BLT BPJS Ketenagakerjaan kapan cair? Mari kita simak bersama bagaimana caranya agar BLT BPJS Ketenagakerjaan bisa Anda nikmati.

Ikuti pembahasan tersebut dalam artikel Finansialku kali ini.

 

Definisi BLT BPJS Ketenagakerjaan

BLT BPJS Ketenagakerjaan merupakan bantuan langsung tunai berupa subsidi kepada para peserta BPJS Ketenagakerjaan di Indonesia.

Akan tetapi, tidak semua peserta BPJS Ketenagakerjaan mendapatkan BLT sebagaimana yang dimaksudkan.

Sebab, terdapat kriteria yang telah ditetapkan sebagai syarat penerimanya.

Yang mana program ini sering pula disebut sebagai BSU atau Bantuan Subsidi Upah.

Dikabarkan, BSU tahap 3 telah cair bulan Agustus 2021.

Informasi selengkapnya seputar BSU BPJS Ketenagakerjaan bisa didapatkan pada bagian berikutnya.

BLT BPJS 1

BLT BPJS 1. Sumber: Dailynewsindonesia.com – https://bit.ly/3ELzumG

 

Hal Penting Berkaitan dengan BLT BPJS Ketenagakerjaan

Bukan hanya perihal pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan, tetapi terdapat pula berbagai aspek penting terkait lainnya yang juga harus diperhatikan.

Perihal aspek-aspek krusial seputar BLT pada BPJS Ketenagakerjaan telah dirangkum secara lengkap di bawah ini.

 

Cara Daftar

Guna mendapatkan pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan, maka Anda harus melakukan registrasi terlebih dahulu.

Tidak perlu prosedur berbelit-belit, proses registrasi ini dapat dilaksanakan secara online melalui perangkat elektronik.

Manakala Anda belum termasuk dalam daftar penerima, berikut akan dipaparkan mengenai langkah-langkah pendaftaran.

Pertama, pastikan bahwa perangkat elektronik yang digunakan telah tersambung dengan koneksi internet.

Baik itu HP maupun laptop tidak masalah asalkan telah tersambung pada koneksi internet yang baik maka pendaftaran bisa berlangsung lancar.

Lanjutkan dengan membuka link resmi registrasi.

Link dari laman web resmi yang dimaksudkan itu dapat diakses melalui https://sso.BPJSketenagakerjaan.go.id/.

Di dalam laman web akan didapati beberapa menu.

Langsung saja pilih menu registrasi guna memulai proses pendaftaran. Isi formulir sesuai seperti data yang diminta pada kolom tersedia.

Data-data yang harus diinput, meliputi nomor KTP aktif, nama, tanggal lahir, nomor KPJ aktif, nomor ponsel, email, serta nama ibu kandung.

Jika semua sudah diisikan, klik submit. Tunggu beberapa saat kemudian Anda akan memperoleh PIN.

PIN ini dikirimkan lewat nomor ponsel yang telah diinputkan pada formulir.

Oleh karena itu, pastikan bahwa nomor ponsel yang dikirimkan merupakan nomor pribadi yang aktif sekarang agar tidak didapati hambatan dalam registrasi.

 

Cara Cek Daftar Penerima

Setelah melakukan pendaftaran, Anda dapat melakukan pengecekan daftar penerima. Hal ini ditujukan untuk melihat apakah Anda masuk dalam kategori penerima.

Dewasa ini, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) telah menghadirkan layanan berbasis online bagi para pekerja khususnya peserta BPJS Ketenagakerjaan perih prosedur pengecekan.

Anda bisa mengecek status penerima BSU dengan membuka laman web resmi Kementerian Ketenagakerjaan. Yang mana website resmi itu bisa diakses melalui link https://kemnaker.go.id/.

Usai masuk pada laman web, lanjutkan dengan mengeklik kolom menu Daftar yang posisinya ada di bagian pojok kanan atas.

Apabila ternyata Anda belum mempunyai akun, pilih Daftar Sekarang yang ada di bagian bawah kolom Masuk untuk registrasi.

Isi formulir sesuai instruksi yang ada. Masukkan NIK, nama orang tua, email, dan password pada kolom yang tersedia.

Pilih Daftar Sekarang jika data yang diinput telah lengkap. Ketika sudah terinput, sistem akan memberikan Anda kode OTP lewat SMS untuk kepentingan aktivasi.

Lalu, laksanakan aktivasi akun dengan masuk kembali pada laman web resmi. Pilih menu Masuk yang ada di bagian pojok kanan atas. Isi seluruh instruksi pada formulir dengan lengkap.

Tanpa menunggu lama, akan muncul notifikasi perih status pekerja penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan.

Anda bisa melihat apakah masuk sebagai penerima. Anda bisa membaca juga, BPJS Ketenagakerjaan: Antara Digitalisasi vs Efisiensi

 

Bank Penyalur BLT BPJS

BLT BPJS Ketenagakerjaan disalurkan kepada 8.8 juta pekerja.

Proses penyaluran bantuan dilakukan dengan transfer pada Himpunan Bank Milik Negara.

Meliputi, Bank BRI, BNI, BTN, dan Bank Mandiri.

Sementara  itu, bagi para penerima BSU yang berdomisili di Provinsi Aceh, bantuan subsidi upah akan disalurkan melalui Bank BSI.

Oleh karena itu, pastikan Anda memiliki rekening aktif pada bank-bank seperti yang telah disebutkan itu.

Sobat Finansialku, meski Anda memiliki BPJS Ketenagakerjaan tidak ada salahnya bila Anda juga tahu mengenai asuransi lainnya lewat mendengar audiobook berikut ini.

banner -asuransi jiwa

 

Cara Klaim

Perihal cara untuk klaim bantuan langsung tunai BPJS Ketenagakerjaan, tidak memerlukan cara berbelit-belit.

Manakala Anda tergolong masuk dalam kriteria yang telah ditetapkan sebagai penerima, maka bantuan akan langsung ditransfer ke rekening aktif terdaftar dari bank-bank penyalur.

Merujuk pada hal tersebut, pastikan bahwa Anda telah masuk kategori penerima sesuai kriteria supaya tidak ada kesulitan dalam pencairan bantuan.

Apabila Anda masuk kategori kriteria penerima, tetapi belum melakukan pendaftaran maka bisa melaksanakan registrasi terlebih dahulu.

 

Prosedur Pencairan

Mengingat manakala BLT BPJS Ketenagakerjaan ditransfer ke rekening pribadi penerima.

Prosedur pencairan bisa dilakukan sebagaimana penarikan tunai dana dari bank seperti pada umumnya.

Di antaranya, Anda dapat melakukan tarik tunai lewat ATM.

Metode penarikan tunai ini termasuk sangat praktis lantaran nasabah tidak perlu mendatangi kantor cabang dari bank secara langsung.

Akan tetapi, cukup dengan mendatangi ATM terdekat pencairan sudah bisa dilakukan.

 

Kriteria Penerima

Pada bagian sebelumnya, telah disinggung bahwa tidak semua peserta BPJS Ketenagakerjaan menjadi penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan.

Pasalnya, terdapat kriteria penerima yang berlaku di sini.

Adapun kriteria-kriteria yang dimaksudkan, peserta harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI).

Kemudian, wajib pula telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan serta aktif rutin membayar iuran.

Terkait besar gaji penerima BSU, yaitu di bawah Rp5 juta. Untuk kepentingan pencairan dana, maka peserta harus mempunyai rekening aktif.

 

Besar Bantuan yang Diterima

Besar BLT BPJS Ketenagakerjaan yang cair pada Agustus 2021 adalah Rp1 juta.

Melalui subsidi bantuan sedemikian rupa, diharapkan bisa memberikan dampak positif kepada para penerima.

 

Manfaatkan BLT BPJS Ketenagakerjaan Secara Maksimal

Adanya BLT BPJS Ketenagakerjaan dimaksudkan sebagai bantuan untuk para penerima pada masa pandemi Covid-19.

Oleh karenanya, Anda dapat memanfaatkan BSU yang telah cair secara maksimal.

Mengenai penyebab kesulitan klaim, bisa jadi karena pendaftar tidak masuk kriteria penerima BSU.

 

Apakah Anda siap untuk mengajukan BLT BPJS Ketenagakerjaan? Ajak teman kerja untuk sama-sama membaca artikel bermanfaat ini yuk! Terima kasih.

 

Editor: Rincani Sinaga

Sumber Referensi:

  • Admin. Bantuan Subsidi Upah Bagi Pekerja / Buruh Dalam Penanganan Covid-19.  BSU.Kemenker.go.id – https://bit.ly/2W5JVQm
  • Dany Garjito. 4 September 2021. Cara Cek Penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan, Rp 1 Juta Langsung Masuk Rekening. Suara.com – https://bit.ly/3AE06Uc

Sumber Gambar:

  • Cover – https://bit.ly/3kBMqUf