Istilah regresi seringkali kita dengar saat mempelajari ilmu statistika. Nah, kali ini Finansialku akan membahasnya secara lengkap dari pengertian, fungsi, dan rumus-rumusnya.

 

Summary:

  • Dalam metode statistika ada istilah regresi yang fungsinya dapat menentukan suatu keputusan bagi perusahaan maupun sektor industri.
  • Selain punya fungsi memperbaiki eror, metode ini juga memiliki rumus perhitungannya yang perlu kita pahami.

 

Pengertian Regresi

Regresi adalah sebuah metode statistika yang berfungsi untuk memprediksi pengaruh dari dua atau lebih variabel fungsional tertentu.

Metode perhitungan ini juga berperan penting dalam menilai hubungan antara variabel dengan perkiraan masa depan.

Metodenya terdiri dari tiga variasi, yaitu linear, linear majemuk, dan nonlinear. Model yang paling umum dan sering digunakan adalah linear dan linear majemuk.

Sementara itu, nonlinear biasanya berfungsi untuk mengolah kelompok data dengan hubungan antar variabel yang lebih kompleks.

Dalam dunia statistik, metode ini berfungsi untuk mengatasi masalah di berbagai sektor industri.

Selain itu, perhitungan dengan metode ini juga menjadi salah satu cara untuk memperkirakan aspek tertentu di bidang ekonomi, industri, lingkungan hingga pemerintahan.

Analisis dengan perhitungan ini juga berperan dalam bidang disiplin, seperti finansial, pemasaran, hingga investasi.

 

Fungsi dari Regresi

Metode ini memiliki beberapa fungsi, antara lain:

 

#1 Memprediksi Masa Depan

Fungsi pertama adalah untuk menganalisis hal-hal yang akan terjadi di masa depan, termasuk memprediksi risiko dan peluang.

Dunia bisnis banyak menggunakan fungsi ini, misalnya untuk menganalisis masa depan yang berkaitan dengan permintaan produk.

Metode ini juga dapat membantu menemukan hasil perkiraan jumlah produk yang akan konsumen beli.

Contoh lainnya, yaitu pada perusahaan asuransi yang menggunakan regresi untuk mengestimasi status kredit nasabah dan perkiraan angka klaim dana dalam periode tertentu.

 

#2 Memperbaiki Eror

Fungsi yang kedua ini dapat mengatasi kekeliruan dalam pembuatan keputusan ataupun tugas lainnya. Misalnya, ketika manajer merasa bahwa memperpanjang waktu buka toko bisa meningkatkan penjualan. 

Namun ternyata, setelah menghitung dengan metode ini, keputusan tadi malah merugikan budget perusahaan. Oleh karena itu, fungsi analisis regresi dalam menghindarkan kesalahan sangat membantu manajer.

 

#3 Memberikan Wawasan Baru

Analisis regresi dapat memberikan wawasan baru dan segar melalui pencarian dan pengumpulan data-data.

Contohnya, mencari data melalui analisis dapat menunjukkan lonjakan penjualan selama hari-hari tertentu dalam seminggu dan penurunan di hari lainnya.

Dalam hal ini, manajer dapat membuat penyesuaian untuk kompensasi. 

Mulai dari menyediakan stok yang tepat pada masing-masing hari, mencari bantuan ekstra, atau memastikan ketersediaan staf dan produk pemasaran terbaik di hari-hari tersebut.

 

#4 Meningkatkan Efisiensi Operasional

Perusahaan dapat menggunakan fungsi lainnya terutama dalam meningkatkan efisiensi operasional bisnis.

Contohnya, seorang manajer pabrik menghitung regresi untuk mengetahui dampak dari suhu oven saat memanggang roti, seperti berapa lama waktu penyimpanannya setelah matang.

Dengan begitu, mereka tidak perlu mengandai-andai dampaknya tanpa data riil dan terpercaya.

[Baca Juga: Pengertian YOY, Fungsi, dan Contoh Perhitungannya Dalam Bisnis]

 

Rumus-rumus Regresi

Metode penghitungan regresi terbagi menjadi dua, yaitu regresi linear dan regresi linear majemuk. Perbedaan dari kedua metode penghitungan tersebut terletak pada banyaknya variabel yang dipakai.

Berikut adalah rumus-rumus regresi yang perlu Sobat Finansialku ketahui.

 

#1 Rumus Linear

Regresi linear merupakan model regresi yang menunjukkan hubungan antara satu variabel dependen dengan satu variabel independen.

Rumus yang menyatakan model regresi linear adalah sebagai berikut:

Y = a + bX + €

 

Keterangan:

Y = Variabel Dependen (variabel terikat)

X = Variabel Independen (variabel bebas)

a = Konstanta

b = Koefisien Regresi

€ = Eror atau residu

 

#2 Rumus Linear Majemuk

Pada dasarnya, regresi linear majemuk hampir sama dengan model linear sederhana, tetapi jumlah variabel independennya lebih dari satu.

Berikut adalah representasi matematis dari model linear majemuk:

Y = a + bX1 + cX2 + dX3 + €

 

Keterangan:

Y = Variabel Dependen (variabel terikat)

X1, X2, X3 = Variabel Independen (variabel bebas)

a = Konstanta

b, c, d = Koefisien Regresi

€ = Eror atau residu

 

Saatnya Maksimalkan Keuntungan

Regresi adalah sebuah metode yang memiliki peranan penting dalam bidang statistik dan bidang-bidang lainnya.

Untuk itu, Sobat Finansialku perlu mempelajarinya lebih lanjut agar menambah wawasan kamu tentang dunia statistika, serta peramalan risiko dan peluang.

Selain mempelajari tentang regresi, kamu juga bisa menambah wawasan dengan memahami cara mendapatkan keuntungan melalui investasi.

Finansialku punya rekomendasi ebook Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses, yang bisa kamu pelajari untuk maksimalkan keuntungan. Klik banner berikut untuk download ebook-nya, gratis!

Banner Ebook Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses - Web
Banner Iklan Ebook Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses - HP

 

Masih bingung soal cara dan strategi berinvestasi yang tepat? Hubungi Perencana Keuangan Finansialku untuk mendapatkan penjelasan lengkapnya!

Bagikan juga artikel ini ke orang terdekatmu agar informasinya dapat bermanfaat bagi orang banyak. Terima kasih!

 

Editor: Ari A. Santosa 

Sumber Referensi:

  • Niko Ramadhani. 30 Agustus 2021. Regresi Adalah dalam Statistik: Fungsi dan Rumusnya. Akseleran.co.id – https://bit.ly/3I3VrRT
  • Hani Nastiti. 30 Agustus 2022. Apa Itu Regresi? Kenali Pengertian, Manfaat, dan Rumusnya. Tanamduit.com – https://bit.ly/3Q1HciE