Banyak dari kamu milenial galau dengan masa depannya. Kalau kamu pilih mana, menjadi karyawan atau berbisnis?

Yuk simak ulasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.

 

Bertambah Usia, Bertambah Pula Tanggung Jawabnya

Ada yang pernah tahu apa pencarian terbesar di google? Atau ternyata kamu pun juga pernah mencari dan menanyakan kepada google pertanyaan-pertanyaan yang sama. Ternyata “bagaimana menjadi terkenal” dan “bagaimana menghasilkan uang” merupakan salah dua dari pertanyaan yang sering dilakukan masyarakat Indonesia dalam dalam mesin pencarian google.

Banyak masyarakat Indonesia yang ingin sekali menghasilkan “uang”, siapa sih yang tidak ingin bebas secara finansial? Saya pun menginginkannya. Kehidupan yang terus berputar, menuntut kita untuk terus berpikir, update, dengan segala perkembangan yang ada. Bertambahnya usia, bertambah pula tanggung jawab yang ada pada diri masing-masing.

Terlebih lagi jika saat ini kamu adalah kaum milenial, kenapa demikian? Karena jika saat ini kamu adalah golongan milenial dengan rentang usia 25-40 tahun, atau usia produktif, inilah yang membuat banyak pemikiran serta bisa membuat milenial mengalami “kegalauan”. Kegalauan tidak melulu tentang percintaan, kegalauan juga bisa mengenai karir, keuangan, dan kehidupan di masa mendatang.

 

Contohnya jika saat ini kamu sedang menetapkan perkembangan karir yang bisa berdampak di masa mendatang, pasti saja kamu akan galau kan, karena ingin yang terbaik di masa depan. Misalnya seperti pemikiran apakah tetap menjadi karyawan saja, atau keluar dari zona nyaman? Tetap mendapatkan gaji dari perusahaan atau mengikuti dengan apa kata hati, berbisnis, dan mengikuti hobi atau passion namun dengan catatan tetap menghasilkan.

Wah dengan segala kegalauan-kegalauan yang sering menimpa usia milenial itu, saat ini saya jadi ingin sekali membahasnya. Hal ini memang selalu menjadi pertanyaan yang tidak akan pernah selesai, mana yang lebih baik diantara menjadi karyawan atau berbisnis mengikuti passion dan hobi yang dimiliki?

Mungkin bagi sebagian mereka yang bekerja dan menjadi seorang karyawan, pastinya ada rasa kepuasan tersendiri apabila mendapatkan promosi untuk bisa naik ke jenjang karir berikutnya.

Sementara untuk mereka yang mengimpikan untuk menjadi pengusaha yang sukses tentu akan sangat bahagia apabila usaha yang dijalani meraup keuntungan yang besar, dan bisa berkembang pesat. 

Pertanyaan yang mungkin sebagian dari kita juga tanyakan apakah pilihan menjadi karyawan adalah yang terbaik untuk saya atau menjadi seorang pengusaha dan bisa keluar dari zona nyaman serta mengikuti passion saat ini akan semakin menarik untuk dijalani.

Pilih Mana, Lebih Baik Menjadi Karyawan atau Berbisnis? - Finansialku 02

Sumber: Envato

 

Kelebihan Menjadi Karyawan

Setiap profesi pasti ada kelebihan dan kekurangannya, hanya dari kita saja yang menyesuaikan mana yang lebih pas dengan kondisi kita saat ini. Berikut kelebihan menjadi seorang karyawan:

 

Aturan yang Lebih Pasti

Ini bisa kita bayangkan dikala pandemi seperti saat ini, untuk kamu yang saat ini adalah seorang karyawan merasa lebih beruntung di tengah ketidakpastian Covid-19 yang belum juga reda.

Sebagai karyawan kamu memiliki kapasitas yang lebih pasti, seperti halnya gaji yang tetap dibayarkan meskipun secara keseluruhan pendapatan bisnis perusahaan tempat kamu bekerja sedang turun. 

[Baca juga: Tips Mengelola Gaji Karyawan]

Kamu masih bisa mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) bahkan banyak diantara teman-teman kita yang mendapatkan fasilitas tunjangan selama Covid-19. Bukan hanya itu fasilitas yang lebih pasti dan didapatkan saat kamu menjadi karyawan adalah asuransi kesehatan yang ditanggung oleh kantor bahkan hingga pasangan dan juga anak kita.

 

Jenjang Karir

Selain dari adanya aturan yang lebih pasti dengan berbagai fasilitasnya, salah satu hal yang kamu dapatkan adalah jenjang karir. Banyak diantara kita yang senang dengan adanya motivasi untuk membentuk perjalanan karir.

Tidak bisa disalahkan jenjang karir merupakan tujuan dari bekerja sebagai karyawan, posisi yang meningkat dengan berbagai tanggung jawabnya juga membuat aktualisasi diri kamu berkembang.

 

Kekurangan Menjadi Karyawan

Namun diantara kelebihan menjadi karyawan pastinya ada juga kekurangannya. Hal ini bukan berarti negatif, menurut saya hal ini adalah kekurangan sebagai karyawan. Tapi bagi sebagian orang ini bisa saja masih diterima dan menjadi suatu hal yang sifatnya menjadi kelebihan sebagai karyawan.

 

Zona Nyaman

Tidak bisa dipungkiri karena kamu fokus menjadi seorang karyawan kamu sudah memiliki kondisi yang nyaman untuk berkarir. Bahkan terkadang sudah bertahun-tahun bekerja, fokus kita hanya satu, yaitu mengembangkan karir sebagai karyawan dan lupa untuk mencari alternatif pendapatan lain dari bisnis. 

[Baca juga: Cara Mudah Menambah Penghasilan Karyawan]

Zona nyaman dianggap menjadi kekurangan karena cenderung membuat kamu tidak bisa lepas, atau jika sewaktu-waktu terjadi layoff kamu tidak punya persiapan terhadap kondisi masa depan, karena merasa terlalu nyaman selama ini menjadi karyawan.

 

Tidak Bebas

Menjadi karyawan pastinya kamu terikat dengan perjanjian kerja yang membuat kamu harus mematuhinya. Sehingga menjadi karyawan bisa dikatakan tidak memiliki kebebasan. 

Contohnya dalam berkarir di perusahaan ada ketentuan dan batasannya, yang disesuaikan dengan karakter perusahaan dan disesuaikan dengan kepentingan perusahaan yang kamu tempati. Kamu tidak bisa selalu menyesuaikan segala halnya berdasarkan keinginan dan pendapatmu saja.

Pilih Mana, Lebih Baik Menjadi Karyawan atau Berbisnis? - Finansialku -03

Sumber: Envato

 

Menjadi Seorang Pebisnis

Fenomena yang terjadi saat ini banyak sekali milenial yang tidak ingin bekerja sebagai karyawan dan langsung terjun menjadi seorang bisnis. Banyak pandangan bahwa menjadi pengusaha akan lebih baik, dan membuat keraguan-keraguan pada hati milenial bahwa menjadi karyawan adalah hal yang salah.

Namun saya tidak sepenuhnya menyetujui hal tersebut, kamu bisa menjadi karyawan yang baik dan memiliki karir yang juga bagus, ataupun menjadi seorang pengusaha sukses yang juga bisa membuka lapangan pekerjaan.

Tidak ada yang perlu di salahkan dan diagungkan dalam setiap profesi ya, Sobat Finansialku. Sebelum memutuskan untuk menjadi seorang pengusaha, sebaiknya kamu mengetahui kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu.

 

Kelebihan Menjadi Pebisnis

Memiliki Kebebasan Waktu Bekerja

Hal ini yang selalu dijadikan kelebihan menjadi pebisnis, memiliki waktu yang lebih flexible. Semua kegiatan dan kesibukan serta tanggung jawab kita sendiri yang mengaturnya. Pada dasarnya waktu yang fleksibel juga membuktikan kamu 24/7 fokus memikirkan bisnismu sendiri.

[Baca juga: 16 Cara Menjadi Pengusaha Sukses]

Tapi selain fokus 24/7 memikirkan bisnis, setidaknya kamu memiliki waktu lebih banyak untuk terus berpikir mengembangkan usahamu dan melakukan aktivitas lain tanpa harus melanggar aturan yang ada di perusahaan.

 

Membangun Sikap Kepemimpinan dan Bertanggung Jawab

Sikap kepemimpinan dan bertanggung jawab tidak hanya harus dimiliki oleh seorang pebisnis, tetapi juga harus dimiliki semua orang. Kedua sikap ini juga sangat berpengaruh ketika kita sebagai pemimpin harus mengambil keputusan-keputusan atas bisnis yang kita jalani serta berpengaruh juga dalam memimpin rekan kerja kita.

Bukan hanya bisa memimpin rekan kerja, namun rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap keputusan-keputusan yang diambil juga membantu para pelaku usaha mendapatkan pelajaran yang tinggi saat berbisnis.

Mengelola keuangan usaha tentu sedikit berbeda dengan keuangan pribadi. Lalu bagaimana cara mengelolanya? Tenang, Finansialku punya audiobook gratis yang bisa kamu dengarkan.

banner_pebisnis,_ini_cara_mengatur_keuangan_bisnis_yang_benar

 

Kekurangan Menjadi Pebisnis

Hal yang perlu dihadapi sebagai pebisnis adalah risiko kerugian, akan modal, waktu, dan risiko terhadap hukum yang berlaku. Bayangkan saja menjadi pebisnis artinya memulai suatu hal dari nol hingga menjadikannya sesuatu. Bagaikan anak kecil yang sedang bermain menara pasir di pantai.

Saat masih kosong dan belum memiliki apa-apa namun satu per satu akan menjadi menara yang kokoh berdiri. Tidak banyak orang yang berani mengambil keputusan untuk memulai dari nol, dengan segala pertimbangannya. Jadi jika kamu ingin mengambil keputusan berbisnis kuatkan mental dan tekad ya Sobat Finansialku.

Konsultasikan terlebih dahulu kondisi keuanganmu sebelum mengambil langkah besar dengan financial planner terbaik di Finansialku. Klik link berikut ini ya untuk mulai berkonsultasi.

 

Jadi Lebih Baik Mana Menjadi Karyawan atau Berbisnis?

Kita sudah sampai ke penghujung artikel ini, lalu pasti kamu bertanya-tanya jadi mana yang lebih baik setelah membaca kelebihan dan kekurangan dari masing-masing aspek.

Menurut saya tidak bisa dikatakan satu profesi lebih baik, namun hal ini benar-benar disesuaikan dengan kondisi dan profil risiko masing-masing. Setiap profesi pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan namun saat kamu memahami apa yang ingin kamu bangun dalam pencapaian hidup, kamu tidak akan menjadi seseorang yang mempermasalahkan lebih baik menjadi karyawan atau pebisnis.

Tidak ada yang salah menjadi karyawan, dan tidak ada yang buruk dari memulai dari nol sebagai pebisnis. Apalagi kamu bisa melakukan keduanya, menjadi seorang karyawan dan juga memiliki bisnis untuk mengembangkan hobi serta passion mu lah yang menurut saya menjadi seimbang.

Jadi, bagaimana menurut kamu, Sobat Finansialku?

 

Jika Sobat Finansialku ingin memiliki perencanaan keuangan pribadi atau bisnis yang baik, kamu bisa berkonsultasi dengan Financial Planner terbaik di Finansialku.

Yuk download aplikasinya di Google Play Store maupun Apple Apps Store sekarang! Nikmati konsultasi dan cek kesehatan keuangan dengan akses premium gratis selama 30 hari. 

Jika Anda merasa terbantu dengan aplikasi Finansialku premium, silakan gunakan kode voucher WEBTAHUNAN saat melakukan upgrade aplikasi premium dan dapatkan diskon langsung Rp 50 ribu.

 

Semoga dengan kamu membaca artikel ini bisa menentukan masa depan apakah menjadi seorang karyawan atau pebisnis. Jangan lupa share artikel ini karena bisa jadi teman atau saudara kamu membutuhkan informasi ini.

Jika kamu memiliki pertanyaan, yuk ajukan di kolom komentar.

 

Editor: Nurdevi Noviana

Sumber Referensi:

  • Admin. 22 Desember 2020. Menjadi Karyawan atau Pengusaha: Harus Pilih yang Mana, ya?. Glints.com – https://bit.ly/3k0fDGB
  • Admin. 6 Agustus 2020. Wirausaha atau Karyawan, Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?. Cekaja.com – https://bit.ly/2VTmKsG
  • Admin. 26 Juni 2019. Jadi Pilih Mana, Karyawan atau Pengusaha?. Akseleran.com – https://bit.ly/2VYL4JA