Kamu Harus Rela Melakukan Kegiatan Ini Jika Kamu Memiliki Teman yang Pelit

Anda memiliki teman yang pelit? Anda perlu rela melakukan beberapa hal di bawah ini yang akan dipaparkan oleh Tim Finansialku apabila Anda memiliki teman yang pelit.

Artikel ini Dipersembahkan oleh:

Daftar Isi

Punya Teman Pelit

“Wo, itu es krim kayaknya enak. Seger banget dimakan siang-siang gini.” Kata Dennis kepada Jarwo, temannya.

“Ya lo beli aja tuh es-nya.” Jawab Jarwo.

“Iya deh gue beli, tapi gue pinjem duit lo ya, Jarwo. Goceng aja, cuy. Hehehehe!” Pinta Dennis.

“Nis, perasaan dari kemaren lo minjem duit gue kagak dibalik-balikin. Pas gue yang butuh, lo kagak minjemin gue. Parah lo ah.” Jawab Jarwo menolak.

“Goceng ini cuy, tar gue balikin kelezz.” Dennis mengemis kepada Jarwo.

Apakah Anda memiliki teman yang sifatnya mirip dengan sepenggal cerita di atas? Rasanya cape hati juga ya kalau memiliki teman yang seperti itu. Kalau lagi ada butuhnya, dia akan dekat dengan kita. Ditambah lagi kalau orangnya pelit. Kalau dijauhi, kok rasanya kita jadi orang yang jahat ya? Tapi kalau terus berteman sama orang itu, lama-lama kita rugi juga. Upzz… Sayangnya, kita harus belajar menerima sifat orang lain apa adanya dan tidak boleh pilih-pilih soal berteman.

Ga perlu bingung-bingung. Tetap berteman dengannya dan relakan diri untuk melakukan beberapa hal di bawah ini untuk tetap menjaga pertemanan kalian.

#1 Makan Merakyat

Pelit itu bukan berarti tidak punya uang, tetapi tidak rela mengeluarkan uang lebih besar untuk sesuatu yang dia terima walaupun harga yang harus dibayar sepadan dengan apa yang diterima. Apabila kamu memiliki teman yang pelit, biasanya akan mencari tempat makan yang tidak terlalu mahal. Bagi kamu yang memiliki teman yang seperti ini, kamu harus rela untuk jarang makan di restoran atau café sekalipun. Tapi kamu juga bisa hangout bersama teman kamu yang pelit ini sambil menghemat uang jajan kamu. Ternyata ada bagusnya ya punya teman yang pelit. Terkadang kita bisa ikut berhemat.

#2 Tidak Belanja di Mall

Bagi mereka yang tidak mau mengeluarkan biaya lebih, biasanya dalam hal belanja pun mereka akan mencari tempat-tempat yang murah dan tentu saja akan merasa enggan untuk belanja barang di mall karena pasti harganya lebih mahal. Namun demikian, mereka akan lebih mengetahui tempat-tempat yang menjual barang yang sama namun dengan harga yang relatif lebih murah. Walaupun terkadang ada juga yang kualitasnya lebih di bawah, namun kalau barangnya memiliki kualitas yang sama, sepertinya kita bisa bersyukur punya teman yang pelit dan mengetahui berbagai tempat yang seperti di atas. Kan kita jadi ikutan bisa beli barang itu yang kualitasnya sama baiknya namun dengan harga yang relatif murah juga.

#3 Lebih Sering Menggunakan Transportasi Publik

Biasanya memiliki teman yang pelit, mereka agak sayang apabila mengeluarkan uang untuk membayar transportasi lebih mahal, bahkan mereka cenderung lebih senang untuk berjalan kaki. Tapi untuk kamu yang berusaha jadi teman setianya, ada hal positif yang bisa diambil, yaitu dengan berjalan kaki, kamu akan lebih sehat kan? Apalagi kalau jarak yang ditempuh relatif dekat. Namun apabila jarak lokasi tujuan agak jauh dan memang waktu tidak memungkinkan, kamu perlu memaksanya untuk menaiki kendaraan publik. Apabila teman kamu tidak mau bayar uang transportasinya, mungkin kamu tetap harus “bayarin” dia, hitung-hitung kita beramal dan berbuat baik, apa salahnya?

#4 Sedia Uang Tunai Lebih

Apabila kamu sedang hang out bersama teman yang seperti ini, usahakan untuk selalu membawa uang tunai lebih, terutama yang receh. Orang yang pelit biasanya akan merasa sayang untuk mengeluarkan uangnya walaupun itu hanya receh seperti membayar toilet atau bayar biaya parkir. Namun bukan berarti mereka memanfaatkan kamu agar membayarkan semuanya. Mereka sebetulnya hanya lebih perhitungan saja.

#5 Rela Bayar Tips

Saat makan atau menggunakan jasa apapun seperti delivery makanan, kita perlu mengeluarkan uang lebih untuk tips. Tips itu diperlukan sebagai bentuk apresiasi kecil dari kita untuk mereka yang sudah memberi pelayanan memuaskan. Tidak harus dalam jumlah besar, seikhlasnya dan sewajarnya saja sudah cukup.

Tapi, tidak demikian dengan teman yang perhitungan. Memberi tips itu sama saja dengan pemborosan, dan tidak wajib. Anda perlu siap-siap untuk rela menjadi orang yang selalu memberi tips, karena teman kamu yang pelit ini tidak akan mau memberi tips.

Menjadi Teman yang Setia

Memang terkadang rasanya agak “dongkol” apabila punya teman yang seperti ini, tapi kita bisa lihat beberapa sisi positif dari mereka mengenai sifat perhitungannya. Kita ambil saja sifat positifnya itu sebagai orang yang berhemat, walaupun terkadang agak berlebihan. Selain itu, kita juga dapat mengembangkan sikap dermawan dan kesetiaan kita kepada teman. Lagipula uang kan bisa dicari, tapi teman/sahabat yang setia itu langka. Jadi apabila kita memiliki teman yang pelit, rasanya tidak perlu kita menjauhinya, malahan kita harus tetap berteman dengannya sambil mengubah pola pikirnya yang “pelit” itu agar dapat menjadi lebih dermawan, disamping tetap berhemat untuk hal-hal yang memang perlu dihemat.

Bagaimana ulasan diatas? Apakah Anda memiliki teman yang digambarkan seperti artikel di atas? Berikan komentar dan tanggapan Anda pada kolom yang tersedia di bawah ini dan jangan lupa untuk membagikan setiap informasi dari artikel Finansialku kepada rekan-rekan dan teman Anda. Terima kasih.

Sumber Referensi: