Mom sudah tahu belum sebenarnya apa saja yang menjadi hak anak di rumah? Yuk kita sama-sama belajar dari artikel ini.

Jangan diskip moms… karena ini penting loh.

 

Hak dan Kewajiban Anak di Rumah

Mendidik anak tidaklah mudah, seringkali orang tua salah mendidik anak karena terlalu menganggap sepele hal-hal yang kecil. Anak dicap sebagai anak yang tidak baik, karena orang tua tidak mengajarkan kewajiban apa saja yang perlu dilakukan oleh anak.

Bahkan anak tidak mendapatkan kasih sayang yang cukup dari orang tua. Kali ini Finansialku akan memberikan beberapa hal mengenai hak dan kewajiban anak yang perlu diketahui oleh para orang tua. Simak sampai habis ya.

 

Hak Anak di Rumah

Hal yang seringkali diabaikan orang tua adalah mengetahui apa saja hak anak Di rumah. Seringkali anak menjadi korban, karena orang tua tidak mengerti apa yang harus dilakukan orang tua kepada anak selama anak di rumah.

Sering terjadi orang tua complaint mengenai anak yang tidak bertanggung jawab seperti membersihkan rumah, dan hal lainnya. Okay parents…. Kita sama-sama belajar yuk untuk tahu apa hak anak di rumah, jangan kita menuntut anak tanpa tahu apa yang jadi hak mereka.

 

#1 Hak Anak di Rumah, Mendapatkan Kasih Sayang

Setiap anak berhak mendapatkan kasih sayang dari orang tua dan berhak mendapatkan hal berharga lainnya yang akan menjadi memori terindah di sepanjang hidupnya.

Sebagai orang tua Anda dapat menunjukkan kasih sayang dengan berbagai macam cara, dengan pelukan, ciuman, maupun mengucapkan bahwa Anda sangat menyayangi anak.

Jika Anda memiliki anak lebih dari satu, berikan kasih sayang yang sama kepada semua anak. Jangan sampai membedakan anak sulung atau anak bungsu.

Semua anak ingin merasakan bahwa orang tua sangat menyayangi mereka, berikan kasih sayang sebanyak-banyaknya ya Parents.

[Baca Juga: Tips Mendidik Anak Dalam Mengatur Keuangan Bagi Ayah]

 

#2 Mendapatkan Perhatian

Hak anak di rumah lainnya, mendapatkan perhatian. “Gimana perasaan kamu hari ini, apakah kamu happy?”, “Apa ada yang membuat kamu kesal hari ini?”

Contoh beberapa perhatian di atas sangat berarti bagi anak, mereka akan merasa bahwa Anda sangat peduli dan ingin tahu tentang perasaannya. Sesibuk apapun Anda bekerja dan melakukan aktivitas di luar rumah, sempatkanlah memberi perhatian kepada anak.

Menurut pengalaman beberapa guru, anak yang kurang kasih sayang orang tua akan mencari perhatian orang lain entah itu dengan guru dan teman sekolah.

Misalkan dengan cara menarik rambut teman agar diajak bicara, atau melakukan hal lainnya yang membuat orang lain memperhatikan anak tersebut. Jangan sampai anak Anda melakukan hal seperti itu dan tumbuh menjadi anak yang kurang perhatian.

https://bit.ly/2TDxY31

Sumber: Popmama.com – https://bit.ly/2TDxY31

 

#3 Hak Anak di Rumah, Mendapatkan Pelajaran Hidup

Anak terlahir tanpa mengetahui banyak hal yang ada di dunia. Maka dari itu, tugas Anda yang harus memberikan pelajaran kepada anak tentang kehidupan.

Jika anak berbuat salah, boleh kok marah terhadap anak. Tapi Anda perlu berikan penjelasan mengapa Anda marah kepada anak.

Berikanlah nasihat tanpa harus menghakimi, begitu juga jika anak berbuat suatu hal yang baik berikan pujian, rewards dan hal baik lainnya.

Setiap anak memiliki kekurangan juga, Parents pastinya harus mengerti akan kekurangan tersebut. Misalkan anak lemah dalam hal hitungan di sekolah, Anda perlu memberikan pengertian dan terus semangat agar anak terus mau berusaha.

[Baca Juga: Mom Ternyata Ada Cara Lain Ungkapkan Sayang Tanpa Bikin Kantong Bolong]

Jangan sampai memaksakan terus harus bisa, akan tetapi berikan pengertian bahwa berusaha yang maksimal. Jika sudah maksimal ya sudah, yang penting anak sudah berusaha dengan baik. Jangan menganggap semua anak itu sama.

Karena cara mendidik yang seperti ini nantinya akan membuat anak merasa mendapatkan perlakuan tak adil.

 

#4 Hak Anak di Rumah, Mendapatkan Perlindungan

Anak sangat perlu mendapatkan perlindungan, jangan ada kekerasan fisik maupun kekerasan verbal di rumah.  

Hal lainnya yang berupa perlindungan adalah larangan akan sesuatu yang sekiranya bisa membahayakan keselamatan anak tercinta, seperti melarang anak berpergian tanpa pengawasan dari orang tua.

Didiklah anak dengan cara yang benar, jangan melakukan kekerasan karena biasanya anak akan menyimpan memori tentang kekerasan yang dilakukan oleh orangtuanya itu hingga ia dewasa.

Banyak kasus kekerasan dalam rumah tangga yang terjadi karena dampak dari luka masa lalu. Jangan sampai anak Anda menerima hal-hal yang tidak baik, lindungi anak Anda dengan baik.

 

#5 Hak Anak di Rumah, Mendapatkan Hiburan

Hak anak di rumah yang selanjutnya adalah mendapatkan hiburan. Dalam hidup perlu adanya hal-hal yang membuat bahagia seperti hiburan. Di sini bisa saja orang tua menyediakan waktu untuk liburan keluarga bersama.

Namun, hiburan bagi anak tidak melulu keluar dan mengeluarkan uang yang besar, kadangkala bercanda dan tertawa Bersama anak di rumah pun adalah hiburan bagi anak. Orang tua menyediakan waktu yang memang untuk berbincang dan bercanda bersama anak.

Video game pun termasuk hiburan bagi anak, namun orang tua tetap harus mendampingi selama dalam permainan, jangan berlebihan, karena bila main game berlebihan akhirnya akan berdampak buruk.

[Baca Juga: Gak Nyangka! Awal Mula Hari Anak Di Indonesia]

 

#6 Mendapatkan Kebutuhan

Semua pasti setuju kalau mendapatkan kebutuhan merupakan hak anak di rumah. Setiap manusia pasti memiliki kebutuhan, termasuk anak yang memiliki kebutuhan khusus. Kebutuhan yang dimaksud adalah kebutuhan sandang dan pangan. Misalkan makanan untuk anak, Anda perlu memikirkan kandungan gizi yang terbaik untuk anak.

Jangan sampai memberikan makanan yang tidak sehat untuk anak. Jika kebutuhan terpenuhi maka sudah jelas anak Anda akan merasa disayangi.

Demi dapat memenuhi kebutuhan anak Anda, coba dengarkan audiobook berikut ini, karena dari audiobook ini Anda dapat belajar mengenai mengatur keuangan keluarga lebih baik lagi, khususnya untuk dana pendidikan anak. Selamat mendengarkan…

banner -orang tua menyiapkan dana pendidikan anak

 

Kewajiban Anak

Baiklah setelah kita mengetahui dengan baik dan memastikan kita memenuhi apa yang jadi hak anak, saatnya kita mengetahui apa kewajiban anak di rumah.

Ada orange tua yang menuntut anak untuk melakukan semua kewajiban tanpa memperhatikan hak anak. Namun ada juga orng tua yang memenui semua hak anak dan abai terhadapa kewajiban anak.

Jika anak dididik melakukan kewajiban sejak dini, maka anak pun akan tumbuh menjadi anak yang bertanggung jawab disetiap perbuatan yang dia lakukan.

Berikut adalah beberapa kewajiban anak yang perlu orang tua ajarkan sejak dini kepada anak.

 

#1 Berbakti Kepada Orang Tua

Berbakti kepada orang tua berarti berbuat baik kepada orang tua dan selalu menghormati orang tua.

Cara mengajarkan anak berbakti kepada orang tua tidaklah mudah, tetapi jika Anda melatih sejak kecil maka sudah pasti anak Anda akan tumbuh sebagai pribadi yang baik dan hormat kepada orang tuanya.

 

#2 Menghargai Satu Sama Lain

Menghargai merupakan salah satu sikap yang sangat penting untuk masa depan anak Anda loh! Menjadi pribadi yang mampu menghargai satu sama lain, akan membantunya mendapatkan banyak relasi di masa mendatang.

Bukan hanya itu saja, dengan diajarkan cara menghargai pun, suasana rumah tentu akan lebih harmonis. Anda dapat melatih anak untuk menghargai hal kecil dirumah, seperti mengucapkan terima kasih dalam hal apapun.

https://bit.ly/3vsSOPG

Sumber: Enervon.co.id – https://bit.ly/3vsSOPG

 

#3 Saling Membantu

Dalam rumah tangga hal saling membantu merupakan hal yang penting. Adanya team work di rumah menyebabkan semua pekerjaan rumah terasa ringan.

Untuk mengajarkan anak saling membantu, ajaklah anak Anda ikut andil dalam hal pekerjaan rumah. Sebagai contoh buatlah jadwal harian, misalkan hari Senin Ibu memiliki tugas untuk mengepel rumah dan memasak.

[Baca Juga: Jangan Terlambat Menyiapkan Dana Pendidikan Anak]

Ayah memiliki tugas untuk menyiram tanaman dan mencuci pakaian sedangkan anak diberikan tugas untuk membersihkan kamar dan mencuci piring atau gelas yang dia gunakan.

Hal yang sederhana tapi jika dilakukan terus menerus anak akan sadar bahwa saling membantu merupakan hal yang baik dan membuat segala hal lebih cepat selesai.

 

#4 Mandiri

Kemandirian merupakan hal yang sangat penting untuk masa depan anak Anda. Kemandirian biasanya bisa disesuaikan dengan usia juga, kalau untuk anak usia 1 tahun belum mungkin kan diminta untuk membereskan kasurnya sendiri.

Jika anak sudah mulai bisa bicara, Anda bisa mengajarkan toilet trainee di mana anak sudah bisa BAB dan BAK di toilet. Hal ini merupakan awal dari kemandirian anak juga.

Untuk usia 4 tahun mungkin Anda dapat mengajarkan bahwa anak harus mandiri dalam hal membereskan kamar sendiri dan menyiapkan pakaiannya sendiri.

Usia anak 5-6 tahun bisa mulai diajak untuk melakukan hal yang lebih sulit, misalkan membantu Ibu mencuci piring atau hal lainnya. Buatlah rules di rumah yang mengajak anak untuk mandiri dalam segala hal dan pastinya mandiri sesuai usianya.

 

#5 Membahagiakan Orang Tua

Kewajiban anak di rumah yang berikutnya adalah dengan selalu membahagiakan orang tuanya. Membahagiakan bisa dalam bentuk kemandirian, dalam hal saling membantu dan hal lainnya.

Anda perlu bisa menerima bahwa, tiap anak memiliki caranya sendiri untuk membuat mama papa bahagia atau bangga terhadap dirinya. Jangan sampai Anda merasa bila kebahagiaan untuk dirimu hanya diukur dari nilai akademiknya saja.

Semua anak terlahir dengan kelebihan dan kelemahannya. Jadi jangan sampai Anda memiliki nilai ukur anak harus pendidikan baik dan lainnya.

Setiap anak bisa saja memiliki nilai lebih di bidang seni atau olahraga. Satu hal lagi yang perlu orang tua ingat jangan membandingkan anak Anda dengan anak orang lain, karena itu hanya akan menyakiti hati anak Anda.

Mendidik Anak Sama Dengan Merawat Tanaman

Mendidik anak ibarat menanam tanaman, dari bibit yang kecil disiram, diberi pupuk, begitu juga dengan memiliki anak memberi asupan yang positif berupa hak untuk anak dan mengajarkan kewajiban yang perlu anak lakukan.

Tidak ada orang tua yang sempurna, begitupun dengan anak tidak ada yang sempurna. Sama-sama saling mengasihi dan berkomunikasilah yang baik agar anak tahu apa saja hal baik dalam hidup.

 

Semoga setelah membaca artikel ini Anda dapat lebih mengetahui apa saja yang perlu diberikan kepada anak dan apa saja yang perlu diajarkan kepada anak sejak dini.

Nah moms… and dads… yuk bagikan artikel ini kepada banyak orang, untuk orang lain juga belajar memperhatikan apa yang menjadi hak dan kewajiban anak. Jangan lupa juga tinggalkan komentar Anda pada kolom yang sudah teredia, terima kasih.

 

Editor: Eunice Caroline

 

Sumber Referensi:

  • Ayunindya Annistri. 19 November 2020. 12 Hak dan Kewajiban Anak di Rumah, Para Orangtua Wajib Tahu! Cekaja.com – https://bit.ly/3wgUyfY

 

Sumber Gambar:

  • https://bit.ly/2Tz6Lyh