Ingin tau jenis investasi yang paling cocok untuk dana darurat di era new normal ini? Yuk simak artikel keuangan berikut ini.

Temukan juga langkah yang tepat untuk memiliki dana darurat. Selamat membaca.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Pentingnya Dana Darurat

Tak ada seorang pun yang dapat memprediksi apa yang akan terjadi di keesokan hari, termasuk dalam hal keuangan.

Mungkin saja hari ini kita berkecukupan dan bahkan dapat menyisihkan sebagian uang untuk menabung, namun siapa yang dapat memastikan bahwa keadaan akan terus seperti itu?

Bisa saja esok hari atau pun lusa kita mengalami masalah keuangan, sehingga menjadi repot buat memenuhinya.

Nah melihat ketidakpastian ini, maka merupakan pilihan yang cerdas bila kita memutuskan untuk mempersiapkan diri se-bisa mungkin.

Agar dapat melewati kemungkinan-kemungkinan terburuk yang bisa saja terjadi, khususnya di era New Normal yang saat ini kita jalani.

 

Bagaimana Cara Mengumpulkan Dana Darurat?

Untuk masalah keuangan, maka hal paling yang bisa kita lakukan ialah dengan memiliki dana darurat!

Sesuai dengan namanya, dana darurat adalah dana yang bisa kita manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan di situasi yang benar-benar darurat, alias menjadi pilihan terakhir kita.

Sebagai contoh, saya adalah salah satu mahasiswa yang pada era new normal ini mengikuti perkuliahan online, dan hampir semua aktivitas kampus dilakukan secara online.

Dengan begitu, salah satu barang yang sangat saya butuhkan agar perkuliahan tetap terlaksana ialah sebuah laptop dan juga smartphone.

Lalu apa jadinya jika suatu hari laptop atau pun smartphone saya menjadi rusak dan tidak bisa diperbaiki lagi?

Cara Mudah Mulai Investasi 02 Investasi 2 - Finansialku

[Baca Juga: Hukum Kalau Alokasi Dana Darurat Dipakai Jadi Dana Pendidikan!]

 

Tentu perkuliahan akan terganggu bukan? Maka dari itu, solusinya ialah dengan membeli sebuah perangkat yang baru.

Namun Sobat Finansialku pastinya tau dong, kalau membeli sebuah perangkat elektronik tidak semudah membeli sebuah gorengan di pinggir jalan, khususnya buat mahasiswa seperti saya ini.

Di samping itu, jika tidak segera membeli laptop, maka kuliah saya bakalan terganggu.

Nah… di situasi seperti inilah dana darurat itu sangat dibutuhkan!

Memang saya bisa mencari jalan lain seperti meminta dari orang tua atau pun meminjam uang dari teman.

Namun tetap saja hal hanya akan menambah beban bagi saya, maupun bagi orang yang uangnya saya pinjam.

Itulah mengapa memiliki dana darurat menjadi salah satu hal yang sangat penting bagi kita, baik untuk pribadi maupun untuk keluarga.

 

Ebook GRATIS, Panduan Praktis INVESTASI REKSA DANA PERTAMA Kamu!

Ebook Reksa Dana Pertama Kamu

 

Berapa Jumlah Dana Darurat yang Harus Saya Miliki?

Kita sudah mengetahui pentingnya dana darurat, namun sekarang pertanyaannya, berapa dana yang harus kita kumpulkan?

Setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, serta angka pengeluaran-nya pun berbeda.

Namun idealnya ialah sebesar 3 kali pengeluaran bulanan untuk seorang yang masih lajang.

6 kali pengeluaran bulanan buat pasangan muda yang baru saja menikah, serta 12 kali pengeluaran untuk pasangan yang telah memiliki anak.

Masih bingung dalam menentukan jumlah dana darurat yang tepat untukmu?

Eits… tenang saja!

Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan Aplikasi Finansialku, yaitu aplikasi perencana keuangan terbaik buat individu maupun keluarga.

Caranya gampang banget, kamu hanya perlu mendownload Aplikasi Finansialku melalui Google Play Store atau pun Apps Store bagi pengguna iOS. Lebih cepatnya silakan klik link berikut ini.

playstore icon
appstore icon

 

Dan langsung saja masuk ke menu rencana Keuangan, dan pilih Dana Darurat.

Kemudian kamu akan diminta untuk mengisi jumlah pengeluaran bulanan kamu, dan juga status pernikahan, maka kemudian akan muncul jumlah ideal untuk dana darurat yang kamu butuhkan.

Sangat mudah bukan? Yuk langsung saja hitung dana yang kamu butuhkan melalui Aplikasi Finansialku.

 

Pilihan Investasi Terbaik untuk Dana Darurat

Sekarang, dengan menggunakan Aplikasi Finansialku kamu sudah bisa mengetahui berapa jumlah yang ideal untuk dana darurat kamu maupun untuk keluarga.

Tapi pertanyaan selanjutnya, “Di mana sih tempat yang cocok untuk menyimpan dana darurat itu?”

Salah satu caranya ialah dengan berinvestasi.

Namun mengingat instrument investasi itu ada banyak, maka kamu juga harus bisa mencari investasi yang liquid tinggi, alias mudah diambil dan juga aman alias memiliki risiko yang tidak terlalu tinggi.

Oh iya… kalau kamu menggunakan Aplikasi Finansialku, saat proses menghitung jumlah dana darurat yang kamu butuhkan telah selesai.

Aplikasi Finansialku juga akan menampilkan beberapa instrument investasi terbaik yang bisa kamu gunakan.

Jika masih bingung dalam memilih, kamu juga bisa langsung menggunakan fitur TANYA PERENCANA KEUANGAN di Aplikasi Finansialku.

Nantinya kamu akan diberi arahan dalam memilih instrument investasi yang paling tepat buat kamu! Keren banget bukan?

Nah berikut ini, adalah beberapa instrument investasi yang cocok buat dana darurat.

 

#1 Logam Mulia

Salah satu investasi yang sering disarankan buat menyimpan dana darurat ialah investasi logam mulia atau emas, karena aman dan memiliki risiko yang cenderung lebih kecil akan inflasi.

Selain itu, investasi emas juga termasuk liquid sehingga mudah untuk diperjualbelikan sewaktu-waktu bila pemiliknya membutuhkan dana darurat.

Jika dibandingkan dengan beberapa instrument investasi, proses penjualan kembali emas jauh lebih cepat.

Hanya saja, kamu tidak bisa terlalu berharap akan keuntungan yang dapat kamu peroleh dari investasi emas, karena keuntungannya relative kecil, yakni sekitar 2% hingga 4% per tahun, meskipun memiliki skema yang cenderung naik.

 

#2 Deposito

Deposito juga menjadi pilihan yang tepat untuk menyimpan dana darurat, mengingat dana darurat harus disimpan ditempat yang mudah diambil kapan saja serta juga aman.

Kamu sendiri tentu sudah tau apa itu deposito bukan?

Yes deposito ialah produk simpanan di bank yang penyetoran maupun penarikan-nya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu.

Kelebihan yang dimiliki oleh instrument investasi ini ialah hampir tidak ada risiko penurunan jumlah atau pun kerugian yang akan dialami.

Scenario terburuk-nya hanya terletak pada persentase bunga yang terus mengecil, dan terancam inflasi.

Yuhu... Hitung Dana Darurat Ideal Dengan Cara Ini! Pakai Reksadana Aja! 01 - Finansialku

[Baca Juga: Nabung Dana Darurat Di Reksa Dana, Oke Gak Yah?]

 

Ancaman inflasi ini terjadi karena pada deposito tabungan yang kamu miliki akan tetap berwujud uang, alias tidak menjadi hal lain seperti surat utang atau yang lainnya.

Setiap bank biasanya memberi jangka waktu yang berbeda-beda untuk menabung, mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, satu tahun atau pun lebih lama lagi, tergantung kebijakan-nya sendiri.

Sama seperti investasi dengan emas, kamu juga sebenarnya tidak bisa terlalu berharap banyak akan keuntungan dari berinvestasi di deposito.

Pasalnya, meskipun memiliki bunga yang cukup tinggi, yakni berkisar 5% sampai 8%, namun ada pajak yang harus dibayar sebesar 20% serta biaya administrasi bulanan.

Nah maka dari itu, sebaiknya berinvestasi di deposito kamu lakukan untuk jangka waktu yang pendek, agar mengurangi risiko yang bisa saja terjadi.

 

#3 Reksa Dana Pasar Uang

Buat kamu yang tidak ingin pusing akan instrument investasi yang tersedia.

Maka Reksa dana bisa menjadi pilihan terbaik mu, untuk mengumpulkan dana darurat maupun investasi untuk tujuan keuangan lainnya.

Reksa dana merupakan pola pengelolaan modal bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi, tanpa harus dibuat pusing dengan berbagai persoalan investasi yang ada di pasar.

Investor cukup membeli unit penyertaan Reksa dana, dan kemudian modal tersebut akan dikelola oleh manager investasi.

Nah dari antara jenis Reksa dana, Reksa dana pasar uang adalah salah satu jenis yang paling stabil dalam hal pergerakan nilainya, dan bahkan cenderung selalu naik.

Dengan demikian, Reksa dana pasar uang dapat menjadi pilihan tepat untuk investasi dana darurat.

Belum lagi, keuntungan yang ditawarkan juga cukup besar jika dibanding dengan investasi emas maupun deposito, yaitu sekitar 6% hingga 8% per tahun.

Kamu juga tidak perlu khawatir untuk waktu pencairan-nya, karena biasanya hanya memakan waktu paling lama dua hari kerja saja.

Cocok banget bukan buat menyimpan dana darurat?

 

Ebook GRATIS, Panduan BERINVESTASI EMAS Untuk PEMULA

Download Ebook Panduan Berinvestasi Emas untuk Pemula - Harga Emas Hari Ini - Finansialku

 

Tips Ampuh Mengumpulkan Dana Darurat

Jumlah dana darurat tentu cukup gede juga bukan?

Terlebih lagi buat yang sudah berkeluarga dan membutuhkan sebesar 12 kali pengeluaran bulanan.

Maka dari itu, kamu harus mengambil langkah yang tepat dalam mengumpulkan dana darurat ini.

Bagaimana caranya? Yuk kita bahas bersama.

 

#1 Tekan Pengeluaran

Menekan pengeluaran merupakan hal pertama yang perlu kamu lakukan.

Khususnya untuk pengeluaran yang sebenarnya tidak harus alias bukan menjadi prioritas, seperti pengeluaran buat nongkrong dan yang sejenisnya.

Nah cara idealnya ialah kamu mulai membuat daftar pengeluaran bulanan yang penting, dan kemudian se-bisa mungkin menghindari pengeluaran di luar daftar itu.

Hal ini juga bisa kamu lakukan dengan menggunakan fitur budgeting yang ada di Aplikasi Finansialku.

Di sana kamu gak cuma bisa nyatat budget saja, tetapi juga akan mendapat reminder bila budget pengeluaran kamu sudah hampir habis.

 

#2 Tambah Sumber Pemasukan

Jika selama ini kamu hanya berharap pemasukan dari satu sumber saja, maka sebaiknya kamu mulai memikirkan untuk mendapat sumber lainnya.

Bisa saja seperti pekerjaan sampingan. Yes meskipun jumlahnya tidak harus sama seperti sumber pemasukan utama, namun setidaknya ini akan sangat menolong kamu.

Pasti tau dong dengan istilah “Sedikit demi sedikit, lama-lama jadi bukit”.

 

#3 Jadikan Salah Satu Prioritas

Jika memungkinkan, kamu sangat disarankan untuk menjadikan dana darurat sebagai salah satu yang harus kamu prioritaskan.

Dengan begitu, kamu akan mengumpulkan dana secara rutin dan tidak hanya sekali-sekali saja.

Sebaiknya ketika kamu menerima gaji, kamu langsung menyisihkan beberapa puluh persen untuk dialokasikan ke dana darurat, agar dananya cepat terhimpun.

 

Kelola Keuangan Kamu dengan Baik

Mengumpulkan dana darurat memang sangat penting, namun hal pertama yang perlu kamu lakukan ialah mengelola keuangan dengan baik!

Pasalnya, tanpa adanya pengelolaan uang dengan baik, maka keberadaan dana darurat juga akan kurang efektif.

Buat kamu yang ingin mengelola keuangan dengan baik, kamu bisa konsultasi dengan perencana keuangan di Aplikasi Finansialku ya

Sobat Finansialku! Ada bonus nih dari Finansialku, supaya kamu semakin mantap dalam mengumpulkan dana darurat pribadi kamu, silakan disimak dalam video berikut ini ya. 

 

 

Sekian pembahasan kita kali ini, dan kalau kamu masih punya pertanyaan atau tanggapan mengenai pembahasan investasi dan darurat kali ini, kamu bisa menuliskannya di kolom komentar ya,

Dan jangan lupa berbagi artikel ini ke teman-teman kamu ya. Terima kasih. 

 

Sumber Referensi:

  • Vera Khairifah. 17 Juni 2020. Cara Mengatur Dana Darurat Saat New Normal, Begini Kiatnya!. Cekaja.com – https://bit.ly/3jNs7R2