendatangkan pemasukan dari website pribadi. Salah satu website pribadi yang mampu menghasilkan pemasukan mencapai Rp 1 Milliar adalah www.SmartPassiveIncome.com

Apakah Karyawan Bisa Memiliki Pendapatan Pasif dengan Bisnis Online - Perencana Keuangan Independen Finansialku - SPI 

 

Tingkatkan Karir dengan Cara Digital

Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi secara efektif, Anda akan mampu menarik perhatian lebih banyak perekrut dan membangun personal branding dengan mudah. Personal branding yang bagus akan sangat membantu karir Anda. Selamat menyambut segala peluang yang akan datang dengan mulai membentuk situs pribadi Anda.

 

Menurut Anda, apa saja kesulitan utama atau hambatan utama dalam membuat website pribadi?

 

Referensi

  • Sandra Olivier. 21 Oktober 2016. Personal Branding: How Important is That for your Career?. www.communicate.co.za
  • 11 September 2015. Membangun Personal Branding di Dunia Digital. www.dotcomforme.com
  • 15 Juni 2015. 8 Hal Penting yang Harus Ada di CV Kamu Biar Dilirik HRD. www.anakui.com
  • Sarah Chang. 14 Stunning Ways to Build Your Personal Website This Week. www.themuse.com
  • 4 Cara Meningkatkan Personal Branding Secara Online bagi Pemilik Nama Pasaran. www.maxmanroe.com

 

Sumber Gambar :

  • Personal Website – https://goo.gl/VLVIRo

 

Download Ebook Perencanaan Keuangan

dan ayo mulai menetapkan tujuan keuangan Anda!

Ebook Perencanaan Keuangan (Menetapkan Tujuan dan Mewujudkannya)

 

[/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]